-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Disparitas Pendidikan di Bawah Kewenangan Kementerian Pendidikan serta Kementerian Agama: Sebuah Potret Ketimpangan

By On Kamis, Mei 01, 2025

 


Banten, KabarViral79.Com - Pendidikan merupakan fondasi utama dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Di Indonesia, pengelolaan pendidikan dilakukan oleh tiga kementerian utama: Kementerian Pendidikan Dasar dan menengah (kemendikdasmen), Kementrian Pendidikan Tinggi sains dan teknologi (kemendikti sainstek) dan serta Kementerian Agama (Kemenag). Secara umum, Kemendikdasmen membawahi sekolah umum, sementara Kemenag mengelola madrasah, termasuk madrasah swasta dan negeri. Namun, dualisme kewenangan ini menimbulkan tantangan tersendiri, terutama dalam hal pemerataan kualitas pendidikan, penyediaan infrastruktur, dan kesejahteraan guru.

Salah satu isu utama dalam sistem pendidikan Indonesia adalah ketimpangan kualitas antara sekolah umum yang berada di bawah Kemendikdasmen dan madrasah yang dikelola oleh Kemenag. Dalam banyak kasus, sekolah umum mendapatkan perhatian lebih dalam hal pengembangan kurikulum, pelatihan guru, serta alokasi anggaran. Sebaliknya, madrasah terutama yang berstatus swasta sering kali tertinggal karena keterbatasan dukungan pemerintah.

Beberapa indikator menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di madrasah swasta masih belum optimal. Misalnya, masih banyak madrasah swasta yang belum memenuhi standar nasional pendidikan baik dari sisi kelengkapan kurikulum, kompetensi guru, maupun hasil belajar peserta didik. Sementara sekolah umum secara berkala mendapatkan program peningkatan mutu, banyak madrasah harus berjuang sendiri dengan dana terbatas.

Keterbatasan dalam pelatihan guru juga menjadi masalah besar. Guru di sekolah umum cenderung memiliki akses yang lebih luas terhadap pelatihan dan pengembangan profesional dibandingkan dengan guru di madrasah. Hal ini berdampak pada kemampuan pedagogis dan profesionalisme tenaga pendidik yang berimbas langsung pada proses pembelajaran.

Selain kualitas pendidikan, ketimpangan infrastruktur antara sekolah umum dan madrasah juga menjadi sorotan utama. Sekolah-sekolah negeri umumnya memiliki gedung yang lebih layak, laboratorium yang memadai, serta fasilitas pendukung lain seperti perpustakaan, ruang komputer, dan sarana olahraga. Di sisi lain, banyak madrasah swasta yang masih menggunakan ruang kelas darurat, minim fasilitas, bahkan ada yang menggunakan rumah pribadi sebagai ruang belajar.

Kondisi ini mencerminkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur di madrasah. Program rehabilitasi atau pembangunan ruang kelas baru yang digulirkan oleh pemerintah melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sering kali lebih memprioritaskan sekolah umum. Sementara madrasah swasta harus mengandalkan dana swadaya atau donasi dari masyarakat.

Kesenjangan ini tentu mempengaruhi kualitas pembelajaran. Anak-anak yang belajar di lingkungan dengan fasilitas minim cenderung mengalami hambatan dalam mengakses informasi dan pengalaman belajar yang optimal. Ini juga berdampak pada motivasi belajar dan kenyamanan siswa selama di sekolah.

Salah satu aspek paling mencolok dari disparitas pendidikan ini adalah kesejahteraan guru, terutama guru madrasah swasta. Banyak dari mereka yang mengabdikan diri dengan gaji yang jauh dari layak, bahkan di bawah upah minimum. Tidak sedikit guru madrasah swasta yang hanya menerima gaji Rp. 150.000 per bulan jumlah yang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup dasar bahkan untuk ongkos saja tidak mencukupi.

Situasi ini sangat kontras dengan kondisi guru PNS di sekolah negeri yang mendapatkan gaji pokok, tunjangan kinerja, dan berbagai insentif lainnya. Guru madrasah swasta, selain gaji kecil, juga sering kali tidak mendapatkan jaminan sosial, seperti BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. Mereka mengajar dengan semangat dan dedikasi tinggi, namun tanpa jaminan kesejahteraan dari negara.

Upaya untuk memperbaiki kondisi ini memang ada, seperti program sertifikasi guru yang memberikan tunjangan profesi. Namun, akses terhadap program ini masih terbatas dan tidak merata, terutama bagi guru madrasah swasta yang status kelembagaannya tidak sepenuhnya diakui dalam sistem Kemendikdasmen maupun Kemenag.

Madrasah, terutama yang dikelola secara swasta, sangat bergantung pada bantuan dari pemerintah dan masyarakat. Namun, daya dukung dari pemerintah masih sangat terbatas. Bantuan operasional sekolah (BOS) untuk madrasah sering kali lebih kecil dibandingkan dengan sekolah umum. Selain itu, pencairannya pun tidak selalu tepat waktu, yang menghambat operasional sekolah.

Kelemahan dalam manajemen dan koordinasi antara lembaga terkait juga menambah permasalahan. Banyak madrasah swasta yang tidak memiliki akses langsung kepada sumber daya yang seharusnya tersedia bagi lembaga pendidikan. Ini termasuk akses ke pelatihan, pengembangan kurikulum, maupun program digitalisasi pendidikan.

Padahal, madrasah memiliki potensi besar dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual dan moral. Dengan kombinasi antara pendidikan umum dan keagamaan, madrasah bisa menjadi model pendidikan yang holistik jika mendapatkan perhatian dan dukungan yang memadai dari pemerintah.

Untuk mengatasi ketimpangan ini, diperlukan langkah-langkah konkret dan berkelanjutan dari pemerintah:

Kesatu, Peningkatan Anggaran Pendidikan untuk Madrasah.

Pemerintah perlu menambah alokasi anggaran untuk madrasah, baik negeri maupun swasta, agar bisa meningkatkan kualitas pembelajaran dan infrastruktur.

Kedua, Kesetaraan Akses Pelatihan bagi Guru.

Guru di madrasah harus mendapatkan akses yang setara terhadap pelatihan dan pengembangan profesional.

Ketiga, Standarisasi Kesejahteraan Guru.

Harus ada regulasi yang menjamin kesejahteraan minimal bagi semua guru, termasuk guru madrasah swasta.

Keempat, integrasi Sistem Pendidikan.

Perlu ada koordinasi lebih baik antara Kemendikdasmen dan Kemenag untuk mengintegrasikan kebijakan dan program pendidikan agar tidak terjadi tumpang tindih dan disparitas.

Kelima, Penguatan Lembaga Pengawas dan Evaluasi.

Pemerintah harus memiliki mekanisme evaluasi yang transparan dan objektif terhadap kondisi pendidikan di bawah kedua kementerian.

Selanjutnya, Disparitas pendidikan di bawah kewenangan Kemendikbudristek dan Kemenag merupakan tantangan besar dalam mewujudkan pendidikan yang merata dan berkeadilan di Indonesia. Tanpa intervensi serius dan komprehensif, ketimpangan ini akan terus berlanjut dan menciptakan jurang sosial yang semakin lebar. Sudah saatnya pemerintah memperlakukan semua lembaga pendidikan secara adil dan proporsional, termasuk madrasah swasta, demi masa depan generasi bangsa yang lebih cerah dan merata.

Oleh : Nasrullah, S.IP (Ketua Departemen Pendidikan Dasar dan Informal Pengurus Besar Mathla’ul Anwar)

Amankan Aset Daerah, Bupati Bireuen Segera Bentuk Tim Terpadu

By On Kamis, Mei 01, 2025

Bupati Bireuen, H. Mukhlis didampingi Kajari Bireuen, Munawal Hadi, SH, saat  Konferensi Pers terkait aset daerah, di Pendopo Bupati setempat, Rabu malam, 30 April 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Guna menjaga dan mengamankan aset milik daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen berkomitmen untuk melakukan inventarisasi ulang seluruh aset yang ada. 

Hal ini ditegaskan Bupati Bireuen, H. Mukhlis ST saat Konferensi Pers dengan media, di Pendopo Bupati setempat, Rabu malam, 30 April 2025.

“Jadi langkah utama Pemkab Bireuen akan membentuk Tim Terpadu guna melakukan penertiban sejumlah aset dan ini kita lakukan guna memperbaiki tata kelola dan penyelamatan aset yang dimiliki pemerintah daerah,” katanya. 

Tahun ini,  kata Mukhlis, persoalan seluruh aset harus selesai dan tuntas.

“Ya harus tuntas. Untuk itu, kita harus melakukan penertiban terhadap aset daerah,” ucapnya. 

Bahkan, sambung Mukhlis, ini dilakukan kerena telah adanya kesepakatan bersama Kajari, Kapolres dan BPN untuk membentuk Tim Penertiban Aset Kabupaten Bireuen yang harus tuntas di tahun 2025.

Tujuan penertiban dan penyelamatan aset daerah merupakan solusi utama guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Arahnya untuk membangun Kabupaten Bireuen yang lebih baik dan bermuara demi kesejahteraan masyarakat Bireuen.

