![]() |
Najla Naqiya Farza saat menerima penghargaan dan beasiswa dari Sekda Bireuen, Ir. Ibrahim Ahmad, M.Si pada Hardikda Aceh ke-62 yang digelar di Bireuen kemarin. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Ada segumpal rasa kebanggaan yang mendalam, dan wajahnya ikut tersungging sebuah senyuman nan indah, lepas membinar di kedua matanya.
Itulah kesan yang terlukis di wajah Najla Naqiya Farza, siswi SD Negeri 1 Bireuen saat menerima penghargaan dan beasiswa prestasi ekstrakurikuler dari Pemerintah Bireuen melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat pada peringatan Hardikda Aceh, di Halaman Pendopo Bireuen, Senin, 06 September 2021 kemarin.
Pantas dibanggakan. Putri yang masih belia ini telah ikut mengukir prestasi gemilang dan menghantarkan nama besar Kabupaten Bireuen setelah Ia berhasil dinobatkan sebagai juara pertama pada Lomba Hikayat Jalur Rempah yang diselenggarakan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Aceh – Sumut bekerjasama dengan Asosiasi Tradisi Lisan Aceh.
Dalam lomba itu, Najla panggilan akrabnya ini berhasil mengalahkan para penutur dewasa yang berasal dari berbagai kalangan berbagai daerah Kabupaten/Kota, baik dari Aceh dan Sumatera Utara.
![]() |
Guru pembimbing sekaligus pelatih Najla Naqiya Farza, Novianti MR, Guru SDN 1 Bireuen ikut bangga atas perhatian Pemerintah Bireuen melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat. |
Tak hanya itu, siswi kelas V SDN 1 Bireuen itu juga pernah mengondol juara pertama mendongeng tingkat Kabupaten Bireuen. Disusul juara harapan pada lomba bercerita tingkat Provinsi Aceh.
Tak hanya itu, Najla Naqiya Farza pada Hardikda Aceh ke- 62 yang digelar di Bireuen, Pemerintah Bireuen melalui Dians Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen juga menyerahkan beasiswa prestasi ekstrakurikuler, akademik dan non akedemik.
Penghargaan serta besaiswa juga diterima Elvia Miranda, SDN 13 Peusangan, Tazkiyatun Nufus SDN 3 Makmur. Lalu Bunga Felychia Siregar, SD IT Al Fatih serta Al Izzah Raihanna, Pesantren Terpada Al Muslim.
“Ya saya bahagia sekali hari ini. Terima kasih semua pihak di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen serta bapak Bupati Bireuen serta semuanya,” ucap gadis kelahiran 21 September 2010 itu yang bercita-cita menjadi dokter.
Di tempat terpisah, guru pembimbing sekaligus pelatih Najla Naqiya Farza, Novianti MR, Guru SDN 1 Bireuen kepada media ini, Selasa, 07 September 2021, ikut berterima kasih kepada semua pihak.
“Terima kasih telah memberikan dukungan luar biasa untuk kami, guru pembimbing serta kepada ananda kami, Najla Naqiya yang telah berproses selama dua tahun dalam pembinaan dari tangan kecilnya,” ucapnya.
Menurut Novianti, dalam suasana peringatan Hardikda Aceh ke- 62, dirinya tahu bahwa kepada siapa sebenarnya harus menekukan bahu.
“Berterimakasih, penghargaan ini kami dedikasikan untuk Bireuen,” tuturnya.
“Tentunya setiap anak berhak mendapat tempat, setidaknya untuk dihargai. Anak-anak perlu diberikan semangat, motivasi, penghargaan minimal dalam bentuk verbal dan perlakuan yang patut sehingga mereka tetap melangkah, diantara gemilangnya dunia pendidikan saat ini,” sebutnya.
Di SD Negeri 1 Bireuen, tempat kami berproses, rumah anak-anak yang luar biasa, dengan gigih memperjuangkan nama sekolah, nama Kota Juang, Nama Kabupaten Bireuen.
Mereka anak-anak yang tidak pernah tidur siang, malam, agar dapat terus mengasah asa dan harapan untuk nama Bireuen kedepan.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menutup haru biru kami dengan dukungan luar biasa. Salut dan tabek kami guru. Selamat Hardikda Aceh ke-62,” ucapnya bangga. (Joniful)