-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Perkuat Literasi Santri, Pemkab Bireuen Salurkan 780 Kitab ke Delapan Dayah

By On Selasa, September 02, 2025

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Bireuen, Anwar saat menyerahkan Kitab dan Al-Qur’an kepada Pimpinan Dayah, Selasa, 02 September 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen melalui Dinas Pendidikan Dayah kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan berbasis dayah, Selasa, 02 September 2025.

Sebanyak 780 kitab disalurkan kepada delapan dayah yang tersebar di sejumlah Kecamatan di Bireuen.

Kitab yang disalurkan terdiri dari Al Bajuri (260 eksemplar), Iannatuthalibih (260 eksemplar), dan Al-Qur’an (260 eksemplar).

Bantuan ini diserahkan langsung kepada pimpinan dan pengurus dayah untuk didistribusikan kepada santri serta guru, khususnya dari kalangan keluarga kurang mampu.

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Bireuen, Anwar, S.Ag., M.A.P mengatakan, bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung proses pembelajaran di dayah.

“Bantuan kitab ini diperuntukkan untuk santri dan guru dayah. Kita serahkan melalui pimpinan agar dapat dibagikan kepada yang membutuhkan, khususnya yang berasal dari keluarga kurang mampu. Dengan adanya bantuan ini, kita berharap tidak ada kendala bagi santri dan guru dalam menimba ilmu di dayah,” jelas Anwar.

Pimpinan Dayah di Bireuen saat menandatangani berita acara penerimaan Kitab dan Al-Qur’an dari Dinas Pendidikan Dayah Bireuen, Selasa, 02 September 2025. 

Ia menambahkan, bantuan kitab ini bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) APBK Bireuen Tahun 2025, sebagai bagian dari program penguatan sarana pembelajaran Dayah.

Adapun delapan Dayah penerima bantuan kitab tersebut, di antaranya Dayah Istiqamatuddin Babul Ilmi, Gampong Bale Panah, Kecamatan Juli, Dayah Harapan Ummat, Gampong Arongan, Kecamatan Simpang Mamplam.

Lalu Dayah Madinatuddiniyah Nurussalam, Gampong Cot Geulumpang, Kecamatan Peulimbang, Dayah YPI Al Munawwarah, Gampong Seunubok Peulimbang, Kecamatan Peulimbang, Dayah Darul Falah, Gampong Meunasah Tunong Lueng, Kecamatan Jeunieb.

Selain itu, Dayah YPI Madinatuddiniyah, Gampong Paya, Kecamatan Peudada, Dayah Rauhul Mudi Al Aziziyah, Gampong Meunasah Blang, Kecamatan Jeunieb, Dayah Babul Muttaqin, Gampong Juli Pase, Kecamatan Juli.

Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST melalui Kepala Dinas Pendidikan Dayah menegaskan, perhatian pemerintah terhadap pengembangan dayah akan terus ditingkatkan.

“Banyak kegiatan pembinaan Dayah yang kita laksanakan pada tahun 2025 ini. Pembangunan sarana dan prasarana Dayah kita bantu secara bertahap dan berkesinambungan agar Dayah terus berkembang ke arah yang lebih baik. Pembinaan Santri, Guru, dan Kurikulum Dayah juga menjadi prioritas agar para Santri dapat menimba ilmu sesuai perkembangan zaman,” tegasnya.

Penyaluran bantuan kitab ini diharapkan dapat memperkuat literasi keagamaan, meningkatkan kualitas pendidikan Agama, serta memperkokoh peran Dayah sebagai pusat pembinaan ilmu dan akhlak bagi generasi muda Aceh. (Joniful Bahri)

Peringati Hardikda ke-66, Bupati Mukhlis Ajak Guru Aceh Jadi Teladan dan Inspirasi

By On Selasa, September 02, 2025

Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST saat menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Aceh, pada Hardikda Aceh ke-66 Tahun 2025 di Halaman Pendopo setempat.  

BIREUEN, KabarViral79.Com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bidang Kebudayaan menggelar upacara bendera memperingati Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) Aceh ke-66 Tahun 2025.

Kegiatan yang mengusung tema “Mewujudkan Pendidikan Unggul, Menuju Aceh Maju” itu berlangsung di halaman Pendopo Bireuen, Selasa pagi, 02 September 2025.

Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST bertindak selaku inspektur upacara. Perwira Upacara dipercayakan kepada Zulmi Adha, S.STP (Kasubag Kepegawaian Disdikbud Bireuen). Sementara Komandan Upacara dijalankan oleh Taufiq S.Pd., M.Pd (Plt Ka TU Cabdin Bireuen).

Bupati Mukhlis dalam amanatnya membacakan teks Pancasila yang diikuti seluruh peserta serta menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Aceh, Muzakir Manaf.

Peserta dari kalangan ASN dan guru serta pelajar di Bireuen mengikuti peringatan Hardikda Aceh ke-66 Tahun 2025, di Halaman Pendopo setempat. 

Gubernur dalam sambutannya menegaskan, Hardikda merupakan momentum penting dalam perjalanan sejarah Aceh, sekaligus pengingat bahwa pendidikan adalah pondasi utama membangun masa depan.

“Melalui pendidikan, kita berupaya menyiapkan generasi muda yang cerdas, berkarakter kuat, berakhlak mulia, serta memiliki semangat cinta tanah air,” ujar Mukhlis membacakan pidato Gubernur.

Menurutnya, pendidikan unggul tidak hanya diukur dari capaian akademik, tetapi juga mencakup pembentukan karakter, pengembangan kreativitas, serta inovasi generasi muda agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.

Ia menyebutkan, beberapa tahun terakhir Aceh menunjukkan kemajuan signifikan di bidang pendidikan, baik dari meningkatnya partisipasi sekolah, kualitas hasil belajar, hingga raihan prestasi di bidang sains, seni, maupun olahraga.

Bahkan, kata dia, sejumlah guru Aceh turut memperoleh penghargaan nasional berkat dedikasi dan inovasi.

Meski demikian, perubahan zaman yang cepat menuntut dunia pendidikan terus beradaptasi. Karena itu, para guru dan tenaga pendidik diingatkan untuk mengembangkan diri, memanfaatkan teknologi secara bijak, dan menjadi teladan bagi peserta didik.

“Di tangan Bapak dan Ibu guru lah masa depan Aceh ditempa. Setiap usaha, doa, dan pengorbanan akan menjadi amal yang mengalir serta warisan berharga bagi peradaban Aceh,” tegasnya (Joniful Bahri)

225 Siswa SD Ikuti Seleksi Pentas PAI se-K3S Jeumpa Bireuen

By On Rabu, Agustus 27, 2025

Sekretaris K3S Jeumpa, Bahagia, S.Pd saat membuka kegiatan seleksi Pentas PAI Jenjang SD se-K3S Jeumpa, di halaman UPTD SDN 4 Jeumpa, Rabu, 27 Agustus 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Sebanyak 225 peserta didik Sekolah Dasar (SD) negeri dan swasta yang tergabung dalam Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Jeumpa mengikuti seleksi Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) Tahun 2025.

Kegiatan yang mengusung tema “Membangun Karakter Islami Menuju Generasi Emas Indonesia” itu berlangsung sehari penuh di UPTD SDN 4 Jeumpa, Kabupaten Bireuen, Rabu, 27 Agustus 2025.