“Mengujudkan hal ini, tentunya kami berharap dukungan semua pihak, terutama rekan-rekan wartawan dengan harapan penertiban aset ini dapat membantu memaksimalkan PAD,” harapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, Munawal Hadi, SH, MH ikut mendukung penuh kebijakan yang digagas oleh Bupati Bireuen. 

Menurut Kajari Bireuen, apabila ada pihak ketiga yang ikut mengusai aset, maka akan diupayakan penertiban secara persuasif.

“Namun bila dalam perjalanan nantinya ada pihak yang ingin mengugat Pemkab Bireuen tentang penggunaan aset, maka selaku Ketua Tim Terpadu tetap siap membantu, apalagi sebagai tim Jaksa Pengacara Negara (JPN),” tegas Munawal Hadi. (Joniful Bahri)

Puluhan Warga Desa Cikamunding dan Aktivis Gelar Aksi Unjuk Rasa, Dukung Penuh Pembangunan PLTMH

By On Kamis, Mei 01, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Menyikapi aksi unjuk rasa sebelumnya yang menyoroti pembangunan akses jalan menuju lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Desa Cikamunding, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, puluhan warga bersama pemerintah desa, sejumlah organisasi masyarakat (Ormas), dan aktivis kembali menggelar aksi unjuk rasa, kali ini untuk memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan proyek tersebut.

Aksi yang digelar pada Kamis (01/05/2025) ini dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain Kepala Desa Cikamunding Yayan Hendayana, Sekretaris Kecamatan Cilograng Roni Herdiansyah, Anggota DPRD Lebak Samboja Uton Witono, Aktivis Praksi Rakyat Rizwan Comredo, Ketua RT/RW setempat, perwakilan perusahaan, serta aparat keamanan dari Polres Lebak, Polsek Cilograng, Cibeber, Bayah, Koramil 0316/Cilograng, dan Satpol PP Cilograng.

Dalam orasinya, Kepala Desa Cikamunding Yayan Hendayana menyatakan dengan tegas bahwa pihaknya akan melawan siapapun yang mencoba menghalangi pembangunan PLTMH.

“Siapapun yang mencoba menghalangi pembangunan PLTMH Cikamunding, hanya satu kata: lawan!” tegasnya, yang langsung disambut teriakan takbir dari warga yang hadir.

Senada dengan itu, aktivis asal Cilograng, Rizwan Comredo, menegaskan bahwa masyarakat Cikamunding, khususnya, dan warga Kecamatan Cilograng pada umumnya, mendukung penuh proyek tersebut.

“Saya menegaskan, siapapun yang mengganggu pembangunan PLTMH dan kondusivitas wilayah Cilograng, maka kami tidak akan tinggal diam,” ujar Rizwan.

Sementara itu, mewakili pihak perusahaan, Buya Karis mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat.

“Mari kita dukung pembangunan PLTMH ini demi kebaikan dan kesejahteraan kita semua,” ujarnya dalam sambutan.

Anggota DPRD Lebak dari Fraksi Gerindra sekaligus Sekretaris Komisi IV, Samboja Uton Witono, juga menyampaikan dukungan terhadap pembangunan tersebut.

“Kami mendukung pembangunan PLTMH ini, dengan catatan perusahaan juga memprioritaskan tenaga kerja dari putra daerah yang memiliki kemampuan dan kesiapan kerja,” ungkapnya.

Berdasarkan pantauan tim media, mayoritas warga Cikamunding dan Kecamatan Cilograng berharap pembangunan PLTMH dapat berjalan lancar hingga selesai. Dalam aksi tersebut, peserta tampak membawa puluhan poster dengan berbagai tulisan yang mencerminkan dukungan mereka terhadap proyek tersebut.

(US/Day)

Menjelang Pelantikan Pengurus Pendekar Darah Garuda Sowan Ke Kesultanan Banten

By On Kamis, Mei 01, 2025

 


SERANG, KabarViral79.Com – Dalam upaya memperkuat jalinan budaya, adat, dan persaudaraan, serta mempersiapkan pelantikan resmi organisasi, rombongan Pendekar Darah Garuda melakukan sowan ke Kesultanan Banten.

Rombongan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua PDG (Sudiyono), didampingi Penasehat Bapak Sukarno dan Sekretaris Jenderal Lastriyanto, serta Panglima Kang Edo.

Rombongan diterima secara resmi oleh Sultan Banten, Yang Mulia Ratu Bagus Hendra Bambang Wisanggeni, di Keraton Kesultanan Banten yang penuh kharisma.

Kunjungan PDG ini bukanlah sekadar silaturahmi biasa, melainkan membawa misi penting: membicarakan rencana besar tentang pelantikan PDG di bawah restu dan pengayoman adat Kesultanan Banten.

Dengan latar belakang nilai perjuangan, budaya, dan pengabdian terhadap bangsa dan negara, Pendekar Darah Garuda bertekad menjalani prosesi pelantikan yang sakral, berakar pada tradisi luhur Nusantara.

Acara dimulai dengan penyambutan hangat dari Sultan Hendra Bambang Wisanggeni. Dalam sambutannya, Sultan menyampaikan rasa hormat dan dukungan atas inisiatif luhur Pendekar Darah Garuda.

Beliau menegaskan pentingnya menjaga adat istiadat dan budaya leluhur dalam setiap langkah perjuangan, terutama di tengah derasnya arus modernisasi. Sultan menyatakan siap memberikan dukungan penuh agar pelantikan dapat berjalan dalam suasana penuh khidmat dan bermartabat,” Ucapnya, Selasa 29/04/25.

Di tempat yang sama Ketua Sudiyono, mewakili seluruh rombongan, menyampaikan tujuan sowan tersebut. Ia menekankan bahwa pelantikan ini bukan hanya seremonial, melainkan momentum sakral untuk meneguhkan komitmen organisasi dalam membela nilai-nilai kebenaran, keadilan, dan persatuan bangsa,” Ucap ketua PDG.

Ketua PDG Menambahkan “Kami ingin pelantikan ini berada dalam naungan restu leluhur, agar langkah perjuangan kami mendapat berkah dan kekuatan lahir batin,” Harapnya.

Senada dengan Penasehat Bapak Sukarno juga memberikan pandangan, menekankan pentingnya warisan nilai-nilai perjuangan dalam membangun karakter bangsa. Ia berharap agar Pendekar Darah Garuda menjadi garda depan dalam menjaga kehormatan, keadilan sosial, dan persatuan nasional, dengan tetap mengakar pada budaya luhur Nusantara,” Tandasnya.

Sambung, sekretaris Jenderal Lastriyanto menyampaikan teknis rencana pelantikan yang akan melibatkan prosesi adat, pembacaan ikrar setia kepada tanah air, serta penyematan simbol kehormatan oleh Sultan Banten,” Urainya.

Sambung Panglima kang Edo menambahkan bahwa pendekar-pendekar yang akan dilantik telah melalui proses panjang pembinaan mental, spiritual, dan kebangsaan,” Ujarnya.

Beberapa rangkain acara sudah di ungkapkan kepada kesultanan Banten, Sowan ini pun diakhiri dengan penyerahan cendera mata dari Pendekar Darah Garuda kepada Sultan sebagai tanda hormat dan Sebagai balasan, Sultan menyerahkan selendang adat sebagai lambang restu dan perlindungan.

Dengan penuh rasa syukur dan harap, kedua pihak bersepakat untuk segera menetapkan tanggal pelantikan, menjadikan momen ini sebagai tonggak sejarah baru dalam perjalanan Pendekar Darah Garuda, di bawah cahaya warisan budaya Kesultanan Banten.

(Suprani IWO-I Kabser)

Dugaan Jual Beli Jabatan Cederai Disdik Cianjur, Kabid GTK Jadi Sorotan

By On Kamis, Mei 01, 2025



Cianjur, KabarViral79.Com – Dunia pendidikan di Kabupaten Cianjur kembali tercoreng dengan mencuatnya dugaan praktik jual beli jabatan menjelang rotasi pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik). Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (Kabid GTK), Wawan Setiawan, S.H., M.I.Pol, diduga meminta uang sebesar Rp15 juta hingga Rp25 juta kepada para Koordinator Wilayah (Kordik) demi mengamankan posisi mereka. Dugaan ini mencuat pada Kamis (1/5/2025).

Sedikitnya 16 Kordik disebut menjadi korban dalam praktik yang dinilai mencederai integritas birokrasi dan semangat meritokrasi tersebut. Informasi yang beredar menyebutkan, permintaan uang dilakukan secara sistematis dengan janji agar para pejabat tetap menjabat atau bahkan dipromosikan dalam rotasi mendatang.

“Ini jelas mencoreng dunia pendidikan. Bagaimana mutu bisa dijaga jika jabatan dibeli, bukan berdasarkan kompetensi?” ungkap salah satu sumber internal Disdik yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Desakan publik pun menguat, mendesak Bupati Cianjur dan Inspektorat untuk segera melakukan investigasi menyeluruh. Jika terbukti, tindakan ini tidak hanya melanggar etika birokrasi, tetapi juga berpotensi masuk dalam ranah pidana korupsi dan gratifikasi.

