CILEGON, KabarViral79.Com – Krisis pangan yang menghantui Indonesia di tengah pandemi Covid-19 masih belum usai. Beternak ayam pun semakin diminati, sehingga diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat di masa pandemi.
Kegiatan ini didukung oleh Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon (Lapas Cilegon). Semenjak menjalin kerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Cilegon, pelatihan keterampilan bagi warga binaan di bidang pertanian maupun peternakan terus digalakkan.
Sebanyak 10 Warga Binaan mendapatkan pelatihan budidaya ayam petelur dari Instruktur Peternakan Ayam dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon, Suharyadi.
Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Zulkarnain mengatakan, pelatihan ini dimaksudkan untuk memberikan bekal yang memadai terkait teknik budidaya ayam petelur.
“Kelak akan menjadi bekal yang dapat diimplementasikan warga binaan saat bebas nanti,” ucapnya.
Selain itu, kata Zulkarnain, pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) Warga Binaan sehingga percaya diri saat kembali ke masyarakat dan berdayaguna unggul yang tidak kalah dengan masyarakat pada umumnya.
“Hasil peternakan ayam petelur ini nantinya akan dijual ke pemasok telur yang bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon. Tentu ini menjadi bukti Warga Binaan Lapas Cilegon dapat berkontribusi bagi perekonomian negeri,” ucap Zul saat diwawancarai di Cilegon, Banten, Kamis, 01 April 2021.
Lanjut Zul, Warga Binaan terkadang dianggap remeh oleh masyarakat, jika sudah bebas masa tahananya.
“Untuk itu kita mengadakan pelatihan buat membuktikan Warga Binaan juga setara dengan masyarakat umumnya,” pungkasnya.
“Mereka (narapidana) yang selalu disisihkan bahkan dianggap ‘sampah’ oleh masyarakat, kini dapat membuktikan bisa berdayaguna untuk masyarakat, bangsa, dan negara,” tutupnya. (Weli)