-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Tetangga Kasir Cantik Indomaret yang Dimutilasi Sempat Lihat Korban dan Pacarnya Bertengkar

By On Senin, Mei 13, 2019


KabarViral79.Com – Ternyata tetangga korban pernah melihat keributan antara Vera Oktaria dan pacarnya, DP.

Seperti diberitakan sebelumnya, DP diduga kuat adalah terduga yang berhubungan dengan kematian Vera Oktaria.

Seperti dilansir dari Tribunjateng.com, penganiayaan terhadap Vera Oktaria (20) yang dilakukan oleh sang kekasih, DP pernah disaksikan langsung oleh tetangganya sendiri.

Yuminah, tetangga Vera mengaku pernah melihat korban dan kekasihnya saling bertengkar satu sama lain.

"Mereka pernah bertengkar, di sini di dekat kursi rumah ini. Saling tarik-tarikan (jambak) rambut. Pas saya datang, tangan pacarnya Vera saya lihat sudah kena gigit," ujarnya kepada wartawan di rumah duka, Sabtu, 11 Mei 2019.

Yuminah mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar satu tahun lalu. Melihat kedua anak muda itu bertengkar, dia lantas memberikan nasihat pada mereka.

"Saya bilang jangan seperti itu. Apalagi kalian baru pacaran, masak sudah saling main tangan," ujarnya.


Dari awal Yuminah sudah melihat gelagat tidak baik dari DP. Dia menilai kekasih Vera tersebut merupakan pribadi yang kasar.

"Saya bilang kamu itu harus banyak istighfar, harus bisa kendalikan emosi. Saya bilang langsung ke dia," katanya.

Menurutnya, Vera juga sering bercerita bahwa dia sering merasa takut pada pacarnya.

"Vera itu sering diancam, jadi anak itu takut," ujarnya.

Kesedihan mendalam begitu dirasa pihak keluarga saat tahu bahwa mayat perempuan yang dimutilasi di Sungai Lilin Muba, Jumat, 10 Mei 2019, merupakan Vera Oktaria (20) anggota keluarga mereka. Apalagi Vera dikenal sebagai pribadi yang baik dan pendiam.

"Dia sama sekali tidak ada masalah sama orang lain, kecuali sama pacarnya," ujar Suhartini (50), Ibu kandung Almarhumah Vera Oktaria kepada wartawan di rumah duka, Sabtu, 11 Mei 2019.

Suhartini juga mengatakan, bahwa Vera telah menjalin hubungan dengan kekasihnya DP sejak masih duduk di bangku SMP.

Selama itu Vera selalu merasa ketakutan dan gelisah dengan sikap pacarnya yang cenderung tempramental.

"Sebenarnya Vera sudah tidak mau lagi sama dia (DP). Soalnya pacarnya itu bengis orangnya, suka main tangan," ungkapnya.

Kerap kali Vera bercerita pada Suhartini bahwa dia telah menjadi korban kekerasan dari pacarnya.

"Terus saya bilang kenapa kamu tidak jerit kalau dia pukul kamu. Nggak bisa mak, nggak ada yang mau nolong kata Vera. Cuma di rumah ini aku ngerasa aman mak," ujarnya.


Sehari-harinya Vera bekerja di Indomaret jalan Jenderal Sudirman 3 Kota Palembang. Almarhumah selalu pergi dan pulang kerja seorang diri.

Pada Selasa, 07 Mei 2019, sekitar pukul 11.30 malam, pihak keluarga mulai merasa cemas. Pasalnya, bungsu dari empat bersaudara ini belum juga pulang ke rumah.

"Akhirnya dicek sama kakak Vera. Sampai di sana, orang toko bilang Vera sudah pulang dari jam setengah sebelas," ujarnya.

Pihak keluarga sudah melakukan berbagai upaya guna menemukan keberadaan Vera.

Mulai dari bertanya pada teman-temannya, bahkan juga sudah membuat laporan ke pihak Kepolisian.

"Kami sudah lapor ke Polresta," katanya.

Suhartini berharap siapapun pelaku yang menghabisi nyawa Vera bisa mendapat hukuman setimpal.

"Anak saya mati, pelaku juga harus merasakan hal yang sama," tegasnya.

Sebelumnya, Polda Sumsel juga mengungkapkan dugaan serupa.

"Sementara dugaan awal kekasihnya dari informasi yang didapat dia masuk bersama seorang laki-laki, dugaan kuat pacarnya di penginapan tersebut. Tapi kita masih selidiki dan cari betul infomasi yang akurat," kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi kepada wartawan, Sabtu, 11 Mei 2019.

Ia juga mengatakan, bahwa saat ini Jatanras Polda Sumsel sudah saling berkoordinasi dengan Polres Musi Banyuasin (Muba) untuk melakukan penyelidikan.

"Kita juga memperoleh data-data info dari Polres Muba. Kita juga sudah koordinasi terkait data yang didapat dari Hotel tempat mereka menginap. Selanjutnya kita sudah menurukan Jatarnas Polda dan bekerjasama dengan Polres Muba untuk melakukan penyelidikan," ungkapnya.

(*)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »