BLITAR, KabarViral79.Com – Dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI, Yonif 511/Dibyatara Yudha (DY) Blitar melakukan tes urine terhadap prajuritnya.
Kegiatan tes urine dalam rangka mendukung program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) ini dilaksanakan di Aula Soecipto Jl. Maluku No 14 Kota Blitar, Rabu, 19 Juni 2019.
“Salam sejahtera bagi kita semua. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT atas segala nikmat dan karunianya sehingga kita bisa melaksanakan kegiatan tes urine,” ujar Lettu Inf Heri Susilo selaku Pasiintel Yonif 511/DY dalam sambutannya.
Sementara itu, Kepala BNN Kabupaten Blitar, AKBP Agustianto mengatakan, bahwa pengungkapan kasus narkoba tidak semata-mata tugas BNN saja, melainkan tugas semua pihaknya.
Menurutnya, Narkoba merupakan kasus yang meresahkan dan merusak generasi penerus bangsa, pasar terbesar narkoba yaitu negara Indonesia.
“Sekarang untuk mengantar barang narkoba bisa menggunakan hewan merpati,” pungkasnya.
“Jangan sampai ada seorang prajurit Yonif 511/DY yang memakai narkoba. Perintah Panglima TNI sudah jelas, kalau ada prajurit TNI yang memakai narkoba hukumannya dipecat dari kedinasan,” tegas AKBP Agustianto.
Menurutnya, yang lebih canggih lagi sekarang ini ada narkoba berbentuk tisu cara memakainya disiram dengan cairan.
Di sela-sela pengarahannya, AKBP Agustianto mengingat waktu kecil dulu.
“Saya pernah hidup di lingkungan Asrama Militer, saya juga anak TNI yang pernah makan beras jatah," ucapnya sambil tertawa mengingat masa-masa kecilnya.
Setelah pengarahan selesai dilanjutkan pengecekan urine Prajurit Yonif 511/DY untuk mengetahui ada dan tidaknya prajurit yang positif menggunakan narkoba.
Hasil tes urine prajurit Yonif 511/DY yaitu negatif.
“Semoga ke depan tidak ada yang memakai narkoba,” tegas Pasiintel. (rls/red)