 |
| Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardi Wirapraja SIK MH didampingi Wakapolres Kompol Adli SE MM, Kasat Reskrim AKP Arif Sukmono SIK, Kasat Lantas AKP Andrew Agrifina Prima Putra SIK MH dan Kasat Narkoba Iptu Yusra Aprillah saat konferensi pers, di Mapolres setempat, Jumat, 31 Desember 2021. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Kabupaten Bireuen mengalami peningkatan dibandingkan Tahun 2020. Hingga Desember 2021 tercatat 85 terjadi kasus Curanmor, sementara tahun 2020 hanya 44 kasus.
Hal itu dikatakan Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardi Wirapraja SIK MH konferensi pers akhir tahun di Mapolres setempat, Jumat, 31 Desember 2021 sore.
“Dari 85 kasus (TC) dan 36 kasus (CC) kasus tuntas ditangani dengan persentasenya sebanyak 42.35 pesen,” katanya.
Selama konferensi pers tersebut Kapolres ikut didampingi Wakapolres Bireuen, Kompol Adli SE MM, Kasat Reskrim, AKP Arif Sukmono SIK, Kasat Lantas, AKP Andrew Agrifina Prima Putra SIK MH dan Kasat Narkoba, Iptu Yusra Aprillah.
Sementara untuk kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang terjadi ikut mengalami penurunan dibandingkan tahun 2021.
Pada tahun 2020, kasus Laka lantas di wilayah hukum Bireuen sebanyak 518. Lalu tahun 2021 hanya 379 kasus.
“Sementara jumlah korban meninggal dunia di tahun 2021 sebanyak 80 orang, artinya meningkat dibandingkan di tahun 2020, dan hanya 75 orang,” ungkapnya.
Disamping itu, data korban luka ringan menurun dari tahun 2020 berjumlah 741 orang, di tahun 2021 ada 690 korban. Sementara kerugian materi, diperkirakan mencapai Rp 486.300.000 atau lebih kecil dari tahun lalu yakni Rp 568.000.000.
Sejuah ini Kepolisian, Polres Bireuen telah menangani 391 aksi kriminalitas di tahun 2021 yang terjadi di berbagai lokasi.
“Dari persentasenya, jumlah tersebut sedikit meningkat dari tahun 2020 yakni 388 kasus. Sementara yang berhasil diselesaikan hingga saat ini ada 303 kasus,” sebut Kapolres Bireuen. (Joniful)