-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Perusakan Gunung Baduy Dikutuk Aktivis dan Tokoh Banten

By On Sabtu, Juni 14, 2025

 


Lebak, KabarViral79.Com — Dani Saeputra, aktivis Banten keturunan suku Baduy, mengecam keras perusakan Gunung Karangbokor di Blok Cibokor, Sawarna Bayah, yang dilakukan oknum pengusaha tambang ilegal. Meski suku Baduy tegas melarang segala bentuk perusakan di wilayah suci tersebut, kenyataannya kini tempat itu dirusak tanpa ampun.

Kecaman tak hanya datang dari Dani. Tokoh Banten, Buya Sujana Karis, menyerukan agar pemerintah dan aparat penegak hukum segera mengambil tindakan tegas. “Gunung Karangbokor adalah wilayah suci yang dijaga oleh kasepuhan suku Baduy. Perusakan ini harus jadi perhatian serius semua pihak,” tegas Buya Karis dalam wawancara di kantornya, Jumat, 13 Juni 2025.

Buya Karis mendesak Kapolda Banten untuk menangkap pelaku tambang ilegal dalam 1x24 jam. “Kerusakan hutan hulayat Baduy tidak bisa dibiarkan. Segera tertibkan pelaku agar tidak makin parah,” ujarnya dengan tegas.

Dani Saeputra, putra angkat Buya Sujana Karis, menuntut Bupati Lebak, Gubernur Banten, dan DPRD segera turun tangan dan melakukan inspeksi mendadak ke lokasi tambang ilegal. “Kelestarian alam adalah harga mati, terutama di hutan larangan yang dijaga leluhur kami. Saya terpanggil memperjuangkan ini karena kerusakan sangat mencemaskan masyarakat Bayah Sawarna,” ungkap Dani.

Dani juga menyoroti Perhutani yang dinilai pasif dan tutup mata atas kerusakan di wilayahnya. “Gunung Karangbokor berada di hutan Perhutani Bayah Timur, Panyawungan, Lebak Selatan. Perhutani harus segera bergerak, jangan sampai ketidakpedulian memicu bencana lingkungan besar di Lebak,” tegasnya.

Sarkiman, anggota DPRD Lebak Fraksi Golkar Komisi III, juga bergerak cepat. Ia menyatakan akan mengunjungi kantor Perhutani untuk memastikan izin tambang ilegal, dan berkoordinasi dengan Ketua DPRD Lebak untuk menjadwalkan sidak lapangan dalam waktu dekat.

Perusakan Gunung Karangbokor bukan sekadar pelanggaran lingkungan, tapi serangan langsung terhadap warisan budaya dan kearifan lokal suku Baduy yang harus dihentikan sekarang juga.

(Heru/Cup)


Warga dan Pengguna Jalan Minta BPJN Banten Segera Perbaiki Kondisi Expansion Joint Jembatan Jalan Nasional Malingping - Bayah Yang Rusak dan Sering Terjadi Kecelakaan

By On Jumat, Juni 13, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com - Pengendara yang melintas di Jalan raya Bayah – Malingping, Kabupaten Lebak, Banten mengeluhkan kondisi sambungan jembatan (expansion joint) yang rusak dan berlubang di beberapa titik sepanjang jalan tersebut.

Kerusakan ini membuat pengendara harus ekstra hati-hati. Pengguna jalan terpaksa memilih ruas yang lubangnya lebih kecil, tetapi tetap berisiko menimbulkan kecelakaan, terutama saat kendaraan berpapasan.

Selain berbahaya bagi kendaraan roda empat dan truck, kondisi ini lebih berisiko bagi pengendara roda dua yang bisa terjatuh akibat terperosok ke dalam lubang sambungan jembatan.

Kondisi expansion joint yang rusak dan berlubang ditemukan di jembatan Cimancak, jembatan Cisiih yang terletak di Desa Situregen, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak.

“Sering terjadi kecelakaan. Pernah ada yang terjatuh, bahkan pernah terjadi tabrakan sepeda motor dengan roda 4 akibat menghindari lubang tersebut,” ujar warga Cisiih yang sempat dijumpai, Jumat, 13 Juni 2025.

Tak beda dengan di kedua jembatan diatas, kerusakan expansion joint juga ditemukan di Jembatan Cipager yang terletak di Kampung Sukahujan, Desa Pondok Panjang, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak.

“Beberapa Minggu yang lalu, pernah terjadi kecelakaan akibat terperosok ke lubang tersebut,” ujar warga setempat yang berhasil ditemui.

Potensi kecelakaan lalu lintas akan semakin tinggi, ketika malam hari. Tidak ada penerangan jalan yang memadai, sehingga penglihatan pengendara tidak jelas.

Warga menuturkan, bahwa pihak terkait pernah melakukan perbaikan, namun selang beberapa bulan kondisi expansion joint rusak kembali.

Untuk itu warga dan pengguna jalan meminta agar Pemerintah Pusat melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten, segera melakukan perbaikan expansion joint tersebut.

 “Demi kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan, mohon agar BPJN Banten segera memperbaiki secepatnya,” ujar warga setempat.

(Uday/Jambe)

Jelang SPMB Persoalan Terkait Perbuatan Asusila Siwa SMKN 1 Rangkasbitung Satu Tahun Lalu Mencuat, Ini Penjelasan Kepala Sekolah dan KCD Pendidikan Lebak

By On Jumat, Juni 13, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Kasus asusila yang menimpa siswa sekolah SMKN 1 Rangkasbitung 1 tahun yang lalu, saat ini kembali menjadi salah satu isu krusial yang memerlukan perhatian khusus dari semua pihak, baik pemerintah, lembaga pendidikan, maupun masyarakat. Seperti dibanyak daerah lainnya, insiden tindakan asusila yang dilakukan oleh siswa meski dilakukan diluar sekolah telah menyeret sekolah ini ke dalam pusaran masalah serius yang mempengaruhi tidak hanya keberlangsungan pendidikan korban, tetapi juga integritas sistem pendidikan itu sendiri. Dalam konteks ini, tanggung jawab moral sekolah dalam menangani kasus asusila, serta perlindungan terhadap pelaku dan korban.

SMKN 1 Rangkasbitung sebagai lembaga yang bertanggung jawab untuk mendidik dan melindungi peserta didik, menurut Kepala SMKN 1 Rangkasbitung Edi Ruslani, memiliki kewajiban untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perkembangan siswanya. Salah satu tindakan yang sudah dilakukan oleh pihak sekolah adalah melakukan pendampingan dan pembinaan serta dukungan moral terhadap pelaku dan korban yang notabene keduanya adalah siswa dan siswi SMKN 1 Rangkasbitung, Jum’at, 13 Juni 2025.