Ketua K3S Jeumpa, Hamdani, S.Pd melalui Sekretaris K3S, Bahagia, S.Pd mengatakan, Pentas PAI tidak hanya sekadar ajang perlombaan, tetapi juga wadah pembelajaran dan pembinaan karakter islami.

“Melalui kegiatan ini, anak-anak diharapkan semakin mencintai ajaran Islam, membiasakan diri dengan nilai-nilai Qur’ani, serta menumbuhkan akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Bahagia.

Seorang peserta saat tampil pada seleksi Pentas PAI Jenjang SD se-K3S Jeumpa, di halaman UPTD SDN 4 Jeumpa, Rabu, 27 Agustus 2025. 

Seleksi Pentas PAI se-K3S Jeumpa diikuti siswa utusan dari SD negeri dan swasta di Kecamatan Kota Juang, Jeumpa, dan Kuala. Terdapat enam cabang lomba yang dipertandingkan, yaitu cerdas cermat, kaligrafi, pidato putra-putri, hifdzil Qur’an putra-putri, tilawah putra-putri, serta azan.

“Setiap pemenang juara 1, 2, dan 3 di masing-masing cabang akan mendapatkan hadiah, sedangkan juara pertama akan mewakili K3S Jeumpa pada Pentas PAI tingkat Kabupaten Bireuen,” jelasnya.

Bahagia berharap seluruh peserta dapat menunjukkan minat dan bakat terbaiknya pada ajang seleksi ini. (Joniful Bahri)

Sambut HUT RI ke-80, Seribu Lebih Peserta Ikuti Jalan Santai MIN 14 Bireuen

By On Sabtu, Agustus 16, 2025

Kepala Kantor Kemenag Bireuen, Dr. H. Zulkifli, S.Ag, M.Pd, yang diwakili Penmad Kemenag Bireuen, Anis, S.Ag saat melepas star jalan santai HUT RI ke 80 yang digagas oleh MIN 14 Bireuen

BIREUEN, KabarViral79.ComDalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia (RI), Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 14 Bireuen di Kecamatan Peulimbang menggelar jalan santai yang diikuti lebih dari seribu peserta, Sabtu, 16 Agustus 2025.

Kegiatan yang mengambil titik start dan finish di halaman MIN 14 Bireuen, Desa Seuneubok Teungoh, dilepas oleh Kepala Kantor Kemenag Bireuen, Dr. H. Zulkifli, S.Ag, M.Pd, yang diwakili Penmad Kemenag Bireuen, Anis, S.Ag.

Kepala MIN 14 Bireuen, Fauzan, S.Pd, M.Pd, menyebutkan jalan santai ini selain untuk menyemarakkan HUT RI juga menjadi sarana menjaga kesehatan, mempererat silaturahmi, serta memperkuat kebersamaan antara guru, siswa, wali murid, dan masyarakat.

“Agenda besar ini kami gagas sebagai momentum kebersamaan. Kami ingin momen peringatan kemerdekaan juga menjadi ajang mempererat persaudaraan antar keluarga besar MIN 14 dan masyarakat Peulimbang,” ujarnya.

Kepala MIN 14 Bireuen, Fauzan, S.Pd, M.Pd saat membagi dan menyerahkan hadiah kepada juara jalan santai HUT RI ke 80 yang digagas oleh MIN 14 Bireuen. 

Peserta jalan santai terdiri dari siswa, guru, komite madrasah, orang tua murid, unsur Kemenag Bireuen, Forkopimcam Peulimbang, tenaga kesehatan Puskesmas, perangkat gampong, hingga masyarakat umum.

Mereka menempuh rute sekitar dua kilometer melintasi jalan-jalan utama di ibu kota Kecamatan Peulimbang.

Antusiasme masyarakat terlihat dari semangat peserta yang didominasi pelajar dan keluarga. Setelah kegiatan, panitia mengundi doorprize dengan berbagai hadiah menarik.

Penmad Kemenag Bireuen, Anis, S.Ag menyampaikan apresiasi terhadap gagasan ini dan berharap kegiatan jalan santai bisa menjadi agenda tahunan madrasah.

“Kegiatan seperti ini sangat positif. Selain menumbuhkan semangat belajar, juga mampu membangun karakter dan mempererat hubungan sosial antar siswa dan masyarakat,” ujarnya. (Joniful Bahri)

150 Siswa SMP se-Bireuen Tunjukkan Bakat di Pentas PAI 2025

By On Kamis, Agustus 14, 2025

Peserta pidato saat tampil pentas PAI yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, di halaman Disdikbud setempat.  

BIREUEN, KabarViral79.Com Sebanyak 150 siswa SMP negeri dan swasta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bireuen ambil bagian dalam Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat Kabupaten Tahun 2025.

Kegiatan tahunan yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen melalui Bidang Pembinaan SMP ini berlangsung selama dua hari, 13-14 Agustus 2025, di halaman dan ruang Disdikbud Bireuen.

Mengusung tema “Mewujudkan Generasi Muda yang Beriman, Berakhlak Mulia, dan Berdaya Saing di Era Digital”, kegiatan dibuka Sekretaris Disdikbud, Zamzami, S.Pd, MM, mewakili Kepala Disdikbud Dr. Muslim, M.Si, di Aula Disdikbud, Rabu, 13 Agustus 2025.

Dalam sambutannya, Zamzami menegaskan, Pentas PAI merupakan ajang penting untuk memupuk keimanan, meningkatkan pemahaman ajaran Islam, dan menumbuhkan bakat serta kreativitas siswa dalam seni PAI.

Peserta kaligrafi tampil pentas PAI yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, di gedung Disdikbud setempat. 

Ia mendorong seluruh peserta untuk tampil percaya diri, menunjukkan kemampuan terbaik, dan menjadikan perlombaan ini sebagai pengalaman berharga.

“Peserta harus berani tampil dan menunjukkan kebolehan yang dimiliki,” pesannya.

Ketua panitia, Anita Fonna, S.S, M.M menjelaskan, Pentas PAI bertujuan tidak hanya meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam, tetapi juga membangun karakter islami yang berlandaskan Al-Qur’an dan Sunnah.

Selain itu, kegiatan ini menjadi wadah menumbuhkan rasa cinta terhadap seni dan budaya Islam, seperti seni kaligrafi, tilawah, dan pidato islami.

“Kami ingin membentuk generasi muda yang berdaya saing, kreatif, dan terampil, namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai agama,” ujar Anita.

Tiga cabang lomba yang dipertandingkan adalah tahfidz dengan 54 peserta, pidato dengan 59 peserta, dan kaligrafi yang diikuti 37 peserta. Para peserta berasal dari SMP negeri maupun swasta se-Bireuen dan akan dinilai oleh dewan juri yang kompeten di bidangnya.

Kegiatan yang didukung oleh Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) Kabupaten Bireuen Tahun Anggaran 2025 ini diharapkan dapat mempererat ukhuwah Islamiyah antar siswa dan guru, serta memotivasi sekolah untuk terus meningkatkan pembinaan di bidang Pendidikan Agama Islam.

“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Bireuen, khususnya dalam penanaman akhlakul karimah dan penguatan karakter berbasis nilai-nilai Islam,” tutup Anita Fonna. (Joniful Bahri)

Disdikbud Bireuen Gelar Workshop Deep Learning Bagi 96 Guru SD

By On Selasa, Agustus 12, 2025

Puluhan Guru jenjang SD di Kabupaten Bireuen dibekali Workshop Deep Learning yang digelar Dinas Pendidikan setempat, di Hotel Bireuen Jaya, Senin, 11 Agustus 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Bidang Pembinaan Ketenagaan (PTK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bireuen menggelar Workshop Deep Learning bagi Guru jenjang Sekolah Dasar (SD), di Hotel Bireuen Jaya, Senin, 11 Agustus 2025.

Kegiatan yang diikuti 96 Guru SD dari berbagai Kecamatan di Bireuen ini dibuka langsung oleh Kepala Disdikbud Bireuen, Dr. Muslim, M.Si.

Dalam sambutannya, Muslim menegaskan pentingnya pendidik beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang semakin cepat dan dinamis.

“Deep Learning bukan hanya istilah dalam kecerdasan buatan, tetapi juga filosofi pembelajaran yang mendalam, berorientasi pada pemahaman konsep, pengembangan keterampilan berpikir kritis, dan penguatan karakter siswa,” ujarnya.

Ia berharap, pelatihan ini dapat mendorong guru menguasai teknik pembelajaran inovatif berbasis teknologi digital dan data, serta mentransformasikan pola ajar dari sekadar transfer pengetahuan menjadi fasilitasi belajar yang kreatif dan adaptif.

“Potensi besar Bireuen untuk mencetak generasi cerdas, berkarakter, dan berdaya saing hanya dapat terwujud jika pendidik terus mengasah diri, membuka wawasan, dan berani mencoba metode baru,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Dr. Yusmadi, M.Pd melaporkan bahwa workshop ini berlangsung selama empat hari, 11–14 Agustus 2025, dengan tema “Membangun Ekosistem Pembelajaran Abad 21”.

Peserta dibagi ke dalam tiga kelas dengan tiga fasilitator dari daerah yang telah lolos seleksi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

Ketiga fasilitator tersebut adalah M. Nasir, S.Pd.I., M.Pd, Zikra Hayati, S.Pd, dan Hairawati, M.Pd. Materi yang disampaikan mencakup konsep, prinsip, dan penerapan deep learning dalam proses belajar mengajar, termasuk integrasinya ke dalam kurikulum dan perangkat ajar.

“Pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar serta menjadi langkah strategis menuju pendidikan Bireuen yang lebih berkualitas,” ucapnya. (Joniful Bahri)

Sekolah Angkasa Lanud Husein Bandung Gelar MPLS

By On Selasa, Juli 22, 2025


BANDUNG, KabarViral79.Com - Komandan Lanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb Alfian yang didampingi Ketua Yasarini Pengurus Cabang Lanud Husein Sastranegara Ny. Annisa Alfian, secara resmi membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru Sekolah Angkasa  Tahun Ajaran 2025-2026, di Apron Baseops Lanud Husein Sastranegara, Senin, 14 Juli 2025.

Kegiatan tersebut dihadiri Pengurus Yasarini Cabang Lanud Husein Sastranegara, Kepala Sekolah dan para Guru sekolah Angkasa Husein Sastranegara, serta para orang tua murid.

Dalam sambutannya, Komandan Lanud menekankan pentingnya MPLS sebagai awal pembentukan karakter siswa dan wadah para siswa bersosialisasi dengan teman serta lingkungan baru. 

Danlanud menyampaikan, para siswa baru adalah generasi penerus bangsa yang kelak akan menjadi insan-insan cerdas, berkarakter, dan memiliki semangat kebangsaan yang tinggi.

“MPLS bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan awal penting dalam membentuk sikap, kedisiplinan, dan semangat belajar. Di Sekolah Angkasa Lanud Husein Sastranegara ini, kalian akan dibina tidak hanya secara akademik, tetapi juga dengan nilai-nilai kejuangan, kedisiplinan, dan cinta tanah air,” ucap Alfian.

Upacara Pembukaan MPLS Sekolah Angkasa Lanud Husein Sastranegara ini dihadiri oleh seluruh murid baru dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan SMK dengan total 1.000 anak. Adapun seluruh petugas upacara merupakan anggota Paskibra Sekolah Angkasa jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK.

Dengan mengusung tema “Sekolah Angkasa Siap Mewujudkan Pendidikan Beragam, Merata dan Berkualitas Menuju Sekolah Yang Ramah Anak, Unggul dan Berdaya Saing”, kegiatan MPLS tahun ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai positif sejak dini, sebagai bekal siswa dalam menempuh jenjang pendidikan di lingkungan Sekolah Angkasa. (gus/red)

Wali Murid Berharap Status Sekolah Rintisan SDN Cikande Permai 2 Segera Jadi Negeri, dan Pembangunan Sarpras Tambahan

By On Kamis, Juli 17, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Wali murid SDN Cikande Permai 2 berharap, Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah melalui Dinas terkait segera merekomendasikan percepatan status negeri. 

Diketahui, sekolah rintisan yang berlokasi di Perumahan Cikande Permai Blok Q, Desa Cikande Permai, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, itu masih bernaung di SDN Cikande Permai.

“Ya kami berharap, Bupati Serang segera merealisasikan status SDN Cikande Permai 2 menjadi Negeri, dan penambahan saran dan prasarana (Sarpras) yang masih kurang,” ujar salah seorang wali murid yang enggan disebutkan namanya kepada media ini, Kamis, 17 Juli 2025.

Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah SDN Cikande Permai 2, Nanang Sulaeman mengatakan, proses status Sekolah Dasar (SD) menjadi sekolah negeri melalui sejumlah tahapan, mulai dari pengajuan permohonan, verifikasi dokumen dan lapangan hingga penerbitan keputusan penegrian.

“Sejumlah tahapan proses itu, di antaranya dimulai dari pengajuan permohonan, pihak sekolah mengajukan permohonan kepada Dindikbud Kabupaten Serang. Lalu, verifikasi dokumen, dimana Tim dari Dindikbud Kabupaten Serang melakukan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen yang diajukan,” tuturnya. 

Kemudian, lanjut Nanang, tim verifikasi melakukan peninjauan langsung ke lokasi sekolah untuk melihat kondisi fisik, sarpras dan aspek lainnya.

“Berdasarkan hasil verifikasi ini, Dinas akan memberikan penilaian dan rekomendasi terkait permohonan status negeri sekolah tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Peserta Didik pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang, Janjusi mengatakan, proses penetapan status negeri untuk sekolah dasar memerlukan waktu dan koordinasi dengan berbagai instansi terkait.

“Ada sejumlah faktor yang menjadi pertimbangan dalam proses ini, di antaranya kebutuhan masyarakat, kelayakan lokasi, ketersediaan sarpras. Karena status sekolah negeri bertujuan untuk meningkatkan akses kualitas pendidikan dasar bagi masyarakat,” tuturnya.

“Untuk status SDN Cikande Permai 2 menjadi Sekolah Negeri masih dalam proses. Semoga tahun ini dapat terealisasi,” imbuhnya. 

Untuk diketahui, rencana pembangunan yang belum terealisasi di SDN Cikande Permai 2 meliputi:

Kelas 1: satu lokal

Kelas 2: satu lokal 

Kelas 3: satu lokal 

Kelas 4: satu lokal 

Kelas 5: satu lokal 

Kelas 6: dua lokal 

Sedangkan ruangan yang tersedia saat ini hanya empat lokal dan ruang guru tidak ada. (*/red)

Gubernur Andra Soni Tegaskan Tidak Ada Penambahan Kuota Kelas SMA/SMK Negeri di Banten

By On Kamis, Juli 17, 2025

Gubernur Banten, Andra Soni. 

