-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Ki Gacon Ucapkan Terima Kasih ke Bupati Maesayal Rasyid Atas Terealisasinya Bantuan Sanitren

By On Rabu, November 19, 2025

Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid saat meninjau Ponpes Darussalam Jeunjing, Kecamatan Cisoka, Selasa, 18 November 2025. 

TANGERANG, KabarViral79.Com Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meninjau Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Jeunjing, Kecamatan Cisoka, yang menjadi salah satu penerima bantuan program Sanitasi Pondok Pesantren (Sanitren), Selasa, 18 November 2025.

Dalam tinjauannya, Bupati Maesyal Rasyid menyampaikan bahwa pembangunan sanitasi di Ponpes merupakan program berkelanjutan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang yang bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan serta kualitas lingkungan belajar para Santri.

“Ponpes yang kita bangunkan sarana Sanitasi ini adalah untuk kepentingan para Santri. Alhamdulillah, khusus di Ponpes Darussalam ini, Sanitasi pondoknya sudah selesai dibangun. Ini merupakan salah satu program pemerintah yang terus kita lanjutkan secara berkesinambungan,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Ia menambahkan, Pemkab Tangerang menargetkan untuk membangun sebanyak 75 unit Sanitren pada tahun 2025, dan akan terus dilanjutkan pada tahun berikutnya. Selain program Sanitren, Pemkab Tangerang juga berencana membangun asrama bagi Ponpes.

“Insya Allah tahun depan, kita akan bantu pembangunan Asramanya. Tahun 2026 nanti, jumlahnya akan kita tambah lagi. Saat ini, pembangunan Asrama Ponpes baru sekitar 45 unit. Jadi berjalan beriringan, Sanitasinya kita bangun, Asramanya juga kita bangun. Semua ini demi kenyamanan para Santri untuk belajar dan menuntut ilmu,” ungkapnya.

Dia juga menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen penuh mendukung sarana prasarana pendidikan keagamaan, termasuk fasilitas ibadah serta ruang belajar para Santri.

Ia berharap, program tersebut mendapat dukungan dan doa dari para Ulama serta masyarakat agar dapat terus berjalan.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Darussalam, KH. Ahmad Aliyudin (Ki Gacon) menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas bantuan yang diberikan.

Menurutnya, program Sanitren ini sangat bermanfaat para Santri dalam menempuh pendidikannya

“Saya selaku Pimpinan Ponpes Darussalam mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati yang telah membantu program Sanitasi Pesantren. Semoga apa yang diberikan bermanfaat bagi para Santri dan menjadi ladang ibadah di hadapan Allah SWT. Semoga Bapak Bupati selalu diberikan kesehatan, panjang umur, dan menjadi pemimpin yang adil serta amanah,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Camat Cisoka, Kepala Desa Jeunjing, serta jajaran perangkat Kecamatan Cisoka. (Reno)

Siswa Korban Bullying di Tangsel Meninggal Dunia di Rumah Sakit

By On Selasa, November 18, 2025

Pemakaman siswa SMPN di Tangsel korban bullying. 

TANGERANG, KabarViral79.Com Siswa SMPN 19 Tangerang Selatan (Tangsel) berinisial MH (13) menjadi korban perundungan hingga mengalami luka fisik dan trauma serius.

Setelah seminggu menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS), MH meninggal dunia.

“Bapak Kapolres Tangerang Selatan (AKBP Victor Inkiriwang) menyampaikan turut berdukacita sedalam-dalamnya dan akan menangani perkara tersebut secara profesional,” ujar Kasi Humas Polres Tangsel, AKP Agil dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 16 November 2025.

MH meninggal dunia hari ini saat menjalani perawatan di rumah sakit di Jakarta. MH sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama sepekan.

Menurut Agil, pihaknya telah membuat laporan informasi dalam rangka proses penyelidikan. Sebanyak enam orang dari pelajar dan guru sedang didalami keterangannya.

“Petugas Satreskrim Polres Tangsel berinisiatif membuat Laporan informasi dalam rangka proses penyelidikan. Kemudian penyidik sudah meminta keterangan klarifikasi dari beberapa saksi ada enam termasuk guru pengajar,” ujarnya.

“Penyidik Satreskrim Polres Tangerang Selatan sudah melakukan upaya beberapa kali menemui siswa yang bersangkutan, didampingi keluarga bersama dengan KPAI dan Disdik serta UPTD PPA Kota Tangsel,” sambungnya.

Diketahui, MH menjadi korban perundungan teman di lingkup sekolahnya. Akibat tindakan itu, kondisi tubuh korban kini mengalami penurunan hingga lemas tak bisa beraktivitas.

Sementara itu, Kakak korban, Rizky mengatakan, adiknya diduga sudah mengalami perundungan beberapa kali sejak masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS). Puncaknya terjadi pada Senin, 20 Oktober 2025. Saat itu, korban dikabarkan dipukul oleh teman sekelasnya menggunakan bangku.

