-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Sukses Digelarnya Fossei Development Training 2025, KSEI FORCES STAIKHA sebagai Penyelenggara

By On Senin, April 28, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FOSSEI) Regional Banten sukses menyelenggarakan Fossei Development Training (FDT) 2025.

Acara bergengsi ini diselenggarakan di Sekolah Tinggi Agama Islam KH Abdul Kabier (STAIKHA) Serang selama dua hari tanggal 26 -27 April 2025 

‎Kegiatan ini mengusung tema  “Peran Pendidikan Dan Literasi Ekonomi Syariah Dalam Membangun Masyarakat Madani Berbasis Syariah” yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman anggota Fossei serta mahasiswa Ekonomi Islam di wilayah Banten mengenai perkembangan terkini dalam ekonomi dan keuangan syariah.

KSEI FORCES STAIKHA dengan bangga bertindak sebagai tuan rumah penyelenggaraan FDT 2025.

Dengan dukungan penuh dari pihak kampus dan semangat kolaborasi dari seluruh anggota, KSEI FORCES berhasil menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inspiratif bagi seluruh peserta.

Pemilihan STAIKHA sebagai lokasi acara ini menjadi bukti komitmen Fossei Regional Banten dalam merangkul seluruh potensi pengembangan Ekonomi Islam di berbagai institusi pendidikan tinggi di wilayah tersebut.

FDT 2025 menghadirkan serangkaian sesi pembinaan dan diskusi yang komprehensif, disampaikan oleh para ahli dan praktisi terkemuka di bidang Ekonomi Islam.

Materi yang disajikan mencakup berbagai aspek krusial, mulai dari Praktik Ekonomi dan Keuangan Syariah Kontemporer di Indonesia, Manajemen Isu Organisasi, Pembentukan Sumber Daya Insani Fossei hingga Ekonomi Politik.

Para peserta aktif terlibat dalam setiap sesi, menunjukkan antusiasme yang tinggi untuk memperdalam pengetahuan mereka.


Koordinator Regional Fossei Banten, Sahrudin dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada KSEI FORCES STAIKHA atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam mensukseskan acara.

Dia juga menekankan pentingnya FDT sebagai wadah untuk memperkuat jaringan antar KSEI di Banten serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang Ekonomi Islam.

“Kami berharap melalui Kegiatan FDT ini, para peserta dapat menjadi agen perubahan yang berkontribusi aktif dalam memajukan ekosistem ekonomi syariah di Indonesia, khususnya di wilayah Banten,” ujarnya.

‎Sementara itu, Ketua KSEI FORCES STAIKHA, Nella Ratih Puspita mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan Fossei Regional Banten kepada STAIKHA untuk menjadi tuan rumah FDT 2025.

Dia berharap, kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para peserta dan semakin memotivasi mahasiswa STAIKHA untuk mendalami ilmu Ekonomi Islam.

“Kami berkomitmen untuk terus mendukung program-program Fossei dan berkontribusi dalam pengembangan ekonomi Islam di Banten,” katanya.

‎Kehadiran Presidium Nasional Fossei Bidang Kaderisasi, Sidiq Dwi Prasetyo semakin memeriahkan kegiatan Fossei Development Training 2025 yang diselenggarakan di STAIKHA Serang.

Dalam kesempatan tersebut, Presidium Nasional memberikan sambutan yang inspiratif, menekankan pentingnya kaderisasi yang berkelanjutan dalam memajukan gerakan ekonomi Islam di tingkat regional dan nasional, serta mengapresiasi inisiatif Fossei Regional Banten dan KSEI FORCES STAIKHA dalam menyelenggarakan acara pengembangan kapasitas yang strategis ini.

Acara FDT 2025 ditutup dengan sesi refleksi, makan bersama dan penyerahan cendramata bagi peserta terbaik dan penyerahan hadiah bagi pemenang acara Ice Breaking.

Para peserta menyampaikan kesan positif mereka terhadap kualitas materi yang disampaikan, profesionalisme panitia, dan suasana kekeluargaan yang terjalin selama acara berlangsung.

Semangat kebersamaan dan keinginan untuk terus belajar dan berkontribusi dalam memajukan Ekonomi Islam tampak jelas di antara para peserta.

Kesuksesan Fossei Development Training 2025 ini menjadi tonggak penting bagi Fossei Regional Banten dalam upaya mencetak generasi penerus yang kompeten dan berintegritas di bidang Ekonomi Islam.

