LEBAK, KabarViral79.Com - Mendampingi Camat Panggarangan Ahmad Faidllulah S.IP, Kasatpol PP Usep Herdiana S.Sos, bersama PGs Danramil 0314/Panggarangan Serma Eman Guratman meninjau Warga yang rumahnya ke tabrak mobil Dum Truk di Kampung Akmin, Desa Sukajadi, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak. Senin (3 Juni 2024).
Kedatangan Camat Panggarangan dan Kasatpol PP, bersama dari pihak Koramil 0314/Pgr untuk memastikan kondisi rumah tertabrak Dum Truk dan hendak melihat Napisah korban dari laka tersebut yang masih berusia (8 tahun) anak dari Ustad Herlan, yang rumahnya tidak jauh dari ke dua rumah yang tertabrak mobil Dum Truk.
Selain itu, pihaknya juga yang sekaligus melakukan monitoring tambang batubara diduga ilegal di areal lahan milik Perum Perhutani di Wilayah Sanggo Desa Sukajadi Kecamatan Panggarangan.
“Saya mendampingi pak Camat datang ke Kampung Akmin untuk memastikan keberadaan warga yang rumahnya tertabrak Dum Truk dan dua unit sepeda motor kemaren, sekalian mau melihat kondisi anak yang informasinya dibawa ke Puskesmas Panggarangan karena diduga kecelakaan akibat laka tersebut. Dan setelah kami kesini ternyata anak tersebut katanya sudah dibawa ke RSUD Pelabuhan Ratu,” kata Kasatpol PP Kecamatan Panggarangan, Usep Herdiana. Sabtu, (1/6/2024).
Dan selanjutnya, kata Usep Herdiana, Kami bersama pihak Koramil 0314/Panggarangan dan petugas perhutani sekaligus melakukan monitoring terkait tambang batubara yang ada di wilayah Sanggo milik lahan perum perhutani,” ujarnya.
Menurutnya hasil dari penelusuran yang dilakukannya dari hari pertama kejadian sampai hari ini Senin 3 Juni 2024 bahwa batubara yang diangkut itu diduga hasil dari pertambangan di areal milik perum perhutani di wilayah Sanggo Desa Sukajadi.
Usep Herdiana juga menjelaskan bahwa hasil penelusuran yang dilakukannya bahwa pemilik lobang atau korlap batubara itu inisial ENl dan JHY asal warga Kampung Sogong Lapang Desa Sindangratu Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak, Banten.
“Lobang batubara tersebut yang diangkut mobil Dum Truk itu yang diduga dari lahan milik Perum perhutani yang ada di wilayah blok Sanggo Desa Sukajadi,” kata Usep Herdiana.
Untuk itu, lanjut Usep Herdiana, saya selaku Kasatpol PP Kecamatan Panggarangan minta kepada pihak perum perhutani agar segera turun tangan untuk melakukan penertiban tambang batubara ilegal di areal milik Blok Sanggo,” tegas Usep.
Kata Usep, dengan waktu dekat saya akan berkoordinasi dengan Satpol PP Kabupaten Lebak untuk melakukan penertiban tambang batubara ilegal yang ada di wilayah Kecamatan Panggarangan,” pungkasnya.
Sementara Ence Saepudin dari petugas perhutani saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan larangan beberapa kali.
“Kami dari pihak perhutani sudah melakukan beberapa kali larangan atau patroli. Dan kami tidak ada pembiaran terkait ilegal maining dan hari ini juga Senin 3 Juni 2024, hasil kegiatan tersebut di blok Sanggo sudah di laporkan ke atasan,” kata Encep Saepudin.
(Cup/Uday/Red)