Masih menurut keterangan Edi Ruslani, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) memberikan dasar hukum yang tegas bagi lembaga pendidikan dalam mencegah dan menangani kekerasan seksual, termasuk di dalamnya peran sekolah dalam melindungi hak-hak korban dan memastikan adanya tindakan yang adil terhadap pelaku.

“Tetapi yang juga harus diketahui oleh masyarakat, kejadian ini terjadi setahun yang lalu dan terjadi di lingkungan rumah korban atau di luar sekolah, meski demikian, kami selaku lembaga pendidikan yang menaungi kedua siswa tersebut, tetap melakukan bimbingan serta pembinaan terhadap keduanya karena dapat mengancam keselamatan dan kesehatan mental siswa. Secara administratif pihak pelaku sudah dibuatkan surat pernyataan dan mengakui perbuatannya dihadapan kedua orang tua siswa tersebut agar kedepan tidak mengulangi perbuatannya, sedangkan korban kami lakukan pendampingan serta konseling ke BP2KBP3A Lebak di Ona,” ungkap Kepsek SMKN 1 Rangkasbitung.

Ketika ditanya apakah persoalan ini dilakukan penindakan hukum, Edi Ruslan menjelaskan bahwa itu ranahnya ada di orang tua korban dan aparat penegak hukum, pihaknya hanya masuk kedalam aspek pembinaan dan pendampingan serta dukungan moril terhadap keduanya.

“Tanggung jawab kita adalah mencegah, menangani, dan merespons insiden semacam ini agar tidak terulang lagi. Kami berusaha terus melakukan pengawasan, bimbingan, serta pembinaan di area publik seperti kantin, lapangan, dan ruang kelas, tentunya tanggung jawab ini tidak bisa kita tanggung sendiri ketika persoalannya terjadi di dalam ruang lingkup rumah siswa, peran serta orang tua saat anak berada dirumah memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung perkembangan dan keberhasilan pendidikan anak-anak mereka. Sebab pendidikan anak adalah tanggung jawab bersama antara sekolah dan keluarga. Kolaborasi yang kuat antara rumah dan sekolah dapat memberikan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan akademik, emosional, dan sosial anak,” imbuh Edi.

Ditambahkan Edi Ruslan, dalam persoalan ini langkah yang diambil oleh sekolah adalah melakukan bimbingan yang mengedukasi siswa tentang perilaku yang sesuai dan batasan pribadi, cara ini diharapkan dapat membantu siswa memahami konsep persetujuan, kehormatan, dan batasan pribadi serta toleransi atas tindakan siswa yang bisa diterima oleh sekolah.

“Sebagai Kepala Sekolah, saya memastikan bahwa kedepan ada kebijakan yang jelas mengenai perilaku yang tidak dapat diterima oleh sekolah serta prosedur disiplin dan pengawasan yang ketat, agar risiko terjadinya tindakan seperti ini tidak terjadi lagi baik di lingkungan sekolah ataupun di luar sekolah,” tegas Edi.

Sementara itu ditempat terpisah, Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Banten Gugun Nugraha ketika dihubungi awak media ini berharap, persoalan ini dapat segera diselesaikan semua pihak tanpa mengorbankan pendidikan dan masa depan anak.

“Ini kan persoalan lama dan saya kira sudah selesai persoalannya, saya berharap jangan dikembangkan lagi karena dapat berakibat pada psikologis serta masa depan siswa tersebut, sebentar lagi SPMB biarkan sekolah fokus dengan pelaksanaan penerimaan siswa baru yang rencananya akan digelar 16 Juni nanti,” pungkas Gugun.

(Tim/Red)

Pasar Curugbitung Mangkrak, LSM BCW: Patut Diduga Telah Terjadi Korupsi di Pemda Lebak

By On Selasa, Juni 10, 2025


LEBAK, KabarViral79.Com Pasar Curugbitung yang terletak di Desa Curugbitung, Kecamatan Curugbitung, Kabupaten Lebak, Banten, tampak tak terurus. 

Bangunan Pasar Curugbitung seluas kurang lebih 250 m² itu dibangun di lokasi yang jauh dari perumahan masyarakat.

Kabid Pasar Disperindag Kabupaten Lebak, Yani mengatakan, Pasar Curugbitung tersebut dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Lebak Tahun 2013 di atas tanah hibah dari pihak swasta ke pihak Pemda Lebak.

“Saat ini kami sedang menelusuri informasi dari berbagai pihak mengenai sejarah pembangunan Pasar Curugbitung. Berdasarkan informasi yang kami dapatkan bahwa Pasar Curugbitung dibangun di atas tanah hibah pihak swasta dengan menggunakan DAK Tahun 2013,” ujarnya.

Menurutnya, permasalahan muncul setelah selesainya pembangunan Pasar Curugbitung. Ada pihak keluarga yang mengklaim bahwa tanah yang dipakai bangunan Pasar Curugbitung adalah miliknya.

“Pihak keluarga belum pernah melakukan penjualan atas tanah tersebut ke pihak manapun. Hingga saat ini belum ada penyelesaian antara Pemda Lebak dengan Keluarga yang mengklaim tanah tanah tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua LSM Banten Corruption Watch (BCW), Ana Triana, SH mengatakan kepada media, Selasa, 10 Juni 2025, pembangunan Pasar Curugbitung dibangun seolah tanpa perencanaan dan kajian teknis sebelumnya.

“Setelah kami menelusuri dan menelaah kegiatan pembangunan Pasar Curugbitung, kegiatan ini seolah tanpa perencanaan dan kajian teknis sebelumnya, sehingga DAK Kabupaten Lebak dipakai untuk membangun pasar, tetapi tidak pernah dipakai sama sekali,” ujar Ana yang akrab disapa Bule.

“Ini patut diduga telah terjadi tindak pidana korupsi pada kegiatan pembangunan pasar Curugbitung. Kami meminta APH untuk menindak tegas pihak-pihak yang terlibat dalam korupsi pembangunan Pasar Curugbitung,” tutupnya. (Reno)

PT SBJ dan PGRI Cibeber Sepakat Jalin Kerja Sama dan Strategis untuk Pendidikan dan Lingkungan

By On Senin, Juni 09, 2025

 


Lebak, KabarViral79.Com — PT Samudera Banten Jaya (SBJ) menerima kunjungan kehormatan dari jajaran pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Cibeber dalam rangka membahas peluang kerja sama yang menyentuh dunia pendidikan dan kepedulian terhadap lingkungan. Pertemuan yang digelar di Mes Koordinasi PT SBJ ini menjadi momentum penting untuk merajut sinergi antara sektor pendidikan dan industri tambang, Senin, (9/6/2025).

Dalam pertemuan tersebut, PT SBJ diwakili oleh Kepala Divisi Humas, Nurjaya Ibo, yang hadir bersama Yanto selaku pengawas lapangan. Sementara dari pihak PGRI Kecamatan Cibeber, hadir langsung Ketua PGRI Arif Nurzaenal Arifin beserta jajaran pengurusnya. Suasana diskusi berlangsung hangat, terbuka, dan penuh semangat kolaboratif.