Diharapkan, sinergi antara Fossei, KSEI, dan berbagai pihak terkait akan terus terjalin kuat demi kemajuan ekonomi syariah di Indonesia. (Kie87)

Wakil Bupati Bireuen: Komite Sekolah Harus Mampu Berfungsi sebagai Lembaga Pendukung Pendidikan

By On Jumat, April 25, 2025

Wakil Bupati Bireuen, Ir. H. Razuardi, MT, saat membuka acara Pemberdayaan Komite Sekolah, di Aula SNPF SKB Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Kamis, 24 April 2025. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Komite Sekolah harus berfungsi sebagai advistory agency, supporting agency, controlling agency, dan mediation agency yang sejajar dengan Kepala Sekolah.

Hal itu dikatakan Wakil Bupati Bireuen, Ir. H. Razuardi, MT, dalam arahannya saat membuka acara Pemberdayaan Komite Sekolah dalam Rangka Mendukung Peningkatan Mutu Pendidikan di Kabupaten Bireuen Tahun 2025.

Kegiatan tersebut digelar Majelis Pendidikan Aceh (MPA), di Aula SNPF SKB Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Kamis, 24 April 2025.

Menurut Razuardi, untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul, diperlukan keterlibatan semua pihak, termasuk Komite Sekolah. 

“Peran Komite Sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bireuen sangat dibutuhkan. Di samping itu, pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara orang tua, masyarakat dan pemerintah,” katanya. 

Sejumlah Komite Sekolah jenjang SD dan SMP saat mengikuti acara Pemberdayaan Komite Sekolah, di Aula SNPF SKB Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Kamis, 24 April 2025. 

Ke depan, kata dia, Komite Sekolah harus berperan aktif sebagai lembaga penopang dan pengawas dalam proses pendidikan.

Hal ini guna terciptanya sumber daya manusia yang unggul, diperlukan keterlibatan semua pihak, termasuk Komite Sekolah. 

“Selama ini peran dan fungsi Komite Sekolah belum berjalan secara optimal. Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen terus mendorong upaya pemberdayaan Komite Sekolah agar mampu berkontribusi secara maksimal dalam peningkatan mutu layanan pendidikan,” harapnya. 

Sementara itu, Kepala Sekretariat MPA Kabupaten Bireuen, M. Usdami, MM menjelaskan, agenda kegiatan pemberdayaan Komite Sekolah tersebut merupakan angkatan pertama tahun 2025.

Acara ini diikuti 150 peserta dari 100 Komite Sekolah jenjang SD dan 50 Komite Sekolah jenjang SMP.

“Kegiatan ini bisa menjadi momentum untuk memperkuat kapasitas komite sekolah dalam menjalankan fungsi-fungsinya,” katanya. 

Dengan semangat dan komitmen bersama, dia meyakini mutu pendidikan di Bireuen akan terus meningkat.

Selama kegiatan ini, peserta mendapatkan materi dari sejumlah narasumber, di antaranya Drs. H. M. Yusuf Umar, H. M. Taleb M, S.Pd, Drs. H. Faizin, M.Pd, Abubakar, S.Pd., M.Pd, dan Dra. Hj. Darmalaliasari, M.Pd. (Joniful Bahri)

Dana BOS Kerap Disalahgunakan, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Minta Semua Pihak Mengawasi

By On Kamis, April 24, 2025

Mendikdasmen, Abdul Mu'ti. 

JAKARTA, KabarViral79.Com Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti mengatakan, selama ini dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ditransfer langsung ke rekening masing-masing sekolah dan penggunaannya juga oleh sekolah.

Menurutnya, dana BOS kerap disalahgunakan, dan penyelewengan itu berasal dari sistem yang belum disertai dengan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis yang memungkinkan semua pihak dapat melaksanakan dengan benar.

“Karena itu, kami berharap agar di masa depan, terutama pada tiga program yang 'populis', diselenggarakan di sekolah, yaitu dana BOS, kemudian BOS kinerja, dan PIP. Ini dapat diberikan tuntunan yang lebih operasional, lebih teknis, sehingga memudahkan sekolah dalam pelaksanaannya,” kata Mu'ti kepada wartawan, Kamis, 24 April 2025.

Dia juga menjamin ke depan, Kemendikdasmen akan menyampaikan, kepada publik terkait penerima dana-dana tersebut.

Dia berharap adanya dukungan pengawasan dari masyarakat, pihak orang tua maupun media massa agar penyelewengan ini tidak terjadi kembali.

