![]() |
Iradam IM, Brigjen TNI Niko Fachrizal menutup secara resmi program TMMD ke-110, Kodim 0111/Bireuen Tahun 2021, di Pendopo Bupati Bireuen, Rabu, 31 Maret 2021. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Inspektorat Kodam Iskandar Muda (Iradam IM) Brigjen TNI Niko Fachrizal dengan resmi menutup Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110, Kodim 0111/Bireuen Tahun 2021, Rabu, 31 Maret 2021.
Agenda penutupan TMMD tersebut dilangsungkan di Pendopo Bupati Bireuen. Turut hadir, Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Sumirating Baskoro, Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, Dandim 0111/Bireuen Letkol Inf Zainal Abidin Rambe, Kapolres Bireuen AKBP Taupik Hidayat.
Baca juga: Tim Wasev Mabesad Tinjau Sasaran Fisik TMMD Kodim Bireuen di Jeumpa
Irdam IM, Brigjen TNI Niko Fachrizal yang membacakan kata sambutan Pangdam Iskandar Muda Mayor Jendral TNI Achmad Marzuki mengatakan, TMMD sebagai salah satu operasi bakti TNI dan merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Polri, Kementerian/Lembaga Pemerintah non Kementerian dan Pemerintah Daerah.
“TMMD ini dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat untuk meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terpencil dan daerah lainnya yang terkena akibat bencana lama,” katanya.
Diakui Irdam IM, Brigjen TNI Niko Fachrizal, hampir satu bulan sejak kegiatan TMMD ke-110 pasca dibuka pada 2 Maret 2021 lalu, para prajurit TNI, Polri, Pemda serta segenap komponen masyarakat telah bekerja keras guna menyelesaikan program TMMD ke-110 ini.
Program TMMD telah dilaksanakan, tujuannya membantu pemerintah derah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan bersifat fisik maupun non fisik, dan memantapkan kemanunggalan TNI – Rakyat dalam rangka menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh.
“Sejalan dengan tema ‘TMMD wujud sinergi membangun negeri’, maka saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi, bekerjasama dengan semangat gotong royong, membangun daerah masing-masing sekaligus mengatasi berbagai masalah dan tantangan yang ada di hadapan kita,” imbuhnya.
Baca juga: Cek Kesiapan Infrastruktur, Dansatgas TMMD Kodim Bireuen Tinjau Alue Limeng Jeumpa
Dikatakan Brigjen TNI Niko Fachrizal, kemajuan teknologi serta tantangan bidang ekonomi dan sosial budaya menuntut partisipasi setiap anak bangsa untuk membina diri dan memajukan daerahnya.
“Kondisi itu dapat dimulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan dan kabupaten kota. Kita sebagai anak bangsa bagian dari masyarakat harus membangun diri, dan menunjukkan kontribusi kita dengan saling membantu dan bekerjasama,” pungkasnya.
“Ingatlah bahwa bangsa kita hanya dapat mencapai kemajuan bila kita saling membantu, bersinergi di segala bidang, serta saling menguatkan mulai dari masyarakat di tingkat bawah,” tegasnya. (Joniful)