Ketua PGRI Cibeber menyampaikan sejumlah gagasan kolaborasi, yang antara lain menyentuh isu lingkungan melalui keterlibatan siswa dalam program reboisasi yang diinisiasi PT SBJ. Menurut Arif, penting bagi dunia pendidikan untuk tidak hanya menyampaikan teori di ruang kelas, tetapi juga mengajak siswa berinteraksi langsung dengan alam dan memahami urgensi pelestarian lingkungan secara nyata.

Selain itu, Arif juga mendorong agar PT SBJ turut mendukung program beasiswa, terutama bagi siswa-siswi berprestasi dan dari keluarga kurang mampu yang tinggal di wilayah sekitar tambang. Ia meyakini bahwa pendidikan harus bisa menjadi tangga naik bagi anak-anak Cibeber menuju masa depan yang lebih baik.

Tak kalah menarik, Ketua PGRI juga menyampaikan usulan program pengajaran bahasa asing, khususnya Bahasa Cina, sebagai kegiatan ekstrakurikuler di tingkat SMA. Program ini dipandang sebagai langkah adaptif menghadapi dinamika global, sekaligus memberikan bekal tambahan bagi generasi muda yang kelak akan terjun ke dunia kerja maupun wirausaha.

Menanggapi hal tersebut, Nurjaya Ibo menyambut baik seluruh gagasan yang disampaikan. Ia menegaskan bahwa PT SBJ sangat terbuka terhadap kerja sama dengan dunia pendidikan, dan justru melihat ketiga gagasan tersebut sebagai langkah progresif untuk membangun ekosistem sosial yang lebih berdaya dan berkelanjutan. Nurjaya juga menambahkan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti hasil diskusi ini dengan perumusan teknis program yang dapat dijalankan dalam waktu dekat.

“Pendidikan dan lingkungan adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Kami percaya, melalui kolaborasi seperti ini, kita tidak hanya membangun tambang, tapi juga masa depan,” ujar Nurjaya.

Pertemuan ini menjadi awal dari langkah-langkah nyata untuk membangun jembatan antara industri dan dunia pendidikan, sekaligus menunjukkan bahwa perusahaan tambang pun bisa menjadi mitra aktif dalam mencetak generasi yang cerdas, berkarakter, dan peduli terhadap lingkungan.

(Cup)

Sah: Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan Resmi Terbentuk

By On Senin, Juni 09, 2025

 

Ketua DPC PPWI Lebak, Abdul Kabir Albantani, saat menyerahkan SK kepada Ketua Dewan Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan, Ucup Supriadi, didampingi sekretaris, Humas, Penasehat, dan anggota di Sekretariat Jalan Raya Cimandiri Laut, Cigemblong, Desa Cimandiri, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak

LEBAK, KabarViral79.Com – Ketua Dewan Pengurus Cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPC PPWI) Kabupaten Lebak, Abdul Kabir Albantani, didampingi anggota DPC PPWI Lebak, Rahmat Hidayat, secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Ketua Dewan Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan. Wilayah ini meliputi Kecamatan Cilograng, Cibeber, Bayah, Panggarangan, Cihara, Malingping, dan Wanasalam.

Kegiatan penyerahan SK berlangsung di Sekretariat PPWI Lebak Selatan yang berlokasi di Jalan Raya Cimandiri Laut, Cigemblong, Desa Cimandiri, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Minggu, 8 Juni 2025.

Secara simbolis, Abdul Kabir Albantani menyerahkan SK Kepengurusan PPWI Lebak Selatan kepada Ucup Supriadi selaku Ketua Dewan Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan, disaksikan oleh pengurus, anggota, Humas, Penasehat, Dewan Pembina, serta jajaran lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Ucup Supriadi menyampaikan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.

“Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada rekan-rekan yang telah memberikan kepercayaan dan menunjuk saya untuk menjadi Ketua Dewan Pengurus Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan. Insya Allah, saya akan menjaga kepercayaan ini dan menjalankan roda organisasi dengan sebaik-baiknya,” ujar Ucup.

Ketua DPC PPWI Lebak, Abdul Kabir Albantani, berfoto bersama dengan Ketua Dewan Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan, Ucup Supriadi, didampingi sekretaris, Humas, Penasehat, dan anggota di tempat yang sama.


Ia juga mengajak seluruh pengurus agar menjalankan tugas dengan baik, sesuai kode etik jurnalistik, serta menjaga marwah kewartawanan.

“Saya berharap kita semua bisa solid dan kompak menjaga marwah organisasi sesuai arahan Ketua DPC PPWI Lebak,” tambahnya.

Ucup juga menyampaikan terima kasih kepada Ama Samboja Uton Witono selaku Dewan Pembina PPWI Wilayah Lebak Selatan atas kehadirannya dalam acara penyerahan SK.

Sementara itu, Ketua DPC PPWI Kabupaten Lebak, Abdul Kabir Albantani, berpesan agar para wartawan yang tergabung dalam PPWI Wilayah Lebak Selatan menjalankan tugas dan fungsi (tupoksi) mereka secara profesional dan menjunjung tinggi kode etik jurnalistik.

“Harapannya, keberadaan Dewan Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan ini mampu memberikan kepercayaan dan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua Dewan Pembina Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan, Samboja Uton Witono, mengucapkan selamat atas terbentuknya struktur organisasi ini.

“Semoga seluruh anggota PPWI Wilayah Lebak Selatan mampu menyajikan pemberitaan yang berimbang dan akuntabel, sehingga dapat mengedukasi dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutur Samboja, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Lebak.

Ia pun berharap seluruh pengurus dan anggota bisa tetap solid dan kompak dalam menjalankan amanah organisasi.

Struktur Kepengurusan Simpul PPWI Wilayah Lebak Selatan:

Dewan Pembina:

Samboja Uton Witono (Ama Dewan)

Serka (Purn) Empud Saripudin

Penasehat:

Ade Purna Kridiana

Ketua:

Ucup Supriadi

Wakil Ketua:

Rudi Wahyudi

Sekretaris:

Dede Rahmat Sutisna

Bendahara:

Riswan Dainal Fansuri

Biro Humas & Hublem:

Hendri Mufarid

Biro SDM Organisasi & Lintang:

Endang Hermanto

Biro Kerohanian & Pembinaan Mental:

Uday

Biro Sosial & Budaya:

Sumantri

Didin MZ

Anggota/Pewarta:

1. Sahir

2. Shandi Pele

3. Rian MKS

4. Estu Kartika Yuliano

5. Angga Mandi Gaulana

6. Ujang Jambe

7. Dedih Supriadi

8. Sahran

(Tim) 

Warga Miskin di Desa Kerta Berharap Bantuan Pemerintah

By On Minggu, Juni 08, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com - Salah satu warga Kampung Padasuka, Desa Kerta, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak, Banten hidup dalam kondisi yang sangat memprihatinkan, Minggu 08 Juni 2025.

