-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Buka UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023, Presiden Jokowi Apresiasi Keberpihakan BRI Majukan UMKM

By On Sabtu, Desember 09, 2023


JAKARTA, KabarViral79.Com – Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) menghadiri pembukaan BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 yang merupakan rangkaian dari HUT ke-128 BRI, di Jakarta Convention Center, Kamis, 07 Desember 2023.

Presiden Jokowi dalam sambutannya mengapresiasi komitmen BRI untuk terus mendorong pemberdayaan dan pendampingan UMKM di Indonesia.

Jokowi mengatakan, kegiatan ini penting dilakukan untuk mempertemukan buyers dengan para pelaku UMKM.

“Memang UMKM kita harus terus naik kelas, harus Go Digital, Go Internasional dan harus menguasai pasar lokal yang kita miliki, karena pasar kita besar sekali, tapi juga tidak melupakan pasar ekspor dan global,” ucapnya.

Sementara itu, Menteri BUMN RI, Erick Thohir yang turut hadir pada acara tersebut mengungkapkan, berbagai program yang telah diterapkan oleh BRI, termasuk program pemberdayaan seperti BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 ini telah terbukti sukses dalam memutar roda perekonomian secara keseluruhan.

Erick Thohir menuturkan, UMKM yang terus bergerak maju dengan dukungan BRI mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik dan secara langsung tercermin pada tingkat usaha riil di masyarakat.

“Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik,” ujar Erick.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama BRI, Sunarso menjelaskan, program BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 menjadi salah satu langkah konkrit perseroan sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia.

“BRI melihat adanya peluang besar bagi produk-produk Indonesia untuk masuk ke pasar global. Hasil karya anak bangsa dinilai memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan produk dari negara-negara lain,” ujarnya.

Sunarso menambahkan, nilai kesepakatan melalui business matching di ajang BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR pun terus bertambah. Pada 2019 sebesar US$33,5 juta, naik pada 2020 menjadi US$57,5 juta dan pada 2021 kembali meningkat menjadi US$72,1 juta. Pada 2021 menjadi sangat menarik karena BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR dilakukan secara virtual akibat pandemi. Kemudian pada 2022 lalu nilainya menembus US$76,7 juta. Pada penyelenggaraan tahun 2023 ini, pihaknya menargetkan nilai kontrak sebesar US$80 juta.

Diketahui, ajang BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR diselenggarakan pada 7 - 10 Desember 2023 sebagai sarana business matching antara UMKM Indonesia dengan konsumen luar negeri. Dengan adanya program ini diharapkan mampu menumbuhkembangkan pelaku UMKM dan meningkatkan ekspor nasional.

Tahun ini, menjadi yang ke-5 penyelenggaraan pameran BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR yang tahun ini ini mengambil tema "Crafting Global Connection" atau merakit koneksi global.

Dalam UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 ini, BRI mengajak 700 UMKM terkurasi. Sebanyak 378 UMKM di antaranya adalah pendaftar baru, 122 UMKM alumni UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, 6 UMKM binaan Perusahaan Anak seperti Pegadaian, PNM dan BRI Ventures, 153 UMKM Local Heroes yang telah menjadi market leader dengan harapan dapat memperluas impact bisnis dan terkoneksi untuk berkolaborasi kepada UMKM lainnya.

Kemudian 32 UMKM merupakan member SCAI (Specialty Coffee Association of Indonesia) dan 9 UMKM SMExcellence binaan Kementerian Koperasi & UKM. UKM tersebut berasal dari berbagai daerah yang akan menampilkan produk-produk terbaru dan terbaik mereka.

Terdapat lima kategori UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR tahun ini yang dapat berpartisipasi, yakni Home Decor & Craft, Food & Beverage, Accessories & Beauty, dan Fashion & Wastra, serta Healthcare/Wellness.


Sumber: PRNewswire

Terima Bantuan dari Indomarco, Wabup Serang Dorong UMKM Miliki Pemasaran yang Jelas

By On Minggu, Januari 30, 2022

SERANG, KabarViral79.Com – Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Serang, menerima bantuan berupa gerobak dan sembako dari PT Indomarco Prismatama Cabang Lebak.

Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wakil Bupati (Wagup) Serang, Pandji Tirtayasa dan Kepala Cabang PT Indomarco Prismatama Cabang Lebak, Anggara Wicaksono di Pendopo Bupati Serang, Kamis, 27 Januari 2022.

 Wabup Serang, Pandji Tirtayasa berujar bahwa bantuan tersebut sifatnya kuratif yang berupa bantuan gerobak, bantuan sembako karena kepedulian kepada UMKM dari Indomarco akibat dampak pandemi Covid-19. Tapi yang lebih substantif, lebih esensial menurutnya adalah kepedulian Indormarco kepada pelaku UMKM di Kabupaten Serang yang sekarang sudah berjalan.

“Ada sebanyak 12 UMKM yang produknya sekarang disuplai ke Indomart dalam bentuk dua jenis, komoditas makanan kering dan makanan basah, ”ujar Pandji kepada wartawan di sela-sela meninjau fisik bantuan gerobak.

Dijelaskan Pandji, produk UMKM yang disuplai ke Indomart tersebut untuk jenis komoditas makanan kering langsung disuplai ke gudang terlebih dahulu di Kabupaten Lebak yang kemudian baru didistribusikan ke otlet-otlet Indomart.

Namun untuk makanan yang basah itu tidak didrop terlebih dahulu ke gudang, namun disuplai ke otlet-otlet Indomart tempat UMKM itu berada. 

“Seperti di Kecamatan Kramatwatu ada UMKM yang membuat kueh basah itu tidak usah lapor ke Pa Angga (Kepala Cabang PT Indomarco Prismatama Cabang Lebak), Pa Angga sudah memerintahkan terima otlet yang di Kramatwatu yang sehari habis, dua hari habis,” terang Pandji.

“Nah itu yang paling utama adalah mendorong UMKM kita agar dia punya market yang jelas, pemasaran yang jelas. Karena masalah di UMKM kita adalah dia bisa bikin tapi dia tidak bisa menjual meski bisa hanya di sekitaran terdekatnya. Kita ingin dorong produk UMKM skala penjualannya bisa lebih meluas se-Kecamatan, se-Kabupaten Serang, kalau perlu keluar Kabupaten Serang,” pungkas Pandji.

Oleh karena itu, untuk peningkatan kualitas produk UMKM di Kabupaten Serang, Pandji meminta kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKP) untuk melihat proses produksinya apakah sudah higenis.

“Kalau higenis nanti dikeluarkan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Produk Industri Rumah Tangganya (P-IRT), bahwa produk UMKM sudah memenuhi standar kesehatan. Kemudian, produk UMKM bisa mendapat sertifikat uji halal dari Kementrian Agama (Kemenag),” paparnya.

“Kalau skalanya lebih luas kita punya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kalau UMKM bisa produk pemasaran meluas bukan hanya Kabupaten Serang, tapi bisa ke Lebak, Cilegon atau ke Provinsi Lampung itu harus sudah standarnya BPOM. Tapi kalau pemasarannya hanya di sekitar lingkungan cukup P-IRT,” jelas Pandji.

Disamping itu, Pandji meminta kepada pihak Indomart ketika barang pelaku UMKM Kabupaten Serang disuplai ke gudang agar tidak diperlakukan sama dengan suplayer besar. Sebab, jika suplayer besar meski barangnya didrop di gudang jeda waktu sampai sebulan masih kuat dalam segi permodalannya.

“Kalau UMKM di Kabupaten Serang mohon diperlakukan yang berbeda ketika barang di suplay ke gudang minimal DP 50 persen masuk ke rekening sehingga bisa memutarkan lagi modalnya, kalau satu bulan harus punya modal 3 sampai 4 kali lipat. Itu lah saya mohon jajaran Indomart bisa memahami kondisi permodalan para pelaku UMKM,” tutur Pandji.

Hadir pada kesempatan tersebut, Asda II Kabupaten Serang Hamdani, Kepala Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopumperindag) Adang Rahmat, dan para pelaku UMKM penerima bantuan.

Sementara itu, Kepala Cabang PT Indomarco Prismatama Cabang Lebak, Anggara Wicaksono mengatakan, untuk saat ini pihaknya menyerahkan bantuan sebanyak 10 unit gerobak dan 400 paket sembako kepada para pelaku UMKM di Kabupaten Serang. Alasan menyalurkan bantuan kepada pelaku UMKM sebagai tindak lanjut kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang yang sudah terjalin sejak lama.

“Namun karena situasi masih seperti ini (pendemi Covid-19), tentu harus ada usaha lain untuk percepatan pemulihan perekonomian, salah satunya dengan bantuan ini. Supaya apa, supaya pelaku UMKM bisa lebih kuat lagi dalam mengembangkan usahanya dan memulihkan perekonomiannya,” ujarnya.

Sedangkan terkait permintaan Wakil Bupati Serang agar memperlakukan UMKM tidak sama dengan suplayer atau pengusaha besar, Indomarco diminta agar membayar DP 50 persen ketika drop produk UMKM Kabupaten Serang, Anggara Wicaksono mengamininya.

“Kami siapkan skema pembayarannya jauh lebih cepat, mungin bisa dipercepat, di permudah supaya tidak lama,” katanya. (*/red)

Everpro Bekerja Sama dengan SMESCO dan Google Indonesia dalam Workshop "UMKM Naik Kelas"

By On Jumat, Februari 02, 2024

Rusdita Bazarrudin (Head of Community and Go To Market Everpro), Wientor Rah Mada (Direktur Bisnis dan Pemasaran LLP-KUKM Smesco), dan Lyco Adhi Purwoko (Head of Product Everpro) berpose bersama dengan peserta Pelatihan "UMKM Naik Kelas" di Jakarta, 26 Januari 2024. 

Program pelatihan gratis pembuatan website atau landing page untuk UMKM akan hadir di kota-kota besar Indonesia.