SERANG, KabarViral79.Com Gubernur Banten, Andra Soni mengatakan, tidak ada penambahan Kuota Kelas atau Rombongan Belajar (Rombel) pada SMA dan SMK Negeri.

Menurutnya, hal tersebut adalah aturan dari pemerintah pusat dan dianggap sudah ideal.

Diketahui, kuota untuk satu rombel adalah 36 siswa. Sementara itu, proses seleksi atau masa Sistem Penerimaan Murid Naru (SPMB) untuk sekolah negeri sudah selesai.

“Itu kan memang regulasi dari pemerintah pusat. Ruang kelas kita memang didesain hanya 8 x 9 ukurannya,” kata Andra Soni kepada wartawan, Rabu, 16 Juli 2025.

Dia mengaku memahami orang tua yang ingin anaknya bersekolah di sekolah negeri, tetapi tidak diterima.

Pemprov Banten, kata dia, memiliki solusi agar masyarakat yang terkendala biaya tidak putus sekolah meski tak diterima di SMA/SMK negeri.

“Pertama, saya memahami bahwa orang tua ingin yang terbaik untuk anaknya. Orang tua ingin anaknya sekolah di negeri. Itu salah satunya karena alasan biaya. Dulu tidak ada solusi, dan setiap tahun ada anak putus sekolah,” ujarnya.

“Alhamdulillah, tahun ini kita punya solusi, yaitu sekolah gratis. Ini yang harus kita manfaatkan. Saya punya keyakinan, saat ini kita manfaatkan dengan baik,” imbuhnya.

Sampai saat ini, kata dia, masyarakat antusias terhadap sekolah gratis.

“(Peminat) tinggi, tinggi sekali. Cek aja di lapangan,” ujarnya.

Menurutnya, sekolah swasta sudah punya kesepakatan dengan pemerintah untuk meningkatkan kualitas. Pemerintah juga akan tetap mengevaluasi program sekolah gratis yang diikuti oleh 811 SMA, SMK, dan SKh.

“Kita ada MoU-nya, dan sudah disepakati. Salah satunya adalah bagaimana terus meningkatkan kualitas. Ini kan tahun pertama, dan kita akan evaluasi terus," ujarnya. (*/red)

Wabup Intan Tinjau MPLS dan Pelaksanaan Program SD-SMP Swasta Gratis

By On Kamis, Juli 17, 2025


TANGERANG, KabarViral79.Com Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Anggota DPRD meninjau langsung pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SD Muhammadiyah 33 Kademangan, Kelurahan Pakulonan Barat, SMP Muhammadiyah Bojong Nangka dan SDN Gurubug 1 Kecamatan Kelapa Dua, Rabu, 16 Juli 2025.

Di sela-sela kegiatan tersebut, Wabup Intan melihat secara langsung pelaksanaan MPLS sekaligus meninjau sekolah SD dan SMP swasta yang terdaftar sebagai penerima program sekolah SD dan SMP swasta gratis di Kecamatan Kelapa Dua.

“Alhamdulillah hari ini, pagi hari ini, saya didampingi oleh Pak Kadisdik dan dua Anggota DPRD Kabupaten Tangerang meninjau sekolah yang disubsidi oleh pemerintah daerah, tadi saya mengunjungi SD Muhammadiyah 33 Kademangan, Kelurahan Pakulonan Barat, dan sekarang SMP Muhammadiyah Bojong Nangka,” ujar Wabup Intan.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Intan juga berdialog dengan siswa, guru, dan orang tua, terkait pelaksanaan MPLS, dan program sekolah gratis yang dilaksanakan Pemkab Tangerang pada tahun ajaran baru 2025/2026.

“Kita meninjau hari ini bagaimana prosesnya dan juga beberapa masukan dari guru dan juga orang tua murid agar program sekolah gratis atau sekolah bersubsidi di Kabupaten Tangerang ini bisa berjalan dengan lancar dan sarana prasarananya bisa kita lengkapi ke depannya,” ujarnya.

Dia berharap agar seluruh elemen, baik dari lembaga pendidikan maupun masyarakat, untuk mendukung dan menyukseskan program sekolah gratis yang digulirkan pemerintah daerah.

“Kita mohon dukungan seluruh elemen masyarakat untuk mendukung dan mari kita sama-sama monitoring program sekolah gratis ini agar program sekolah gratis yang dijalankan pemerintah ini terus diperluas secara bertahap dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (Reno)

MPLS di SMAN 1 Kota Serang Berjalan dengan Lancar

By On Kamis, Juli 17, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan (MPLS) adalah kegiatan pertama bagi murid baru yang di lakukan oleh satuan pendidikan untuk mengenalkan warga, kurikulum, dan lingkungan.

Kegiatan ini dirancang dengan memuliakan dan menghormati hak anak melalui pemberian pengalaman belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan untuk memperkuat karakter dan profil lulusan. 

Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan yang juga Ketua Pelaksanaan MPLS SMAN 1 Kota Serang, Neneng Firtiria Pary mengatakan, MPLS dilakukan selama lima hari. Untuk tahun ini, kata dia, berbeda dengan tahun sebelumnya.

“MPLS sebelumnya bukan secara keseluruhan sekolah yang mengatur, akan tetapi tetap ada panduan yang dijalankan selama tiga hari, tapi untuk tahun ini materinya dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen). Jadi pihak sekolah hanya menjalankan,” jelasnya, Rabu, 16 Juli 2025.

Selain itu, lanjut Neneng, pihak sekolah hanya membentuk kepanitiaan yang berjumlah 30 orang terdiri dari unsur Ketua, Wakil Ketua dan Sekretaris serta melibatkan guru-guru sebagai pembimbing.

“Jadi kita tidak melibatkan pihak luar, karena semua materi MPLS dari Kementerian, kita hanya menjalankan dan mempelajarinya, dan menjelaskan ke murid-murid, bahkan ada videonya,” ujarnya. 

Untuk MPLS kali ini, kata Neneng, berjalan dengan lancar dan kondusif.

“MPLS ini diharapkan bisa menjadikan murid baru untuk pengenalan lingkungan sekolah dan bisa saling kenal antar murid, dan menciptakan karakter anak yang baik,” harapnya. (*/red)

Pimpinan Dayah di Bireuen Ikuti Pelatihan Manajemen, Tingkatkan Tata Kelola Pesantren

By On Kamis, Juli 17, 2025

Asisten III Setdakab Bireuen, Azhari S.Sos membuka pelatihan manajemen Dayah, di Aula Hotel Bireuen Jaya, Rabu, 16 Juli 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Sebanyak 30 pimpinan dan pengurus dayah di Kabupaten Bireuen antusias mengikuti Pelatihan Manajemen Dayah yang digelar di Aula Hotel Bireuen Jaya, Rabu, 16 Juli 2025.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Pendidikan Dayah (DPD) Kabupaten Bireuen sebagai upaya peningkatan kapasitas pengelolaan lembaga pendidikan Islam di era modern.

Pelatihan dibuka oleh Pelaksana Tugas (Plt) Asisten III Setdakab Bireuen, Azhari S.Sos, mewakili Bupati Bireuen H. Mukhlis, ST.

Dalam sambutan tertulis Bupati yang dibacakan Azhari, dayah diibaratkan sebagai mutiara yang bersinar di tengah samudra peradaban dan memiliki peran vital dalam mencetak generasi muda berakhlak dan berilmu. Namun, tantangan globalisasi menuntut pengelolaan dayah yang lebih profesional.

