![]() |
Pengurus PSSB melakukan rapat dan menentukan Tim Pelatih Persiapan Putaran Liga 3 PSSI Aceh, di Kantor PSSB setempat. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Untuk persiapan Kompetisi Regional Aceh, Pengurus Sepakbola Seluruh Bireuen (PSSB) mulai menentukan tim pelatih guna persiapan event tersebut.
Penentuan tersebut lahir saat rapat terbatas yang dipimpin Ketua Umum PSSB, Drs H Mustafa A Glanggang, di Kantor PSSB, Bireuen, Minggu sore, 4 Juli 2021.
Agenda rapat yang berlangsung singkat itu hanya membahas Sera membacakan surat keputusan, tentang penunjukan tim pelatih klub yang pernah bertenger di Devisi Utama PSSI Nasional Tahun 2006 lalu.
“Kendati jadwal pertandingan putaran liga 3 PSSI Aceh belum ditentukan. Namun PSSB Bireuen telah harus mentukan tim pelatih,” kata Mustafa A Glanggang.
Dalam rapat tersebut ikut diumumkan tim pelatih liga 3, pengurus menunjuk M Yusuf Usman, mantan gelandang PSSB Bireuen era 1980-an sebagai pelatih kepala, dibantu oleh Sanusi Ishak sebagai asisten, dan Safri Erliwan sebagai asisten merangkap pelatih kiper. Sedangkan Direktur Tehnik ditujuk Bakhtiar Juli dan Darmawan sebagai sekretaris tim manajemen.
Dalam kesempatan itu, Mustafa juga menyatakan, kejayaan PSSB masa lalu kembali ingin diciptakan kembali, untuk bangkit kembali melalui pengurus di bawah kepemimpinan Mustafa A Glanggang dan didukung Sekretaris umum PSSB, Tarmizi Hamid alias Tar Beligat dan Ketua Bidang Munzir Amin dan Maimun Abidin serta Wakil Sekretaris Tu Iskandar.
Diharapkan, tim pelatih yang telah terpilih dan ditentukan itu, maka mulai tanggal 8 Juli 2021 ini agar segera melakukan persiapan latihan di Stadion Cot Gapu Bireuen.
Sebab ke-26 pemain dari 250 orang peserta yang telah ikut seleksi kembali seleksi latihan telah ditetapkan oleh Tim Seleksi PSSB.
Selain itu, Mustafa yang juga Bupati Bireuen 2002-2007 bersama pengurus PSSB lainnya berjanji akan terus memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan latiham tim PSSB.
“Soal wabah Covid-19 bukan menjadi suatu halangan berarti. yang penting Protokol Kesehatan (Prokes) harus tetap dijaga dan dipatuhi sebagai mana ketentuannya,” ujar mantan Anggota DPRA Aceh itu.
Begitupun kepada masyarakat dan Pemerintah Bireuen, Mustafa mengharapkan doa dan dukungan sepenuhnya sehingga talenta sepakbola Bireuen kembali bersinar.
“Karena PSSB juga bahagian dari denyut jantung kehidupan Kabupaten Bireuen,” katanya sesumbar. (Joniful)