JAKARTA, KabarViral79.Com – Everpro, sebuah platform penyedia solusi para UMKM, Internet Marketers (Imers), dan profesional dropshipper, yang merupakan salah satu unit bisnis dari Evermos, sebuah platform connected commerce, bersama SMESCO dan Gooogle Indonesia bekerja sama mengadakan pelatihan secara offline yang bertajuk, "UMKM Naik Kelas" di awal tahun 2024.

Pelatihan yang diadakan secara gratis dan berlangsung pada 25-26 Januari 2024 di Gedung Smesco, Jakarta, ini dihadiri oleh 150 peserta UMKM yang terpilih. Keseluruhan program pelatihan "UMKM Naik Kelas" diadakan oleh Kemenkop UKM dan SMESCO, atas dukungan Google Indonesia beserta Youtube.

Program ini bertujuan untuk mendorong digitalisasi dan pertumbuhan UMKM Indonesia ke level yang lebih tinggi. Secara keseluruhan program pelatihan "UMKM Naik Kelas" ini akan menyasar 1.500 pelaku UMKM terkurasi dari seluruh Indonesia.

Sejak berdiri di tahun 2018, Evermos sebagai perusahaan layanan commerce telah berusaha memberdayakan ribuan UMKM dan juga Internet Marketers (Imers) atau Dropshipper, salah satunya melalui unit bisnisnya, Everpro.

Kerja sama antara Evermos melalui Everpro bersama SMESCO Indonesia merupakan salah satu langkah strategis dalam perwujudan visi Evermos dalam mengembangkan ekosistem wirausahawan lokal.

Co-founder Everpro, Azlan Indra mengatakan, Everpro sebagai platform yang sedari awal telah berusaha untuk memberdayakan ribuan UMKM dan juga Internet Marketers (Imers) tentunya menyambut baik ajakan kerjasama ini.

“Kami juga berusaha memberikan dukungan semaksimal mungkin, tidak hanya melalui bimbingan edukasi namun juga melalui fitur Landing Page Builder Everpro yang memudahkan UMKM dalam membuat website sendiri tanpa harus bisa coding,” ujarnya.

Head of Product Everpro, Lyco Adhi Purwoko dalam sambutannya menjelaskan, Tim Product & Tech Everpro melakukan riset langsung ke pelaku-pelaku UMKM untuk dapat memastikan produk atau fitur yang dibuat benar-benar memudahkan dan menjadi solusi UMKM dalam membuat landing page hanya dalam hitungan kurang dari 15 menit.

Pada pelatihan "UMKM Naik Kelas" di Jakarta ini, 150 peserta UMKM yang terpilih dibimbing langsung oleh Rusdita Bazarrudin, Head of Community and Go To Market Everpro.

Para peserta mendapatkan pelatihan dan praktik langsung didampingi mentor dan fasilitator dalam membuat aset marketing digital seperti website atau landing page, serta keterampilan copywriting dan pembuatan konten visual yang menarik.

Website atau landing page yang dibuat nantinya dapat digunakan UMKM dalam mempromosikan produk mereka khususnya di ranah penjualan online dan pada akhirnya dapat meningkatkan ekonomi nasional.

“Fitur Landing Page Builder Everpro rilis pertama kali di Oktober 2023 dan langsung digunakan sebagai alat bantu dalam pelatihan UMKM Naik Kelas yang pertama kali hingga sekarang. Sejak rilis hingga saat ini, tim Everpro selalu mengusahakan perubahan dan pengembangan fitur ke arah yang lebih baik. Hal ini terbukti dari peraihan waktu pembuatan landing page oleh peserta UMKM yang semakin cepat pada setiap pelatihannya. Delapan menit diraih saat pelatihan di Padang, enam menit saat di Malang, dan pada pelatihan di Jakarta ini ada yang berhasil mencetak rekor tercepat tiga menit,” lanjut Lyco.

Pelatihan "UMKM Naik Kelas" selanjutnya akan digelar di kota Semarang pada 30 Januari 2024 dengan 100 peserta UMKM terpilih yang akan dibimbing langsung oleh mentor Argo Jati Nugroho, Regional Community Leader Everpro.

Selanjutnya, pelatihan akan diadakan di Kota Surabaya pada bulan Februari mendatang, serta di Bali dan Medan dengan jadwal menyusul.

Bagi teman-teman UMKM yang berminat untuk mengikuti pelatihan ini, dapat mengikuti media sosial Instagram Smesco (@smescoindonesia), atau bila tertarik mencoba membuat landing page gratis bagi usahanya sendiri, dapat secara langsung mengunjungi everpro.id.

Tentang Everpro

Everpro adalah platform penyedia layanan commerce yang merupakan salah satu unit bisnis dari Evermos.

Everpro berkomitmen untuk menjadi solusi bagi permasalahan yang dialami pelaku UMKM.

Berdiri pada Februari 2022, saat ini Everpro menghadirkan berbagai layanan seperti Pengiriman (Shipping) yang bekerja sama dengan lebih dari 15 layanan ekspedisi ke seluruh Indonesia, bantuan iklan melalui Facebook & Google Ads Account Support, jasa optimasi toko Marketplace, layanan penyedia produk-produk terkurasi untuk penjualan melalui kanal online serta fitur-fitur canggih Funnel dan CRM yang dapat membantu meningkatkan omzet dan meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional.

Everpro telah membantu lebih dari 8.000 reseller profesional dan pelaku UMKM di seluruh Indonesia yang semuanya tergabung dalam Komunitas Belajar Everpro, sebuah komunitas untuk belajar dan menambah relasi.

Dapatkan layanan Everpro melalui aplikasi yang tersedia di Google Play Store dan App Store atau dalam tautan everpro.id.

Tentang Evermos

Evermos adalah platform connected commerce yang memberdayakan brand lokal dan underserved communities melalui penyediaan jaringan distribusi dan layanan commerce yang berfokus pada produk-produk terkurasi sesuai prinsip syariah.

Selain itu, Evermos juga merupakan one-stop platform yang menawarkan layanan dukungan komprehensif untuk para wirausahawan, mulai dari pemilik brand lokal, reseller, hingga pro seller atau internet marketers, melalui unit bisnis Everpro.

Terdapat berbagai pelatihan kewirausahaan gratis yang diberikan bagi siapa pun yang tergabung dalam jaringan reseller Evermosi untuk mendukung kesuksesan mereka terlepas dari gender, latar belakang pendidikan, lokasi geografis, atau tingkat pendapatan.

Didirikan di bulan November 2018, Evermos telah membangun jaringan connected commerce berbasis reseller terbesar di Indonesia dengan lebih dari 165 ribu penjual aktif di seluruh Indonesia dan 1,600 mitra UMKM.

Hingga saat ini Evermos telah mendapatkan berbagai penghargaan industri seperti penghargaan Forbes Asia 100 to Watch di kawasan Asia Pasifik, penghargaan UN Women 2022 Indonesian Women Empowerment Principles (WEPs), pemenang Nikkei Awards 2024, dan menjadi anggota jaringan global Endeavor Entrepreneur.

Evermos juga merupakan anggota World Economic Forum's Global Innovators Community, sebuah grup khusus undangan dari perusahaan start-up dan scale-up paling menjanjikan di dunia yang berada di garis depan inovasi teknologi dan model bisnis etis.


Sumber: PRNewswire

Bangkitkan Ekonomi, Kecamatan Mancak Buka Galeri UMKM Mancak Istimewa

By On Senin, September 05, 2022



SERANG, KabarViral79.Com - Pemerintah Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang, membuka Galeri UMKM Mancak Istimewa untuk membantu para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari segi pemasarannya. Sehingga diharapkan dapat membangkitkan kembali perekonomian khususnya para pelaku UMKM di Kecamatan Mancak terdampak akibat pandemi Covid-19.

“Galeri UMKM Kecamatan Mancak atau Mancak Istimewa ini ditujukan untuk membantu pelaku UMKM di Kecamatan Mancak yang menurut data sementara ada 500 pelaku UMKM,” kata Camat Mancak, Erwin Saepullah melalui keterangan tertulisnya yang disiarkan Diskominfosatik Kabupaten Serang, Minggu, 04 September 2022.

Ia menyebutkan, yang paling terdampak selama pandemi Covid-19 ini ternyata banyak pelaku UMKM yang tidak beroperasi lagi. Sehingga dengan dibukanya Galeri UMKM sebagi bentuk ikhtiar diharap para pelaku UMKM ini bisa bangkit sebagaimana apa yang diharapkan. 

“Sebagaimana yang sudah menjadi tagline dari pemerintah pusat agar kita pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat,” ucap Erwin.

Galeri UMKM yang bertempat di Kantor Kecamatan Mancak, kata Erwin, karena Kantor Kecamatan Mancak merupakan etalase besar dari Kecamatan Mancak sehingga banyak sekali pihak-pihak luar baik dari daerah, provinsi maupun pusat bahkan mungkin dari pihak-pihak ketiga.

“Banyak masyarakat juga yang bertamu kepada kami di sini, saya berpikir itu sebuah pasar. Kemudian saya berinisiatif untuk membuat sebuah display UMKM dimana tamu-tamu yang datang ke kecamatan bisa melihat sekaligus  melihat dan memanfaatkan produk-produk UMKM itu,” ungkapnya.

“Jadi besar harapan saya UMKM di Kecamatan Mancak segera bangkit kembali, perputaran ekonomi terutama ekomoni mikro cepat berjalan di Kecamatan Mancak dan mereka bisa lebih cepat recovery (pemulihan) setelah mengalami pandemi yang cukup panjang ini,” harap Erwin.

Selain memasarkan produk UMKM di Galeri UMKM, kaya Erwin, pihaknya juga turut memasarkan melalui digital yakni website Kecamatan Mancak dan untuk galeri UMKM ini pihaknya sudah diupload. Bahkan pihaknya juga menginstruksikan kepada operator website Kecamatan Mancak untuk selalu update produk-produk UMKM. 