“Kompleksitas zaman menuntut dayah untuk berbenah diri dan meningkatkan kualitas agar mampu menjawab kebutuhan umat di masa depan,” ujar Azhari.

Pemateri saat menghadiri pembukaan pelatihan manajemen Dayah, di Aula Hotel Bireuen Jaya, Rabu, 16 Juli 2025. 

Pelatihan ini bertujuan agar peserta memahami prinsip dasar manajemen modern, pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel, manajemen SDM, pemanfaatan teknologi informasi, serta kemampuan menjalin kemitraan strategis.

Narasumber dalam kegiatan ini, yakni Kepala Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen, Anwar, S.Ag, M.A.P, dan Rektor Universitas Islam Aceh, Dr. Nazaruddin, MA.

Mereka membawakan materi “Manajemen Kelembagaan Dayah Mandiri” dan “Pengembangan Kurikulum Dayah dalam Menghadapi Era Society 5.0”.

Sekretaris DPD Abubakar, S.Sos., M.M, menyampaikan, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat peran dayah dalam pembangunan daerah serta membangun jejaring antar dayah. Anggaran pelatihan bersumber dari DPA Dinas Pendidikan Dayah TA 2025.

Pelatihan sehari penuh ini menggunakan metode ceramah, diskusi, dan simulasi. Diharapkan, para peserta dapat merancang rencana pengembangan dayah yang sesuai dengan prinsip manajemen modern.

“Semoga pelatihan ini memberi manfaat nyata bagi peningkatan mutu pengelolaan dayah di Bireuen,” tutup Abubakar. (Joniful Bahri)

Bupati Maesyal Rasyid Monitoring Hari Pertama Masuk Sekolah di SD Al Hidayah Rawa Burung

By On Selasa, Juli 15, 2025


TANGERANG, KabarViral79.Com Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid melakukan monitoring hari pertama masuk sekolah di SD Al Hidayah, Desa Rawa Burung, Kecamatan Kosambi, Senin, 14 Juli 2025.

Turut mendampingi Bupati, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Tangerang H. Dadan Gandana beserta jajaran.

Bupati Maesyal Rasyid mengatakan, tujuan monitoring tersebut untuk melihat secara langsung proses belajar mengajar anak-anak bersama dengan para guru dan sekaligus para orang tua di hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2025/2026.

“Alhamdulillah, di hari pertama tahun ajaran baru ini, saya bersama Pak Kadisdik, Pak  Camatnya dan Pak Lurahnya, semua hadir di sini ingin melihat secara langsung dimulainya sekolah tahun 2025 dan ingin juga secara langsung melihat proses belajar mengajar anak-anak kita bersama dengan para guru dan sekaligus juga melihat secara langsung orang tuanya datang,” ujar Bupati Maesyal.

Dia mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya terhadap jalinan komunikasi yang baik antara peserta didik, guru, orang tua dan pihak sekolah serta antusias anak-anak beserta orang tua yang menghantarkan anaknya di hari pertama masuk sekolah.

“Ternyata, Ibu Bapaknya datang, untuk memberikan semangat kepada anaknya secara mental supaya dia bisa cepat menyesuaikan diri di sekolah dan juga bisa menyesuaikan dengan pergaulan dengan teman-teman yang lain. Kedua orang tuanya di sini memastikan bisa kenal dengan para guru-gurunya dan kepala sekolah,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang secara bertahap mulai tahun ajaran baru 2025/2026 menggratiskan sekolah SD dan SMP swasta.

Melalui program ini, kata dia, jumlah sekolah SD dan SMP swasta gratis ini akan ditambah secara bertahap setiap tahunnya untuk mendukung proses belajar mengajar dan mengurangi beban para orang tua.

“Setiap tahun nanti akan kita tingkatkan lagi jumlahnya, karena baru 128 SMP dan 51 desa yang kita gratiskan. Tahun besok kita bertambah lagi. Mudah-mudahan 3-4 tahun sudah selesai semua anak-anak kita ini sekolahnya gratis,” pungkasnya.

Dia juga berpesan kepada seluruh pihak sekolah SD dan SMP swasta yang telah mendapatkan program sekolah gratis ini bisa memanfaatkan secara transparan dan bertanggung jawab untuk kelancaran proses belajar mengajar di sekolahnya masing-masing

“Silahkan diatur oleh Kepala Sekolah, oleh yayasan, diatur oleh mereka. Apakah untuk gaji guru, untuk sarana prasarana pendukung proses belajar mengajar atau untuk operasional-operasional guru-guru silakan. Yang terpenting jangan sampai terganggu proses belajar mengajarnya,” tegasnya.

Bupati Maesyal juga memohon doa dan dukungan kepada seluruh pihak untuk menyukseskan program sekolah SD dan SMP swasta gratis ini yang juga selaras dengan program Presiden Prabowo untuk mempersiapkan dan menciptakan SDM yang unggul, tangguh bersaing dan sehat di tahun 2045.

“Mohon doa dan dukungannya, ini bisa terus kita tingkatkan jumlahnya untuk memastikan anak-anak saat ini bisa jadi SDM yang unggul, tangguh bersaing dan sehat pada tahun emas, 2045 nanti,” pungkasnya. (Reno)

Ini Klarifikasi Resmi SMAN 4 Kota Serang soal Sejumlah Tudingan Negatif yang Masif

By On Sabtu, Juli 12, 2025


SERANG, KabarViral79.Com SMAN 4 Kota Serang menyampaikan klrarifikasi sebagai hak jawab atas informasi yang beredar baik di media sosial ataupun media cetak online baik lokal maupun nasional.

Klarifikasi resmi dengan nomor surat No. 800.1.11/376/SMAN 4 Kota Serang 2025 itu ditandatangani langsung oleh Plt Kepala Sekolah SMAN 4 Kota Serang, Nurdiana Salam, S.Pd, M.Pd dan Komite Sekolah, H. Tb. M. Hasan Fuad.

Nurdiana Salam menyatakan, klarifikasi itu disampaikan sehubungan dengan menyebarnya informasi berkaitan dengan apa yang terjadi di SMAN 4 Kota Serang.

“Ini sebagai bentuk hak jawab kami atas informasi yang beredar, baik di media sosial ataupun media cetak online baik lokal maupun nasional,” tulisnya. 

Berikut klarifikasi resmi SMAN 4 Kota Serang:

Perlu kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut :

1. Berkaitan dengan permasalahan pelecehan seksual yang terjadi di SMAN 4 Kota Serang bahwa pihak sekolah telah mengambil tindakan terhadap oknum tenaga pendidik berupa Penghilangan jam mengajar dan tugas-tugas tambahan lainnya (dinonjobkan) terhitung tahun ajaran 2025-2026. Berkaitan dengan sanksi kepegawaian terhadap oknum pelaku, pihak sekolah telah menindaklanjuti ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Banten untuk dapat ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

2. Berkaitan dengan persoalan intoleransi beragama bahwa pihak SMAN 4 Kota Serang sangat menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan moderasi beragama. Dibuktikan dengan adanya guru dan murid yang berlatarbelakang agama berbeda selama ini hidup rukun dan damai, tidak pernah terjadi konflik, saling support dan menghormati satu sama lain.

