-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Polres Serang Gelar Simulasi Penanganan Gangguan Pilkada 2020

By On Kamis, Agustus 06, 2020


SERANG, KabarViral79.Com – Dalam rangka memantapkan kesiapan personel, Polres Serang menggelar simulasi penanganan gangguan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Serang di halaman Mapolres Serang, Kamis, 06 Agustus 2020.

Pada simulasi Sispamkota ini, diperagakan tahapan prosedur penanganan dan penanggulangan gangguan Pilkada, meliputi penanganan situasi hijau (tertib) dan kuning (tidak tertib) yang ditangani Pleton Dalmas awal dan lanjutan.

Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Serang, Kompol Feby Harianto mengatakan, simulasi Sispamkota ini dilakukan untuk memantapkan personil dalam dalam rangka penanggulangan aksi unjuk rasa anarkis menolak hasil penghitungan suara dalam Pilkada Kabupaten Serang yang akan berlangsung pada 9 Desember mendatang.

“Kegiatan ini dilaksanakan agar anggota ke depan dalam melaksanakan tugas pengamanan Pilkada agar dapat menjalankan tugas dengan baik,” ungkap Kompol Feby usai pelaksanaan simulasi.

Dikatakan Kabag Ops, pada kegiatan tersebut, sejumlah simulasi pengamanan diperagakan, diantaranya pengamanan penanganan keributan antara saksi dan petugas KPPS pada penghitungan suara oleh personil Polri yang bertugas di TPS., pengamanan kotak suara, panitia bersama dengan anggota Polri.

Selanjutnya diperagakan kesiapan pengamanan rencana aksi unjuk rasa dan personil Dalmas disiagakan sesuai dengan estimasi masa untuk mengamankan situasi Kamtibmas agar tetap stabil dan kondusif.

Saat situasi memanas, Kasat Reskrim memerintahkan anggotanya melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap masa yang dianggap provokator dalam aksi unjuk rasa tersebut sesuai dengan peratuan prosedur tetap (PROTAP) Nomor 1 Tahun 2010 mengenai penanggulangan tindakan anarakis.

Tim Raimas dan kendaraan AWC diturunkan untuk maju, karena massa semakin anarkis dengan melempari kembali petugas dengan benda keras karena melihat adanya penangkapan terhadap rekan-rekannya oleh petugas Kepolisian. Jika terdapat korban luka-luka dari kedua belah pihak, tim medis yang dipimpin oleh Kasat Tahti bergerak memberikan bantuan medis.

Pasca terjadinya unjuk rasa anarkis, Kasi Propam berkoordinasi dengan jajaran TNI untuk melaksanakan Patroli wilayah dalam rangka pengamanan di wilayah hukum Polres Serang.

“Dalam pelaksanaan tugas sebenarnya nanti, pihak Kepolisian akan dibantu oleh jajaran TNI dan jika diperlukan dari jajaran Polda Banten. Segala kemungkinan sudah kita antisipasi, sehingga nantinya diharapkan pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Serang berlangsung aman dan damai,” pungkasnya. (Faiz)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »