-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Kurun Waktu Januari - Oktober 2020, Penjualan Obat Keras Ilegal di Kota Serang Meningkat

By On Selasa, Oktober 20, 2020

SERANG, KabarViral79.Com – Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mencatat, peredaran obat-obatan keras yang dijual secara ilegal di wilayah Kota Serang, Banten, mengalami peningkatan di masa Covid-19 tahun ini.

Menurut catatan, di kurun waktu Januari hingga bulan Oktober 2020 ini, ada sebanyak 12 kasus yang saat ini tengah berjalan, bahkan sebagian telah diputuskan.

“Selama pandemi ini, kasus sudah ada 12 yang kita tangani, dan dari 12 orang ini, ada beberapa yang sudah ada putusannya, tapi memang belum sampai ke kita untuk putusannya apa,” kata Plt Kepala BPOM Banten, Lintang Purba, Selasa, 20 Oktober 2020.

Walaupun saat ini belum tahu terkait putusan dari kasus-kasus tersebut, namun Lintang memastikan, jika perkara-perkara yang tengah ditangani tersebut akan tetap berjalan dan diproses.

“Untuk perkaranya pasti jalan, pasti kita proses, dari semua perkara yang ada,” tegasnya.

Secara keseluruhan, kata Lintang, untuk di Kota Serang memang tidak terlalu banyak kejahatannya, tapi memang yang banyak terjadi adalah penyalahgunaan obat keras. Jadi obat-obatan yang dijual bebas di Toko-toko Kosmetik, Toko Jamu atau Toko Makanan.

“Untuk jenisnya sendiri teman-teman tahu pil kuning, pil putih atau penjual biasa sebut Heximer tanpa lebel, dan sebagainya, itu ilegal. Pasti isinya tidak terjamin. Jadi tidak tau itu isinya apa, karena memang yang legal itu hanya dijual di apotik,” terangnya.

Selain dijual melalui tempat penjualan warung atau toko, dengan pesatnya perkembangan teknologi yang ada, penjualan obat-obatan ilegal tersebut selama pandemi ini trennya berubah, dari para penjual banyak juga saat ini yang malakukan penjualan melalui media sosial (Medsos).

“Kita saat ini, sekain melakukan pengawasan langsung di lapangan juga pengawasan cyber, karena penjualan-penjualan saat ini banyak melalui online, dan kita lakukan perkuatan di sana, dan untuk ini, kita buatkan patroli onlinenya,” pungkasnya. (Faiz)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »