-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Petugas Kebersihan Tewas Tersengat Aliran Listrik saat Petik Buah Mangga

By On Sabtu, Juli 15, 2023


CILEGON, KabarViral79.Com – Seorang petugas kebersihan berinisial NN (49) ditemukan tewas tersengat listrik saat mengambil buah mangga di Kantor Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Banten, Jumat, 14 Juli 2023, sekira pukul 11.00 Wib.

Kapolres Cilegon, AKBP Eko Tjahyo Untoro melalui Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP David Adhi Kusuma mengatakan, Unit Identifikasi Satreskrim Polres Cilegon sudah mendatangi tempat kejadian tersebut.

Baca juga: Waspada! Parkir di Amor Karaoke Ruko Kawasan Cikande Modern Rawan, Helm dan Jaket Pengunjung Raib Digondol Maling

“Korban tersengat aliran listrik saat mengambil mangga menggunakan reng baja ringan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” ucapnya.

AKP David menjelaskan, kronologis kejadian tersebut berawal saat korban beristirahat di Kantor kelurahan Kalitimbang setelah mengambil sampah. Kemudian korban berusaha mengambil buah mangga untuk metis (rujukan-red) menggunakan reng baja ringan yang berada di belakang Kantor Kelurahan Kalitimbang.

Baca juga: Kembali! Gerombolan Preman Berkedok Matel Bikin Resah di Wilayah Hukum Polsek Balaraja

“Saat korban mengambil mangga itu tidak sengaja reng baja ringan yang digunakan menyentuh kabel PLN yang berada di lokasi, akibatnya korban tersengat aliran listrik. Kemudian korban dibawa oleh staf Kelurahan Kalitimbang ke RSUD Cilegon untuk penanganan lanjut,” jelas David.

“Korban mengalami luka bakar akibat sengatan listrik di bagian tangan kanan kiri, perut bagian bawah kanan, paha kanan, kaki kanan dan kiri. Korban meninggal dunia saat perjalanan menuju RSUD Kota Cilegon,” tutup David. (Hanapi)

Waspada! Parkir di Amor Karaoke Ruko Kawasan Cikande Modern Rawan, Helm dan Jaket Pengunjung Raib Digondol Maling

By On Jumat, Juli 14, 2023


SERANG, KabarViral79.Com – Amalia, salah satu pengunjung Amor Karoake di Ruko Kawasan Industri Modern Cikande, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, mengeluhkan keamanan parkiran yang lengah.

“Saya sebagai pengunjung Amor Karaoke mengeluhkan keamanan parkiran di Amor, karena helm dan jaket saya raib,” ujar Amalia kepada awak media, Kamis, 13 Juli 2023.

Baca juga: Waspada! Iming-iming Gaji Tinggi Bekerja di Luar Negeri Jadi Salah Satu Modus TPPO

“Hilangnya helm dan jaket setelah saya selesai hiburan pada Senin malam, 10 Juli 2023. Entah siapa yang mencurinya, yang pasti pihak keamanan parkiran lalai,” tambah Amalia.

Sampai berita ini ditayangkan pihak Amor Karaoke belum dapat dikonfirmasi. (Eka Bulbul)

Kembali! Gerombolan Preman Berkedok Matel Bikin Resah di Wilayah Hukum Polsek Balaraja

By On Rabu, Juli 12, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Seorang warga Desa Cangkudu, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten berinisial SR (30) mengaku menjadi korban keganasan Mata Elang alias Matel yang melakukan penarikan paksa kendaraan bermotor di jalan.

SR yang kala itu sedang bersama dua orang anak yang berusia 5 dan 2,5 tahun sedang mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) di sebuah pom bensin, tiba-tiba dihampiri oleh lima orang yang mengaku Debt Collector dari FIF Cabang Balaraja yang menarik paksa kendaraan roda dua miliknya.

“Pas ngisi bahan bakar di pom bensin mau ditarik paksa. Saat diteriaki maling mereka kabur,” ucap SR, Selasa, 11 Juli 2023.

Dikatakan SR, sepeda motor miliknya tersebut sudah diangsur sebanyak 21 kali, namun di dua bulan terakhir kolektor yang sering mengambil tagihan di rumah tak pernah datang hingga saat ini, dan memang sudah dihubungi agar mengambil uang angsurannya. Kolektor yang biasa mengambil setoran memang mau datang malam ini.

“Preman berkedok Matel membuat resah, tidak peduli pengendara motor ada anak kecilnya. Akibat ulah Matel itu, ada dampak psikologis terhadap anak,” ujarnya.

Terpisah, Ketua Umum LSM Geram Banten Indonesia, H. Alamsyah MK mengatakan, saat ini marak preman berkedok Matel di wilayah hukum Polsek Balaraja, hal itu sangat meresahkan masyarakat.

“Penarikan paksa di depan kedua anak si ibu yang masih kecil ini sama saja dengan begal. Ini harus diwaspadai bahwa sekarang itu banyak begal ngaku-ngaku Matel,” pungkas Alamsyah.