“Saya berharap ada pihak lain, masyarakat lain memperkaya periklanan itu sehingga Mancak kemudian beserta UMKM nya bisa dikenal masyarakat luas,” ucapnya.

Adapun untuk produk UMKM yang di pasarkan, kata Erwin, yakni yang paling banyak produk makanan lantaran produk utama Mancak adalah emping. Katanya, emping Mancak mempunyai kualitas yang baik.

“Tetapi sekarang ekraf (ekonomi kreatif) juga sudah mulai jadi ada yang memproduksi kaos dengan branding Mancak Istimewa, ada sovenir yang terbuat dari batok kelapa, produk-produk kearifan lokal baik dari lidi, anyaman bambu yang sebetulnya jadi target sasaran saya arena produk kearifan lokal semakin lama semakin punah, pelakunya sudah sedikit di Desa Ciwarna, di Kampung Ciwindu tinggal 4 pelaku. Kemudian Sovenir yang dari cangkir itu dari batok kelapa,” urainya. (*/red)

Desty Bekali UMKM Indonesia di Panggung Konferensi ISSE 2023 Agar Mampu Menskalakan Usaha serta Menginspirasi Pertumbuhan dan Inovasi

By On Selasa, Agustus 29, 2023


JAKARTA, KabarViral79.Com – Desty, startup teknologi solusi commerce yang berbasis di Indonesia, sukses menyelenggarakan "Indonesia SME Summit & Expo 2023 (ISSE 2023)" dengan mendorong lanskap bisnis bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia agar dapat menskalakan usaha mereka dan meraih pertumbuhan yang berkesinambungan.

Diadakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, dari tanggal 29 hingga 31 Agustus 2023, ISSE bertujuan untuk mendorong inovasi, kreativitas, dan pertumbuhan UMKM dalam era digital yang terus berkembang.

Wakil Ketua Umum II Bidang Perekonomian Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Franky Oesman Widjaya mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya untuk Desty yang telah menginisiasi ISSE 2023 ini.

Kegiatan ini dinilai Franky selaras dengan program Kadin, yaitu program Inclusive Closed Loop bagaimana UMKM bisa menikmati apa yang didapatkan perusahaan besar.

“UMKM ini selain offline, juga agar menggunakan teknologi lebih enhance (maju) lagi secara keseluruhan, apalagi ada mentoring buat UMKM,” tutur Franky sebagai keynote speaker.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya pun mengajak masyarakat untuk merefleksikan peran industri UMKM yang memiliki daya tarik unik yang dihasilkan melalui sentuhan kreativitas.

Dia menilai, kreativitas memiliki peranan penting dalam industri UMKM yang bergerak maju dan beralih ke ranah digital.

“Kreativitas bukan hanya soal membuat bisnis Anda menonjol, tetapi juga tentang menciptakan solusi unik dan menghadapi perubahan dengan ide yang fresh dan baru. UMKM yang berinovasi memiliki daya saing lebih tinggi dan mampu memanfaatkan peluang-peluang baru dalam era digital,” ujar Sandiaga.

Sandiaga memandang, ISSE 2023 ini bukan sekadar event biasa, melainkan momentum inspiratif yang akan memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana kreativitas dapat mengubah permainan dalam industri UMKM.

Melalui event ini, diharapkan para pelaku UMKM akan pulang dengan semangat baru, ide-ide segar, dan strategi konkret untuk mengangkat bisnis UMKM ke level lebih tinggi.

Hal senada disampaikan Asisten Deputi Kemitraan dan Perluasan Pasar dan Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM), Fixy yang hadir dan sempat berkeliling booth pada ISSE 2023, menilai bahwa event ini merupakan ekosistem yang akan membantu UMKM, terutama masalah branding. Menurut dia, banyak UMKM yang kurang peduli dengan branding, padahal branding merupakan intangible asset yang tak ternilai.

Jika UMKM bisa bergabung dengan ekosistem yang dibuat oleh Desty dan platform lain di acara tersebut, para pelaku UMKM akan mendampat banyak pendampingan dan bantuan dari beragam ahli di bidang digitalisasi. 

“Jika UMKM bisa memanfaatkan itu, mereka tidak perlu pusing lagi mengenai branding dan pemasaran, sehingga fokus di produksi karena sudah ada tim lain yang ready,” ucapnya.

Indonesia SME Summit & Expo 2023 menampilkan rangkaian acara yang menggabungkan konferensi, panel diskusi, pameran interaktif, serta kesempatan untuk berkolaborasi dengan lebih dari 50 mitra merchant dan supplier terbaik.

Para peserta mendapatkan pandangan mendalam tentang berbagai topik yang relevan bagi UMKM dan pelaku bisnis skala kecil dan menengah, termasuk strategi e-commerce, pengalaman berjualan online, dan pengembangan ekosistem bisnis yang kuat.

Acara ini juga didukung oleh berbagai sponsor dan partner terkemuka dalam industri, yang memiliki komitmen untuk mendukung pertumbuhan UMKM dan pelaku bisnis skala kecil dan menengah di Indonesia.

Co-founder dan CEO Desty, Mulyono mengemukakan, banyak UMKM yang sulit bertahan di masa pandemi, tetapi Indonesia merupakan bangsa yang ekonominya paling cepat pulih setelah pandemi.

Hal itu disebabkan prinsip gotong royong dan kecepatan adaptasi digital yang merupakan fondasi UMKM di Indonesia.

Untuk mencapai Indonesia Emas 2045, bonus populasi dan sumber daya alam tidaklah cukup, dia mendorong perlunya  gotong royong dalam adaptasi dan impelementasi digital.

“Karena itu, timbul ide dan keinginan kuat untuk memberikan wadah yang berbasis sistem teknologi bagi UMKM di Indonesia untuk menopang bukan hanya cara memulai usaha, tapi menskalakan usaha dengan pertumbuhan yang berkesinambungan. Tujuannya ide ini jelas, untuk membuat ekosistem dengan membentuk platform untuk berbagi pengetahuan dan menginspirasi,” ujarnya.

Sebagai perusahaan penyelenggara, Desty berkomitmen untuk memfasilitasi pertumbuhan dan inovasi dalam perdagangan. Acara ini adalah bukti nyata dari semangat kolaboratif dan dorongan untuk membentuk masa depan yang cerah dan inovatif bagi UMKM di Indonesia.


Di samping itu, Mulyono pun menyampaikan informasi terkait beberapa produk baru Desty yang mampu membantu para merchant menjalankan usahanya saat sesi Desty Launch.

Di antaranya, Desty Wholesale, sebuah platform grosir yang dapat menghubungkan penjual grosir dan pedagang secara mudah melalui fitur cari produk, atur pesanan, hingga pengiriman yang telah terintegrasi dengan beberapa partner, seperti J&T Cargo.

Desty Market juga diperkenalkan sebagai konsep baru yang diciptakan Desty untuk dunia commerce, dimana setiap mitra ekosistem bisnis dapat terhubung di satu tempat guna memudahkan para merchant khususnya para pelaku umkm untuk dapat menjalankan dan mengembangkan usaha mereka.

Saat ini NPS score untuk service Desty tercatat sebesar 9.1 sementara NPS rating score 1-10 untuk produk Desty tercatat sebesar 8.4 menurut data Desty dengan retention rate di atas 93 persen yang membuktikan kinerja serta kepuasan pengguna Desty hingga saat ini

ISSE 2023 juga didukung oleh berbagai sponsor dan partner terkemuka dalam industri, yang memiliki komitmen untuk mendukung pertumbuhan UMKM dan pelaku bisnis skala kecil dan menengah di Indonesia. termasuk Sinarmas, J&T Cargo sebagai official logistic cargo, Alibaba Cloud bersama Blue Power Technology, East Ventures, Praktis, Google Cloud, DOKU, Sevenpreneur, Devoteam, IDN Times, Detiknetwork, dan KG Media.

Acara ini diselenggarakan oleh Desty serta mendapatkan dukungan dari TikTok, Lazada, Blibli, Akulaku, KADIN, Smesco, dan Kemenkop & UKM.

Desty mengundang seluruh pihak yang tertarik untuk bergabung dalam acara ini yang penuh wawasan dan peluang untuk menjadi bagian dari Indonesia SME Summit & Expo 2023 yang membawa dampak positif bagi dunia bisnis Indonesia.

Di ISSE 2023, pengunjung banyak berinteraksi dengan berbagai produk Desty menggunakan smartphone, namun pengunjung tidak perlu khawatir akan pengisian daya smartphone mereka karena ISSE 2023 didukung oleh ReCharge sebagai official public service.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi halaman resmi ISSE 2023 di desty.page/isse.

Tentang Desty

Desty adalah startup teknologi inovatif asal Indonesia yang memiliki misi untuk mendukung perdagangan dengan menyediakan platform solusi komprehensif untuk para pedagang.

Dengan fokus kuat pada memberikan pengalaman omnichannel, Desty bertujuan untuk memberdayakan pedagang agar dapat mengoperasikan bisnis mereka dengan mudah dan efisien.

Perusahaan ini didorong oleh visi untuk mendigitalkan perdagangan tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar batas-batas negaranya.

Produk Desty:

Desty Page: Pencipta halaman arahan (landing page) canggih yang dioptimalkan untuk link-in-bio, menawarkan berbagai fitur gratis, dan terintegrasi dengan pembayaran hyperlocal untuk pengalaman bebas masalah.

Desty Store: Pembangun toko web online yang menakjubkan yang tidak memerlukan keterampilan pemrograman, dilengkapi dengan opsi pembayaran dan logistik hyperlocal, dan sepenuhnya bebas dari biaya langganan.

Desty Chat: Menyederhanakan pengalaman pesan bagi para pedagang dengan menggabungkan obrolan di berbagai saluran penjualan, termasuk pasar daring populer dan WhatsApp.

Desty Wholesale: Memberikan akses kepada pedagang ke berbagai pilihan pemasok grosir, memberdayakan mereka untuk membentuk kemitraan berharga dan memperluas jaringan pasokan mereka.

