PANDEGLANG, KabarViral79.Com – Proyek pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) berfungsi untuk menstabilkan kondisi tanah. Selain itu, pembangunan TPT juga bertujuan agar jalan yang labil tidak bergerak sehingga jalan bila dilintasi oleh kendaraan dan tidak gampang longsor.
Dugaan pekerjaan TPT asal jadi seperti yang terlihat di Jalan Cibodas Cipinang, Kecamatan Angsana, Kabupaten Pandeglang.
Program Jaka Mantul (Jalan Kabupaten Mantap Betul) dengan anggaran sebesar Rp 2.139.708.977 bersumber dari dana APBD Kabupaten Pandeglang Tahun Anggaran 2022 tersebut diketahui dikerjakan oleh CV Tridaya.
Tampak bangunan TPT tersebut dibangun bukan dari dasar tanah, namun menempel hanya beberapa senti meter saja di atas TPT yang lama yang kondisinya sudah terlihat rapuh.
Arka, salah seorang pekerja saat dimintai keterangan mengatakan, bahwa betul TPT yang sudah ada ditambahkan dengan pasangan yang baru. Itu pun, kata dia, atas perintah si pemberi kerja yaitu Pak Edi. Menurut Arka, pihak pelaksana dan konsultanya pun jarang ada di lokasi.
Masih di tempat yang sama, Edi yang mengaku penyedia tenaga saat dikonfirmasi mengatakan, pekerjaan tersebut sudah sesuai dengan yang diperintahkan oleh Pak Salinu (Pelaksana atau Kontraktor-red).
“Perintah Pak Salinu, kami jangan melakukan pembongkaran TPT yang sudah ada, langsung ditimpah saja,” ujar Edi.
Edi juga membenarkan bahwa pelaksana jarang ke lokasi.
“Kalau Bapak mau lebih jelas silahkan saja hubungi Pak Salinu. Kalau saya hanya menjalankan perintahnya,” imbuh Edi.
Ditanya soal upah kerja, Edi mengatakan, upah pekerjaan dengan sistem borongan, dihitung kubikasi.
“Satu kubiknya saya dibayar Rp. 100 ribu dan kepara pekerja saya bayar Rp. 90 ribu,” ucapnya.
Di lokasi pekerjaan TPT, Jum,at 08 April 2022 tidak ditemukan Pelaksana atau Kontraktor, namun awak media mencoba menghubungi Salinu yang katanya Pelaksana melalui Celuler maupun pesan WhastApp, namun tidak ada respons atau jawaban, hingga berita ini dityangkan. (Man.s)