Warga tersebut merupakan keluarga kecil dengan dua anak, satu perempuan yang baru lulus SD dan seorang anak laki-laki berusia enam tahun. Sang ayah, Ahmad, adalah seorang guru mengaji. Namun, pemerintah dinilai seolah tutup mata terhadap kondisi mereka.

Meski memenuhi kriteria sebagai warga miskin ekstrem, keluarga Ahmad tidak pernah menerima bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), maupun Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari Kementerian Sosial.

“Selama ini kami belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah, padahal banyak orang lain menerima BPNT dan PKH,” ungkap Ahmad.

Ia juga mengaku bahwa rumah mereka yang kondisinya sangat memprihatinkan sudah diajukan untuk mendapatkan bantuan, namun hingga kini belum ada kepastian.

Menurut informasi yang beredar, pendamping PKH dan Ketua Kelompok PKH diduga lebih sering melakukan verifikasi terhadap warga yang mampu, sementara keluarga seperti Ahmad tidak pernah diajukan sebagai penerima manfaat.

“Sampai saat ini belum pernah ada yang datang untuk mengajukan bantuan bagi kami. Bahkan tidak ada pemeriksaan langsung ke keluarga kami. PKH dan BPNT belum pernah kami dapatkan, sementara rumah kami masih seperti ini,” tambahnya.

Ahmad dan keluarganya berharap pemerintah pusat maupun daerah dapat segera menyalurkan bantuan, mengingat kedua anaknya akan memasuki jenjang pendidikan baru di tahun ajaran 2025.

“Kami berharap ada bantuan dari pemerintah agar anak-anak kami bisa bersekolah tanpa harus memikirkan biaya ke depannya,” tutupnya.

Kondisi ini menjadi peringatan bagi pemerintah untuk lebih serius dalam mengevaluasi mekanisme penyaluran bantuan sosial, agar program seperti PKH dan BPNT benar-benar diterima oleh masyarakat yang paling membutuhkan.

(Cup/Uday)

Kapolsek Bayah Pimpin Apel Persiapan Pengawalan dan Pengamanan Pawai Obor Takbir Keliling di Wilayah Kecamatan Bayah

By On Jumat, Juni 06, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Kapolsek Bayah Polres Lebak, AKP Asep Mulyadi, memimpin Apel Persiapan pengamanan dan pengaturan lalu lintas dalam rangka kegiatan pawai obor perayaan malam Hari Raya Idul Adha 1446 H/2025 yang dilaksanakan oleh warga masyarakat Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Kamis malam (06/06/2025).

Kegiatan apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Bayah, AKP Asep Mulyadi, beserta seluruh personel Polsek Bayah Polres Lebak.

Kapolres Lebak Polda Banten, AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Bayah, menyampaikan bahwa seluruh personel Polsek Bayah diturunkan ke lapangan untuk melakukan pengamanan dan pengawalan terhadap kegiatan kaum muslimin dan muslimat yang tengah melaksanakan Takbir Keliling di wilayah Kecamatan Bayah.

“Ya, sesuai perintah Kapolres Lebak, AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., saya pimpin seluruh anggota Polsek Bayah untuk melakukan pengamanan, pengawalan, dan pengaturan lalu lintas terhadap kegiatan masyarakat yang melakukan pawai obor sambil Takbir keliling dalam rangka merayakan Idul Adha 1446 H,” terang AKP Asep Mulyadi.

“Kita menerjunkan seluruh personel untuk melakukan pengamanan dan mengantisipasi terjadinya tindakan-tindakan yang dapat menimbulkan terganggunya Kamtibmas serta kenyamanan umat muslim yang tengah merayakan Idul Adha 1446 H. Ini juga sebagai antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas,” pungkas AKP Asep Mulyadi.

(Jambe)

Tambang Batu Bara Ilegal di Blok Ciman Diduga Abaikan Larangan Petugas Perhutani

By On Kamis, Juni 05, 2025

 

Timbunan sementara tambang batu bara dari lokasi Blok Ciman milik Perum Perhutani di Kampung Cidahu, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak

Lebak, KabarViral79.Com – Tambang batu bara ilegal di lahan milik Perum Perhutani RPH Panyaungan Timur, tepatnya di Blok Ciman, Desa Panyaungan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, terus beroperasi. Para penambang diduga mengabaikan larangan dari petugas Perum Perhutani, Kamis, 5 Juni 2025.

Padahal sebelumnya, petugas Perum Perhutani telah beberapa kali menggelar operasi dan memasang plang larangan di beberapa titik lokasi. Namun, para pelaku/kordinator lapangan (korlap) tambang batu bara tersebut justru semakin membandel.

Saat dikonfirmasi di lokasi, HRD, yang disebut sebagai pemilik tambang/korlap, mengatakan bahwa dirinya hanya sebatas pekerja di lapangan.

“Saya hanya kerja di lapangan, Kang. Kalau ada apa-apa silakan menghubungi DD saja karena batu bara saya dibeli sama dia,” ujar HRD beberapa hari yang lalu.

Saat diminta keterangan terkait lubang batu bara milik HRD apakah barangnya dibeli oleh DD, pihak yang disebut tak menampik hal tersebut.

“Iya, itu batu baranya dibeli ku saya,” kata DD singkat.

Sebelumnya pernah diberitakan bahwa petugas Perhutani bernama Ence menyatakan pihaknya sudah geram dan berencana melakukan operasi besar-besaran.

“Bila perlu, kami bakar lubang-lubang itu. Kami sudah siapkan aksi!” tegasnya.

Pantauan tim awak media, tenda-tenda tambang ilegal masih berdiri kokoh, bahkan beberapa lubang batu bara di Blok Ciman masih beroperasi.

(Tim/Red)

Tambang Emas Diduga Tanpa Izin di Desa Sogong Marak dan Menjamur, Para Penambang Seakan Kebal Hukum

By On Kamis, Juni 05, 2025

 


Lebak, KabarViral79.Com – Aktivitas tambang emas tanpa izin (PETI) di Blok Cikamsi, Kampung Cipetir, dan Blok Awi Lega, Kampung Patat, Desa Sogong, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Banten, semakin marak dan menjamur. Para penambang seolah kebal hukum, Rabu (04/06/2025).

Hasil investigasi tim media dan LSM yang turun langsung ke lokasi beberapa hari lalu menunjukkan banyaknya lubang tambang ilegal yang tersebar di berbagai titik, terutama di dua lokasi tersebut.