Kepala Biro Kabarindo Jawa Barat, Dadang Kadarullah, menegaskan, “Dugaan ini sangat serius. Kami minta aparat penegak hukum bergerak cepat. Jangan biarkan dunia pendidikan menjadi ladang transaksi kotor oleh oknum pejabat.”

Hingga berita ini diturunkan, pihak Disdik Cianjur belum memberikan pernyataan resmi. Sementara itu, sorotan tajam dari masyarakat terus bergulir, menuntut transparansi dan penegakan hukum atas dugaan praktik kotor dalam rotasi jabatan di lingkungan Disdik Cianjur.

(*/red)

K3S Jeumpa Bekali Kompetensi Kepala Sekolah Berkualitas Tingkat SD

By On Kamis, Mei 01, 2025

K3S wilayah Jeumpa, Bireuen, menggelar pelatihan peningkatan kompetensi Kepala Sekolah berkualitas, di Meeting Room Wisma Bireuen Jaya,  Rabu, 30 April 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) wilayah Jeumpa, Kabupaten Bireuen, menggelar pelatihan peningkatan kompetensi Kepala Sekolah untuk pendidikan berkualitas.

Pelatihan tersebut diikuti 44 Kepala Sekolah jenjang Sekolah Dasar (SD) yang tergabung dalam K3S Wilayah Jeumpa, terdiri dari Kecamatan Kota Juang, Kuala dan Jeumpa, yang digelar selama tiga hari dan berakhir 30 April 2025, di Meeting Room Wisma Bireuen Jaya.

Ketua Panitia pelaksana kegiatan, Bahagia, S.Pd kepada media ini menyebutkan, agenda yang dilaksanakan ini merupakan pengembangan kompetensi Kepala Sekolah dan merupakan proses peningkatan kemampuan dan kualitas seorang Kepala Sekolah agar dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan lebih efektif dan efisien.

“Di samping itu, Kepala Sekolah harus mampu memimpin sekolah sehingga dapat menunjukan peningkatan kualitas pendidikan ke depan,” kata Bahagia yang juga sebagai Sekretaris K3S Jeumpa.

Diakui Bahagia, proses kegiatan ini melibatkan berbagai aspek, mulai dari pengembangan diri, peningkatan pengetahuan dan keterampilan, hingga pengembangan kemampuan kepemimpinan. 

Aspek-aspek penting dalam Pengembangan Kompetensi Kepala Sekolah meliputi pengembangan diri.

Lalu Kepala Sekolah terus-menerus mengembangkan diri melalui berbagai kegiatan seperti pelatihan, seminar, membaca jurnal, dan mengikuti berbagai program pengembangan diri lainnya.

Pemateri memberikan kiat kepada puluhan guru SD saat pelatihan peningkatan kompetensi Kepala Sekolah berkualitas, di Meeting Room Wisma Bireuen Jaya,  Rabu, 30 April 2025. 

Menurut Bahagia, ini penting untuk meningkatkan kemampuan personal, pengetahuan, dan keterampilan dalam menghadapi tantangan di dunia pendidikan.

Begitupun terhadap pengembangan kompetensi Kepala Sekolah juga mencakup peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan tugas dan tanggung jawabnya. 

“Kepala Sekolah perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam hal manajemen sumber daya, supervisi akademik, perencanaan strategis, dan penggunaan teknologi pendidikan,” paparnya.

Selain itu, Kepala Sekolah yang kompeten harus memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik, termasuk kemampuan dalam memotivasi, menginspirasi, dan mengarahkan guru dan staf sekolah.

“Apabila kemampuan kepemimpinan yang baik, akan membantu kepala sekolah dalam menciptakan suasana belajar yang positif dan efektif di sekolah,” sebutnya. 

Selanjutnya harus mendapatkan pengetahuan dan keterampilan, sebab kepala sekolah perlu mengimplementasikannya dalam praktik sehari-hari dan melakukan evaluasi secara berkala untuk melihat kemajuan dan melakukan perbaikan.

Namun yang sangat utama, Kepala Sekolah juga harus memahami penggunaan teknologi, ini menjadi bagian penting dalam pengembangan kompetensi Kepala Sekolah, terutama dalam pembelajaran jarak jauh, pengelolaan sekolah secara online, dan komunikasi dengan berbagai pihak juga lingkungan.

“Selama pelatihan ini, kami ikut menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya Dr.  Muslim M.Pd dan Dr. Agustina Endah Ekawati M.Pd, dengan harapan pelatihan ini bisa memberi dampak terhadap sekolahnya masing-masing,” tutup Bahagia. (Joniful Bahri)

Bupati Maesyal Rasyid Resmikan Gedung Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor UPTD Legok, Pertama dan Tercanggih di Indonesia

By On Kamis, Mei 01, 2025


TANGERANG, KabarViral79.Com Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid meresmikan Gedung Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (KIR) UPTD Legok, Rabu, 30 April 2025.

Menurut Bupati Maesyal, gedung tersebut menjadi pusat pengujian kendaraan bermotor tercanggih dan satu-satunya di Indonesia.

“Gedung ini mengusung sistem digital penuh dengan teknologi pengujian dari Jerman, dan pelayanan Drive-Thru yang lebih efisien dan modern,” ujar Bupati Maesyal saat memberikan sambutan dalam acara tersebut. 

Dia mengatakan, kehadiran Gedung Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (KIR) UPTD Legok ini merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam meningkatkan pelayanan dan keselamatan masyarakat.

“Kita tidak hanya membangun gedung megah, tapi yang terpenting adalah berapa banyak kendaraan yang bisa kita uji kelayakannya. Karena dari situlah keselamatan bisa ditingkatkan dan kecelakaan bisa dicegah sedini mungkin,” pungkasnya.

Bupati juga menegaskan, pengujian kendaraan bermotor kini gratis tanpa retribusi, sesuai amanat PP Nomor 35 Tahun 2023. Untuk itu, pihaknya meminta OPD terkait untuk mensosialisasikannya secara masif, baik secara analog maupun digital.

“Saat ini, uji KIR di Kabupaten Tangerang sudah gratis. Jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak melakukan uji kendaraan. Bahkan cukup 10 menit, kendaraan sudah bisa diuji tanpa harus turun dari mobil,” tegasnya.


Menurut dia, dengan diresmikannya gedung pelayanan uji KIR ini, Pemkab Tangerang memiliki dua pusat pelayanan pengujian kendaraan bermotor yaitu di Balaraja untuk wilayah barat dan di Legok untuk wilayah selatan.

Pemerintah daerah terus berkomitmen meningkatkan pelayanan melalui perluasan sarana, penambahan PJU, hingga edukasi keselamatan berlalu lintas secara berkelanjutan.

“Melayani masyarakat bukan hanya soal cepat, tapi soal tanggung jawab. Karena keselamatan itu bukan hanya soal uang, tapi soal infrastruktur dan kehadiran pemerintah dalam kehidupan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, Ahmad Taufik dalam laporannya menyampaikan, gedung pelayanan di Legok adalah pelengkap dari UPTD Balaraja yang sebelumnya hanya mampu melayani 48 persen dari total kendaraan wajib uji.

“Dengan hadirnya kantor di Legok, kami menargetkan cakupan layanan bisa menyentuh 100 persen. Ini merupakan gedung pelayanan KIR terbesar dan paling modern di Indonesia, dilengkapi sistem digitalisasi penuh dan alat ukur ODOL tercanggih yang telah dikalibrasi oleh Kementerian Perhubungan,” ungkap Taufik.

Menurut dia, gedung pelayan uji KIR memiliki dua lajur uji dan menerapkan sistem full-cycle, di mana seluruh proses dilakukan secara otomatis dan cepat, menyerupai sistem pelayanan drive-thru restoran cepat saji. Fasilitas ini juga sudah mendapatkan akreditasi dari Kementerian Perhubungan.

Di tempat yang sama, Kasubdit Uji Berkala Kemenhub, Tarma Abdul Manan menambahkan, pembangunan fasilitas ini sejalan dengan Perpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Rencana Umum Nasional Keselamatan Jalan dan mendukung program logistik nasional dengan pengurangan kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL).

“Kami salut dengan Kabupaten Tangerang. Ini bukan sekadar kantor uji KIR, tapi pusat pengujian kendaraan bermotor paling lengkap, paling modern, dan pertama di Indonesia yang mengintegrasikan sistem digital penuh dengan teknologi Jerman,” kata Tarma. (Reno)

Lantik 14 PNS di Lingkungan Kejaksaan, Ini Pesan Kajari Bireuen

By On Kamis, Mei 01, 2025

Kajari Bireuen, Munawal Hadi, SH, MH saat melantik dan mengambil sumpah atau janji 14 orang PNS di lingkungan kerja Kejari setempat, Rabu, 30 April 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, Munawal Hadi, SH, MH melantik dan mengambil sumpah atau janji 14 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan kerja Kejari setempat, Rabu, 30 April 2025.

Pelantikan dan pengambilan sumpah atau janji PNS Tahun Anggaran 2025 ini didasarkan pada Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor: KEP-I 1653/C.4/04/2025, tanggal 08 April 2025, tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia.