3. Berkaitan dengan persoalan program One Day One Thousand (ODOT) pihak sekolah semata-mata hanya ingin menumbuhkan nilai-nilai sosial bagi seluruh warga sekolah. Program ODOT merupakan sumbangan yang bersifat sukarela (tidak wajib) dari warga sekolah (Kepala Sekolah, Tenaga Pendidik dan Kependidikan dan Murid) yang diperuntukan untuk pembangunan masjid dan sebagian kecil untuk dana sosial yang peruntukannya untuk membantu murid yang sakit rawat inap, mengalami kecelakaan dan takziah (murid meninggal atau orang tua murid meninggal).  

4. Terkait dengan tuduhan dugaan pungli dan bisnis internal sekolah (LKS/ Modul dan buku Ramadhan) bahwa pihak sekolah tidak pernah mewajibkan dan pemaksaan terhadap murid untuk membeli LKS/ Modul, untuk buku pegangan wajib sudah disediakan sekolah melalui perpustakaan bersifat pinjaman, bagi murid yang ingin menambah referensi untuk dimiliki maka disediakan di koperasi. Kemudian terkait dengan buku Ramadhan pihak sekolah tidak mewajibkan terhadap murid untuk membeli.

5. Terkait dengan tuduhan kegiatan ekstrakurikuler yang dibiarkan mati tanpa didanai itu tidak benar karena faktanya sampai saat ini masih berjalan aktif. Tujuan pendidikan Nasional adalah mengexplore kemampuan akademik dan non-akademik oleh karena itu di SMAN 4 Kota Serang untuk mengembangkan kemampuan non-akademik dilakukan melalui kegiatan ekstra kurikuler yang awalnya hanya berjumlah 6 (enam) menjadi 21 (dua puluh satu) kegiatan ekstra kurukuler sejumlah 21 tersebut pembiayaannya bersumber dari dana BOS Reguler dan dilakukan secara proporsional. Adapun pemeliharaan alat ekstra kurikuler dilakukan secara berkala.

6. Terkait tuduhan bahwa guru honorer dieksploitasi dan tanpa dicatat itu tidak benar. Bahwa guru honorer di SMAN 4 Kota Serang berjumlah 33 orang dengan rincian 26 orang sudah memiliki SK yang ditanda tangani oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten 7 orang merupakan guru honorer yang melamar kepada sekolah pada tahun 2022, 2023, 2024 yang kemudian diterima oleh sekolah dan di-SK-kan oleh Surat Keputusan Kepala Sekolah yang didasarkan atas pertimbangan kebutuhan sekolah. Bahwa semua hak tenaga honorer tidak pernah diabaikan oleh Pihak Sekolah dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten. Bahwa Pihak Sekolah sudah memperjuangkan dan mengusulkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten khususnya untuk 7 orang yang SK-nya diterbitkan oleh Kepala Sekolah agar mendapatkan SK Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten. Bahwa sampai saat ini Pihak Sekolah belum mengeluarkan 7 orang guru honorer tersebut.

7. Terkait dengan tuduhan kondisi kelas tidak layak dan jumlah murid lebih dari 50 orang per-kelas, tanpa dukungan kipas angin atau ventilasi yang tidak memadai adalah tidak benar.

Faktanya adalah sebagai berikut:

Jumlah murid tiap kelas rata-rata kurang dari 50 orang. 

Setiap kelas sudah dilengkapi dengan kipas angin.

Ruang kelas sudah memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM). SMAN 4 Kota Serang sudah ditetapkan menjadi Sekolah Adiwiyata Nasional. 

Yaitu sekolah yang berwawasan lingkungan dan memenuhi standar nasional pendidikan.

Kota Serang, 10 Juli 2025


(*/red)

Disdikbud Bireuen Gelar Pelatihan Holistik Integratif bagi 35 Guru PAUD

By On Kamis, Juli 10, 2025

Kepala Disdikbud Bireuen, Dr. Muslim, M.Si saat membuka pelatihan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) Tahun 2025 bagi Guru PAUD, di Meeting Room Wisma Bireuen Jaya. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Sebanyak 35 guru dan Kepala Satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bireuen mengikuti pelatihan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) Tahun 2025.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal (PAUD-PNF) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bireuen ini berlangsung selama dua hari, 9-10 Juli 2025, di Meeting Room Wisma Bireuen Jaya.

Pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala Disdikbud Bireuen, Dr. Muslim, M.Si. Dalam sambutannya, ia menjelaskan bahwa pendekatan holistik integratif pada pendidikan anak usia dini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak secara menyeluruh—mulai dari aspek kesehatan, gizi, pendidikan, hingga perlindungan dari perundungan atau bullying.

“Melalui pendekatan holistik dan integratif, anak-anak usia dini diharapkan tumbuh dan berkembang secara optimal serta siap menghadapi tantangan masa depan,” ujar Muslim.

Menurutnya, pelatihan ini penting untuk memastikan semua aspek tumbuh kembang anak dapat diterapkan secara nyata di satuan PAUD masing-masing.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan PAUD-PNF Disdikbud Bireuen, Jailani, S.Pd, M.Pd, dalam laporannya menyampaikan, pelatihan ini bertujuan memenuhi kebutuhan esensial anak usia dini secara utuh, mencakup aspek kesehatan dan gizi, stimulasi pendidikan, pembinaan moral dan emosional, serta pengasuhan.

“Pelatihan ini diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari Guru dan Kepala Satuan PAUD. Kita menghadirkan dua narasumber dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Aceh, yaitu Rastina, M.Pd dan Wahyuni, M.Pd,” jelasnya.

Jailani juga merinci perkembangan jumlah satuan PAUD yang telah ditetapkan sebagai pelaksana program PAUD-HI di Kabupaten Bireuen. Dimulai sejak tahun 2021 sebanyak 180 satuan, kemudian tahun 2022 sebanyak 60 satuan, tahun 2023 sebanyak 57 satuan, tahun 2024 sebanyak 30 satuan, dan tahun 2025 sebanyak 35 satuan PAUD. Total hingga tahun ini, terdapat 362 satuan PAUD yang telah menjalankan program PAUD-HI di Bireuen.

“Alhamdulillah, pelatihan PAUD-HI tahun ini dapat terlaksana dengan baik. Semoga seluruh materi yang diterima dapat diimplementasikan di satuan PAUD masing-masing,” pungkasnya. (Joniful Bahri)

SMPN 1 Bireuen Borong Enam Piala di FLS2N SMP Tingkat Kabupaten 2025

By On Minggu, Juni 22, 2025

Sekdis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen Zamzami, S.Pd, MM saat menyerahkan Piala dan Uang pembinaan Juara FLS2N, Sabtu, 21 Juni 2025, di Aula Dinas Pendidikan setempat. 

BIREUEN, KabarViral79.ComUPTD SMPN 1 Bireuen tampil dominan dalam ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS2N) jenjang SMP tingkat Kabupaten Bireuen Tahun 2025.

Sekolah ini meraih enam piala dari enam cabang yang dilombakan, dengan rincian empat juara pertama, satu juara dua, dan satu juara tiga.

Kegiatan yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen melalui Bidang Pembinaan SMP ini berlangsung selama dua hari dan ditutup secara resmi oleh Sekretaris Disdikbud, Zamzami, S.Pd, MM, Sabtu, 21 Juni 2025, di Aula Dinas Pendidikan setempat.

Dalam sambutannya, Zamzami mengapresiasi para Guru pembimbing dan Kepala Sekolah yang telah mendukung para Siswa hingga berhasil tampil maksimal.