Oleh karena itu, Alam meminta jajaran Polsek Balaraja harus turun tangan untuk menertibkan agar tidak terkesan membiarkan para Matel yang membuat masyarakat menjadi resah.

“Saya minta jajaran Polsek Balaraja untuk segera melakukan sweeping terhadap Matel ini,” tegas Alam.

Alamsyah mengatakan, terkait Matel yang hendak menarik paksa kendaraan roda dua milik SR warga Desa Cangkudu tersebut, Ia telah melakukan konfirmasi kepada pihak FIF Cabang Balaraja, namun pihak FIF Cabang Balaraja tidak mengaku kenal dengan gerombolan Matel tersebut.

“Tadi saya konfirmasi ke pihak FIF Cabang Balaraja. Semua nggak ada yang ngaku dan nggak ada yang kenal dengan gerombolan Matel itu,” terang Alamsyah.

Diketahui, beberapa titik lokasi mangkalnya sejumlah Matel di wilayah hukum Polsek Balaraja di antaranya sebelah prapatan Pos Sentul, prapatan Cangkudu, prapatan PT Adi, jembatan Pasir Balaraja, jembatan Tobat tidak jauh dari rumah sakit (RSUD Tobat Balaraja) dan prapatan Cariu.

“Ini menjadi catatan jajaran Polsek Balaraja untuk melakukan sweeping dan saya juga akan tembuskan hal ini ke Polresta Tangerang dan juga Polda Banten, sebab ini sudah meresahkan masyarakat,” tandas H. Alamsyah MK. (*/red)

Maling Gasak Rokok Ternama, HP dan Sejumlah Uang di Warung Madura Megu Cisoka saat Pemilik Warung Ketiduran

By On Kamis, Juli 06, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Ada kesempatan dan celah sehingga timbullah niat jahat untuk mencuri sesuatu.

Hal itu yang dialami salah satu pemilik warung Madura yang berada di Kampung Megu, Desa Karangharja, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.

Warung Madura tersebut dibobol maling saat pemiliknya terlelap tidur. Walhasil, barang dagangan berupa rokok, handphone (HP) dan uang tunai raib digondol maling, pada Rabu dinihari, 05 Juli 2023, sekitar pukul 02.00 WIB.

Masready, penjaga Warung Madura kepada awak media ini mengatakan, kejadianya begitu cepat. Awalnya sebelum kejadian dirinya sempat berkomunikasi dengan rekanya melalui telepon sekitar pukul 01.30 WIB, dirinya ketiduran.

Menurut Masready, sekira pukul 02.00 WIB, dirinya terbangun dan terkejut melihat barang dagangannya berupa rokok, HP yang baru dibeli dan sejumlah uang tunai telah raib, diduga digondol maling.

"Saya baru tiga hari menempati warung ini. Di tempat lain saya belum pernah kemalingan baru di sini aja. Saat kejadian tengah malam, dan situasi lagi sepi pembeli, saya pun ketiduran," ucapnya.

Masready mengatakan, dirinya didampingi Rudy, salah satu rekannya dari Madura melaporkan kejadian tersebut Polsek Cisoka.

Atas kejadian tersebut, lanjutnya, dirinya mengalami kerugian sebesar Rp7 juta.

Dirinya juga berpesan kepada rekan-reekan sesama penjaga warung Madura yang berada dimana saja, hendaknya waspada terutama di malam hari. (Reno)

Empat Unit Rumah dan Satu Dayah di Cot Tarom Tunong Bireuen Terbakar

By On Selasa, Juli 04, 2023

Kobaran api meluluhlantakan empat unit rumah dan satu unit Dayah di Dusun Tgk Dilampoh, Desa Cot Tarom Tunong, Jeumpa, Bireuen. 

BIREUEN, KabarViral79.Com - Empat unit rumah dan satu Dayah di Dusun Tgk Dilampoh, Desa Cot Tarom Tunong, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen, Aceh terbakar, Selasa 4 Juni 2023, sekira pukul 11.35 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa dan musibah tersebut, dan sejauh ini belum diketahui secara jelas penyebab hingga empat unit dan satu Dayah itu terbakar.

Lima unit armada kebakaran Bireuen dikerahkan guna memadamkan kobaran api yang sedang membumbung tinggi.

Ke empat rumah yang terbakar itu, dua unit rumah berkonstruksi permanen, dua unit runah semi permanen, dan satu unit Dayah Madinatuddiniyah Babussa'dah.

Empat rumah terbakar tersebut yakni milik M Jamil Umar (50), Abubakar Yahya (60), lalu rumah Munizar Abdul Muthaleb (48),  Zulkifli A Theleb (40). Sementara Dayah Madinatuddiniyah Babussa'dah yang dipimpinan Tgk Ridwan Usman (40).

Petugas pemadam kebakaran Bireuen berusaha melakukan penyiraman agar api tak merambah ke rumah lainnya saat kebakaran di Desa Cot Tarom Tunong, Jeumpa, Bireuen. 

Sejauh ini belum diketahui secara pasti kronologis kejadian dasar, namun informasi yang diperoleh salah seorang pemilik rumah atas nama Zulkifli A Theleb.

Awalnya Zulkifli sedang membersihkan lahan kebunnya arah timur rumahnya atau lokasi kejadian. Secara tiba-tiba Ia sempat mendengar suara ledakan dari salah satu rumah yang terbakar.

"Awalnya, kami sedang duduk di teras rumah. Tiba-tiba kami melihat api dari salah satu rumah dengan cepat menyebar ke tiga rumah lain, termasuk Dayah," kata M Jamil Umar.

Saat kobaran api yang meluluhlantakkan empat unit rumah itu, warga sekitar berusaha melalukan pertolongan dengan memadamkan api.

Setelah setengah jam, petugas pemadam kebakaran tersebut berhasil dipadamkan dibantu masyarakat setempat, turut dibantu personel Pospol dan petugas Posramil Jeumpa. (Joniful Bahri)

Bolak-balik Beli BBM Subsidi di SPBU Mareme Cisoka, Motor Modifikasi Tangki “Gerandong” Terbakar

By On Sabtu, Juni 24, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Motor gede (Moge) dengan tangki yang sudah dimodifikasi “Gerandong”, terbakar usai mengisi di SPBU 34.157.14, Kampung Mareme, Desa Caringin, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu malam, 24 Juni 2023.

Kendaraan roda dua dengan tangki modifikasi itu terbakar usai mengisi BBM jenis Pertalite, diduga ada konslleting pada motor tersebut.

Padahal SPBU berfungsi sebagai tempat membeli BBM secara eceran atau ritel bagi kendaraan bermotor. Namun sayangnya, di SPBU Kampung Mareme ini terlihat bebas.



Salah seorang pengendara roda dua asal Cisoka mengatakan, awalnya dirinya ingin mengisi bahan bakar Pertalite buat motornya, tiba-tiba ada motor gede terbakar sehabis mengisi bahan bakar yang diduga untuk dijual lagi.

“Diduga penyebab terjadinya kebakaran diakibatkan oleh adanya konseleting pada pengapian motor itu dan secepat kilat langsung menyambar dan terbakar,” ucapnya.

Sampai berita ini ditayangkan pihak-pihak terkait belum bisa dikonfirmasi. (Reno)

Suami Anggota DPRK di Bireuen Alami Luka Parah Setelah Dibacok dengan Sebilah Parang

By On Sabtu, Juni 24, 2023

Korban JML saat menjalani perawatan di RSUD dr Fuaziah Bireuen pasca kejadian. 

BIREUEN, KabarViral79.Com – Suami salah satu anggota DPRK Bireuen berinisial JML (53), warga Desa Paya, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen yang selama ini beraktifitas sebagai petani tambak di desa setempat mengalami luka parah setelah dibacok oleh MNZ (37).

Peristiwa tersebut terjadi, Jumat 23 Juni 2023, di gudang pakan udang milik korban di Desa Paya, Peudada, Bireuen sekira pukul 17.00 WIB. Pasca kejadian, korban JML mengalami luka parah di bagian lehernya.

Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK SH MH melalui Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Zhia Ul Archham SIK kepada wartawan menjelaskan, peristiwa pembacokan tersebut dilakukan pelaku berinisial MNZ warga Desa Paya, Peudada, Bireuen dengan menggunakan sebilah parang.

Diterangkannya, saat kejadian itu korban JML sedang berada di gudang pakan udang miliknya, dan rencananya akan memanen udang di tambaknya.

“Secara tiba-tiba datang pelaku MNZ dan langsung membacok korban hingga mengakibatkan mengalami luka robek di bagian lehernya,” terangnya.

Beruntung saat itu ada saksi dan korban JML berhasil merebut parang di tangan pelaku, sehingga korban ikut mengalami luka sayat di bagian leher.

Setelah peristiwa itu, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Tauziah Bireuen untuk dilakukan penanganan medis.

Terakhir, pelaku bersama barang bukti berhasil diamankan oleh personel Polsek Peudada, dipimpin langsung oleh Kapolsek Peudada bersama Kanit Reskrim dan Kanit Intel Polsek Peudada. Selanjutnya pelaku dan barang bukti diserahkan ke Unit Opsnal Reskrim Polres Bireuen untuk menjalani proses hukum.

“Saat itu pelaku sendiri sempat diamuk massa yang datang ke lokasi dan Ia mengalami luka-luka. Kini pelaku sendiri juga ikut dirawat di rumah sakit umum dan dalam penjagaan personel Unit Opsnal Sat Reskrim Polres Bireuen,” ucapnya.

Namun hingga kini belum diketahui secara jelas motif pelaku melakukan pembacokan terhadap korban JML.

“Dalam kasus ini, pelaku MNZ akan dijerat Pasal 351, di lokasi personel Polsek Peudada berhasil mengamankan sebilah parang bergagang kayu pasca kejadian,” sebut Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Zhia Ul Archham. (Joniful)