Ketika pihak keluarga mendalami kasus yang terjadi, ternyata korban mengaku sudah sering menerima perundungan, dari dipukul hingga ditendang.

Rizki mengatakan adiknya sempat dirawat di salah satu RS swasta yang ada di Kota Tangsel. Karena kondisinya semakin parah, kini adiknya telah dirujuk ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan. (*/red)

Bupati Tangerang Raih Penghargaan Apresiasi Cita Daerah Kompas TV

By On Minggu, November 16, 2025

Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid raih penghargaan Apresiasi Cita Daerah

JAKARTA, KabarViral79.ComBupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meraih penghargaan Apresiasi Cita Daerah, nominasi pekerjaan layak dan ekonomi lokal dari Kompas TV.

Menteri UMKM RI, Maman Abdurrahman menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Bupati Tangerang di Studio Kompas TV, Sabtu malam, 15 November 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak yang begitu besar sehingga para pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang dapat tumbuh dan berkembang semakin kuat serta mampu menciptakan lapangan kerja baru.

“Alhamdulillah, apa yang saya terima hari ini adalah hasil dari kerja bersama dan kolaborasi bersama seluruh elemen masyarakat, praktisi, akademisi, dunia usaha dan media. Para pelaku UMKM kita jadi makin berkembang dan maju, serta mampu memberikan lapangan kerja baru kepada masyarakat,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Dia juga tidak menutup mata akan segala kekurangan yang masih terjadi. Kekurangan yang terjadi tidak akan pernah menyurutkan semangat, namun menjadi pelecut semangat dan tenaga untuk terus berupaya maksimal bagi kepentingan masyarakat.

“Masih ada kekurangan dan ketidaksempurnaan yang terjadi. Namun itu tidak menyurutkan komitmen kami bersama Bu Intan dan seluruh perangkat daerah untuk terus berupaya membenahi dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat, baik itu dalam hal pelayanan dan pembangunan maupun pemberdayaan masyarakat,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri UMKM RI, Maman Abdurrahman mengatakan, penghargaan yang diberikan tersebut juga merupakan bentuk apresiasi bagi pemerintah daerah yang telah secara aktif dan nyata mendukung peningkatan kapasitas UMKM dan industri kreatif di daerah.

“Penghargaan ini diberikan sebagai salah satu langkah apresiasi bagi pemerintah daerah yang memberikan dukungan nyata dalam peningkatan UMKM lokal dan industri kreatif serta kesempatan yang sama untuk masyarakat dalam mendapatkan pekerjaan yang layak,” ujar Maman.

Dia menambahkan, pekerjaan layak dan perlindungan sosial merupakan elemen dalam agenda pembangunan 2030 serta menjadi alat pengentasan kemiskinan yang efektif di Indonesia.

UMKM juga merupakan motor penggerak ekonomi nasional dan salah satu sumber kekuatan lokal.

“Sektor usaha mikro kecil dan menengah tentunya menjadi salah satu tulang punggung ekonomi dan juga memberikan ruang kesempatan dan jembatan bagi orang-orang yang mungkin punya keterbatasan waktu, keterbatasan fisik, keterbatasan segala macam tetapi UMKM mampu menjawab solusi secara komprehensif,” tuturnya.

Dia juga mengucap terima kasih dan mengapresiasi Kompas TV yang juga secara aktif bersinergi dan berkolaborasi dalam upaya mendukung tumbuh kembangannya ekonomi lokal dan pemberdayaan UMKM. (Reno)

Polisi Ringkus 17 Pelaku Curanmor di Tangerang, 21 Motor Disita

By On Kamis, November 13, 2025

Polres Metro Tangerang Kota menangkap 17 tersangka curanmor yang terlibat di 159 TKP. 

TANGERANG, KabarViral79.ComPolres Metro Tangerang Kota menangkap 17 tersangka pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).

Ke-17 tersangka itu telah mencuri motor di 159 Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Dari hasil pemeriksaan, para tersangka terlibat dalam 159 TKP Curanmor di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Raden Muhammad Jauhari, Selasa, 11 November 2025.

Para tersangka jaringan pelaku Curanmor itu diungkap selama periode Oktober 2025. Mereka memiliki peran berbeda-beda.

“Mereka beraksi secara acak dan berpindah-pindah lokasi menggunakan kunci leter T yang telah disiapkan sebelumnya,” ujarnya.

Berdasarkan hasil penyelidikan, 17 tersangka memiliki peran berbeda, yaitu 10 orang pemetik, enam orang joki, dan satu orang penadah hasil curian.

Sebanyak 42 TKP kasus curanmor tersebut ditangani Unit 3 Ranmor Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, 22 TKP ditangani Polsek Karawaci, 92 TKP ditangani Polsek Jatiuwung, dan tiga TKP ditangani Polsek Ciledug.