Saat dikonfirmasi, salah satu pengelola tambang menyebut bahwa mereka sudah berkoordinasi dengan seseorang berinisial AS jika ada pihak luar yang datang ke lokasi.

“Kalau ada tamu dari pihak manapun, biasanya diarahkan ke Pak AS. Kami para penambang sudah dikondisikan ke beliau,” ungkap beberapa penambang kepada tim media.

Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, tim media menemui langsung AS di salah satu lubang tambang miliknya. Ia membenarkan pernah menerima sejumlah uang terkait aktivitas tersebut.

“Memang dulu pernah ada seperti itu, Kang. Tapi paling Cuma dapat sekitar Rp500 ribu, untuk sekadar ngopi. Kalau ada rekanan juga, uangnya sudah habis,” kata AS.

Saat ditanya tentang lubang milik WN yang dikabarkan sedang menghasilkan, AS menyatakan, “Itu Cuma informasi saja, sekarang sudah jelek lagi.”

Terkait kabar adanya pemanggilan dari pihak Krimsus Polres Lebak terhadap seseorang berinisial AN, AS membenarkan hal tersebut.

“Iya, memang pernah ada panggilan dari Krimsus Polres Lebak, tapi itu hanya klarifikasi saja. Saya juga ikut mendampingi,” jelasnya.

Menanggapi fenomena ini, Ketua LSM Rakyat Indonesia (LSM-RI), Ujang Jambe, angkat bicara. Ia menyayangkan maraknya tambang ilegal yang seolah-olah tak tersentuh hukum.

“Saya bersama tim media melihat langsung aktivitas tambang ilegal di Blok Cikamsi dan Blok Awi Lega. Apalagi lubang yang diduga milik WN dan AS itu tidak jauh dari permukiman. Bagaimana jika terjadi longsor? Sangat berbahaya. Para penambang ini seakan kebal hukum,” tegas Ujang Jambe.

Ia juga meminta pihak Satpol-PP dan Aparat Penegak Hukum (APH) segera bertindak karena keberadaan lubang tambang yang dekat dengan permukiman warga sangat membahayakan.

(Tim/Red)

Pemdes Karangkamulyan Laksanakan Sertifikasi Fisik Jalan Rabat Beton dari Dana Desa 2025 di Dua Titik

By On Rabu, Juni 04, 2025



Lebak, KabarViral79.Com – Pemerintah Desa (Pemdes) Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, melaksanakan sertifikasi fisik rabat beton yang dianggarkan dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2025.

Sertifikasi yang dilaksanakan oleh Pemdes Karangkamulyan mencakup dua titik, yaitu Jalan Poros Desa Cibobos–Cierang dan Jalan Lingkungan Kampung Sinarsari–Cidahu, pada Rabu, 4 Juni 2025.

Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Karangkamulyan, Yayan Supyani, menyampaikan bahwa pihaknya bersama pemerintah desa telah melaksanakan kegiatan sertifikasi fisik Dana Desa Tahun 2025.

“Alhamdulillah, saya selaku Ketua TPK Desa Karangkamulyan bersama jajaran pemerintah desa yang dihadiri oleh Ekbang Kecamatan, PLD, BPD, dan PDTI telah melaksanakan kegiatan sertifikasi fisik jalan rabat beton yang dianggarkan dari Dana Desa Tahun 2025. Dan alhamdulillah kegiatan sertifikasi ini berjalan dengan lancar,” ujar Yayan Supyani.

Selanjutnya, kata Yayan, pihaknya bersama pemerintah desa tinggal menunggu pelaksanaan Musyawarah Desa Serah Terima (MDST).

(Cup)

Bhabinkamtibmas Polsek Panggarangan Brigadir Encup Supriatna Berikan Bantuan Semen untuk Mushola Miftahul Saadah di Kampung Cibobos

By On Selasa, Juni 03, 2025

 


Lebak, KabarVial79.Com – Bhabinkamtibmas Polsek Panggarangan Polres Lebak, Brigadir Encup Supriatna, SH, yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, melaksanakan kegiatan gotong royong sekaligus memberikan bantuan semen untuk pembangunan Mushola Miftahul Saadah di Kampung Cibobos, RT/RW 001/005, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, pada Selasa, 3 Juni 2025.

Kapolsek Panggarangan Polres Lebak, Iptu Acep Komarudin, membenarkan bahwa anggotanya telah melaksanakan kegiatan sosial tersebut.

“Iya, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Panggarangan, Brigadir Encup Supriatna, selaku Bhabinkamtibmas Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, telah melaksanakan kegiatan gotong royong sekaligus memberikan bantuan semen untuk pembangunan Mushola Miftahul Saadah di Kampung Cibobos, RT/RW 001/005, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak,” ujar Iptu Acep Komarudin.

Kapolsek menambahkan bahwa kegiatan gotong royong ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan pihak Kepolisian.

“Alhamdulillah, kegiatan tersebut berjalan lancar, tertib, aman, dan kondusif,” pungkasnya.

Ketua pembangunan Mushola Miftahul Saadah, Ucu Suganda, bersama warga Kampung Cibobos yang ikut bergotong royong, mengucapkan terima kasih kepada Polsek Panggarangan atas bantuan material semen yang diberikan.

“Semoga kebaikan Pak Encup Supriatna dari Polsek Panggarangan dibalas oleh Allah SWT dengan balasan yang setimpal. Amin,” ungkap Ucu Suganda.

(Cup/Jambe)

Keindahan Karang Beureum, Destinasi Wisata Alam yang Menakjubkan

By On Senin, Juni 02, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Karang Beureum merupakan destinasi wisata alam yang terletak di wilayah Kabupaten Lebak, Banten bagian selatan. Lokasi ini menjadi primadona bagi para pengunjung karena keindahan alamnya yang sangat menakjubkan, Senin, 2 Juni 2025.

Keistimewaan Karang Beureum terletak pada hamparan karangnya yang masih alami, serta semburan ombak yang membentuk air terjun di atas bentangan karang. Saat laut surut, hamparan pasirnya menjadi tempat bermain yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak, ditambah dengan pesisir pantainya yang bersih dan memanjakan mata.

Wisata Karang Beureum berada di kawasan Perum Perhutani RPH Panyaungan Timur BKPH Bayah KPH Banten, dan dikelola oleh Karang Taruna Desa Karangkamulyan bersama LMDH Wanajaya melalui pola kerja sama resmi dengan legalitas PKS tahun 2024.

Pengelolaan wisata ini merupakan cita-cita mulia dari Karang Taruna, yang bekerja sama dengan pihak Perhutani guna membuka peluang usaha bagi masyarakat setempat, baik dalam bidang perdagangan, jasa, maupun sektor lainnya. Tujuannya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan ekonomi yang legal.

Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, Karang Taruna Desa Karangkamulyan juga memiliki harapan besar untuk membina generasi muda yang produktif, kreatif, inovatif, dan peduli terhadap lingkungan.