Keberhasilan Desty didukung oleh tim ahli berpengalaman yang berasal dari perusahaan terkemuka seperti Alibaba, Facebook, Google, Bukalapak, dan Canva, baik dari Indonesia maupun Tiongkok.

Co-founder dan CEO, Mulyono, membawa pengalaman berharga dalam lanskap e-commerce Indonesia, yang diperoleh melalui kerja keras dalam Alibaba Group dan sebagai investor ventura.

Mulyono berkolaborasi dengan Co-founder dan COO, Bill Wang, seorang veteran berpengalaman dari Alibaba, dengan siapa ia telah berhasil berkolaborasi di masa lalu.

Di Desty, kami didorong oleh inovasi, dedikasi, dan semangat bersama untuk mengubah perdagangan.

Dengan komitmen mendalam terhadap keunggulan, kami berusaha memberdayakan pedagang, membuka peluang, dan memfasilitasi masa depan perdagangan di Indonesia dan di seluruh dunia. (*/red)

17 Produk UMKM di Kabupaten Serang Masuk Minimarket

By On Selasa, Juli 28, 2020


SERANG, KabarViral79.Com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) sangat serius memacu para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar bisa lolos standar minimarket waralaba. Upaya tersebut terbukti dengan melakukan memorandum of understanding (MoU) bersama PT. Indomarco (Indomart).

KKM 46 UNIBA Gelar Seminar UMKM di Kecamatan Gunungsari

By On Selasa, Agustus 23, 2022


SERANG, KabarViral79.Com - Peserta Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Bina Bangsa Kelompok 46 menyelengarakan Seminar UMKM dengan mengusung tema “Meningkatkan UMKM Bersama BRI di Era Digital yang Mandiri, Inovatif dan Kreatif" di Aula Kantor Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang, Banten, Senin, 22 Agustus 2022.

Peserta seminar terdiri dari para pelaku UMKM yang berada di Desa Sukalaba, Staf Desa Sukalaba dan Staf Pemerintah Kecamatan Gunungsari.

Kegiatan seminar hari ini merupakan kegiatan tindak lanjut dari MoU UNIBA dengan Bank BRI yang dilaksanakan pada kegiatan pembekalan kelompok KKM UNIBA oleh LP2M.

"Saya berharap dengan adanya seminar yang digagas oleh KKM 46 dan dengan adanya pendampingan untuk  memperoleh permodalan dari bank BRI dapat menjadi jebatan para pelaku UMKM Desa Sukalaba untuk menjadi lebih mandiri, inovatif dan kreatif," ujar dosen pendamping KKM 46, Ratu Yustika Rini, M.Pd.

Kegiatan seminar UMKM ini dibuka oleh Camat Gunungsari, Euis Linda Mutia S.Sos, M.Si.

Camat Gunungsari, Euis Linda Mutia dalam sambutannya mengatakan, pihaknya berharap, setelah dilaksanakannya kegiatan ini, produk-produk UMKM dapat go international, karena potensi pohon kulit tangkil di Kecamatan Gunungsari sangat melimpah.

"Desa Sukalaba sangat berterimakasih kepada Kelompok KKM 46 UNIBA karena telah memfasilitasi seminar ini dengan gratis dan sangat baik untuk peningkatan UMKM di Desa Sukalaba," ujar Sekretaris Desa (Sekdes) Sukalaba, Gufron.

Kegiatan Seminar UMKM ini dikemas dengan bazar produk-produk UMKM Desa Sukalaba tersebut mendapat apresiasi dari Kepala Inkubator Bisnis UNIBA, Nani Rohaeni SE, MM. M.Ak, dan salah satu produk UMKM Desa Sukalaba dijadikan UMKM binaan Inkubator Bisnis untuk meperoleh pendampingan khusus.

Assitant Manager Bussiness Micro dan jajaran BRI Cabang Kecamatan Gunungsari, Darmansyah selaku pemateri dari bank BRI menyatakan siap mendampingi para pelaku UMKM Desa Sukalaba untuk memperoleh bantuan permodalan.

Sementara itu, Ketua pelaksana seminar UMKM, Noviar Fauzan Suharja mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan kegiatan seminar UMKM.

"Dengan berakhirnya seminar UMKM ini kami berharap para pelaku UMKM dapat memperoleh peningkatan produk-produk UMKM dengan mendapatkan peluang untuk mengembangkan permodalannya melalui bank BRI dan dapat terbuka pemahamannya terkait tantangan pemasaran di era digital sehingga para pelaku UMKM dapat mengembangkan pemasarannya melalui e-commerce," pungkasnya. (Eka)

GudangAda Gandeng Pemkot Tangsel dan Kitabisa Salurkan Modal untuk Pemberdayaan Warung dan UMKM

By On Selasa, April 26, 2022

TANGERANG, KabarViral79.Com – GudangAda, perusahaan e-commerce marketplace B2B, menggandeng Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) dan Kitabisa, platform untuk menggalang dana dan berdonasi secara online (crowdfunding), menyalurkan bantuan modal usaha bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), khususnya bisnis warung.

Kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang GudangAda dalam memberdayakan warung tradisional di seluruh Indonesia melalui gerakan 1 juta Warung Melek Digital.

Melalui kerja sama ini, di tahap awal GudangAda menargetkan penyaluran modal usaha ke warung kecil di Tangsel. 

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, terdapat sekitar 37 ribu UMKM yang terkena dampak  pandemi. Dari data tersebut, sebanyak 56 persen melapor karena terjadi penurunan penjualan, 22 persen mengaku kesulitan permodalan, 15 persen mengalami distribusi yang terhambat, dan 4 persen mengalami kesulitan bahan baku.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Tangsel, Warman Syanudin menyebutkan, jumlah pelaku UMKM di tahun 2021 meningkat pesat. Sebelum pandemi Covid-19, data Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangerang Selatan mencatat ada 36 ribu UMKM. Sedangkan di tahun 2021 kurang lebih ada 90 ribu pelaku UMKM dengan sektor beragam, seperti kuliner, fesyen, kriya, dan lain-lain.

Namun, dengan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat berupa pembatasan jam operasional beberapa waktu lalu, tentunya mempengaruhi omzet para pedagang.

Kini, dengan pelonggaran jam operasional dan melandainya kasus Covid-19, serta dukungan dari GudangAda, Warman meyakini, pelaku UMKM di Tangerang Selatan akan kembali bangkit secara bertahap.

Tentunya, pemerintah juga akan berupaya mendorong transformasi UMKM dari konvensional ke digital sebagai salah satu penunjang  agar UMKM dapat bertahan di masa pandemi dengan  perkembangan teknologi.

“Pelaku UMKM harus kreatif, inovatif, dan adaptif terhadap kondisi pasar. Kehadiran GudangAda yang merupakan perusahaan e-commerce marketplace B2B, akan mengakselerasi transformasi UMKM Tangerang Selatan agar go digital sehingga terbentuk komunitas Warung Melek Digital di kota anggrek ini,” tutur Warman.

Menurut data Kitabisa, tiga sub sektor yang memiliki kontribusi besar terhadap produk domestik bruto (PDB) ekonomi kreatif Indonesia adalah kuliner sebesar 41,5 persen, fesyen 17,7 persen, dan kriya sebesar 15 persen. Sektor industri fashion adalah sektor industri kreatif terbesar kedua setelah industri kuliner sehingga memiliki masa depan yang cerah dan menjanjikan di Indonesia. 

Head of Brand Partnership Kitabisa, Marisa Thara Wardhani mengatakan, tentunya Kitabisa sangat mengapresiasi GudangAda, karena telah memiliki inisiatif untuk mendukung gerakan kebaikan Warga Berdaya dalam rangka mendukung UMKM yang terdampak pandemi.

“Donasi yang diberikan oleh GudangAda sebesar 200 juta rupiah akan kami salurkan ke penerima bantuan berupa modal usaha atau bantuan pendukung usaha untuk UMKM yang membutuhkan, khususnya yang terdampak pandemi,” ujarnya.

“Bersama GudangAda dan Pemkot Tangsel, Kitabisa ingin menyalurkan bantuan untuk anak-anak muda di Pulau Jawa agar dapat terus berkarya dan terlepas dari situasi yang belum kembali pulih sepenuhnya. Dengan bantuan kelas fashion dan bisnis, diharapkan mereka bisa merintis UMKM dengan pengetahuan yang mumpuni,” imbuhnya.

Chief Commercial Officer GudangAda, Budianto Hariadi mengatakan, GudangAda akan memberdayakan UMKM yang selama ini menjadi salah satu penopang ekonomi nasional. Setidaknya terdapat lebih dari 64 juta unit UMKM yang berkontribusi 97 persen terhadap total tenaga kerja dan 60 persen Produk Domestic Bruto (PDB) nasional. Jumlah ini menunjukkan peran UMKM yang sangat besar bagi perekonomian nasional.

“Dengan berpartisipasi dalam program Gerakan Brand untuk Kebaikan (GEBRAKAN) dari Kitabisa, #brandbaik GudangAda akan menyalurkan donasi sebesar Rp200 juta untuk membantu UMKM yang terdampak pandemi,” ujar Budianto.

Ia menjelaskan, penyaluran modal usaha dilakukan setelah Lebaran oleh tim lapangan Kitabisa.com dengan menargetkan warung kecil di wilayah Tangsel.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.gudangada.com 

Tentang Gudang Ada

GudangAda merupakan platform e-commerce B2B untuk produsen, pedagang grosir, dan pedagang eceran yang berdiri pada Januari 2019. Sejak berdiri, GudangAda telah berhasil bermitra dengan lebih dari 750 ribu pedagang dan produsen merek ternama di seluruh Indonesia.