Keputusan ini menjadi landasan hukum bagi pengangkatan para PNS baru di lingkungan Kejaksaan RI, termasuk di Kejaksaan Negeri Bireuen.

Agenda pelantikan dan pengambil sumpah berlangsung khidmat dan ikut dihadiri seluruh Kepala Seksi dan pegawai Kejaksaan Negeri Bireuen.


Seluruh PNS yang baru dilantik tersebut meliputi empat orang calon Jaksa bidang penuntutan, tiga orang pengolah barang bukti yang bertugas mengelola aset sitaan dan rampasan.

Lalu empat orang Pengawal Tahanan yang bertanggung jawab atas keamanan dan ketertiban tahanan, serta tiga orang Pengelola Penanganan Perkara yang akan mendukung kelancaran administrasi perkara.

Dalam amanatnya, Kajari Bireuen, Munawal Hadi menyampaikan ucapan selamat kepada para PNS yang baru dilantik dan berharap dapat menjalankan tugas demi kepentingan bangsa dan Negara Republik Indonesia.

“Yang baru dilantik ini tentunya yang sangat penting manah dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Seluruh pegawai terus bersemangat dalam berkarya demi kemajuan organisasi Kejaksaan Negeri Bireuen,” harapnya. 

Kepada para pegawai yang baru dilantik, untuk terus meningkatkan kedisiplinan dan kinerja dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab.

“Kami juga berharap agar semangat pengabdian yang baru saja diikrarkan dapat terus terjaga dan diimplementasikan dalam setiap pelaksanaan tugas sehari-hari,” tegasnya. 

Dengan penambahan personel ini, kinerja Kejaksaan Negeri Bireuen akan semakin optimal dalam menegakkan hukum dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di wilayah Bireuen. (Joniful Bahri)

Provinsi Banten Kembali Raih Opini WTP 9 Kali Berturut-turut

By On Rabu, April 30, 2025

 


SERANG, KabarViral79.Com - Provinsi Banten kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Banten TA 2024. Penyerahan LHP BPK RI ini dilangsungkan pada Rapat Paripurna Penyerahan LHP BPK RI Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2024, bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Banten, Rabu (30/04).

Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Banten H. Fahmi Hakim, turut hadir anggota V BPK RI H. Bobby Adhityo Rizaldi, Gubernur Banten Andra Soni, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten dan jajaran anggota DPRD Provinsi Banten.

Anggota V BPK RI Bobby Adhityo Rizaldi menyampaikan bahwa, opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ini dipertahankan untuk kesembilan kalinya oleh Pemerintah Provinsi Banten. Capaian Opini WTP ini menandai keberhasilan dan diharapkan dapat menjadi motivasi pemerintah daerah untuk terus meningkatkan pengelolaan keuangan daerah.

“BPK memberikan opini wajar tanpa pengecualian untuk LKPD Banten 2024, ini adalah opini dalam kata yang paling tinggi. Ini hendaknya memotivasi pemerintah daerah untuk terus berupaya meningkatkan pengelolaan keuangan daerah,” jelas Bobby.

Sejalan dengan itu Ketua DPRD Provinsi Banten H. Fahmi Hakim mengucapkan selamat kepada Pemerintah Provinsi Banten atas diraihnya opini WTP ke-9 kali. Dengan opini ini merupakan bentuk nyata atas kerja sama dan kerja keras semua pihak antara pemerintah daerah dan DPRD Provinsi Banten, oleh karena itu hal ini diharapkan dapat meningkatkan sistem pengendalian serta pengawasan internal Pemerintah Provinsi Banten demi terwujudnya Banten yang maju, mandiri, berdaya saing, sejahtera dan berakhlakul karimah.

Fahmi Hakim juga memberikan apresiasi kepada BPK RI karena telah memeriksa keuangan Pemerintah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2024 secara profesional.

“Saya mewakili pimpinan dan anggota DPRD Banten mengucapkan selamat kepada Pemerintah Provinsi Banten atas diraihnya opini WTP ke-9 kali. Ini merupakan bentuk nyata atas kerja sama dan kerja keras semua pihak antara pemerintah daerah dan DPRD Provinsi. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada BPK RI karena telah memeriksa keuangan Pemerintah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2024 secara profesional,” ungkap Fahmi.(ADV)

HMI: Terima Kasih Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah

By On Rabu, April 30, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Jajaran Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kabupaten Serang melakukan silaturahmi bersama Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dan Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum di Pendopo Bupati, pada Selasa, 29 April 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua HMI Kabupaten Serang, Eman Sulaeman menyampaikan terima kasih di akhir masa jabatannya kepada Ratu Tatu Chasanah, yang sudah menjabat Bupati Serang selama dua periode (2015-2025).

Ucapan terima kasih itu disampaikan lantaran terbukti sudah berkontribusi membangun untuk kemajuan Kabupaten Serang.

“Kita pertama silaturahmi ke Ibu Bupati, karena kita selama periodisasi sudah berjalan tujuh bulan baru bisa silaturahmi. Kita juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Bupati Serang sudah berkontribusi banyak membangun Kabupaten Serang,” ujarnya kepada wartawan usai silaturahmi.

Menurut Eman, capaian yang sudah dibangun Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah selama menjabat selama dua periode, salah satunya infrastruktur jalan sebanyak 601 kilometer dibetonisasi yang dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Serang dampaknya.

“Kita juga sebagai mahasiswa, sebagai anak muda banyak terinspirasi dari kepemimpinan beliau karena perempuan berhasil bisa memimpin Kabupaten Serang,” ungkapnya.

Diketahui, program yang berhasil direalisasikan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dan Wakil Bupati Serang Almarhum Pandji Tirtayasa selama dua periode, di antaranya membangun betonisasi infrastruktur jalan sepanjang 601 kilometer, program beasiswa mulai dari tingkat SD, SMP sampai perguruan tinggi salah satunya Fakultas Kedokteran di Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten.

Tak hanya itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah juga memberikan beasiswa sebanyak lebih dari 800 Guru PAUD, yakni tingkat Strata 1 (S1).

Selain itu, Bupati Serang juga menuntaskan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) sebanyak lebih dari 13.640 unit, bantuan para pelaku UMKM, bantuan program keagamaan pembangunan Majelis Ta’lim, Pondok Pesantren, Mushola, dan Masjid, Marbot, dan pemandi jenazah serta beasiswa anak Tahfidz Qur’an dan lainnya.

Kemudian yang kedua, kata Eman, pihaknya memohon dukungan Bupati Serang karena akan ada training nasional di HMI, yang mana HMI sebagai lembaga berkewajiban mengoordinasikan dengan pimpinan daerah, yakni Bupati Serang.

“Karena ini sifatnya (kegiatan) nasional dan kita juga sebelum ada tokoh-tokoh nasional, kita juga ke pemerintah daerah setempat untuk kita silaturahmi meminta doa dan izin,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, silaturahmi bersama HMI atau organisasi lainnya sudah biasa dilakukan selama menjabat sebagai Bupati Serang dua periode.

Ia menyampaikan kepada anak-anak muda atau generasi muda, harus mengikuti pembangunan di Kabupaten Serang secara utuh supaya tahu persis ketika mereka bergantian kepemimpinan di organisasi jadi paham secara utuh.

“Karena bagaimanapun mereka kan di luar, kami pemerintah butuh saran masukan bahkan koreksi, kalau mereka tahu persis kan koreksinya juga cenderung tepat sasaran, tapi kalau tidak diberikan informasi yang lengkap nanti saran masukan atau kritiknya jadi nggak nyambung. Itu komunikasi yang terus dibangun,” ungkapnya.

Lebih lanjut Tatu mengungkapkan, pihaknya selaku orang tua memberikan semangat kepada anak-anak muda.

“Supaya ketika menapaki perjalanan hidup pastinya tidak semulus jalan tol, perlu semangat, perlu daya juang. Ini yang harus mereka perjuangkan karena perjalanannya masih panjang,” tandasnya.

Terlebih tambah Tatu, keberadaan mereka di HMI sangat tepat karena organisasi yang sangat bagus yang ditempa dengan diklat, basic-basic yang bagus.

“Saya berharap mereka tidak berhenti, tapi peran mereka di tengah-tengah masyarakat, terutama yang sebaya mungkin ilmu yang mereka dapat untuk karakter lainnya itu ditularkan ke yang lainnya,” pintanya. (*/red)

Soal Alasan Prabowo Minta Direksi BUMN Dievaluasi, Ini Kata Sekjen Gerindra Muzani

By On Rabu, April 30, 2025

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani. 

JAKARTA, KabarViral79.Com Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkap tujuan Presiden Prabowo Subianto meminta Direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) malas dan tak berprestasi diganti. 

Menurutnya, Prabowo ingin BUMN memiliki kekuatan tangguh.

Ketua MPR RI itu juga menyebut evaluasi BUMN ini juga menjadi pembahasan dalam pertemuan makan siang tersebut.