Dari 17 tersangka yang diamankan terdapat lima orang residivis kasus yang sama.

Dari tangan para pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti, berupa tiga unit mobil pikap untuk mengangkut motor hasil curian, 21 unit motor, satu bilah senjata tajam, tujuh kunci leter T/L/Y, 35 mata kunci palsu, lima unit HP, satu rekaman CCTV, empat lembar STNK, dan satu senjata api mainan. (*/red)

DBMSDA Kabupaten Tangerang Bangun Pompa Pengendali Banjir Kali Sabi

By On Kamis, November 13, 2025

Kepala DBMSDA Kabupaten Tangerang, H. Iwan Firmansyah

TANGERANG, KabarViral79.Com Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meninjau langsung pembangunan pompa air pengendali banjir di kawasan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kamis, 13 November 2025.

Dalam tinjauannya, Bupati Maesyal Rasyid didampingi anggota DPRD Provinsi Banten serta jajaran Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, dan Lurah setempat.

Bupati Maesyal Rasyid mengatakan, pembangunan pompa air di Bencongan tersebut merupakan salah satu langkah antisipatif menghadapi musim penghujan dan mengurangi risiko banjir di wilayah perbatasan Kabupaten dan Kota Tangerang.

“Di Bencongan ini, saya bersama dengan Dewan Provinsi Banten meninjau langsung pemasangan pompa air sebagai antisipasi di musim penghujan. Mudah-mudahan dengan pompa ini bisa mengurangi tingkat genangan atau volume air saat banjir,” ujar Bupati.

Selain pembangunan pompa, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dan berkolaborasi lintas wilayah antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang agar masyarakat di kedua wilayah ini sama-sama terhindar dari banjir.

“Di wilayah ini memang berbatasan langsung dengan Kota Tangerang. Nanti kami akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Walikota Tangerang agar upaya pengendalian banjir bisa dilakukan bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, H. Iwan Firmansyah mengatakan, pihaknya tengah membangun pompa pengendali banjir berkapasitas 180m³ per jam di RW 25, Jalan Mataram, Kelurahan Bencongan Indah.

Pompa ini dibangun untuk mengatasi genangan yang kerap terjadi akibat meluapnya Kali Sabi saat curah hujan tinggi.

“Kehadiran pompa ini diharapkan mampu mempercepat aliran air dan mengurangi risiko banjir di kawasan permukiman sekitar. Sebagai tindak lanjut, kami juga telah merencanakan pembangunan tiga unit pompa tambahan di RW 18, RW 20, dan RW 31 Bencongan pada tahun 2026,” jelas Iwan.

Selain pembangunan pompa, pihaknya juga akan melakukan peninggian tanggul di Kali Sabi untuk memperkuat perlindungan terhadap luapan air. 

“Upaya terpadu ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Tangerang dalam meningkatkan infrastruktur pengendali banjir dan mewujudkan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat,” ujarnya.

Sebelum melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan pompa air, Bupati Tangerang bersama rombongan juga menyempatkan diri mengunjungi Puskesmas Jalan Kutai dan Puskesmas Jalan emas Kecamatan Kelapa Dua untuk melihat secara langsung pelayanan kesehatan terhadap masyarakat sekitar. (Reno)

Buka Porkab VI, Wabup Intan: Wadah Pembinaan, Pengembangan dan Pemersatu

By On Minggu, November 09, 2025

Wabup Tangerang, Intan Nurul Hikmah saat membuka PORKAB Tangerang VI Tahun 2025, di Lapangan FU-15 Kecamatan Pasar Kemis, Sabtu, 08 November 2025. 

TANGERANG, KabarViral79.Com Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah secara resmi membuka Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB) Tangerang VI Tahun 2025, di Lapangan FU-15 Kecamatan Pasar Kemis, Sabtu, 08 November 2025.

Wabup Intan dalam sambutannya menyatakan, Porkab merupakan sebuah wadah pembinaan, pengembangan, dan pemersatu masyarakat Kabupaten Tangerang melalui olahraga.

“Ajang ini bukan sekadar perlombaan untuk mencari pemenang, tetapi lebih dari itu sebuah wadah pembinaan, pengembangan, dan pemersatu masyarakat Kabupaten Tangerang melalui semangat olahraga,” ujar Wabup Intan.

Dia juga mengucapkan rasa syukurnya dan bangganya atas antusias masyarakat yang begitu luas bisa tanpa terpengaruh cuaca. Ribuan masyarakat datang langsung menyaksikan acara pembukaan dan mendukung kontingennya.

“Saya mewakili Pak Bupati membuka acara PORKAB ke VI 2025 di Kecamatan Pasar Kemis. Alhamdulillah, semua Kecamatan mengikuti dengan semangat,” ucapnya.