Layanan GudangAda sudah tersedia di lebih dari 500 kota di Indonesia dan terus mengembangkan layanan yang dapat menyederhanakan seluruh proses value chain. Visi dan Misi GudangAda adalah mendukung dan memberdayakan seluruh pemain rantai pasokan dan pedagang tradisional untuk menjalankan transaksi yang lebih efisien dengan solusi teknologi yang berlandaskan prinsip “Faster, Cheaper, Smarter, Bigger”. (*/red)

Studi Lazada dan CIPS: Talenta Digital Jadi Tantangan UMKM untuk Digitalisasi

By On Kamis, November 28, 2024

Komitmen Lazada Indonesia dalam pemberdayaan UMKM lokal diwujudkan di antaranya dengan berbagai pelatihan Naik KeLaz dalam Lazada University. 

Melalui Lazada University dan LazStar Trainer, Lazada tunjukkan komitmennya dampingi UMKM hadapi tantangan untuk naik kelas

JAKARTA, KabarViral79.Com – Seiring perkembangan teknologi yang cepat dalam aktivitas perekonomian, pelaku usaha mendapatkan peluang memperluas jangkauan pasar dengan merambah ke dunia digital.

Center for Indonesian Policy Study (CIPS) dan Lazada Indonesia (Lazada) bekerja sama dalam penelitian berjudul “Mengatasi Hambatan Naik Kelas UMKM Digital” yang hasilnya di antaranya menunjukkan bagaimana talenta digital menjadi tantangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia untuk berdigitalisasi.

Menurut data Kemenkop UKM pada 2023, ada 22,81 juta dari 66 juta UMKM yang melakukan digitalisasi pada praktik bisnisnya, salah satunya dengan melakukan penjualan melalui eCommerce.

Di sisi lain, studi CIPS dan Lazada mengungkap bahwa 98,68 persen dari total UMKM di Indonesia masuk ke dalam kategori usaha mikro, jauh lebih besar dari kategori kecil (1,22 persen) dan menengah (0,10 persen).

Nyatanya, pelaku UMKM menghadapi berbagai tantangan yang menghambat proses digitalisasi. Studi CIPS dan Lazada menunjukkan bahwa untuk menciptakan dan mendapatkan talenta digital di dalam ekosistem bisnisnya, pelaku UMKM terbentur dengan tingginya biaya, baik dalam proses perekrutan maupun pelatihan.

“Kami meyakini bahwa faktor talenta atau sumber daya manusia merupakan faktor kunci dalam mendorong pertumbuhan inklusifitas UMKM dalam ekonomi digital di Indonesia. Oleh karena itu, kami terus berinovasi untuk menjalankan peran sebagai platform eCommerce untuk memberikan pembekalan yang memadai bagi para pelaku usaha yang baru memulai perjalanannya di dalam platform. Lazada University menjadi salah satu wujud nyata komitmen kami dalam menciptakan dan mengembangkan talenta digital baru dan membantu pelaku UMKM naik kelas,” kata Budi Primawan, Vice President - Government Affairs, Lazada Indonesia.

Sebesar 30 persen responden yang memiliki kecenderungan berinovasi yang tinggi merasa pemasaran dan promosi mereka tidak cukup memadai untuk menjangkau pasar karena hanya 47,7 persen bisnis UMKM yang memiliki sumber daya dengan keterampilan desain grafis untuk pemasaran digital. Selain itu, 28,57 persen merasa mereka tidak dapat sepenuhnya memanfaatkan teknologi digital yang tersedia.

Seluruh penjual di Lazada bisa mengakses berbagai informasi dan pengetahuan di Lazada University secara mandiri kapan saja dan di mana saja. 

Menanggapi tantangan ini, Lazada Indonesia, sebagai salah satu pelaku eCommerce di Indonesia, menjalankan perannya untuk menjadi katalis digitalisasi UMKM dengan pengembangan talenta digital. Melalui inisiatifnya, Lazada menyediakan pengajaran dan pelatihan yang mudah diakses UMKM, membantu pemain baru dalam ekonomi digital untuk naik kelas.

Lazada University merupakan platform pembelajaran bagi para penjual yang tergabung di Lazada, yang dapat diakses secara mandiri kapan saja dan di mana saja. Melalui Lazada University, Lazada menyediakan sumber informasi gratis untuk para penjual Lazada dengan pusat pelatihan online yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan penjual agar bisa terus berkembang di pasar eCommerce.

Lebih lanjut, hasil studi CIPS dan Lazada menemukan 48,21 persen UMKM yang memiliki kecenderungan berinovasi yang tinggi merasa kesulitan menjangkau konsumen yang lebih luas dengan 37.50 persen terhambat mahalnya biaya logistik, 30,36 persen kurang menguasai pemasaran digital, 28,57 persen kesulitan memanfaatkan teknologi secara maksimal, dan 32,14 persen kesulitan mendapatkan akses permodalan.

Data tersebut menunjukkan bahwa akses terhadap digitalisasi dan eCommerce saja tidak cukup, dan talenta digital yang dapat memanfaatkan peluang bisnis digital masih merupakan tantangan besar yang harus dihadapi.

Sejalan dengan data yang ditunjukkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) pada 2023, Indonesia membutuhkan tambahan sembilan juta talenta digital pada 2030 dan harus menghasilkan rata-rata 600 ribu talenta digital per tahun melalui pelatihan dan keterampilan.

Berbagai tantangan pada sumber daya manusia ini memerlukan kontribusi dari berbagai pihak untuk menciptakan ekosistem kewirausahaan digital yang sehat dan terbuka untuk segala inovasi oleh pelaku UMKM.

CEO Center for Indonesian Policy Study (CIPS), Anton Rizki mengatakan, UMKM dihadapkan dengan tantangan ketersediaan dan persaingan dalam mendapatkan sumber daya cakap digital.

“Oleh karena itu, sektor swasta, khususnya eCommerce, memegang peranan penting dalam merumuskan kurikulum digital yang mengikuti perkembangan teknologi yang dinamis dan terus berubah,” ujarnya.

Lazada terus memberdayakan para penjual lokal Indonesia untuk bisa naik kelas dalam ekosistem eCommerce di Lazada. 

Komitmen Lazada terhadap pengembangan ekosistem kewirausahaan digital terus diperkuat dengan menghadirkan para LazStar Trainer, para penjual di eCommerce sekaligus pelatih bersertifikat yang berhasil mengembangkan tokonya hingga menjangkau pasar nasional berkat penguasaan fitur-fitur kunci pada eCommerce.

LazStar Trainer yang dipilih Lazada dikenal sebagai marketplace expert yang memang telah berhasil mendorong banyak pelaku usaha online menumbuhkan bisnisnya di eCommerce.

Sebagai LazStar Trainer, Dedy Liem, Rika Yeo, dan Johanes Lie akan mendorong, memotivasi, dan mengajarkan para penjual di Lazada berbagai strategi pemasaran digital yang penting untuk pertumbuhan bisnis.

Lazada juga menawarkan kompetisi Lazada Next Top Seller bagi para penjual baru di Lazada dengan hadiah puluhan juta rupiah dan pelatihan bersama tiga LazStar Trainer Lazada selama tiga bulan, sebagai bagian dari upaya memperkuat semangat dan kemampuan kewirausahaan digital para penjual baru di Lazada.

Ke depannya, Lazada akan terus berkolaborasi bersama berbagai sektor dengan fokus di antaranya pada pada peningkatan keterampilan talenta digital sebagai tantangan utama dalam pertumbuhan UMKM.

“Kami akan terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menciptakan ekosistem ekonomi digital yang inklusif bagi pelaku UMKM. Melalui inisiatif yang kami berikan, kami harap dapat mendorong adopsi digital oleh UMKM melalui lahirnya talenta-talenta digital baru,” tutup Budi.

Tentang Laporan

Studi berjudul "Addressing Challenges to Growth and Scaling for Digital MSMEs in Indonesia" merupakan studi hasil kolaborasi antara Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) dan Lazada Indonesia untuk memahami lebih dalam praktik, peluang, serta tantangan UMKM dalam proses digitalisasi bisnisnya.

Laporan lengkap hasil studi dapat diakses di sini.

Tentang Lazada

Lazada Group adalah pionir platform eCommerce di Asia Tenggara. Selama 12 tahun terakhir, Lazada mempercepat kemajuan di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam melalui perdagangan dan teknologi.

Saat ini, ekosistem Lazada yang terus berkembang menghubungkan 160 juta pelanggan kami dengan lebih dari satu juta penjual aktif setiap bulannya, yang bertransaksi dengan aman dan nyaman melalui saluran pembayaran terpercaya, menerima paket melalui jaringan logistik lokal yang telah menjadi yang terbesar di kawasan ini.

Di Indonesia, Lazada dikenal sebagai pionir Harbolnas, festival belanja terbesar di tanah air. Masyarakat Indonesia dapat menikmati pengalaman berbelanja yang aman dan nyaman dengan pengiriman cepat dan gratis ongkir, yang didukung oleh layanan logistik Lazada yang menyeluruh.

Sebagai bagian dari upaya membangun bisnis e-commerce yang berkelanjutan di Indonesia, Lazada berkomitmen untuk memberdayakan talenta Indonesia agar siap menghadapi masa depan.


Sumber: PRNewswire

Kemenparekraf Ajak Masyarakat Dukung UMKM Melalui Beli Kreatif Sumatera Selatan, Manfaatkan Momen Belanja 11.11

By On Kamis, November 10, 2022


PALEMBANG, KabarViral79.Com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak masyarakat mendukung pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal melalui program Beli Kreatif Sumatera Selatan (BKSS) di momen 11.11.

Pada momen belanja yang berlangsung sejak tanggal 10 hingga 20 November tersebut, masyarakat bisa memperoleh beragam promo menarik untuk aneka produk UMKM dari Sumatera Selatan yang bekerja sama dengan sejumlah platform e-commerce nasional.

BKSS merupakan program pemberdayaan UMKM maupun pelaku ekonomi kreatif pada subsektor fesyen, kriya dan kuliner di wilayah Sumatera Selatan. Program yang diluncurkan pada September 2022 ini bertujuan meningkatkan omzet UMKM binaan hingga 100 persen, sekaligus mendorong serapan tenaga kerja hingga dua kali lipat.