“Tadi diomongin sedikit tentang kinerja BUMN, beliau (Prabowo) berharap nantinya bisa menjadi badan usaha negara yang memiliki kekuasaan yang cukup tangguh,” kata Muzani kepada wartawan usai makan siang bersama Prabowo di Istana Negara, Selasa, 29 April 2025.

Muzani mengatakan, BUMN kini mendapat suntikan modal besar dari negara. Jadi masyarakat memiliki harapan lebih terhadap penyelenggara BUMN.

“Karena di satu sisi penyertaan modal cukup signifikan lainnya, tapi di sisi lain yang diharapkan masyarakat dari kinerja para penyelenggara di badan usaha milik negara termasuk yang bergabung dalam Danantara,” ujarnya.

“Ini bisa memberi andil yang besar bagi perkembangan pembangunan ekonomi di Indonesia terutama untuk kesejahteraan rakyat dan masyarakat di Indonesia,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, Prabowo memberikan peringatan terhadap jajaran Direksi BUMN. Prabowo meminta pihak internal BUMN meninggalkan praktik-praktik penyelewengan.

“Saya minta atas nama bangsa dan rakyat, saya minta semua direksi berbuat yang terbaik, tinggalkan praktik-praktik zaman dulu mungkin yang kurang efisien, atau ada praktek-praktek yang enggak bener harus ditinggalkan,” kata Prabowo di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Senin, 28 April 2025.

Prabowo juga meminta manajemen BUMN untuk mengevaluasi Direksi-direksi.

Ketum Gerindra itu juga menekankan agar Direksi yang bermalas-malasan dan menyalahgunakan kewenangan untuk diganti.

“Saya serahkan kepada manajemen untuk mengevaluasi semua direksi, dievaluasi kinerjanya, wataknya, akhlaknya, dan prestasinya,” ujarnya. (*/red)

13 Ribu Personel Gabungan Disiagakan, Kawal Aksi May Day Fiesta 2025 di Jakarta

By On Rabu, April 30, 2025


JAKARTA, KabarViral79.Com Sebanyak 13 ribu personel gabungan akan dikerahkan untuk mengamankan kegiatan Hari Buruh atau May Day Fiesta pada 1 Mei 2025 mendatang di Jakarta. 

“Dalam kegiatan pengamanan ini kita melibatkan 13.252 personel gabungan yang terdiri dari 9.591 personel polri, 3.385 personel TNI, dan 276 personel pemerintahan daerah,” kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto saat apel gelar pasukan di Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa, 29 April 2025.

Menurut Karyoto, nantinya akan ada 200 ribu orang yang diperkirakan mengikuti kegiatan tersebut.

“Yang pertama, May Day di kawasan Monas melibatkan sekitar 200 ribu orang dalam kegiatan berbentuk pesta rakyat dan hiburan. Aksi unjuk rasa oleh kelompok-kelompok tertentu dengan aspirasi spesifik yang memiliki potensi eskalasi jika tidak dikendalikan dengan baik,” ujarnya.

Dia mengimbau semua jajaran agar mengantisipasi kerawanan, baik dari sisi ketertiban umum maupun arus lalu lintas. Karena, kata dia, Jakarta menjadi barometer nasional.

Karyoto juga mengatakan, rangkaian May Day Fiesta tidak hanya terfokus di Jakarta. Pergerakan massa dari daerah penyangga juga akan diantisipasi untuk memastikan kegiatan berjalan lancar.

“Oleh karena itu, koordinasi lintas wilayah, soliditas antar instansi, serta kesiapan individu menjadi kunci keberhasilan pengamanan,” pungkasnya. (*/red)

DPP LPPI Apresiasi Langkah Tegas Kapolda Sumbar dalam Memberantas Narkoba: Ini Aksi Nyata Selamatkan Generasi

By On Rabu, April 30, 2025


JAKARTA, KabarViral79.Com Langkah tegas Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) dalam memberantas peredaran narkoba menuai apresiasi dari berbagai kalangan. Salah satunya dari Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Pemuda Pemerhati Indonesia (DPP LPPI).

Ketua Umum DPP LPPI, Dedi Siregar menyampaikan dukungan dan apresiasinya terhadap Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta atas keberhasilannya mengungkap ratusan kasus penyalahgunaan narkoba sepanjang awal tahun 2025 di wilayah hukumnya.

“Sebagai bagian dari elemen pemuda Indonesia, kami mengapresiasi dan mendukung penuh langkah progresif Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol. Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA., atas keberhasilan dan prestasinya dalam mengungkap berbagai kasus penyalahgunaan narkoba,” kata Dedi Siregar dalam keterangan persnya, di Jakarta Pusat, Rabu, 30 April 2025.

Dedi menilai, peredaran narkoba merupakan ancaman serius terhadap masa depan generasi muda Indonesia, terutama menjelang datangnya bonus demografi pada tahun 2045.

Jika tidak ditangani serius, kata dia, generasi muda akan kehilangan masa depan, dan bangsa Indonesia gagal memanfaatkan momentum emas tersebut.

“Langkah strategis yang dilakukan Polda Sumbar di bawah kepemimpinan Kapolda Sumbar,  Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, patut kita apresiasi dan dukung. Ini adalah bagian dari upaya menyelamatkan masa depan anak bangsa,” tegasnya.

Menurutnya, langkah tegas Polda Sumbar sejalan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam memberantas narkoba hingga ke akar-akarnya.

Sebagai organisasi kepemudaan, kata Dedi sapaan akrabnya, akan terus berada di garis depan dalam mendukung pemberantasan narkoba demi masa depan Indonesia yang bersih dan berdaya saing.

“Pemuda adalah tumpuan bangsa. Jika generasi muda diracuni narkoba, maka mustahil kita bisa memanfaatkan bonus demografi secara optimal,” pungkasnya. (*/red)

Pemdes Cimandiri Gelar Musdesus Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

By On Rabu, April 30, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Pemerintah Desa (Pemdes) Cimandiri, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Banten, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes) tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 30 April 2025, bertempat di aula kantor Desa Cimandiri.

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Cimandiri Pe’i, Sekretaris Desa Suherlik, Babinsa setempat Sertu Awan Setiawan, perangkat desa, dan seluruh unsur lembaga desa, seperti BPD, LPM, Karang Taruna, tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat, PLD, serta para ketua RT dan RW.

Dalam musyawarah tersebut, pemilihan Ketua Koperasi Desa Merah Putih dilakukan secara demokratis. Berdasarkan hasil pemungutan suara terbanyak, H. Sholahuddin terpilih sebagai ketua koperasi.

Kepala Desa Cimandiri, Pe’i, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada H. Sholahuddin atas terpilihnya sebagai ketua koperasi yang baru dibentuk tersebut.

“Atas nama Pemerintah Desa Cimandiri, saya mengucapkan selamat kepada Bapak H. Sholahuddin atas terpilihnya sebagai Ketua Koperasi Desa Merah Putih. Semoga keberadaan koperasi ini dapat membantu dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujar Pe’i.

Sementara itu, Ketua Koperasi terpilih H. Sholahuddin menyatakan komitmennya untuk menjalankan amanah yang diberikan demi kemajuan masyarakat Desa Cimandiri.

“Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk memimpin koperasi ini. Insya Allah, saya akan bekerjasama dengan semua jajaran, terutama dengan Kepala Desa, agar koperasi ini mampu meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat yang mandiri,” tuturnya.

Lebih lanjut, H. Sholahuddin mengungkapkan bahwa koperasi ini mengusung moto: “Melalui Koperasi Desa Merah Putih, Raih Lompatan Besar Kebangkitan Ekonomi Desa, Ciptakan Pengentasan Kemiskinan, dan Bangkitkan Generasi Muda agar Betah Berusaha dan Tinggal di Desa.”

“Semoga melalui koperasi ini, perekonomian masyarakat Desa Cimandiri dapat berkembang lebih baik ke depannya,” pungkasnya.

(Cup)

Bantuan Pemerintah Dijadikan Ladang Bisnis, Komben Padi Pandeglang Diduga Dijual ke Luar Daerah

By On Rabu, April 30, 2025



Pandeglang, KabarViral79.Com - Bantuan mesin Kombinasi Panen Padi (Komben Padi) dari Kementerian Republik Indonesia yang seharusnya memperkuat ketahanan pangan lokal, justru menjadi ajang dugaan penyalahgunaan di Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Mesin bantuan bernilai ratusan juta rupiah itu kini dilaporkan berada di wilayah Lampung Timur—jauh dari tempat seharusnya beroperasi.

Ironisnya, mesin tersebut merupakan hak kelompok tani di Cikeusik. Namun, informasi mencuat bahwa alat berat itu diduga dijual oleh ketua kelompok tani sendiri.

Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Sumur Batu, H. Jamani, justru memberikan pernyataan membingungkan. Menurutnya, mesin itu hanya “disewakan” untuk memberdayakan alat agar tetap produktif.

“Saya juga udah mendapatkan persetujuan dari Pak Udin selaku ketua koperasi bahwa boleh-boleh saja kalau disewakan,” ujar H. Jamani, Rabu (30/4/2025).