Menurutnya, Kabupaten Tangerang adalah daerah besar yang memiliki potensi sumber daya manusia yang luar biasa.

Melalui PORKAB tersebut, kata dia, diharapkan dapat menggerakkan seluruh lapisan masyarakat untuk hidup sehat dan aktif, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan antar warga di 29 kecamatan. 

“Hari ini adalah hari yang membahagiakan dan bersejarah bagi kita semua. Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi pesta olahraga rakyat yang menggugah semangat, mempererat tali silaturahmi, dan menumbuhkan rasa cinta terhadap daerah,” tuturnya.

Dia juga berpesan kepada seluruh atlet, ofisial, juri/wasit dan segenap panitia untuk menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, kejujuran serta berjiwa kasatria dalam setiap pertandingan.

“Menanglah dengan terhormat, dan kalah pun dengan bermartabat. Karena sejatinya, kemenangan yang sesungguhnya adalah ketika kita mampu memberikan yang terbaik. Terima kasih kepada para panitia, juri, dan seluruh pihak yang terlibat atas kerja keras serta dedikasinya dalam mempersiapkan penyelenggaraan PORKAB VI ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Porkab VI, Taufik Emil melaporkan bahwa Porkab diikuti oleh 29 kecamatan dengan mempertandingkan 9 cabang olahraga.

“Porkab VI ini berlangsung mulai tanggal 8-15 November 2025. Adapun cabang yang dipertandingkankan, di antaranya futsal, karate, sepak bola, panahan, e-sport, renang, balap motor, bola basket dan atletik,” ungkap Taufik.

Menurutnya, salah satu tujuan Porkab adalah sebagai ajang pembinaan untuk melahirkan atlet-atlet unggulan yang selanjutnya dibina dan dipersiapkan menjadi wakil Kabupaten Tangerang pada level yang lebih tinggi lagi.

“Tujuannya adalah untuk melahirkan atlet-atlet unggulan dari Kabupaten Tangerang. Atlet yang menang dan menjadi juara umum akan dibina oleh KONI untuk diikutsertakan ke jenjang yang lebih tinggi, PON, Porprov, atau Olimpiade,” jelasnya. (Reno)

Diskominfo Kabupaten Tangerang Gelar Rakor, Tingkatkan Layanan Keterbukaan Informasi

By On Jumat, November 07, 2025

Diskominfo Kabupaten Tangerang saat menggelar Rakor PPID Pelaksana, Jumat, 07 November 2025. 

TANGERANG, KabarViral79.ComDalam rangka meningkatkan kualitas layanan keterbukaan informasi publik di lingkungan pemerintah daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pelaksana.

Kegiatan tersebut dihadiri seluruh PPID Pelaksana dari perangkat daerah dan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kominfo, Dyan Mayang Sari, Jumat, 07 November 2025.

Kepala Dinas Kominfo, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran PPID sebagai garda terdepan dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan.

Menurutnya, keterbukaan informasi bukan hanya kewajiban hukum, tetapi juga wujud nyata dari komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan publik yang responsif dan terpercaya.

“Melalui Rakor ini, kita harapkan seluruh PPID Pelaksana memiliki pemahaman yang sama terkait tata kelola informasi publik, mulai dari penyediaan data hingga penyampaian informasi kepada masyarakat,” ujarnya.

Rakor kali ini menghadirkan narasumber dari Komisi Informasi Provinsi Banten, yaitu Ketua Komisi Informasi, yang memberikan paparan mengenai implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Dalam paparannya ia menjelaskan pentingnya sinergi antarinstansi serta peningkatan kapasitas PPID dalam menghadapi dinamika kebutuhan informasi masyarakat yang semakin tinggi.

Menurut Ketua Komisi Informasi Provinsi Banten, penguatan kapasitas PPID menjadi kunci utama dalam menjaga kualitas pelayanan keterbukaan informasi. 

“PPID harus adaptif dan proaktif, bukan hanya menunggu permohonan informasi, tetapi juga menyediakan informasi yang relevan dan mudah diakses publik,” ungkapnya.

Selain sesi pemaparan materi, rakor juga diisi dengan diskusi dan tanya jawab interaktif. Para peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan berbagai kendala yang dihadapi di lapangan, mulai dari pengelolaan data, klasifikasi informasi, hingga dalam pelayanan informasi publik. Diskusi ini menjadi wadah penting dalam mencari solusi bersama agar pelayanan informasi dapat berjalan optimal.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh PPID Pelaksana di lingkungan pemerintah daerah semakin memahami perannya dalam mendukung tata kelola pemerintahan yang transparan dan partisipatif.

Diskominfo berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan dan pembinaan agar keterbukaan informasi publik di daerah dapat terwujud secara konsisten dan berkelanjutan. (Reno)