Optimisme yang disandarkan Kemenparekraf pada UMKM tidak berlebihan mengingat UMKM memegang peranan penting terhadap pemulihan ekonomi nasional.

Menurut Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, kontribusi UMKM tercatat mencapai kisaran 61 persen terhadap PDB nasional dan menyerap 97 persen dari total tenaga kerja. Di setiap periode krisis, UMKM bahkan menjadi buffer, bersifat resilien, dan bisa pulih dengan baik.

“Melalui program BKSS, masyarakat tidak saja dapat memperoleh produk-produk berkualitas dengan harga bersahabat, tetapi juga turut berkontribusi mendukung UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian nasional,” kata Erwita Dianti, Direktur Pemasaran Kreatif Ekonomi.

Kehadiran program BKSS disambut antusias UMKM di Sumatera Selatan, yang terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai hampir 600 peserta. Dari jumlah tersebut, terdapat 200 UMKM dari 17 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan yang lolos tahapan kurasi.

Selanjutnya selama kurang lebih tiga bulan, para UMKM binaan mendapatkan bimbingan teknis maupun pendampingan intensif untuk meningkatkan kualitas produk. Para peserta kemudian juga diajarkan seluk beluk dunia pemasaran dengan memfasilitasi mereka untuk mempromosikan produk dagangannya di beberapa pameran.

Agar berdaya saing tinggi, UMKM juga harus memiliki kemampuan pemasaran digital. Terlebih berdasarkan data riset, Gross Merchandise Value (GMV) E-commerce Indonesia diprediksi mencapai US$59 miliar atau IDR 916,31 triliun pada 2022.

Demikian pula dengan pertumbuhan ekonomi digital yang diproyeksikan akan meningkat hingga US$146 miliar. Melihat potensi ini, para peserta juga diberi wawasan pemasaran digital dan kesempatan onboarding di market place nasional maupun Internasional.

“Program Kemenparekraf ini luar biasa sekali karena di sini kita, para UMKM, mendapatkan wawasan atau insights untuk dapat mengoptimalkan dalam memasarkan produk jualan kita secara digital,” sahut Agustina, pemilik Pempek Naylalicious yang juga merupakan salah satu peserta BKSS.

Hal senada juga disampaikan oleh Totok, pemilik Rumah Batik Serasan, yang mengapresiasi program BKSS.

“Kami sangat berterima kasih karena di sini kami diberikan bekal dan ilmu yang sangat bermanfaat, mulai dari cara mengenal target pasar kita, sampai ke cara menjual produk di marketplace,” ujarnya.

Menyadari bahwa kolaborasi menjadi kunci untuk menyukseskan BKSS maka Kemenparekraf menggandeng berbagai pihak untuk mendukung program ini. Mulai dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan, Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, PKN STAN, berbagai platform e-commerce, yakni Tokopedia, Bhinneka, GrabFood, dan GoFood, hingga brand-brand terkemuka di Indonesia.

Puncak program BKSS akan diselenggarakan pada 18-20 November 2022 di Palembang Trade Center.

Pada perhelatan tersebut akan digelar bazar dari UMKM peserta BKSS, panggung hiburan rakyat, hingga hadiah jutaan rupiah. 

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program BKSS, kunjungi www.belikreatifsumateraselatan.belikreatiflokal.id atau ikuti akun instagram BKSS di @bclikícaťirlokal.

Tentang Kemenparekraf RI

Didorong oleh visi untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) melakukan berbagai terobosan untuk terus menumbuhkan pariwisata dan industri kreatif di Indonesia.

Fokus dari strategi Kemenparekraf dalam pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, yaitu mengembangkan sektor pariwisata nasional dan pemasaran dengan berorientasi pada pasar internasional serta memperkuat kemampuan pelaku ekonomi kreatif dalam pengembangan produk ekonomi kreatif sehingga dapat berdaya saing tinggi.

Kemenparekraf secara konsisten mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, salah satunya dengan menginisiasi program Beli Kreatif Sumatera Selatan (BKSS).

Program ini merupakan sinergi antara Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, e-commerce dan juga mitra "top brands" dalam rangka pemberdayaan UMKM, khususnya pada sub sektor fesyen, kriya dan kuliner di Sumatera Selatan. (*/red)

Realisasikan “UMKM Bisa”, Bupati Serang Resmikan Teras Pendopo

By On Kamis, Desember 16, 2021

SERANG, KabarViral79.Com – Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah meresmikan Gerai Teras Pendopo sebagai sentra produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di halaman Pendopo Bupati Serang, Kamis, 16 Desember 2021.

Gerai ini merupakan bagian dari realisasi tagline “UMKM Bisa” yang menjadi gerakkan untuk memajukan produk-produk masyarakat. 

“Kita punya tagline UMKM Bisa. Akronim ‘Bisa’ dari kata bela, beli, sejahtera. Artinya, untuk memajukan UMKM harus dimulai dari kita. Kita membela dengan melakukan pembinaan. Kita harus membeli produknya, dan kita harus capai kesejahteraan untuk para pelaku usaha,” ujar Tatu kepada wartawan.

Berbagai produk UMKM dipamerkan dalam peresmian Teras Pendopo. Bahkan Tatu meminta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir untuk membeli langsung. Tak lupa, di Gerai Teras Pendopo, Tatu secara sukarela menjadi barista, dan meracik minuman untuk Sekda Tb Entus Mahmud dan para Kepala OPD.

Teras Pendopo didirikan atas kerja sama Diskoperindag Kabupaten Serang dengan Graha Kreatif dan Koperasi Senyum Nusantara. Gerai ini setiap hari akan menyajikan kopi lokal dan produk-produk UMKM dari masyarakat Kabupaten Serang.

“Semoga Teras Pendopo ini bermakna bagi peningkatan UMKM di Kabupaten Serang,” ujarnya. 

Sebelum peresmian Teras Pendopo, Tatu bersama Kepala Bank bjb KCK Banten Budiatmo Sudradjat, dan Sekda Tb Entus Mahmud memberikan bantuan modal sebesar Rp 743 juta untuk 140 pelaku UMKM. Bantuan CSR Bank bjb ini diserahkan kepada penerima di Tennis Indoor Setda Pemkab Serang. 

Tatu menyampaikan terima kasih dan kebanggaan atas kerja sama Bank bjb, Graha Kreatif, Hipmikindo, dan Koperasi Senyum Nusantara.

“Saya optimis Teras Pendopo bisa membantu pemasaran produk UMKM. Percepatan pemulihan ekonomi saat ini harus dimulai dari sektor UMKM. Tahun 2022, kita canangkan sebagai tahun kebangkitan UMKM,” tegasnya. 

Sementara itu, Founder Graha Kreatif, Johani Fauzi mengapresiasi gerakkan kemajuan kesejahteraan masyarakat melalui tagline ‘UMKM Bisa’.

Menurutnya, Pemkab Serang menyambut dan mendukung salah satu ikhtiar untuk improvisasi mencari pasar bagi UMKM.

“Ini keren banget. Semoga ikhtiar melalui Teras Pendopo sebagai sentra UMKM menjadi pemicu untuk merealisasikan mimpi-mimpi pelaku UMKM untuk naik kelas dan sejahtera,” ujarnya.

Teras Pendopo akan hadir setiap hari. Menyuguhkan aneka kopi lokal dari Kabupaten Serang dan memasarkan produk-produk UMKM dari 29 kecamatan. Konsep Gerai dibuat kekinian dan akan disediakan akustik pada pekan tertentu. Bukan hanya itu, sistem pembayaran akan menggunakan digitalisasi atas kerja sama Koperasi Senyum Nusantara dengan Bank bjb. (*/red)

UMKM Cilegon Bisa Besar Jika UU 20 Tahun 2008 Dilaksanakan Industri

By On Sabtu, Juli 08, 2023



CILEGON, KabarViral79.Com – Keberadaan perusahaan industri di Kota Cilegon seharunya menjadi keuntungan besar bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Hal ini dikarenakan ada aturan yang mengharuskan industri membina masyarakat di sekitar lingkungannya.

Kota Cilegon memiliki banyak sekali perusahaan industri besar bersekala internasional, namun pelaku UMKM di sekitar lingkungan pabrik masih kesulitan mendapatkan modal dan terbelit hutang ke Pinjol atau Bank keliling.

Toto Liswanto, sebagai pelaku UMKM di Kota Cilegon merasa miris dengan kondisi semacam ini. Tak sedikit pelaku usaha yang tidak bisa berkembang bahkan berhenti karena tidak memiliki cukup modal usaha.

“Perusahaan besar itu banyak, baik BUMN maupun perusahaan luar negeri. Kita bisa melihat pabriknya besar dan tinggi, namun masyarakat disekitarnya kumuh dan miskin,” kata politisi Demokrat ini saat diskusi UMKM, Sabtu 8 Juli 2023.

UMKM dipercaya Toto bisa mengentaskan persoalan kemiskinan dan pengangguran jika ada peran serta industri dalam membina UMKM secara serius. Padahal negara sudah mengatur melalui Udang-undang No. 20 Tahun 2008 tentang UMKM.

“Undangan-undang ini jelas mengatur kontribusi industri untuk melakukan pembinaan. Menjadi pertanyaan, seberapa besar keseriusan pihak industri membina lingkungannya?” kata Toto.

Bacaleg Dapil IV Grogol-Pulomerak dari Partai Demokrat ini menjelaskan, berdasarkan UU 20 Tahun 2008 Pasal 21 (2) BUMN dapat menyediakan biaya dari penyisihan bagian laba tahunan yang dialokasikan ke UMKM dalam bentuk pemberian pinjaman, penjaminan, hibah, dan pembiayaan lain.

Poin selanjutnya di nomor 3, Usaha besar nasional dan asing dapat menyediakan pembiayaan yang dialokasikan kepada UMKM dalam bentuk pemberian pinjaman, penjaminan, hibah dan pembiayaan lainnya.