Namun keterangan tersebut bertolak belakang dengan pernyataan pihak yang membawa mesin ke Lampung Timur. Mereka mengklaim bahwa alat tersebut dibeli dari kelompok tani Pandeglang. Ini semakin memperkuat dugaan bahwa telah terjadi transaksi jual beli atas aset negara yang tidak seharusnya dipindahtangankan.

Lebih lanjut, pihak Unit Pelaksana Jasa Alsintan (UPJA) Kabupaten Pandeglang dengan tegas menyatakan bahwa berdasarkan aturan kedinasan, mesin bantuan tidak boleh keluar daerah, baik dalam kondisi digunakan maupun tidak digunakan di wilayah setempat.

“Secara peraturan, alat tersebut tidak boleh keluar dari Kabupaten Pandeglang. Apalagi ini menyangkut bantuan pemerintah pusat,” tegas perwakilan UPJA.

Fakta ini memperjelas bahwa tindakan yang terjadi bukan sekadar kelalaian, melainkan indikasi kuat pelanggaran administratif dan moral. Publik mendesak agar Pemerintah Daerah, Dinas Pertanian, dan aparat penegak hukum segera turun tangan untuk mengusut tuntas kasus ini.

Jika benar terjadi penjualan, maka ini bukan hanya pengkhianatan terhadap petani kecil, tetapi juga bentuk penyalahgunaan aset negara yang harus diproses secara hukum.

(*/red)

Musyawarah Desa Penyusunan RKPDes 2025 di Desa Lebong Tambang Berjalan Sukses

By On Selasa, April 29, 2025

 


Lebong, KabarViral79.Com - Pemerintah Desa Lebong Tambang, Kecamatan Lebong Utara, sukses melaksanakan kegiatan Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2025. RKPDes merupakan dokumen perencanaan tahunan yang sangat penting sebagai panduan dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan desa, Selasa 29 April 2025.

Penyusunan RKPDes dilakukan secara cermat, komprehensif, dan partisipatif, sesuai dengan pedoman teknis RKPDes 2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Pedoman ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Desa PDTT No. 21 Tahun 2020, sebagaimana diubah dengan Permendes PDTT No. 6 Tahun 2023.

Dengan pedoman yang jelas dan terperinci, diharapkan proses penyusunan RKPDes dapat berjalan efektif, efisien, dan tepat sasaran. Penyusunan ini juga mempertimbangkan tantangan-tantangan seperti peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan ekonomi lokal, penguatan infrastruktur, serta isu sosial dan budaya.

Langkah awal penyusunan RKPDes dimulai dengan pembentukan Tim Penyusun yang terdiri dari unsur pemerintah desa, lembaga kemasyarakatan, dan tokoh masyarakat. Tim ini dibentuk melalui musyawarah desa dan ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa Lebong Tambang.

Rencana kerja yang disusun oleh Pemerintah Desa Lebong Tambang merujuk pada hasil Musyawarah Dusun (Musdus) I hingga V serta hasil Musyawarah Desa (Musdes) yang telah dilaksanakan. Dalam dokumen RKPDes 2025 telah ditetapkan program pembangunan dan rehabilitasi di Dusun I sampai dengan Dusun V, serta kegiatan ketahanan pangan yang mendukung program nasional pemberian makanan bergizi oleh Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan Musdes ini dihadiri oleh seluruh perangkat desa, Ketua dan anggota BPD, pendamping desa, Camat Lebong Utara, serta masyarakat Desa Lebong Tambang.

(Yudi Andres)

Enam Orang Diduga Gunakan Sabu, Ditangkap Sat Narkoba Polres Lebak

By On Selasa, April 29, 2025

 


LEBAK, KabarViral79.Com – Satuan Reserse Narkoba Polres Lebak, Polda Banten, berhasil mengamankan enam orang yang diduga sebagai pengguna narkotika jenis sabu dalam serangkaian penggerebekan di wilayah Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Selasa (29/4/2025).

Kapolres Lebak Polda Banten, AKBP Herfio Zaki, S.I.K., M.H., melalui Kasat Narkoba Polres Lebak AKP Epy Cepiana, S.H., menjelaskan bahwa pihaknya mengungkap dugaan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menggunakan narkotika golongan I jenis sabu, kasus ini melibatkan enam orang tersangka.

“Enam tersangka diamankan di enam lokasi berbeda dengan waktu dan tempat yang hampir bersamaan. Dari hasil pemeriksaan, seluruhnya dinyatakan positif menggunakan sabu berdasarkan tes urine,” ujar AKP Epy dalam keterangannya kepada media.

Penggerebekan dimulai pada Minggu dini hari, 27 April 2025, sekitar pukul 01.00 WIB di sebuah kios di Kampung Ciwary, Desa Bayah Barat. Selanjutnya, pada tanggal 28 April 2025, operasi dilanjutkan di lima lokasi lain, termasuk kios dan rumah kontrakan di Kampung Ciwaru, Pulo Manuk, dan Bayah Tugu.

Enam tersangka yang diamankan adalah:

1. Mly alias Awan (34) – Wiraswasta, warga Kecamatan Panggarangan, Lebak.

2. AJ SNY (36) – Wiraswasta, warga Gununggede, Panggarangan, Lebak.

3. YN (38) – Ibu rumah tangga, asal Majalaya, Kabupaten Bandung.

4. UP SPT (39) – Ibu rumah tangga, asal Ciparay, Kabupaten Bandung.

5. DD MLY (31) – Nelayan, warga Lebak Tipar, Cilograng, Lebak.

6. SPY (28) – Tidak bekerja, warga Suwakan, Bayah, Lebak.

Polisi menyita enam alat tes urine yang menunjukkan hasil positif sabu, enam surat hasil pemeriksaan medis, serta dua pipet kaca bekas pakai yang digunakan para tersangka.

Meskipun tidak ditemukan barang bukti sabu saat penggeledahan, hasil tes urine dan pengakuan tersangka menjadi dasar kuat tindakan hukum. Salah satu tersangka mengaku memperoleh sabu dengan bantuan seseorang bernama AJ yang membelinya dari orang tak dikenal.

Seluruh tersangka saat ini telah ditahan di Mapolres Lebak guna menjalani proses hukum lebih lanjut. Mereka dijerat dengan Pasal 127 ayat (1) huruf (a) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Polres Lebak mengimbau masyarakat untuk terus proaktif melaporkan aktivitas mencurigakan terkait peredaran dan penyalahgunaan narkoba di lingkungannya.

(Us/Hms)

Bupati Tatu Raih Penghargaaan Top Pembina BUMD Tujuh Kali Berturut-turut

By On Selasa, April 29, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Menjelang akhir masa jabatan, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah masih terus mendapatkan apresiasi berupa penghargaan tingkat nasional.

Untuk ketujuh kali, Ratu Tatu meraih Top Pembina Badan Usaha Milik daerah (BUMD) Award. 

Penghargaan diberikan pada ajang BUMD Award 2025 dari Majalah Top Business di Jakarta pada Senin, 28 April 2025. Top Pembina BUMD itu diraih berturut-turut sejak tahun 2019. 

Prestasi tersebut sejalan dengan kemajuan dua BUMD milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, yakni PT BPR Serang (Perseroda), dan Perumda Tirta Albantani. Kedua BUMD ini pun dapat penghargaan pada ajang BUMD Award 2025 ini. 

“Alhamdulillah, saya atas nama Pemkab Serang mengucapkan terima kasih kepada jajaran Direksi BPR Serang, dan Perumda Tirta Albantani atas kinerja dan pelayanan, serta kontribusi penting terhadap APBD Kabupaten Serang,” ujar Tatu kepada wartawan. 

Menurutnya, penghargaan dengan kategori golden ini menjadi motivasi bagi Pemkab Serang dan BUMD untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.

“Penghargaan membuat kami semua terus bekerja lebih baik lagi ke depan,” ujarnya. 

Sementara itu, Direktur PT BPR Serang, Dadi Suryadi mengatakan, kinerja perusahaannya tidak lepas dari arahan dan pembinaan pemegang saham, terutama Bupati Serang.

Peningkatan kinerja terjadi dari mulai pendapatan, corporate social responsibility (CSR), hingga deviden yang diberikan kepada Pemkab Serang. 

Menurut Dadi, laba bersih tahun 2023 (audit) Rp10 miliar, naik menjadi Rp 12,8 miliar tahun 2024 (an-audit). Kemudian terjadi peningkatan dana pihak ketiga sebesar 7,08 persen. 

PT BPR Serang tercatat berhasil menyetor deviden dari tahun buku 2008 sampai 2024 kepada Pemkab Serang sebesar Rp 43,96 miliar. Kemudian berhasil memberi kontribusi CSR sebesar Rp 302.344.094 tahun 2023, meningkat menjadi Rp 302.393.431 pada tahun 2024.

“Penyaluran CSR sesuai dengan program strategis Bupati Serang, mulai dari pemberian beasiswa, hingga pengembangan UMKM yang menjadi penopang ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, kemajuan juga diberikan Perumda Tirta Albantani.

“Alhamdulillah, ini tahun kedua kami meraih penghargaan dari Top BUMD Award,” ujar Direktur Utama Perumda Tirta Albantani, Eli Mulyadi.