“Kami mengharapkan adanya dukungan pengawasan oleh masyarakat, oleh orang tua, dan juga saya kira dukungan oleh media massa,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wawan Wardiana menyampaikan, terdapat beberapa temuan yang menarik terkait dengan kondisi integritas pendidikan di Indonesia, salah satunya terkait dana BOS yang dipakai tidak sesuai aturan.

“Terkait dana BOS, masih terdapat 12 persen sekolah yang menggunakan dana BOS tidak sesuai dengan peruntukannya atau aturan-aturan yang terkait, di antaranya di 17 persen sekolah masih ditemukan pemerasan, potongan atau pungutan terkait dana BOS,” ujar Wawan. (*/red)

Guru SD di Bireuen Dibekali Peningkatan Kompetensi Penggunaan TIK

By On Kamis, April 24, 2025

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Dr. Muslim, M.Sid saat membuka Pelatihan Peningkatan Kompetensi  Penggunaan TIK, di Aula Wisma Bireuen Jaya. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Puluhan Guru jenjang Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Bireuen dibekali Pelatihan Peningkatan Kompetensi Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam Pembelajaran dengan tema “Penerapan Coding dan AI”.

Pelatihan itu dilaksanakan oleh Bidang Pembinaan Ketenagaan (PTK), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen selama tiga hari, mulai 22 hingga 24 April 2025, dan dibuka langusung oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Dr. Muslim, M.Si di Aula Wisma Bireuen Jaya.

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Dr. Muslim, M.Si dalam arahannya menyebutkan, penerapan coding dan AI memiliki banyak manfaat dan bisa diterapkan dalam berbagai bidang, mulai dari pendidikan hingga industri.

Menurut Muslim, coding mengajarkan pemikiran logis dan sistematis, sementara AI memperkenalkan pengelolaan data dan pengambilan keputusan berbasis teknologi. 

“Bimbingan dan pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan para guru dalam memanfaatkan TIK untuk meningkatkan kualitas pembelajaran ke depan,” katanya. 

Puluhan Guru SD di Bireuen dibekali Pelatihan Peningkatan Kompetensi Penggunaan TIK, di Aula Wisma Bireuen Jaya. 

Dengan pelatihan ini, sambung Muslim, diharapkan dapat memanfaatkan TIK secara optimal untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mempersiapkan peserta didik untuk menjadi generasi yang kompeten di era digital.

“Kepada seluruh peserta agar tekun mengikuti pelatihan ini, nantinya dapat mengimbaskan kembali di tingkat Gugus masing-masing,” harapnya. 

Diakui Muslim, dengan adanya pengimbasan di tingkat Gugus, otomatis Guru-guru lainnya juga mendapatkan ilmu yang sama. 

“Kita harus selalu sigap di era teknologi saat ini, kalau tidak kita akan terus terlindas oleh perkembangan zaman dan diharapkan pembelajaran dapat lebih efektif dan sesuai dengan perkembangannya,” ujarnya. 

“Apresiasi kepada Bidang Pembinaan Ketenagaan di Dinas Pendidkan Bireuen yang selalu sigap dengan isu-isu pendidikan saat ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Widyaprada Bidang PTK Disdikbud Bireuen, Dr. Yusmadi, S.Pd, M.Pd melaporkan, kegiatan ini dilaksanakan menindak lanjuti program Kemendikdasmen tentang pembelajaran coding di tingkat SD. 

Tujuannya, kata dia, untuk meningkatkan kemampuan Guru terhadap pembelajaran yang mengajarkan keterampilan membuat program komputer, mulai dari yang dasar hingga tingkat lanjut, yang bisa digunakan untuk mengembangkan berbagai aplikasi dan perangkat lunak. 

Menurutnya, pembelajaran coding banyak manfaat untuk pembelajaran, terutama dalam mengembangkan kemampuan pemecahan masalah, berpikir logis, dan kreativitas.

“Selain itu, coding juga dapat membantu dalam meningkatkan kemampuan komunikasi, kerja tim, dan persiapan untuk dunia kerja di era digital,” ujarnya. 

Begitupun terhadap siswa, lanjut dia, program ini dapat berpikir sistematis, menciptakan solusi kreatif, dan memahami konsep-konsep teknologi yang relevan dengan masa depan. 