Ia juga berpesan agar para juara terus meningkatkan kemampuan untuk menghadapi kompetisi tingkat Provinsi.

“Bagi peserta yang belum meraih juara, jangan berkecil hati. Terus semangat dan berlatih untuk kesempatan berikutnya,” ujar Zamzami.

Zamzami juga menyampaikan apresiasi kepada Dewan Juri yang dinilai telah bekerja secara profesional dan objektif, tanpa ada protes selama proses penilaian.

Sementara itu, Ketua Panitia, Anita Fonna, S.S, MM, menyampaikan, Juara I dan II dari masing-masing cabang akan mewakili Bireuen pada FLS2N tingkat Provinsi Aceh. Selain trofi dan piagam, para juara juga menerima uang pembinaan.

Panitia Pelaksana, Anita Fonna, S.S, MM, saat menyerahkan Piala dan Uang pembinaan Juara FLS2N, Sabtu, 21 Juni 2025, di Aula Dinas Pendidikan setempat. 

Berikut Daftar Juara FLS2N SMP Kabupaten Bireuen 2025:

Tari Kreasi:

Juara I: SMPN 1 Bireuen

Juara II: SMPN 2 Bireuen

Juara III: SMP Sukma Bangsa

Kreativitas Musik Tradisional:

Juara I: SMPN 1 Peusangan

Juara II: SMPN 3 Bireuen

Juara III: SMPN 1 Bireuen

Pantomim:

Juara I: SMPN 1 Bireuen

Juara II: SMPN 3 Bireuen

Juara III: SMP Sukma Bangsa

Ensambel Campuran:

Juara I: SMPN 1 Bireuen

Juara II: SMP Sukma Bangsa

Juara III: SMPN 2 Bireuen

Menyanyi Solo:

Juara I: Azalia Atifa (SMPN 1 Bireuen)

Juara II: Alita Nathifa Thaahirah (SMP Sukma Bangsa)

Juara III: Zahira Azalia (SMPN 1 Juli)

Ilustrasi:

Juara I: Haura Maisa Putri (SMP IT Azkiya Bireuen)

Juara II: Dian Syahira (SMPN 1 Bireuen)

Juara III: Muhammad Hanafi (SMPN 3 Bireuen)

“Kegiatan ini menjadi ajang penting untuk menggali dan menyalurkan bakat Seni dan Sastra siswa di tingkat SMP se-Kabupaten Bireuen,” tutup Anita Fonna. (Joniful Bahri)

Buka Invitasi Olahraga Tradisional, Bupati Tangerang: Harus Eksis dan Dikembangkan

By On Minggu, Juni 22, 2025

Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid. 

TANGERANG, KabarViral79.Com Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid secara resmi membuka invitasi olahraga tradisional tingkat SD/MI, SMP/MTS, SMA sederajat tingkat Kabupaten Tangerang, di Alun-alun Tigaraksa, Puspemkab Tangerang, Sabtu, 21 Juni 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengungkapkan pentingnya olahraga tradisional yang harus terus dilestarikan dan dikembangkan.

Menurutnya, tugas dan tanggung jawab pelestarian itu adalah kewajiban semua pihak agar dapat terus dinikmati semua kalangan, khususnya pelajar melalui event invitasi olahraga tradisional yang saat ini dilaksanakan.

“Di tengah munculnya olahraga baru dan modern, kami pemerintah daerah bersama KORMI berkomitmen untuk menjaga olahraga tradisional ini agar tetap eksis. KORMI juga harus membentuk di tingkat Kecamatan untuk kebugaran masyarakat Kabupaten Tangerang,” ujar Bupati Maesyal.


Sementara itu, Ketua Umum KORMI Kabupaten Tangerang, Dedi Sutardi, mengatakan, Invitasi Olahraga Tradisional bertujuan untuk menggali potensi serta melestarikan budaya olahraga tradisional, khususnya di Kabupaten Tangerang untuk menghindari kepunahan.

Saat ini, kata dia, sebanyak 907 pelajar dari 34 sekolah se-Kabupaten Tangerang antusias mengikuti Invitasi Olahraga Tradisional.

“Para peserta mempertandingkan 10 Induk Olahraga (Inorga), di antaranya Egrang, Hadang, Lari Balok, Terompah Panjang, Sumpitan, Ketapel, Dagongan, Bola Sundul, Gangsing Putar dan Gebug Bantal,” ujarnya. (Reno)

Ratusan Siswa SMP di Bireuen Unjuk Bakat pada FLS2N 2025

By On Jumat, Juni 20, 2025

Sekretaris Dinas Pendidikan dan kebudayaan Bireuen, Zamzami, S.Pd, MM saat membuka FLS2N tingkat Kabupaten Tahun 2025, di Aula Dinas setempat. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Ratusan pelajar dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dan Swasta di Kabupaten Bireuen menampilkan kemampuan terbaik mereka dalam ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kabupaten Tahun 2025.

Kegiatan yang mengusung tema “Ekspresi Seni, Inspirasi Negeri” ini digelar oleh Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen selama dua hari, dan resmi ditutup pada Sabtu, 21 Juni 2025.

Pembukaan kegiatan dilakukan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Jumat, 20 Juni 2025, oleh Sekretaris Dinas, Zamzami, S.Pd, MM, mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Dr. Muslim, M.Si.

Zamzami dalam sambutannya menyampaikan, FLS2N menjadi wadah strategis untuk menumbuhkan kreativitas, inovasi, serta sikap kemandirian siswa dalam bidang seni dan budaya.

“Kepala Sekolah memegang peranan penting dalam menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang bakat siswa, baik akademik maupun non akademik,” ujarnya.

Ia juga menegaskan pentingnya dukungan dari pihak sekolah terhadap siswa agar potensi mereka tidak terhambat.

Peserta dari Pantomim unjuk kebolehan pada ajang FLS2N tingkat Kabupaten Tahun 2025, di Aula Dinas setempat. 

Zamzami mengajak seluruh peserta untuk menunjukkan kemampuan terbaik dan menjadikan FLS2N sebagai ajang pembelajaran yang bernilai.

“Kepada Dewan Juri, kami minta agar melakukan penilaian secara objektif dan adil. Jangan sampai ada peserta yang merasa dirugikan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia FLS2N, Anita Fonna, S.S, MM, dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat siswa, serta membentuk karakter kreatif dan berbudaya.

“FLS2N tingkat Kabupaten menjadi tahap penting dalam menjaring talenta-talenta terbaik yang akan mewakili Kabupaten Bireuen ke tingkat Provinsi Aceh,” ujar Anita Fonna. 

Tahun ini, kata dia, FLS2N tingkat Kabupaten Bireuen diikuti oleh 100 pelajar dari SMP negeri dan swasta.

Adapun enam cabang yang dilombakan, di antaranya Menyanyi Solo (22 peserta), Tari Kreasi (26 peserta), Ensambel Campuran (12 peserta), Kreativitas Musik Tradisional (20 peserta), Ilustrasi (manual dan digital, 6 peserta), Pantomim (14 peserta).

“Nantinya para Juara I dari masing-masing Cabang akan mewakili Bireuen ke ajang FLS2N tingkat Provinsi Aceh,” sebutnya. (Joniful Bahri)

K3S Jeumpa Raih Juara Umum FLS2N SD Tingkat Kabupaten Bireuen 2025

By On Jumat, Juni 20, 2025

Kepala Disdikbud Bireuen, Dr. Muslim, M.Si, melalui Kabid Pembinaan SD, Fauzan, S.Pd, MM, menyerahkan piala untuk Ketua K3S, Bahagia Spd, Juara Umum FLS2N tingkat SD, di Aula Dinas setempat. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Jeumpa berhasil meraih Juara Umum dalam ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang Sekolah Dasar (SD) tingkat Kabupaten Bireuen Tahun 2025.