“Selain wisata alam, obyek wisata Karang Beureum akan dirancang menjadi pusat oleh-oleh khas Lebak Selatan, yang akan melibatkan para ibu pelaku UMKM untuk menciptakan berbagai produk unggulan. Produk-produk ini nantinya akan dikoleksi dan dipasarkan di area wisata Karang Beureum,” ujar Ketua Karang Taruna Desa Karangkamulyan, Usu Suganda.

“Dengan langkah-langkah yang kami rancang, kami berharap Karang Taruna Desa Karangkamulyan dapat mewujudkan impian menjadi Karang Taruna yang mampu menjadi percontohan di tingkat nasional,” tutup Usu.

(Cup/Jambe)

Optimalisasi Jaringan Radio Komunikasi RAPI untuk Dukung Kamtibmas dan Koordinasi Kebencanaan di Lebak Selatan

By On Minggu, Juni 01, 2025

 


Lebak, KabarViral79.Com - Ketua Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Lokal 300305 Panggarangan, Agung Puja Kusuma, bersama Kapolsek Panggarangan Iptu Acep Komarudin, meninjau langsung tower repeater di Desa Cibarengkok Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak dalam upaya pengoptimalan jangkauan jaringan radio komunikasi (HT). Implementasi jaringan ini menjadi salah satu solusi untuk memperkuat keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), koordinasi antar-desa, serta pengendalian pra-bencana di wilayah Lebak Selatan, Banten, Minggu 1 Juni 2025.

Kapolsek Panggarangan, Iptu Acep Komarudin, menekankan pentingnya penguatan jaringan komunikasi radio RAPI hingga ke pelosok desa dan daerah yang masih kesulitan sinyal ponsel. “Jaringan radio HT ini sangat vital dalam mendukung alur komunikasi antara masyarakat, pemerintah, dan komunitas, terutama untuk pos siskamling, keadaan darurat kesehatan, serta sosialisasi himbauan kepada masyarakat,” ujarnya. Beliau juga menambahkan bahwa jaringan ini dapat menjadi garda terdepan dalam memerangi berita hoaks yang berpotensi memicu keresahan di masyarakat.

Agung Puja Kusuma, Ketua RAPI Lokal 300305 Panggarangan, menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota RAPI yang telah menunjukkan soliditas dan kesigapan dalam merespons berbagai kejadian melalui jaringan radio komunikasi. “Kami berharap sinergi antara stakeholder terus terjalin untuk membangun kolaborasi yang lebih kuat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Agung menjelaskan bahwa RAPI Panggarangan tidak hanya merekrut anggota dari kalangan pengguna radio biasa, tetapi juga menggandeng komunitas pemburu yang aktif menggunakan HT. “Di beberapa kecamatan seperti Panggarangan, Cihara, dan Cigemblong, komunitas pemburu sudah sangat familiar dengan radio HT. Jika kita sinergikan, kekuatan keamanan di masyarakat akan semakin solid,” tegasnya.

Diketahui kegiatan safari pada Sabtu malam (31/05 kemarin turut dihadiri oleh pengurus RAPI 3003 Kabupaten Lebak, Sahabat Samboja, serta Babinkamtibmas yang dikenal dekat dengan masyarakat, Brigadir Heriawan. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan jaringan komunikasi radio HT dapat menjadi tulang punggung dalam menjaga keamanan, membantu koordinasi darurat, dan memperkuat gotong royong di Lebak Selatan.

#RAPI #KomunikasiDarurat #Kamtibmas #SinergiMasyarakat #LebakSelatan

(Cup/Jambe)

Karang Beureum, Rekomendasi Tempat Liburan Keluarga di Lebak Selatan yang Wajib Dikunjungi

By On Jumat, Mei 30, 2025

 

Tugu Wisata Karang Beureum di Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

LEBAK, KabarViral79.Com – Objek wisata di Kabupaten Lebak, Banten, khususnya di wilayah Selatan (Baksel), menawarkan beragam keindahan alam yang menyejukkan mata dan wajib dikunjungi. Salah satunya adalah Wisata Karang Beureum yang terletak di Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak.

Karang Beureum merupakan destinasi yang cocok untuk liburan bersama keluarga. Tempat ini menyuguhkan panorama laut yang luas serta keberadaan batu berwarna kemerahan yang dikenal dengan nama Batu Karang Beureum.

Selain itu, berbagai spot selfie yang Instagramable juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Keindahan alam yang ditawarkan menjadikan Karang Beureum salah satu destinasi unggulan di wilayah tersebut.

Objek wisata ini merupakan hasil inisiatif berbagai pihak, mulai dari para pemuda, tokoh masyarakat, karang taruna, hingga Pemerintah Desa setempat. Pengembangan Karang Beureum juga melibatkan Perum Perhutani, karena lokasinya berada dalam kawasan hutan produksi yang dikelola oleh lembaga tersebut.

Bang Jamil, salah satu penggerak wisata Karang Beureum, menjelaskan bahwa saat ini objek wisata tersebut masih dalam tahap pengerjaan. Meski begitu, seluruh pihak tetap bersemangat dan bekerja keras demi mewujudkan destinasi wisata yang layak dikunjungi.

Batu Karang Beureum, ikon wisata alam di Karang Beureum yang memiliki warna kemerahan khas.


“Alhamdulillah, bukti dari kerja sama antara Perum Perhutani, LMDH, POKDARWIS, dan Karang Taruna dalam rangka pembenahan kawasan wisata di Kampung Cibobos ini menjadikan Karang Beureum sebagai daya tarik wisata (ODTW),” ujar Bang Jamil, Jum’at (30/5/2025).

Ia menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang membangun Tugu Wisata Karang Beureum yang telah rampung dikerjakan, meskipun masih ada beberapa perbaikan yang akan dilakukan. Dana pembangunan ini berasal dari hasil sharing tiket masuk atau retribusi yang diperoleh saat musim liburan.

“Semoga dari penghasilan yang ada, Karang Taruna bersama Pemdes Karangkamulyan dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan taraf hidup masyarakat melalui pengembangan ekonomi lokal,” imbuhnya.

Bang Jamil juga berharap adanya dukungan dana dari instansi pemerintah, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, untuk melanjutkan pembenahan objek wisata agar lebih maksimal.

“Kalau hanya mengandalkan dana sharing, tentu masih sangat terbatas. Kami berharap Dinas Pariwisata bisa memberi dukungan lebih,” katanya.

Salah satu pengunjung, Toni, warga Tangerang, mengaku sudah sering berkunjung ke Karang Beureum bersama teman-temannya.

“Pemandangannya sangat bagus untuk foto-foto. Potensinya besar untuk menjadi tempat wisata yang ramai. Kebanyakan pengunjung memang datang bukan untuk berenang, tapi lebih untuk bersantai dan mengambil foto. Tempat ini juga sudah cukup lengkap untuk beristirahat,” ujar Toni.