“Pelatihan ini melibatkan 70 orang Guru SD sebagai peserta. Sementara narasumbernya, Indra Amsal, S.Pd dari Cabang Dinas Pendidikan Aceh, wilayah Kabupaten Bireuen, yang sudah bersertifakat keahlian coding dan Fadli, S.KOM dari UPTD SMPN 3 Juli,” ucap Yusmadi. (Joniful Bahri)

Atlet Drumband Gita Batee Kureng SMPN 1 Bireuen Gelar Buka Puasa Bersama

By On Senin, Maret 24, 2025

Keluarga Besar MB-GBK UPTD SMPN 1 Bireuen menggelar buka puasa bersama, di Ruang Terbuka Literasi Sekolah setempat, Sabtu, 22 Maret 2025. 

BIIREUEN, KabarViral79.Com Keluarga Besar Marching Band Gita Batee Kureng (MB-GBK) UPTD SMPN 1 Bireuen menggelar buka puasa bersama, di Ruang Terbuka Literasi Sekolah setempat, Sabtu, 22 Maret 2025.

Pembina MB-GBK UPTD SMPN 1 Bireuen, Ibrahim Harun, S.Pd., M.S.M kepada media ini menyebutkan, agenda buka puasa bersama yang digagas anak-anak MB-GBK dengan tujuan mempererat silaturahmi antar atlet MB-GBK, pembina, pelatih juga para guru di sekolah. 

Disamping itu, kata dia, guna menyatukan persepsi dan memotivasi atlet menjelang mengikuti kompetisi Lhokseumawe Marching Band yang direncanakan digelar pada September 2025.

“Usai Lebaran Idul Fitri ini, Insya Allah kita akan melakukan pendalaman materi lomba. Para atlet MB-GBK ini akan melakukan persiapan latihan kembali,” kata Ibrahim Harun. 

Diakui Kepala UPTD SMPN 1 Bireuen itu, kejuaraan lomba nantinya tidak terjadinya perpecahan, semua harus kompak, semua harus seirama, karena satu atlet gagal maka atlet lain juga ikut gagal.

Keluarga Besar MB-GBK UPTD SMPN 1 Bireuen menggelar buka puasa bersama, di Ruang Terbuka Literasi Sekolah setempat, Sabtu, 22 Maret 2025. 

"Untuk itu, sejak awal kita harus utamakan memupuk rasa memiliki, rasa kerja sama, menanamkan nilai-nilai karakter, budaya gotong royong,” sebut Ibrahim Harrun. 

Dia menambahkan, dengan agenda buka puasa bersama dibulan Ramadhan ini, para atlet MB-GBK ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas ibadahnya. 

“Harapan kita, ini dapat terjalinnya kekompakan, meningkatkan rasa kebersamaan, memupuk rasa persaudaraan dan persahabatan di bulan yang penuh berkah ini,” imbuhnya. 

Agenda buka puasa bersama tersebut melibatkan 200 siswa, 150 di antaranya merupaka atlet Marching Band Gita Batee Kureng, disamping pelatih dan guru pembimbing. (Joniful Bahri)

Sambut Ramadhan, Siswa SMPN 3 Bireuen Ikuti Pentas PAI

By On Selasa, Februari 25, 2025

Seorang siswi saat tampil pada lomba pidato pada pantas PAI antar siswa di SMPN 3 Bireuen. 

BIREUEN, KabarViral79.Com – Memyambut bulan suci Ramadhan, puluhan siswa di SMPN 3 Bireuen mengikuti perlombaan Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) antar kelas.

Kegiatan tersbeut digagas oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) UPTD SMPN 3 Bireuen dan digelar selama tiga hari, mulai 24 hingga 26 Februari 2025, di halaman sekolah setempat.

Kepala UPTD SMPN 3 Bireuen, Ifwadi, S.Pd menyebutkan, pelaksanaan Pentas PAI ini melibatkan peserta didik UPTD SMPN 3 Bireuen seluruh kelas.

“Tentunya hal ini sangat kita dukung, apalagi tujuan kegaitan ini sangat bagus dan bisa mendidik karakter mereka sendiri,” katanya.

Ifwadi mengatakan, ada beberapa hal yang diharapkan di kegiatan ini, yakni tumbuh kembangnya kreativitas peserta didik, kesadaran dalam proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. 

Disamping itu, kata dia, terbentuknya karakter peserta didik yang lebih baik, karakter yang mau menonjolkan diri (yang mau menunjukan bahwa mereka mampu di bidang yang digelutinya).

Selama ini, lanjut dia, masih ada peserta didik yang takut tampil untuk menunjukan kemampuannya, padahal ia mampu dan memiliki potensi, inilah yang sedang kami gali sekarang disekolah, supaya peserta didik yang memiliki kemampuan dan potensi berani tampil dan percaya diri. 