Eli mengungkapkan, laba bersih tahun 2022 Rp43,6 miliar, naik menjadi Rp 48,3 miliar tahun 2023.

“Ini setelah diaudit KAP dan BPKP,” ungkapnya.

Kemudian Perumda Tirta Albantani telah menunjukkan kemajuan dengan capaian kenaikan dividen pada tahun 2022 sebesar Rp 900 juta, 2023 sebesar Rp 901 juta, dan 2024 sebesar Rp 1,1 miliar.

“Kami juga melakukan pengembangan digital dengan menciptakan tujuh aplikasi yang diperuntukkan bagi konsumen dan internal perusahaan,” pungkasnya. (*/red)

Jadi Tahanan Kota, Direktur JakTV Dipasangi Alat Pemantau di Tubuhnya

By On Selasa, April 29, 2025

Direktur Pemberitaan JakTV, Tian Bahtiar. 

JAKARTA, KabarViral79.Com Kejaksaan Agung (Kejagung) telah mengalihkan penahanan Direktur Pemberitaan JakTV nonaktif, Tian Bahtiar, dari tahanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) menjadi tahanan kota di Bekasi.

Selain itu, Kejagung juga memasang alat elektronik di tubuh Tian.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar mengatakan, alat tersebut dipasang untuk memantau pergerakan Tian.

“Jadi sudah dipasang alat elektroniknya untuk memantau pergerakan yang bersangkutan,” kata Harli kepada wartawan di Kejagung, Senin, 28 April 2025.

Diketahui, Tian merupakan tersangka kasus dugaan perintangan penyidikan terhadap perkara-perkara yang ditagani oleh Kejagung.

Tian yang sempat mendekam di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejagung kini dialihkan menjadi tahanan kota sejak Kamis lalu, 24 April 2025.

Permohonan pengalihan penahanan ini diajukan oleh kuasa hukum dengan alasan medis. Penyidik bersama tim dokter pun menyimpulkan bahwa kondisi kesehatan Tian memerlukan perhatian khusus yang tidak memungkinkan dirinya tetap berada di dalam Rutan.

“Yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit jantung dan sudah dipasangi delapan ring. Selain itu, ia juga mengalami masalah kolesterol dan gangguan pernapasan,” ujar Harli.

Selama masa observasi, Tian juga mengalami pendarahan di mulut dan mata akibat konsumsi obat pengencer darah yang wajib ia minum secara rutin. Atas dasar pertimbangan medis tersebut, serta adanya surat permohonan resmi dari kuasa hukum, penyidik akhirnya memutuskan untuk mengalihkan status penahanannya.

“Alasan kesehatan, sehingga penyidik setelah berkonsultasi dengan tim dokter berketetapan bahwa kepada yang bersangkutan sangat perlu dilakukan pengalihan penahanan,” tegasnya.

Terkait pengalihan penahanan, kata Harli, Tian dibebankan wajib lapor dan jaminan orang, yakni istri Tian.

“Ada juga jaminan orang terhadap proses pengalihan itu, istri yang bersangkutan,” kata Harli.

“Yang bersangkutan juga dikenakan untuk wajib lapor setiap hari Senin, satu kali dalam satu minggu,” imbuhnya.

Tian ditetapkan sebagai tersangka kasus perintangan penyidikan bersama dua orang Advokat, yakni Marcella Santoso dan Junaedi Saibih.

Ketiganya disangka merintangi penyidikan dengan membuat berita-berita yang menyudutkan Kejagung dan memberikan opini negatif terkait penanganan perkara oleh Kejagung.

Modusnya, Marcella dan Junaedi menggelar unjuk rasa, seminar, hingga talkshow dengan narasi-narasi yang menyudutkan Kejagung, lalu diliput dan dimuat menjadi berita oleh Tian.

Kejagung menyebutkan, Tian mendapatkan uang Rp 487.500.000 dari Marcella dan Junaedi untuk memuat berita-berita tersebut. (*/red)

Istri Makelar Kasus Zarof Ricar Sebut Tak Tahu Isi Brangkas yang Disita Kejagung

By On Selasa, April 29, 2025


JAKARTA, KabarViral79.ComIstri makelar kasus Zarof Ricar, Dian Agustiani mengaku tidak mengetahui isi dari brankas suaminya yang disita oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.

Hal itu disampaikan Dian saat dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebagai saksi sidang dugaan suap dan gratifikasi terkait pengurusan perkara yang menjerat mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) itu di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.

“Untuk brankas itu ibu kan sehari-harinya tinggal di situ, pernah enggak mengecek atau membuka?” tanya Jaksa dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin, 28 April 2025.

“Tidak pernah,” ujar Dian.

Jaksa pun kembali menggali keterangan istri Zarof soal brankas tersebut.

“Pernah menanyakan isinya apa?” tanya Jaksa lagi.

“Tidak pernah,” jawab Dian.

Dian bahkan mengaku tidak mengetahui kode dari brankas tersebut.

Jaksa lantas mendalami usaha yang dimiliki oleh Zarof melalui sang anak. Namun, sang istri lagi-lagi tidak mengetahui usaha tersebut.

Jaksa juga menggali penerimaan uang oleh Dian dari sang suami. Dian mengatakan bahwa ia mendapatkan uang sekitar Rp 20 sampai Rp 30 juta per bulan dari Zarof Ricar.

“Untuk ibu itu dikasih bulanan atau seperti apa dalam pengelolaan keuangan?” tanya Jaksa.

“Bulanan untuk gaji pegawai ya,” kata Dian.

“Bulanannya seingat ibu berapa?” tanya Jaksa memastikan.

“Rp 20 sampai 30 (juta),” jawab Dian.

Namun demikian, Dian mengaku tidak mengetahui berapa gaji Zarof Ricar. Ia hanya menerima uang bulanan untuk operasional rumah tangga.

“Tidak pernah menanyakan (gaji Zarof)?” tanya Jaksa.

“Tidak,” kata Dian. (*/red)

Banyak Perempuan Terjerat Pinjol, Puan: Jangan Dibiarkan Terperangkap!

By On Selasa, April 29, 2025

Ketua DPR RI, Puan Maharani. 

JAKARTA, KabarViral79.Com Pemerintah diminta untuk segera memperketat aturan mengenai pinjaman online (pinjol). Pasalnya, sudah banyak korban yang terjerat pinjol, khususnya kaum wanita.

Hal itu dikatakan Ketua DPR RI, Puan Maharani dalam keterangannya, Senin, 28 April 2025.

“Peningkatan jumlah perempuan, terutama perempuan kepala keluarga, yang terjebak dalam pinjaman online menunjukkan adanya ketidakberdayaan mereka dalam menghadapi situasi ekonomi yang sulit,” ujarnya.

“Perempuan adalah agen pembangunan bangsa dan pilar ketahanan keluarga, dan kita tidak bisa membiarkan mereka terperangkap dalam siklus utang yang merugikan,” imbuhnya.

Diketahui, fenomena korban pinjol berlangsung cukup lama. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta mencatat selama 2018-2024 telah menerima 1.944 aduan dari korban pinjol di dalam maupun di luar Jabodetabek.

Sebanyak 1.208 atau 62,14 persen korban berjenis kelamin perempuan. Sedangkan sisanya, 734 atau 37,76 persen, berjenis kelamin laki-laki.

Menurut Puan, fenomena tersebut harus segera diatasi. Dia menekankan pentingnya layanan finansial yang lebih aman dan ramah bagi perempuan.

“Negara harus memastikan memberikan akses terhadap layanan finansial yang lebih aman dan ramah bagi perempuan. Khususnya bagi perempuan sebagai kepala keluarga yang harus menjadi tulang punggung bagi anggota keluarganya,” tegasnya.

Ketua DPP PDI-P itu juga mendesak pemerintah dan lembaga terkait agar segera memperketat regulasi terhadap pinjol. Selain itu, dia juga mendorong penyediaan pinjaman dengan suku bunga yang lebih wajar.

“Pentingnya edukasi kepada masyarakat, khususnya perempuan, mengenai risiko yang terkait dengan pinjol,” ujarnya.

“Perempuan harus dilindungi dari praktik pinjol yang merugikan,” sambungnya.

Puan juga memastikan DPR akan memberikan perhatian lebih terhadap kesejahteraan perempuan-perempuan Indonesia. Dia ingin perempuan berperan aktif dasar membangun bangsa.

“Kita ingin perempuan terus berdaya dan berperan aktif dalam membangun keluarga dan bangsa tanpa dibebani utang yang membelenggu,” ucapnya.

“Kami di DPR berkomitmen untuk memperjuangkan peraturan yang lebih ketat dalam pengawasan industri ini dan memastikan perempuan memiliki akses yang lebih baik untuk kebutuhan finansial mereka tanpa terjebak dalam utang,” tutupnya. (*/red)

Ketua IMI Bireuen Fahdinur Sebut Tak Ada Toleransi Bila Pembalap Bireuen Terlibat Balapan Liar

By On Senin, April 28, 2025

Ketua IMI Aceh, H. Mirza Mubaraq menyerahkan Bendara Pataka kepada Ketua Pengcab IMI Bireuen, Fadlinur saat pengukuhan pengurus IMI Bireuen, di halaman Meuligo Bupati setempat, Minggu malam, 27 April 2025. 

