 |
| Ruas Jalan di Kawasan Buket Teukuh, Kota Juang, Bireuen rusak berat dan perlu segera dilakukan pengaspalan oleh dinas terkait. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Ruas jalan kecamatan yang menghubungkan Kecamatan Kota Juang dan Peusangan di Kawasan Dusun Cot Panah, Buket Teukuh, Kota Juang, Kabupaten Bireuen mengalami rusak berat.
Menurut keterangan warga di Kawasan Desa Buket Teukuh kepada media ini, Sabtu, 25 Mei 2024 mengatakan, kerusakan ruas jalan ini sudah berlangsung lama, akibat sering digurus air hujan.
“Sudah lama rusak, bahkan sebagian aspalnya sudah lama rusak dan jalanya kini berbatuan sulit dilalui, apalagi jalannya tanjakan,” kata M Zahri.
Keuchik Gampong Buket Teukuh, Kota Juang, Bireuen, M. Rajul didampingi Tuha Peut Syarifuddin dan Tokoh Masyarakat setempat, Nasrudin membenarkan kalau jalan di Dusun Cot Panah, Buket Teukuh yang menghubungkan sejumlah desa lainnya ke Peusangan itu kini kondisinya rusak berat butuh penanganan segera.
“Kurang lebih satu kilometer kondisinya rusak dan sering digurus air hujan, apalagi tidak ada parit jalan, sehingga saat hujan badan jalannya terus terkikis, sehingga tinggal batu yang berserakan,” katanya.
 |
| Satu unit kendaraan melintas jalan kawasan Buket Teukuh, Kota Juang, Bireuen yang mulai rusak berat. |
Sebelumnya, pihaknya sudah pernah melakukan terobosan agar bisa dilintasi warga, tetapi belakangan rusak lagi.
Diakui Keuchik Buket Teukuh, kondisi kerusakan jalan tersebut sudah terjadi belasan tahun tanpa ada perhatian serius oleh Pemkab Bireuen.
“Beberapa bulan lalu kami ikut mengusulkan permohonan ke kecamatan, dan menurut keterangan Camat sendiri, pihak Camat akan meneruskan ke Pemkab Bireuen,” ungkapnya.
Namun sejauh ini belum ada tanda-tanda untuk perbaikan, dan sarana jalan ini merupakan lintasan untuk warga Buket Teukuh, Uteun Bunta hingga Cot Iju, Tanoh Mirah, Peusangan, Bireuen.
Ia berharap, sarana jalan yang menghubungkan ke beberapa Desa Peusangan ini dapat diaspal sehingga dapat dilintasi warga masyarakat.
“Apabila tak segera dilakukan perbaikan, maka kondisi jalan mulai terlihat kerikil dan batu akibat digurus air hujan, akan terus rusak. Kita sangat berharap dinas terkait segera dapat menanganinya,” harap Keuchik M, Rajul serta Tokoh Masyarakat. (Joniful Bahri)