“Karena nantinya orang-orang yang unggul kedepan adalah orang-orang yang mempunyai talenta, sebaliknya orang yang tidak memiliki talenta akan tenggelam,” katanya.

Sementara itu, Ketua OSIS SMPN 3 Bireuen, Muhammad Fajar menyebutkan, lomba Pentas PAI ini diikuti puluhan peserta didik SMPN 3 Bireuen, tingkat kelas 7, 8 dan 9 putra dan putri.

Ada tiga mata lomba yang diperlombakan pada Pentas Pendidikan Agama Islam antar kelas ini yaitu lomba Pidato, Tahfidz dan hapalan Surat Yasin.

“Dengan Pentas PAI ini kiranya dapat membentuk sikap, mental, sportifitas, kejujuran, dan ukuwah islamiyah antar sesama peserta didik,” ujar Muhammad Fajar. (Joniful Bahri)

Wabup Intan Ajak Sekolah Negeri Tiru Program Inklusif di Dauroh Fair 2025

By On Selasa, Februari 25, 2025


TANGERANG, KabarViral79.Com – SD - SMP Islam Terpadu Dauroh di Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, menggelar Dauroh Fair 2025 bertepatan dengan perayaan ulang tahunnya yang ke-13.

Dauroh Fair 2025 melibatkan siswa, orang tua, serta masyarakat setempat dan dikemas dengan berbagai acara menarik dan bermanfaat.

Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan rasa bangga dan kagum terhadap acara yang digelar pihak sekolah SD-SMP Dauroh Curug.

“Hari ini selain acara silaturahmi dengan anak murid dan orang tua, kita juga ada jalan sehat untuk menjaga kebugaran tubuh. Luar biasa, saya sangat terkesan,” kata Intan di lokasi.

Ia mengatakan, acara ini menjadi momen penting untuk memperkenalkan konsep inklusif yang diterapkan oleh sekolah tersebut. Dengan harapan juga dapat diterapkan oleh sekolah-sekolah negeri yang ada di Kabupaten Tangerang.

“SD-SMP Dauroh sangat istimewa karena mereka mengimplementasikan program inklusi, menerima lebih dari 30 anak berkebutuhan khusus. Ini patut dicontoh oleh sekolah-sekolah negeri di Kabupaten Tangerang,” ujarnya.

Dia berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan dengan tertib seluruh rangkaian kegiatan yang diharapkan bukan hanya sebagai ajang sikahturahmi tapi juga bermanfaat bagi masyarakat di lingkungan sekolah.

“Kepada para peserta, saya ucapkan selamat mengikuti kegiatan jalan sehat, semoga kegiatan ini membawa manfaat, mempererat ukhuwah Islamiyah, dan menjadi ajang silaturahmi yang penuh keberkahan,” ucapnya.

Kegiatan utama dalam acara ini adalah Jalan Sehat, yang dimulai dari SD-SMP Dauroh menuju Paramount dan kembali lagi ke sekolah. Dengan jarak tempuh sekitar 35 kilometer, para peserta dapat menikmati kegiatan fisik yang menyehatkan sambil menjalin kebersamaan.

Kepala Sekolah SMP Dauroh, Herman Maulana mengungkapkan, selain jalan sehat, acara tersebut juga menyajikan Market Day, dimana siswa-siswi berkesempatan untuk belajar transaksi jual beli dengan menjual berbagai produk, termasuk hasil karya mereka. Salah satu acara yang sangat dinantikan adalah Bazar Amal, yang dikelola oleh orang tua dan komite sekolah. 

Menurutnya, dalam bazar ini, wali murid dan siswa menyumbangkan barang-barang bekas yang masih layak pakai untuk dijual dengan harga terjangkau, menyambut datangnya bulan Ramadan. Semua hasil penjualan dari bazar amal ini akan disalurkan kepada yang membutuhkan, termasuk dalam bentuk santunan anak yatim yang diserahkan sebagai bantuan sosial.

“Dauroh Fair 2025 ini adalah bagian dari perayaan milad ke-13 SDIT-SMPIT Dauro yang bekerja sama dengan komite sekolah. Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan siswa, serta membantu mereka belajar berinteraksi dengan masyarakat melalui transaksi jual beli,” ungkap Kepala Sekolah SMP Dauroh, Herman Maulana. 

Secara keseluruhan, Dauroh Fair 2025 bukan hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga sarana pembelajaran yang bermanfaat bagi siswa dan masyarakat sekitar. Dengan berbagai kegiatan positif yang melibatkan keluarga dan lingkungan, sekolah ini terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan penuh kepedulian sosial. (Reno)