BlREUEN, KabarViral79.Com Pengurus Cabang (Pengcab) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bireuen tetap tidak mendukung adanya balap liar yang ikut membahayakan nyawa orang lain di jalanan.  Apabila terdapat pembalap Bireuen yang terlibat balapan liar, maka akan mencabut surat izin star.

Hal itu ditegaskan Ketua Pengcab IMI Bireuen, Fahdinur dalam sambutannya usai pengukuhan pengurus IMI Bireuen Periode 2025-2027, di halaman Meuligo Bupati setempat, Minggu malam, 27 April 2025.

“Selama ini banyak sekali balapan liar di wilayah Bireuen. Ini perlu perhatian serius semua pihak. Bila ada pembalap Bireuen yang ikut terlibat balapan liar, maka tidak ada toleransi di Pencab IMI Bireuen,” tegasnya.

Dijelaskannya, bila kedapatan adanya keterlibatan pembalap Bireuen maka tetap melakukan diskualifikasi Kartu Izin Start, yang bersangkutan tidak diizinkan lagi untuk mengikuti event resmi di bawah naungan IMI Bireuen. 

“Dengan telah terbentuknya Pencab IMI Bireuen, maka ke depan, lapangan balap di Kawasan Bunyet Juli, Bireuen, harus segera difungsikan, sehingga pemuda yang gemar balapan bisa menyalurkan hobby di lapangan tersebut,” ujarnya. 

Bupati Bireuen, H. Muhklis ST saat memberi kata sambutan dalam acara pengukuhan pengurus IMI Bireuen, di halaman Meuligo Bupati setempat, Minggu malam, 27 April 2025. 

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menghindari adanya balapan liar di sejumlah titik di wilayah lintasan jalan di Bireuen, dan kondisi itu sangat menyusahkan masyarakat. 

“Untuk mengujudkan lapangan tersebut, kami akan segera mengurus sertifikat sehingga dapat dimanfaatkan. Kami juga berharap rekan-rekan di Forkopimda untuk dapat memberikan kontribisinya guna mengujudkan hal ini,” sebutnya. 

Sementara itu, Ketua IMI Aceh, H. Mirza Mubaraq dalam arahannya menyebutkan, terbentuknya kepengurusan IMI Bireuen ini merupakan sebuah amanah yang harus dijalankan dan komitmen dengan semangat berkaloborasi dengan semua pihak.

“Jadikan IMI ini sebagai rumah bersama bagi seluruh pelaku otomotif, dari komunitas roda dua, roda empat, hingga para atlet balap motor dan mobil yang kita banggakan ini,” harapnya.

Di kesempatan yang sama, Bupat Bireueni, H. Mukhlis ST yang juga Ketua Umum KONI setempat mengatakan, pemerintah daerah tetap mendukung penuh terhadap komunitas otomotif, dengan ketentuan menjaga ketertiban dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas. 

“Dengan terbentuknya kepengurusan Pengcab IMI Bireuen ini, saya harapkan menjadi wadah bagi pemuda yang memiliki hobi di bidang otomotif untuk mengukir prestasi, sekaligus membantu menekan aksi balap liar yang masih kerap terjadi selama ini,” ujarnya.

Di bagian lain, Bupati H. Mukhlis mengajak IMI Bireuen menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan mendukung program pemerintah dalam menciptakan jalan raya yang aman dan nyaman.

Kegiatan pengukuhan pengurus IMI Bireuen, selain dihadiri Bupati Bireuen H. Mukhlis ST, juga dihadiri Wakil Bupati Ir Razuardi, Kapolres Bireuen AKBP Tu Chat Kipta Herdani SIK, M.Med Kom, beserta undangan, termasuk puluhan pembalap dan komunitas, pelaku otomotif. (Joniful Bahri)

Dinkes Kabupaten Serang Tingkatkan Kapasitas Pengetahuan Kader Posyandu

By On Senin, April 28, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus berupaya guna menekan angka stunting dan kematian ibu dan bayi (AKI/AKB), salah satunya dengan menggelar penguatan pelaksanaan tumbuh kembang bagi para Kader Posyandu dan Taman Pemulihan Gizi (TPG), di Aula Tb. Suwandi, Senin, 28 April 2025.

Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Serang, Enik Ukmawati mengatakan, kegiatan itu untuk penguatan tumbuh kembang balita pada kader posyandu dan TPG yang ada di Puskesmas.

“Adapun jumlah yang diundang para TPG dan Kader Posyandu dari 31 Puskesmas, yang mana untuk masing-masing Puskesmas ada tiga kader yang diundang,” ujarnya.

Tujuannya, kata dia, untuk meningkatkan kapasitas, kemampuan, dan pengetahuan para kader terkait dengan tumbuh kembang.

Untuk materi pertama, kata Enik, yaitu terkait Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) yang tujuannya untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Serang, dalam rangka menyongsong Indonesia Emas tahun 2045.

“Jadi harapannya tidak ada lagi nanti penambahan stunting, AKI dan AKB juga bisa kita turunkan. Dimulai dari menyelesaikan permasalahan gizi yang ada di masyarakat,” ucapnya.

Enik menjelaskan, dengan mengundang Kader Posyandu dan petugas TPG dalam rangka mempersiapkan SDM yang unggul untuk Indonesia Emas 2045, karena anak-anak yang sehat dimulai dengan gizi yang baik.

Seperti diketahui, saat ini memang masih ada permasalahan gizi yang ada di Kabupaten Serang, misalnya stunting, kemudian berat badan anak yang kurang, dan juga gizi buruk.

“Jadi dengan tata kelola dari gizi peran dari Kader Posyandu juga TPG ini harapannya untuk permasalahan gizi ini bisa dihilangkan, bisa diintervensi. Sehingga harapannya, tidak ada stunting lagi, tidak ada gizi buruk, tidak ada kematian ibu dan bayi,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Prevalensi Balita Stunting di Kabupaten Serang Tahun 2018-2024 berdasarkan data e-PPGBM meliputi Tahun 2018 sebesar 24,09 persen, 2019 turun menjadi 20,38 persen, 2020 kembali turun 12,66 persen, 2021 10,66 persen, 2022 turun 8,69 persen, 2023 turun 5,66 persen, dan tahun 2024 turun menjadi 3,35 persen.

Sedangkan berdasarkan data Survei Status Gizi Balita Indonesia dan Survei Kesehatan Indonesia (SSGI/SKI) Prevalensi Stunting di Kabupaten Serang mengalami penurunan sejak 2019 sebesar 39,43 persen, 2021 turun menjadi 27,2 persen, 2022 turun 26,4 persen, dan 2023 turun menjadi 23,9 persen. Sedangkan 2024, masih menunggu data dari Pemerintah Pusat melalui SSGI/SKI.

Sedangkan untuk AKI dan AKB data Dinkes Kabupaten Serang pada tahun 2022 angka kematian ibu sebanyak 54 ibu yang meninggal dunia pasca persalinan. Kemudian 2023, menurun menjadi 34 ibu, dan 2024 hingga Oktober, ibu yang meninggal hanya 21 orang. Kalau untuk angka kematian bayi, tahun 2023 sebanyak 200 bayi meninggal dan tahun 2024 hanya 106 bayi. (*/red)

Buka Peluang Revisi UU Ormas, Mendagri: Banyak Kebablasan!

By On Senin, April 28, 2025

Mendagri Tito Karnavian. 

JAKARTA, KabarViral79.Com Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian membuka peluang merevisi Undang-Undang (UU) tentang Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).

Menurutnya, belakangan ini banyak Ormas yang bertindak kebablasan.

“Kita lihat banyak sekali peristiwa Ormas yang kebablasan. Mungkin perlu ada mekanisme pengawasan yang ketat, di antaranya mungkin masalah keuangan, audit keuangan,” kata Tito, Minggu, 27 April 2025.

Menurut Tito, salah satu aspek yang perlu dievaluasi adalah mekanisme pengawasan, terutama transparansi keuangan.

Dia menilai, ketidakjelasan alur dan penggunaan dana ormas bisa menjadi celah penyalahgunaan kekuasaan di tingkat akar rumput.

Tito menegaskan, UU Ormas yang dirancang pasca reformasi pada 1998 memang mengedepankan kebebasan sipil.

Namun dalam perkembangannya, dia melihat sejumlah Ormas justru menyalahgunakan statusnya untuk menjalankan agenda kekuasaan dengan cara-cara koersif.

“Tapi kan dalam perjalanannya setiap Undang-Undang itu kan dinamis ada perubahan-perubahan situasi dapat saja dilakukan perubahan-perubahan sesuai situasi,” ujarya.

Dia menambahkan, revisi tetap harus mengikuti prosedur yang melibatkan DPR RI sebagai pemegang kewenangan.

Oleh karena itu, ia menyerahkan sepenuhnya ke DPR untuk membahas dan memutuskan.

“Kalau usulan pemerintah kan diserahkan kepada DPR, nanti DPR yang membahasnya dan menjadi keputusan,” pungkasnya. (*/red)