![]() |
| Kajari Bireuen, Munawal Hadi, SH, MH, menorehkan berbagai prestasi membanggakan selama menjabat selama dua tahun sembilan bulan di Kabupaten Bireuen. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, Munawal Hadi, SH, MH menorehkan berbagai prestasi membanggakan selama menjabat selama dua tahun sembilan bulan di Kabupaten Bireuen.
Kini, ia resmi ditunjuk sebagai Kajari Simalungun berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia.
Selama masa kepemimpinannya, Kejari Bireuen mencatat beragam pencapaian gemilang di berbagai bidang, mulai dari penegakan hukum tindak pidana korupsi, restorative justice, hingga pemulihan aset dan pelayanan hukum kepada masyarakat.
1. Penanganan Tindak Pidana Korupsi
Dalam kurun waktu 2023–2025, Kejari Bireuen telah melakukan 18 penyelidikan dan 13 penyidikan perkara korupsi. Dari jumlah tersebut, 11 perkara telah dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Banda Aceh.
Kerugian keuangan negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp4,3 miliar.
Atas kinerja tersebut, Bidang Tindak Pidana Khusus Kejari Bireuen meraih penghargaan Satker Terbaik I se-Aceh Tahun 2024 dari Kejati Aceh.
2. Restorative Justice di Bidang Pidana Umum
Di bidang pidana umum, Kejari Bireuen telah melakukan upaya perdamaian sebanyak 66 perkara, dengan 62 di antaranya berhasil diselesaikan melalui Restorative Justice (RJ).
Atas capaian tersebut, Bidang Pidana Umum Kejari Bireuen dinobatkan sebagai Peringkat 1 Terbaik se-Aceh selama dua tahun berturut-turut (2023 dan 2024).
3. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)
Kejari Bireuen juga berkontribusi besar terhadap penerimaan negara dengan total PNBP sebesar Rp 17.495.350.480.
Capaian ini mengantarkan Kejari Bireuen meraih piagam penghargaan dari Kepala Pusat Pemulihan Aset Kejaksaan Agung RI sebagai Peringkat 1 kategori Kejari Tipe B dalam penyetoran PNBP.
4. Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara
Dalam bidang Datun, Kejari Bireuen membuka Klinik Pelayanan Hukum Gratis bagi masyarakat dan berhasil melakukan pemulihan keuangan negara sebesar Rp23,2 miliar serta penyelamatan Rp358 juta lebih.
Selain itu, berhasil mendorong pensertifikasian 696 tanah wakaf.
Bidang ini juga meraih Peringkat 1 Terbaik se-Aceh Tahun 2024.
5. Pengelolaan Barang Bukti dan Pemulihan Aset.
Pada bidang ini, Kejari Bireuen menerima penghargaan Apresiasi Pengelolaan Kekayaan Negara Tahun 2025 dari KPKNL Lhokseumawe atas administrasi permohonan penilaian terlengkap.
6. Bidang Intelijen
Kejari Bireuen di bawah kepemimpinan Munawal Hadi juga aktif dalam pembinaan masyarakat, dengan membentuk 27 Desa Siaga Anti Korupsi dan empat Desa Siaga Anti Money Politik, serta turut membina Desa Wisata di wilayah Kabupaten Bireuen.
7. Penghargaan Pribadi
Atas kinerjanya, Munawal Hadi meraih Penghargaan Prestasi Istimewa Peringkat III dalam penyelesaian Pelatihan Kepemimpinan Administrator Tahun 2023 dari Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, serta berbagai penghargaan lainnya dari instansi pemerintah, organisasi masyarakat, pemuda, dan insan pers.
Dalam pernyataannya, Munawal Hadi menyampaikan harapan agar Kajari Bireuen yang baru dapat melanjutkan capaian positif dan terus memberikan pelayanan hukum terbaik bagi masyarakat Kabupaten Bireuen.
“Semoga prestasi dan kerja keras seluruh jajaran Kejari Bireuen dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan untuk kemajuan daerah,” ujarnya. (Joniful Bahri)
