![]() |
DLHLK Bireuen melakukan Focus Group Discussion (FGD), Kajian Lingkungan Hidup Strategis-Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2025-2029, di Aula Bappeda setempat, Rabu, 31 Juli 2024. |
BIREUEN, KabarViral79.Com - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Bireuen melakukan Focus Group Discussion (FGD) terkait Kajian Lingkungan Hidup Strategis- Rencana Pembangunan Jangkau Menengah Daerah tahun 2025-2029.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Asisten II Setdakab Dailami, S.Hut., M.Ling, di Aula Bappeda Bireuen, Rabu 31 Juli 2024. Pertemuan itu ikut dihadiri sejumlah lintas Instansi di Kabupaten Bireuen.
Di sisi agenda itu, Dailami menyebutkan, Focus Group Discussion ini salah satu wadah guna mengumpulkan berbagai isu dan masukan dari berbagai elemen masyarakat, melalui instansi pemerintah.
"Tujuan utamanya mengumpulkan informasi penting dalam penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis- Rencana Pembangunan Jangkau Menengah Daerah Kabupaten Bireuen 2025-2029 depan," sebutnya.
Hasil dari kajian KLHS-RPJMD ini sendiri, sabung Dailami, akan menjadi input landasan utama program pemerintah daerah, selanjutnya disusun oleh para ahli melalui kajian akademis yang komprehensif.
"Kita berharap dengan tersusunnya dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis- Rencana Pembangunan Jangkau Menengah Daerah
ini menjadi landasan perencanaan pembangunan tata ruang di Kabupaten Bireuen ke depan," ujarnya.
"Kajian Lingkungan Hidup Strategis- Rencana Pembangunan Jangkau Menengah Daerah nantinya menjadi masukan kepada para calon Pemerintah Daerah yang mencalonkan diri, sehingga arah pembangunan Kabupaten Bireuen bisa terfokus kepada tujuan yang dibutuhkan masyarakat di 17 kecamatan," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bireuen, Irwan, SP., M.Sid menyebutkan, tujuan dilakuan FGD ini guna membahas Penyusunan KLHS-RPJMD Kabupaten Bireuen Tahun 2025-2029, baik dengan tim Tenaga Ahli, Narasumber dan Pembahas.
Selama kegiatan ini peserta yang dilibatkan satuan unit kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen terdiri dari 16 instansi, termasuk dari luar instansi.
Menurut Irwan, selama kegiatan ini, sesi pemaparan awal disampaikan oleh tenaga ahli, lalu Pusat Kajian DAS Krueng Peusangan yang diketuai oleh Dr. Ir. Cut Azizah, S.T., M.T.
"Disusul pembahasan secara bersama-sama, dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab, sehingga akan menghasilkan rumusan yang dapat memberi kontribusi untuk darah Bireuen ke depan," tentang Irwan. (Joniful Bahri)