(Cup) 

Pemeliharaan Jalan Siliwangi Mulai Dikerjakan PUPR Lebak, Ini Kata Kabid Hamdan Soleh

By On Kamis, Mei 29, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Jelang Hari Raya Idul Adha Dinas PUPR Kabupaten Lebak, kebut pengerjaan perawatan jalan di sejumlah titik jalan Siliwangi, Kamis, 29 Mei 2025.

Selain Perawatan jalan, demi memenuhi kenyamanan masyarakat. Kegiatan pelaksanaan perawatan juga melakukan perbaikan drainase dan trotoar jalan seperti terlihat di samping Masjid Komplek Depag dan trotoar jalan depan KCD Pendidikan Provinsi Banten.

Kepala Bidang jalan dan jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lebak Hamdan Soleh ST mengungkapkan. Meski bidang yang ia tangani mengalami pemangkasan anggaran mengikuti PP Nomor 1 tahun 2025, PUPR Lebak berkomitmen melakukan yang terbaik untuk masyarakat serta mendukung terselenggaranya program Bupati Lebak menjadikan Lebak Ruhay.

“Meski kita sedang melakukan efisiensi sesuai instruksi Presiden, kegiatan pekerjaan yang sudah direncanakan tetap kita dilaksanakan terutama pekerjaan yang berkaitan dengan perawatan jalan, mengingat pentingnya jalan sebagai akses ekonomi sehingga perbaikan – perbaikan dititik utama seperti jalan Siliwangi ini perlu segera dilakukan untuk mendukung program Lebak Ruhaynya Pak Bupati,” ungkap Hamdan.

Sementara itu, Rahmat Hidayat (50) salah seorang warga masyarakat pengguna jalan menilai, pemeliharaan jalan dalam kota memang perlu segera dilakukan karena bisa berdampak negatif seperti kecelakaan pada pengguna jalan apabila dibiarkan. Sebagai warga masyarakat yang tinggal di kota Kabupaten, ia berharap beberapa titik jalan yang menjadi titik Sentral kegiatan masyarakat menjadi perhatian serius PUPR Lebak.

“Kami warga masyarakat juga mengapresiasi kinerja PUPR Lebak yang terus menerus melakukan upaya dalam melakukan perbaikan dan pembangunan jalan di Kabupaten Lebak, meski kritik dan cacian serta hujatan di berbagai media sosial terus berdatangan PUPR terus berkarya untuk bangsa, maju terus PUPR demi Lebak Ruhay,” pungkasnya.

(US/Uday)

KCD Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan Banten Mengadakan Gerai Pendaftaran Buku Kapal Perikanan

By On Rabu, Mei 28, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com - Kantor Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan Provinsi Banten, mengadakan gerai pendaftaran atau Penerbitan Surat Rekomendasi Buku Kapal Perikanan (BKP) berukuran sampai dengan 10 Gross Tone (GT), bertempat di Wisata Pantai Kelapa Warna, Desa Panyaungan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Selasa (27/5/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan Provinsi Banten Dwi Yudo Siswanto, S.Kom, MMSI, beserta jajarannya, Kasi Jasa Kelautan Erwin Dwi Priono, S.Sos, Syahbandar PP Binuangeun, Penyuluh Perikanan Wilayah Kabupaten Lebak, Koramil 0314/Panggarangan, Kepala Desa Panyaungan Suryana, dan Nelayan Desa Panyaungan.

Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Kelautan dan Perikanan Wilayah Selatan Provinsi Banten Dwi Yudo Siswanto, S.Kom, MMSI, mengatakan pihaknya telah menyerahkan buku kapal dan jaring kepada Nelayan Desa Panyaungan.

“Hari ini kami telah memberikan buku kapal kepada 5 orang nelayan dan penyerahan bantuan alat tangkap berupa jaring sebanyak 10 pcs kepada KUB Purnama Bhakti Desa Panyaungan Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak. Semoga bantuan ini bermanfaat khususnya bagi para Nelayan Desa Panyaungan,” ujarnya.

Sementara itu, Kasi Jasa Kelautan Erwin Dwi Priono, S.Sos, menyebutkan manfaat buku kapal dan bantuan jaring yang diberikan oleh Dinas Kelautan Provinsi Banten kepada para nelayan.

“Manfaatnya bagi nelayan yaitu; Meningkatkan hasil tangkapan nelayan, Mengurangi biaya operasional, Meningkatkan pendapatan, Mendorong keberlanjutan usaha nelayan kecil, dan Meningkatkan keselamatan kerja,” terangnya.

Erwin berharap, dengan adanya buku kapal dan dokumen yang lain, nelayan kecil merasa aman mencari ikan.

“Harapan kami, dengan adanya buku kapal dan dokumen yang lain, nelayan kecil merasa aman mencari ikan apabila ada pemeriksaan dokumen di laut. Buku kapal memberikan legalitas kepada nelayan, sehingga mereka lebih mudah mengakses program pemerintah seperti subsidi BBM,” ucapnya.

Erwin juga mengatakan dengan menggunakan jaring yang layak pakai dapat membantu nelayan kecil untuk melaut lebih jauh dan menangkap ikan lebih banyak.

“Bantuan jaring baru menggantikan alat tangkap yang rusak, sehingga biaya operasional bisa ditekan dan pendapatan bisa meningkat,” tuturnya.

Diketahui, buku kapal perikanan E-BKP dokumen yang memuat informasi identitas pemilik dan identitas kapal perikanan yang berisi nama kapal, nomor registrasi dana jenis kapal beserta perubahan yang terjadi terhadap dari informasi tersebut.

Dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan RI No 33 Tahun 2021 tentang Log Book Penangkapan Ikan, Pemantauan diatas kapal penangkap ikan dan kapal pengangkut ikan, inspeksi, pengujian dan penandaan kapal perikanan, serta tata kelola pengawakan kapal perikanan, pada pasal 76 ayat 2 dijelaskan bahwa buku kapal perikanan wajib dimiliki oleh setiap pemilik kapal perikanan sebagai bukti identitas dan nomor register pendaftaran resmi.

Pemerintah Provinsi Banten Dinas Kelautan dan perikanan Kantor Cabang Dinas Wilayah Selatan, Seksi Jasa Usaha Kelautan melalui Program Pengelolaan Perikanan Tangkap sebagai perpanjangan Pemerintah Pusat diberikan mandat untuk memfasilitasi pembuatan rekomendasi penerbitan Elektronik Buku Kapal Perikanan dibawah 5 Gross Tone (GT) atau kapal kecil dengan zona tangkap atau fishing ground dibawah 12 mil dari pesisir pantai.