“Selanjutnya baik pemerintah maupun industri dapat memberikan hibah dan sumber biaya yang sah untuk UMKM,” kata Toto.

Selama ini pengelolaan dan pengembangan UMKM di Cilegon belum merata. Bahkan isu program pemberdayaan UMKM dimanfaatkan untuk kepentingan bersifat politik oleh penguasa dalam janji kampanye.

“Pengalaman yang mengajarkan saya untuk terus belajar dari kegagalan menjalankan UMKM. Banyak pelaku usaha mengalami kesulitan berupa modal dan akses pemasaran,” kata Toto.

Pemerintah daerah seharunya memiliki regulasi untuk menguatkan UU No. 20 tahun 2023 tentang UMKM, sehingga pihak industri bisa memberikan bantuan pendanaan kepada masyarakat di lingkungannya.

“Perda tentang penguatan UMKM sangat penting di Kota Cilegon. Sehingga ada kontrol yang baik. Pemerintah Daerah bisa menjadi fasilitator, pihak industri menjalankan kewajiban membina UMKM” kata Toto.

Malam Ini, Pj Bupati Bireuen Resmi Buka Even Aceh UMKM Expo di Cot Gapu

By On Jumat, Maret 17, 2023

Panitia menyiapkan puluhan stand kegiatan Aceh UMKM Expo II 2023 di Lapangan Cot Gapu, Bireuen

BIREUEN, KabaViral79.Com - Pejabat Bupati Bireuen dijadwalkan akan membuka secara resmi Aceh UMKM Expo II 2023, di eks Stadion Cot Gapu, Kabupaten setempat, Jumat malam, 17 Maret 2023. 

Aceh UMKM Expo II 2023 tersebut akan digelar selama tiga hari dan mulai 17 sampai 19 Maret 2023.

Kepala UPTD PLUT KUMKM Aceh, Rosti Maidar kepada wartawan, Jumat, 17 Maret 2023 mengatakan, agenda Aceh UMKM Expo II tahun ini mengusung tema ‘UMKM Tumbuh, Aceh Tangguh.'

Kata Rosti Maidar, selama kegiatan ini, panitia juga akan dipentaskan berbagai produk, baik bazar, stand UMKM dan pergelaran seni budaya islami.

Panitia rampungkan panggung utama, seni budaya Islami Aceh serta konsultasi inkubator UMKM dan muslimpreneur, Aceh UMKM Expo II 2023, di Lapangan Cot Gapu, Bireuen. 

"Expo II tahun ini, ada sejumlah agenda yang akan digelar, diantaranya kegiatan pojok konsultasi dari Diskop UKM Aceh, demo masak, lomba stand UMKM, lomba sate, lomba menulis, serta lomba foto dan video," ujar Rosti," sebutnya.

Di samping itu, sambungnya, ada talk show rembuk dan temu usaha UMKM, motivasi UMKM millenial, dan talk show bersama designer etnik Aceh.

Kemudian juga hadir sejumlah persembahan seni budaya Islami Aceh serta konsultasi inkubator UMKM dan muslimpreneur.

Menurut Rosti, Aceh UMKM Expo II merupakan ajang untuk menumbuhkan kreatifitas dan semangat para pelaku usaha lokal di Aceh.

"Melalui ajang dan pameran produk-produk UMKM kita berharap dapat terciptanya akselerasi promosi dan pemasaran serta meningkatkan daya saing dan produktivitas, terutama produk dan usaha UMKM," tutupnya. (Joniful Bahri)

KKM 54 Unsera Gali Potensi UMKM di Desa Panenjoan

By On Senin, Juni 10, 2024


SERANG, KabarViral79.Com – Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dari Universitas Serang Raya (Unsera) Kelompok 54 mengambil langkah pro aktif dalam menggali potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Panenjoan, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu, 08 Juni 2024.

Program ini bertujuan untuk mengembangkan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. 

Desa Panenjoan terdiri dari Enam Dusun yang meliputi Dusun Sukajaya, Dusun Kramat, Dusun Panenjoan, Dusun Jahura, Dusun Mandaya, dan Dusun Pamanuk.

Desa Panenjoan memiliki potensi yang dapat dikembangkan pada setiap Dusunnya. Potensi yang dimaksud, yakni Usaha Mikro Kecil Menangah (UMKM) yang tersebar di setiap dusunnya.

UMKM yang terdapat pada setiap Dusun di Panenjoan sendiri cukup beragam, dimulai dengan UMKM pengolahan aneka kue basah, UMKM pembuatan kue kering, UMKM pengolahan aneka kripik, dan UMKM pengrajin sepatu.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Kelompok 54 yang dimulai pada 4 Mei 2024 hingga 8 Juni 2024, kondisi UMKM yang tersebar pada setiap Dusun di Desa Panenjoan memiliki permasalahan yang mirip.

Permasalahan yang dirujuk, di antaranya meliputi sistem pemasaran, jangkuan pasar hingga permodalan. Hal ini disebabkan karena promosi produk yang belum dilakukan secara maksimal dan para pengusaha UMKM di Desa Panenjoan cenderung mengandalkan sistem pemesanan secara manual dan beberapa UMKM belum mampu untuk mencukup stok produk. 

“Kendala yang pertama tentunya permodalan dan yang kedua pemasaran. Kalau di sini kan karena jangkauannya susah, susah pake gojek, gak bisa dipesen pake aplikasi. Kadang ada orang jauh yang pesen, tapi jauh mau kirim makanannya gimana. Walaupun sudah difasilitasi oleh Dinas juga tetap susah. Itu saja kendalanya yang tidak bisa,” ujar Ibu Fatimah, salah seorang pelaku UMKM.

Dalam kegiatan yang berlangsung selama satu bulan, para mahasiswa melakukan berbagai inisiatif untuk mendukung perkembangan UMKM di desa tersebut. Mahasiswa mengadakan sosialisasi pemasaran digital, serta pendampingan dalam inovasi produk secara langsung kepada pelaku UMKM.

“Desa Panenjoan memiliki banyak potensi UMKM yang bisa dikembangkan lebih lanjut. Kami berharap, melalui program KKM ini, kami bisa membantu masyarakat desa dalam meningkatkan kapasitas dan daya saing usaha mereka,” ujar Rangga, Ketua Kelompok KKM.

Dua fokus utama mahasiswa adalah usaha pengrajin sepatu yang memanfaatkan bahan baku lokal dan keripik pisang lumer. Melalui sosialisasi  pemasaran digital dan memberikan inovasi produk, para mahasiswa membantu pelaku UMKM untuk memperluas pasar produk mereka melalui media sosial.

Diharapkan, produk-produk kerajinan dari Desa Panenjoan bisa lebih dikenal dan diminati di pasar yang lebih luas. (*/red)

Berhasil Ajak Ratusan UMKM Sumsel "Naik Kelas", Menparekraf Sandiaga Uno Apresiasi Program BKSS

By On Rabu, November 23, 2022


PALEMBANG, KabarViral79.Com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi pencapaian yang diraih Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) peserta program Beli Kreatif Sumatera Selatan (BKSS).

Setelah mengikuti BKSS, 200 peserta UMKM di Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil menaikkan omset mereka hingga 89.5 persen.

“Selama tiga bulan mengikuti pelatihan, pendampingan, dan perluasan pasar melalui onboarding dengan marketplace, 200 UMKM yang terkurasi tersebut berhasil meningkatkan omzet dan skala usahanya,” kata Sandiaga.

Untuk merayakan pencapaian ini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyelenggarakan acara puncak BKSS bertajuk "Harvesting BKSS" yang digelar selama tiga hari sejak 18 hingga 20 November di Palembang Trade Center (PTC) Kota Palembang.

Acara yang akan dihadiri oleh Menparekraf Sandiaga Uno pada 19 November 2022 ini menghadirkan bazaar yang menjual beraneka produk dari 30 UMKM binaan dan mitra-mitra pendukung diantaranya, Bank Sumsel Babel, Dian Pelangi, Mustika Ratu, Lemonilo, Tokopedia, Grab, Gojek, Pertamina, Bhinneka, Dexa Medica, Bank Central Asia dan lain-lain.

Pada  kegiatan ini, pengunjung dapat membeli beragam produk kuliner, fesyen, dan kriya yang berkualitas dengan harga yang bersahabat. Bukan hanya berbelanja, pengunjung juga akan diajak menikmati hiburan berupa fashion show dan musik dari sederet artis ternama Sumatera Selatan dan Ibukota.

Sandiaga mengatakan, program BKSS ini telah mendorong pelaku UMKM di Sumsel untuk terus berinovasi, beradaptasi dan berkolaborasi.

Materi pendampingan dalam program BKSS telah meningkatkan kualitas produk sekaligus memperluas cakupan pemasaran seperti pemasaran digital, segmentasi, positioning, dan targeting, dan pengembangan pasar melalui e-commerce.

“Pelatihan-pelatihan tersebut diharapkan dapat meningkatkan omzet dan berkontribusi pada penyerapan tenaga kerja,” ujar Sandiaga.

Sandiaga juga mengatakan, peningkatan ekonomi para pelaku UMKM memberikan dampak terhadap kebangkitan ekonomi secara luas serta mendorong terciptanya lapangan kerja.

Terlebih saat ini, kata dia, kontribusi ekonomi kreatif menjadi salah satu sektor penyumbang terbesar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dengan nilai sebesar 7,35 persen.

Data dari Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2021/2022 menyebutkan bahwa tiga sub-sektor ekonomi kreatif penyumbang terbesar struktur PDB dan ekspor yakni kuliner (39 persen), fesyen (17 persen) dan kriya (14,9 persen).

“Saya ucapkan selamat kepada para UMKM Sumsel yang telah berhasil meningkatkan omzet dan skala usahanya melalui program BKSS. Diharapkan tidak hanya mendorong peningkatan kontribusi ekonomi kreatif Indonesia, namun juga dapat mengangkat potensi pariwisata di Sumsel. Peningkatan pariwisata dan ekonomi kreatif ini akan semakin mendekatkan target penciptaan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024,” pungkas Sandiaga.