Kegiatan yang mengusung tema "Ekspresi Seni, Inspirasi Negeri" ini digelar oleh Bidang Pembinaan SD, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen selama dua hari, 18–19 Juni 2025, di kompleks Disdikbud Bireuen.

FLS2N tahun ini diikuti oleh 97 peserta dari 12 K3S se-Kabupaten Bireuen. Para peserta berkompetisi dalam tujuh cabang lomba, yakni Tari Kreasi, Pantomim, Gambar Ekspresi, Menulis Cerita, Menyanyi Solo, Bercerita, dan Kriya Anyam.

Dalam penutupan kegiatan yang berlangsung Kamis, 19 Juni 2025 sore, Kepala Disdikbud Bireuen, Dr. Muslim, M.Si, melalui Kabid Pembinaan SD, Fauzan, S.Pd, MM menyampaikan, ajang ini merupakan sarana untuk menggali dan mengembangkan potensi seni dan sastra siswa SD di Kabupaten Bireuen.

“Para Juara I dari setiap cabang akan menjadi perwakilan Kabupaten Bireuen di FLS2N tingkat Provinsi Aceh,” ujar Fauzan.

Kepala Disdikbud Bireuen, Dr. Muslim, M.Si, melalui Kabid Pembinaan SD, Fauzan, S.Pd, MM, menyerahkan piala untuk juara FLS2N tingkat SD, di Aula Dinas setempat. 

Berikut hasil lengkap para juara FLS2N SD Kabupaten Bireuen 2025, untuk Cabang Tari Kreasi, Sahla Zafira/Safira & Alisha Syakira Azzahra (SDN 1 Bireuen/K3S Jeumpa), Putri/Nadwa Salsabila & Jihan Asyira (SDN 5 Juli/K3S Juli), Ais Nadhifa/Mahira Ghaisani & Suci Ramadhani (SDN 8 Makmur/K3S Makmur).

Cabang Pantomim, Ziaul Akmal El Azzam & Arkan Harith Putra (SDN 1 Bireuen/K3S Jeumpa), Muhammad Yahya Az Zuhdi & Diana Syauki (SDN 1 Peusangan/K3S Peusangan), Muhammad Azizi & Khairul Akfal (SDN 5 Makmur/K3S Makmur).

Pada Cabang Gambar Ekspresi, Raisa Aqila (SDN 5 Makmur/K3S Makmur), Muhammad Abidzar Al Ghifary (SDN 8 Bireuen/K3S Jeumpa), Fira Fazila (SD IT Khairul Ummah/K3S Gandapura).

Cabang Menulis Cerita, Innaya Khalia (SDN 5 Makmur/K3S Makmur), M. Khaibar (SDN 7 Simpang Mamplam/K3S Simpang Mamplam), Chayratu Azzahwa (SDN 28 Peusangan/K3S Peusangan).

Cabang Menyanyi Solo, Aififa Azkiya (SD Sukma Bangsa/K3S Jeumpa), Talita Shakila (SDN 1 Gandapura/K3S Gandapura), Qitra Altafunnisa (SDN 5 Makmur/K3S Makmur).

Cabang Bercerita, Athaya Althafunnisa (SD Sukma Bangsa/K3S Jeumpa) Nyak Putra Saloom (SDN 7 Juli/K3S Juli), Juliana (SDN 5 Makmur/K3S Makmur).

Cabang Kriya Anyam, Muhammad Luthfi (SD Sukma Bangsa/K3S Jeumpa), Muhammad Zakki Al Afqa (SDN 10 Jangka/K3S Jangka), Zahra Fitrya (SDN 4 Makmur/K3S Makmur).

Para pemenang mendapatkan piala, piagam penghargaan, serta uang pembinaan dari panitia.

Fauzan berharap, para juara tidak cepat puas dan terus mengasah kemampuan.

“Bagi yang belum meraih juara, jangan berkecil hati. Kalian belum kalah, hanya belum berhasil. Masih ada kesempatan di masa mendatang,” tutupnya. (Joniful Bahri)

Tasyakuran dan Pentas Seni, MI 2 Tapos Kukuhkan Komitmen Cetak Generasi Berakhlak dan Berprestasi

By On Kamis, Juni 19, 2025


TANGERANG, KabarViral79.Com Madrasah Ibtidaiyah (MI 2) yang berlokasi di Desa Tapos, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, sukses menggelar acara tasyakuran akhir tahun ajaran 2024/2025 dan pentas seni siswa, Kamis, 19 Juni 2025. 

Kegiatan ini berlangsung meriah dan sarat makna di lingkungan madrasah, dengan antusiasme tinggi dari siswa, orang tua, dewan guru, dan tokoh masyarakat setempat.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan apresiasi atas pencapaian siswa, namun juga sebagai wujud rasa syukur atas berakhirnya tahun ajaran. Suasana haru menyelimuti momen doa bersama serta pemberian penghargaan kepada siswa yang telah menyelesaikan jenjang pendidikan di MI 2 tersebut.

Kepala MI 2, H. Baedowi, S.Pd.I, M.Pd, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para wali murid atas dukungan aktif mereka dalam menyukseskan acara.

Ia juga menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan menjadi refleksi bersama demi kemajuan pendidikan di Madrasah swasta yang mereka kelola secara mandiri.

“Insya Allah, melalui sinergi dan partisipasi para orang tua serta masyarakat, kami berharap dapat segera merehabilitasi atap sekolah yang saat ini sudah tidak layak. Kami sangat berterima kasih kepada semua orang murid yang telah bekerja keras dan gotong royong menyukseskan acara ini,” ujarnya.


Ia juga menyoroti pentingnya gotong royong dan dukungan dari semua lapisan masyarakat dalam menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan religius.

Pendidikan berbasis nilai keagamaan di MI 2, kata dia, menjadi pondasi penting dalam membentuk karakter anak sejak dini.

“Adapun siswa dan siswi yang dilepas di tahun ajaran 2024 - 2025 berjumlah 116 siswa dan untuk Tahfid Qur'an 70 orang,” tutup H. Baedowi.

Salah satu perwakilan murid MI 2, M. Ridwan Rangkuti menyampaikan ucapan terima kasih kepada para Dewan Guru yang selama ini sudah memberikan bekal ilmu kepada siswa dan siswi, sehingga bisa menjadi pintar dan cerdas, terutama dalam seni baca Al Quran.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi bekal kami di masa depan dalam menggapai cita-cita di masa depan,” ucap M. Ridwan Rangkuti.

Puncak kegiatan diisi dengan pentas seni para siswa yang menampilkan beragam kreasi, mulai dari tarian daerah, pembacaan puisi, hingga pertunjukan musik Islami.

Penampilan tersebut menuai antusiasme dan kebanggaan dari para orang tua, sekaligus menjadi wadah pengembangan bakat dan kepercayaan diri anak-anak.

Melalui kegiatan tasyakuran dan pentas seni ini, MI 2 menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi yang tak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga unggul dalam akhlak, spiritualitas, dan kreativitas.

Dukungan masyarakat diharapkan terus mengalir demi keberlangsungan pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing. (Reno)