Penerbitan E-BKP ini cukup mudah dan cepat serta dapat bisa diakses secara online di laman https://kapal.kkp.go.id/sipalkaonline/

Dengan diadakannya kegiatan gerai perizinan ini atau penerbitan E-BKP ini diharapkan nelayan bisa dimudahkan dalam menerima layanan dari pemerintah, sehingga nelayan bisa sejahtera efektif, efisien karena nelayan sebagai motor penggerak swasembada pangan nasional.

(Cup)

PPWI dan IWQI DPC Lebak Sambangi Kemenag: Bahas Program 2025 dan Isu Pendidikan

By On Selasa, Mei 27, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Organisasi Pers Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) bersama Ikatan Wartawan Quotient Indonesia (IWQI) DPC Lebak menggelar audiensi dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak. Pertemuan ini membahas program-program Kemenag untuk tahun 2025 serta menjalin silaturahmi. Kemenag pun menyatakan kesiapannya untuk bermitra dengan organisasi pers di Kabupaten Lebak – Banten. (Selasa, 27/5/2025).

Audiensi tersebut dihadiri oleh Kasubag TU H. Ajrum Firdaus dan Kasi Pendidikan Selamet dari Kemenag Kabupaten Lebak. Dari pihak organisasi pers, hadir Ketua PPWI DPC Lebak Abdul Kabir Al’bantani, Sekretaris Ambon, Humas Encep, serta Ketua IWQI Kabupaten Lebak, Agus Hidayat alias Kuncir.

Dalam diskusi tersebut, Ketua PPWI Abdul Kabir Al’bantani mempertanyakan program-program yang akan dijalankan Kemenag Kabupaten Lebak di tahun 2025.

“Untuk tahun 2025 ini, kegiatan Kemenag Kabupaten Lebak apa saja? Kami juga ingin menyampaikan informasi dari rekan-rekan bahwa di beberapa sekolah MTs, kondisi kursi dan meja belajar siswa banyak yang rusak, bahkan ruang kelasnya sangat memprihatinkan. Pertanyaan kami, apakah memang belum ada program perbaikan atau bagaimana?” ungkapnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua IWQI Agus Kuncir menambahkan terkait isu koperasi.

“Apakah pihak Kemenag sudah mengetahui informasi soal koperasi tersebut? Apa saja langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Kemenag Kabupaten Lebak terhadap isu itu?” tanya Agus.

Menanggapi hal tersebut, Kasi Pendidikan Kemenag Lebak, H. Selamet, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima informasi tersebut dari salah satu organisasi dan menegaskan bahwa isu koperasi itu tidak ada di Kabupaten Lebak.

“Kemenag Kabupaten Lebak akan mengambil tindakan preventif guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Kami juga akan mengeluarkan himbauan tertulis kepada seluruh Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) agar menjaga nama baik Kemenag,” tegasnya.

Selamet menjelaskan bahwa Kemenag akan menelusuri terlebih dahulu kebenaran isu tersebut. Namun, ia memastikan bahwa sejauh ini isu tersebut tidak ditemukan di Kabupaten Lebak.

“Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan dari PPWI dan IWQI yang telah memberikan informasi ini. Terkait isu tersebut, kami akan melakukan penelusuran terlebih dahulu. Selanjutnya, akan kami tindaklanjuti dengan himbauan tertulis kepada seluruh Kepala Sekolah MTs di Kabupaten Lebak,” lanjutnya.

Ia juga menambahkan penjelasan mengenai program-program Kemenag dan bantuan mebeler untuk sekolah.

“Untuk program-program di Kemenag, ada rehab ringan dan berat. Pengajuannya langsung dilakukan oleh pihak sekolah ke pusat melalui aplikasi SIMSARPRAS (Sistem Informasi Manajemen Sarana dan Prasarana), baik itu untuk rehab bangunan maupun pengajuan mebeler,” tutup H. Selamet.

Kemenag Kabupaten Lebak menyatakan kesiapan untuk bersinergi dan bermitra dengan organisasi pers di Kabupaten Lebak.

(Cup/Uday)

Diduga Kegiatan Cut and Fill, Badan Jalan di Cibeber, Dikeluhkan Pengguna Jalan Lantaran Menjadi Licin

By On Senin, Mei 26, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Pengguna jalan keluhkan ceceran material tanah yang menutupi badan jalan, tepatnya di Kampung Warung Kurupuk, Desa Cikotok dan Kampung Nagrak Desa Ciherang Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, Senin 26 Mei 2025.

Ceceran material tanah tersebut berasal dari kegiatan cut and fill yang ada di wilayah tersebut.

Lalu lalang dump truck yang keluar masuk mengangkut material tanah, serta hujan yang mengguyur menyebabkan tumpukan material tanah di badan jalan.

“Kami merasa terganggu dengan aktivitas ini, karena jalan penuh dengan tanah, licin. Rawan terjadi kecelakaan. Apalagi saat hujan seperti sekarang ini,” Ujar Resti, pengguna jalan yang berhasil ditemui, Senin, 26 Mei 2026.

Belum diketahui secara pasti pemilik cut and fill tersebut. Seperti halnya disampaikan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Cibeber, Jumali. Dirinya mengatakan bahwa tidak mengetahui pemilik kegiatan tersebut.

“Saya tidak tau pemilik kegiatan cut and fill tersebut termasuk perijinannya pun saya tidak mengetahuinya,” ujar Jumali.

Terpisah, kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pengelolaan Jalan dan Jembatan (UPTD PJJ) Lebak pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Firman Zuliansyah berjanji akan melakukan teguran kepada pemilik cut and fill tersebut.

“Kami akan tegur pemilik kegiatan untuk segera membersihkan badan jalan” katanya singkat.

(Cup/Uday)

Gubernur Banten Resmikan Pembukaan RSUD Cilograng di Acara Tasyakuran

By On Senin, Mei 26, 2025

 


Lebak, KabarViral79.Com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilograng resmi dibuka untuk masyarakat melalui acara tasyakuran sekaligus peresmian operasional UPTD RSUD Cilograng yang dihadiri langsung oleh Gubernur Banten, Andra Soni. Acara ini menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Kecamatan Cilograng dan sekitarnya yang selama ini mendambakan layanan kesehatan yang lebih dekat dan memadai, Senin (26/05/2025).

Dalam sambutannya, Gubernur Banten menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan RSUD Cilograng. Ia berharap rumah sakit ini dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan menjadi pusat rujukan yang andal di wilayah selatan Banten.



Ini adalah komitmen kami untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Banten, termasuk di daerah perbatasan seperti Cilograng,” ujar Gubernur.

Acara tasyakuran diisi dengan doa bersama, pemotongan tumpeng, serta peninjauan langsung fasilitas RSUD oleh Gubernur dan para pejabat daerah. Kehadiran RSUD Cilograng diharapkan mampu menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan dasar dan lanjutan bagi warga Lebak Selatan serta sekitarnya.

(Cup/Uday)