 |
| Rektor Umuslim, Dr. Marwan, MPd. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, Kabupaten Bireuen, memenangkan program hibah yang dilaksanakan Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemendikbud Ristek.
Kabag Humas Umuslim, Bireuen, Zulkifli, M.Kom kepada media ini mengatakan, pengumuman program hibah yang baru saja diterima, menempatkan Universitas Almuslim, Peusangan sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang dinyatakan berhak mendapatkan hibah program Transfer Kredit Internasional Tahun 2021.
“Artinya, Umuslim Peusangan merupakan satu-satunya Perguruan Tingggi Swasta (PTS), di Aceh yang berhasil memenangkan hibah program Transfer Kredit Internasional tersebut,” kata Zulkifli, Jumat, 30 Juli 2021.
Dikatakan Zulkifli, Program Transfer Kredit Internasional ini merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), memfasilitasi mahasiswa dalam upaya menguatkan, serta menambah kompetensi melalui program studi lain atau Perguruan Tinggi lainnya di luar negeri.
“Tujuan utamanya adalah untuk mempersiapkan mahasiswa dengan kompetensi global. Disamping itu, salah satu upaya mengantisipasi derasnya persaingan global dalam berbagai aspek saat ini,” katanya.
Sementara itu, Rektor Umuslim, Dr. Marwan, MPd mengucapkan syukur atas keberhasilan Umuslim yang berhasil memperoleh hibah program yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Ristek.
Dikatakannya, ini merupakan salah satu program yang dapat mendukung implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, khususnya layanan bagi mahasiswa untuk memperoleh kesempatan belajar di luar program studi dan/atau perguruan tinggi.
Untuk memenangkan hibah ini, sambung Rektor Almuslim, butuh beberapa proses seleksi proposal yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
“Terakhir, Alhamdulillah proposal yang kita ajukan dinyatakan layak dan berhak didanai dalam program Transfer Kredit Internasional Tahun 2021. Namun yang membanggakan lagi, Umuslim merupakan satu-satunya PTS di Aceh yang dinyatakan lolos,” jelas Marwan.
Melalui program Transfer Kredit Internasional, tambah Marwan, mahasiswa Indonesia didorong agar mendapatkan peningkatan hard skills dan soft skills, perluasan dan penguatan jejaring, serta pemahaman, dan yang lebih baik tentang sosial budaya bangsa asing, melalui interaksi dengan mahasiswa dan masyarakat di luar negeri.
Dijelaskannya, mahasiswa Umuslim yang terpilih untuk mendapatkan program Tranfer Kredit Internasional, yakni Chairul Mufid (Prodi Bahasa Inggris FKIP), Raihan Hayati (Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP), dan Azzura Mayyasyi (Prodi Hubungan Internasional FISIP).
“Selanjutnya, mereka bertiga ini memilih kampus tujuan ke Universitas Nagoya Gakuin (NGU) Jepang. Namun kondisi dunia yang masih dalam keadaan pandemi Covid-19, maka mekanisme pelaksanaan Transfer Kredit Internasional Tahun 2021 ini dilaksanakan secara daring (full online),” kata Wakil Rektor III Umuslim, Muliari, S.Kel, M.Si didampingi Ratna Walis, S.Pd, Staf Kantor Urusan Internasional (KUI) Umuslim. (Joniful)