TANGERANG, KabarViral79.Com – Tasyakuran dan pembukaan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang Bertempat di Pendopo Yayasan Al-Badar, Kp Dangdeur, Desa Dangdeur, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, resmi dibuka, Minggu, 24 Agustus 2025.
Peresmian sekaligus tasyakuran dapur sehat program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini menandakan dibukanya SPPG yang nantinya akan mengurus dan mengawal program makan siang gratis yang telah dicanangkan Presiden Prabowo.
Launching SPPG di Yayasan Al-Badar ini dibuka oleh Ketua Yayasan Al-Badar H. Uwes Qurni, S.Ag, M.Si.
Dia menyampaikan, ada 1.500 peserta didik yang akan diberikan makan bergizi gratis, baik Al-Badar 1, dan Al-Badar 2.
“Insya allah kami akan uji coba makan gratis ini dengan memberikan kepada 1.500 siswa Al-Badar 1 dan Al-Badar 2 yang akan dimulai hari Senin, kita akan uji coba,” ujar H. Uwes Qurni dalam sambutannya.
Hadir dalam kesempatan itu, Kanwil Kemendag Provinsi Banten Amrullah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Dadan Gandana, Camat Jayanti Yandri Permana, Danramil Cisoka, Ketua PCNU Kabupaten Tangerang KH Mahmud Jumhur, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Ustur Ubadi, Ketua Yayasan Al-Badar H. Uwes Al Qurni, Kepala Desa Dangdeur H. Agus Sutaryo, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang dalam sambutannya menyampaikan amanat Bupati mengapersiasi dengan adanya grand launching dapur sehat MBG ini.
“Kehadiran Dapur Sehat ini menjawab semua kebutuhan gizi di tengah masyarakat, khususnya anak-anak sekolah, sekaligus mendorong program pemerintah pusat yang digagas Presiden Prabowo,” ucap Kadis Pendidikan.
Di tempat yang sama, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, Ustur Ubadi berharap MBG ini membawa manfaat untuk semua dan terutama untuk Ponpes Al-Badar.
“MBG ini adalah program dari pemerintah pusat. Jadi kita harus mendukung program dari pemerintah pusat. Ini sangat bermanfaat bagi siswa SD, SMP, SMA maupun SMK. Ini adalah yang pertama kali launching di Kecamatan Jayanti. Hadirnya MBG ini bisa melayani maksimal 4.000 makanan. Semoga bisa berjalan dengan baik dan tidak ada masalah,” ujarnya.
Di sesi akhir acara ditutup dengan pembacaan doa dari Tokoh Agama Desa Dangdeur dan sesi photo bersama serta pemotongan pita di dapur sehat MBG sebagai tanda dimulainya kegiatan Dapur MBG dipimpin Langsung oleh H. Uwes Qurni. (Eka Bulbul)