Rini Utari, pemilik Arumitha Leather, salah satu UMKM Binaan BKSS, mengapresiasi program ini. Menurut Rini, program ini tidak hanya memberikan pendampingan yang komprehensif terkait produksi dan pengembangan pemasaran, tapi juga mengajarkan tentang literasi keuangan, bantuan layanan cuti bayar pajak, dan lainnya.

“Di BKSS kami dihubungkan dengan berbagai stakeholders, mulai dari kalangan pemerintah, investor hingga sesama UMKM. Kami optimistis dengan berkolaborasi, UMKM di Sumsel dapat tumbuh dan berkembang,” ungkap Rini.

Berkat pelatihan program BKSS, omset 200 UMKM binaan Kemenparekraf meningkat hingga 89.5 persen, melibatkan 459 tenaga kerja di wilayah Sumatera Selatan dan diharapkan akan terus meningkat.

Sejak diluncurkan 14 September lalu, program BKSS mendapatkan sambutan baik dari masyarakat, khususnya pelaku UMKM. Antusiasme tersebut terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai 600 peserta.

Dari jumlah tersebut, terdapat 200 UMKM dari 17 kabupaten/ kota di Sumatera Selatan yang lolos kurasi dan masuk tahap pelatihan.

Setelah dibekali berbagai pelatihan, peserta kemudian diajak untuk mengaplikasikan ilmunya melalui berbagai kegiatan promosi baik melalui pameran di sejumlah lokasi maupun secara daring di berbagai platform e-commerce.

Saksikan siaran langsung perayaan "Harvesting BKSS" melalui akun YouTube Kemenparekraf, dan untuk informasi lebih lanjut seputar program BKSS, ikuti akun Instagram @belikreatiflokal.

Tentang Kemenparekraf RI

Didorong oleh visi untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) melakukan berbagai terobosan untuk terus menumbuhkan pariwisata dan industri kreatif di Indonesia.

Fokus dari strategi Kemenparekraf dalam pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yaitu mengembangkan sektor pariwisata nasional dan pemasaran dengan berorientasi pada pasar  internasional serta memperkuat kemampuan pelaku ekonomi kreatif dalam pengembangan produk ekonomi kreatif sehingga dapat berdaya saing tinggi.

Kemenparekraf secara konsisten mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, salah satunya dengan menginisiasi program Beli Kreatif Sumatera Selatan (BKSS).

Program ini merupakan sinergi antara Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, e-commerce dan juga mitra "top brands" dalam rangka pemberdayaan UMKM, khususnya pada sub sektor fesyen, kriya dan kuliner di Sumsel.


Sumber: PRNewswire

Buka Aceh UMKM Expo, ini Kata PJ Bupati Bireuen

By On Minggu, Maret 19, 2023

Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan, dalam sambutannya saat membuka Aceh UMKM, Expo ll 2023, Jumat, 17 Maret 2023  malam, di eks Stadion Cot Gapu atau Ruang Terbuka Hijau (RTH). 

BIREUEN, KabarViral79.Com - Kehadiran Produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Bireuen selama ini diharapkan mampu bersaing dengan daerah lain bahkan ke luar negeri.

Hal itu dikatakan Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan, dalam sambutannya saat membuka Aceh UMKM, Expo ll 2023, Jumat, 17 Maret 2023  malam, di eks Stadion Cot Gapu atau Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Ke depan, sambung Aulia Sofyan, pihaknya perlu memperbaiki akses modal kepada bank dan kemasannya, sehingga dunia UMKM di Bireuen bisa diterima di daerah, nasional.

"Dunia UMKM di Bireuen perlu menjaga kualitas produk, harus mampu bersaing dengan daerah-daerah lain bahkan ke luar negeri," pintanya.

Aulia Sofyan mencontohkan, produk negera Vietnam sudah mendunia ke Eropa, Australia. Produk Vietnam seperti ikan teri kering. Saat ini produk mereka itu bisa mendunia dan bisa menghasilkan devisa yang luar biasa.

Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan didampingi Anggota DPRA, Samsul Bahri (Tiong) dan PLUT KUMKM) Aceh, Rosti Maidar meninjua stand kerajinan di acara Aceh UMKM, Expo ll 2023, Jumat, 17 Maret 2023  malam. 

Terakhir, Pj Bupati Bireuen itu juga mengucapkan terima kasih kepada Tiong, anggota DPRA dan Kepala Dinas Koperasi UMKM Aceh yang telah melaksanakan agenda besar ini di Bireuen.

Sementara Anggota DPRA, Samsul Bahri atau Tiong menyebutkan, kegiatan Aceh UMKM, Expo ll 2023 ini, mempromosikan produk-produk lokal yang ada di Aceh khususnya produk-produk lokal yang ada di Kabupaten Bireuen.

“Kita minta kepada bapak bupati, yang mewakili kepala koperasi dan untuk selalu mempromosikan, ikut menjembatani kegiatan-kegiatan produk lokal, sehingga dapat mendongkrak perekonomian  masyarakat kita ke depan," harapnya.

Di tempat yang sama, Kepala UPTD Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro dan Menengah (PLUT KUMKM) Aceh, Rosti Maidar mengatakan, Aceh UMKM Expo II tahun ini mengusung tema ‘UMKM Tumbuh, Aceh Tangguh.’

Agenda ini dilaksanakan selama 3 hari pada 17-19 Maret tahun 2023, di Lapangan Cot Gapu, Kabupaten Bireuen dengan mengikutsertakan 85 pelaku UMKM, disamping bazar, stand UMKM dan pergelaran seni budaya islami.

"Kegiatan Aceh UMKM Expo ini sebagai media promosi dan transaksi potensi UMKM kreatif dan inovatif sehingga bisa diterima di pasar regional, nasional dan global," paparnya. (Joniful Bahri)

Kepengurusan Dilantik, Bupati Serang Dorong Kadin Fasilitasi dan Mediasi Pelaku UMKM

By On Jumat, Februari 07, 2025


SERANG, KabarViral79.Com – Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mendorong Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Serang untuk memfasilitasi dan memediasi antara dunia usaha dan pemerintah, khususnya pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), mengingat persoalan klasik pelaku UMKM masih terjadi hingga saat ini, yakni dalam hal permodalan. 

Hal itu disampaikan Ratu Tatu usai menghadiri pelantikan kepengurusan Kadin Kabupaten Serang masa bakti 2024-2029 yang mengusung tema “Sinergitas Kadin dan Pemerintah Kabupaten Serang sebagai mitra strategis dalam pengembangan dunia usaha industri dan UMKM dalam peningkatan sumber daya manusia untuk mewujudkan ketahanan ekonomi”, di Hotel Ratu Horison Kota Serang, Kamis, 06 Februari 2025.

“Kadin merupakan wadah para pengusaha dan merupakan mitra strategis pemerintah, karenanya Kadin kami harapkan bisa memfasilitasi atau memediasi komunikasi yang baik antara dunia usaha dan pemerintah,” ujar Tatu kepada wartawan didampingi Ketua Kadin Kabupaten Serang, Wiwi Yanti.

Ratu Tatu menyampaikan, banyak sekali potensi di Kabupaten Serang seperti UMKM yang masih terus harus didorong oleh Kadin baik dari semua sisinya.

“Persoalan klasiknya masih tetap ada, UMKM-UMKM yang masih punya persoalan di permodalan misalnya, SDM-nya, peningkatan SDM dan pemasarannya,” ujarnya.

Oleh karena itu, Ratu Tatu meminta kepada Kadin ikut bersama para pelaku UMKM untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada, yakni permodalan melalui perbankan.

“Jadi tidak semua pelaku UMKM itu misalnya mengenal dengan detail persoalan perbankan, dan Kadin bisa hadir di sana karena bidang-bidangnya lengkap juga di Kadin,” ucapnya.

Kemudian dari sisi persoalan pemasaran, kata Tatu, selama ini masih menjadi bagian dari persoalan ketika mendorong produksi dan menjadi mempunyai persoalan pada segi pemasarannya.

“Pemasaran digital juga saya meminta Kadin bersama-sama dengan Pemda Kabupaten Serang melalui dinas terkait hadir di sana,” pintanya.

Sedangkan untuk lainnya pada dunia industri, kata Tatu, Kabupaten Serang mempunyai industri lebih dari 500 industri yang ada agar di manfaatkan dalam arti positif oleh Kadin.

Maka, Kadin juga harus hadir sebagai wadah pengusaha baik mulai dari pengusaha mikro sampai dengan industri merasakan manfaat dari keberadaan Kadin.

“Kalau dunia usaha, para pelaku usaha merasakan manfaat dari kehadiran Kadin, Kadin akan mempunyai posisi yang luar biasa, posisi yang strategis,” tandasnya.

Untuk diketahui, Ketua Wiwi Yanti dan Pengurus Kadin Kabupaten Serang dilantik oleh Wakil Ketua 1 Kadin Banten, Tubagus Hadi Mulyadi. Turut hadir dari Unsur Muspida dan Pengurus Kadin Kabupaten Serang.

Ketua Kadin Kabupaten Serang, Wiwi Yanti mengatakan, Kadin sebagai wadah pengusaha untuk bersinergi dengan industri dan UMKM. Tentunya sesuai dengan yang dipaparkan selain bermitra dengan pemerintah, industri untuk bersama memajukan UMKM.

“UMKM itu ibarat anak kita posisinya (Kadin) ibu angkat untuk memajukan UMKM yang ada di Kabupaten Serang semaksimal mungkin. Kita bantu hasil produknya bisa masuk ke retail seperti Indomart, Alfamart dan perhotelan. Selain itu, untuk peningkatan SDM kita akan gelar pelatihan-pelatihan kepada para UMKM,” ujarnya. (*/red)