-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Tinjau Kopdes Merah Putih Ranjeng, Bupati Ratu Zakiyah Ajak Warga Jadi Anggota Koperasi

By On Sabtu, Juli 05, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah bersama Gubernur Banten, Andra Soni meninjau Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Ranjeng, di Perumahan Bumi Ciruas Permai (BCP) 2, Kecamatan Ciruas, Jumat, 04 Juli 2025.

Diketahui, pada Selasa, 02 Juli 2025, sebanyak 326 Kopdes Merah Putih di Kabupaten Serang menerima akta pendirian dari Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto.

Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah mengapresiasi Gubernur Banten beserta jajaran dalam rangka meninjau telah terbentuknya Koperasi Desa Merah Putih yang ada di Desa Ranjeng.

“Semoga dengan adanya Kopdes Merah Putih yang ada di Desa Ranjeng dapat memberikan dampak yang positif pastinya,” ujarnya kepada wartawan.

Ratu Zakiyah memastikan, semua Kopdes Merah Putih yang ada di Kabupaten Serang akan dilakukan peninjauan secara bersama-sama.

“Kita tinjau bersama-sama, karena semua Koperasi Desa harus sama-sama sukses. Sehingga nanti kesejahteraannya juga tidak hanya di satu desa, tapi di desa lainnya juga bisa meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonominya bisa meningkat,” harapnya.

Oleh karenanya, Ratu Zakiyah mengajak warga di Kabupaten Serang untuk mendaftarkan diri sebagai Anggota Kopdes Merah Putih.

“Sehingga keinginan dari Pak Menteri Koperasi untuk setengah dari warga desa itu bisa menjadi anggota Koperasi, yang dampaknya nanti bisa semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi di desanya masing-masing,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Banten, Andra Soni juga mengapresiasi masyarakat yang antusias dan Pengurus Koperasi dengan keberadaan Koperasi Desa Merah Putih.

“Semangat ini harus kita pelihara untuk terus berkolaborasi antara tingkat pemerintahan pusat, provinsi, kabupaten sampai dengan pemerintahan desa,” ujarnya.

Turut mendampingi, Kepala Dinas Koperasi Provinsi Banten Agus Mintono, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Serang Ida Nuraida, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Adang Rahmat, Kades Ranjeng Sapta Mulyana, dan Ketua Kopdes Merah Putih Ranjeng Cahyadi.

Usai meninjau Kopdes Merah Putih Ranjeng, Gubernur Banten bersama Bupati Serang meninjau Toko Sembako Kopdes Merah Putih dan Konveksi Baju Kopdes Merah Putih. (*/red)

Bupati Ratu Zakiyah Terima Audiensi Warga Cibetus, Berlangsung Mengharukan

By On Sabtu, Juli 05, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah menaruh perhatian besar terhadap nasib warga Kampung Cibetus, Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang.

Orang nomor satu di Kabupaten Serang itu menegaskan, masalah yang dihadapi warga Kampung Cibetus akan menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang karena menyangkut hajat hidup masyarakat.

Sementara terkait hukum yang menjerat beberapa warga Cibetus, Bupati Ratu Zakiyah meminta agar semua pihak menghormati proses hukum yang tengah berjalan.

Pemkab Serang tidak bisa mengintervensi ranah hukum.

Demikian disampaikan Bupati Serang Ratu Zakiyah saat menerima audiensi perwakilan warga Cibetus, di Ruang Rapat Bupati, Kamis, 03 Juli 2025, pukul 16.30 WIB.

Dalam audiensi itu, Bupati didampingi Pj Sekda Ida Nuraida, Kepala DPMTSP Samsudin, Kepala Kesbangpol Epi Priatna, Asda I Haryadi, Kabag Hukum Lalu Farhan Nugraha, dan Dinas Lingkungan Hidup.

Audiensi berjalan dengan sangat lancar dan mengharukan. Warga mencurahkan aspirasinya kepada Bupati terkait dengan kasus pembakaran kandang ayam milik PT Sinar Ternak Sejahtera (PT STS) yang menyeret belasan warga ditangkap.

Ita, salah satu warga mengungkapkan, suami dan pamannya ikut ditangkap dalam kasus pembakaran kandang ternak ayam milik PT STS.

Ia berharap, Bupati Serang bisa membantu persoalan yang dihadapi warga.

Menurut Ita, warga hanya ingin hidup nyaman, damai, tanpa polusi yang ditimbulkan dari kandang ayam.

“Kami hanya ingin hidup sehat di kampung kami. Kami ingin tenang hidup di desa kami,” ujarnya.


Ita meminta agar Bupati berkunjung ke Cibetus dan melihat kondisi warga.

“Kami berharap Ibu Bupati bisa ke Cibetus, untuk melihat kondisi ril,” ujarnya.

Sementara Rijal, yang aktif mendampingi warga menambahkan, sejak kehadiran PT STS menimbulkan gejolak di tengah masyarakat. Dampak yang ditimbulkan membuat warga tidak nyaman seperti polusi, iritasi, gatal-gatal, dan ispa.

Puncak kemarahan warga meledak pada 24 November 2024, dengan melakukan aksi unjuk rasa yang berakhir dengan pembakaran terhadap kandang ternak ayam milik PT STS.  Dalam kasus itu, ada belasan warga yang ditangkap. Lima anak-anak dan 12 orang dewasa. 

Rijal mengatakan, untuk anak-anak sudah divonis enam bulan penjara masa percobaan oleh PN Serang. 

Sementara 12 orang dewasa, baru tiga orang yang sudah diputus hukuman satu tahun penjara oleh PN Serang.

“Kami berharap Bupati bisa memfasilitasi kasus ini agar warga tidak lagi ketakutan. Warga hanya ingin hidup tenang dan damai,” ujarnya.

Menanggapi aspirasi warga, Bupati Serang Ratu Zakiyah menegaskan, akan menjadi atensi.

“Tentu kami prihatin dengan apa yang menimpa warga Kampung Cibetus. Kami meminta agar warga sabar sebab setiap kejadian ada hikmahnya,” ujarnya.

Terkait dengan beberapa warga yang sedang menjalani proses hukum, Bupati meminta agar menghormati proses hukum.

“Kita adalah negara hukum. Untuk itu, kita harus menghormati proses hukum yang sedang berjalan,” ujarnya.

Bupati mengatakan, pihaknya akan mengunjungi Kampung Cibetus untuk melihat kondisi ril warga di sana. Warga yang anggota keluarganya ditangkap akan diberikan bantuan sembako untuk mengurangi beban hidup keluarganya di rumah.

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Syamsudin menegaskan, setelah kejadian pembakaran kandang ayam, aktivitas PT STS itu sudah dihentikan.

“Kami terus memantau kasus tersebut,” ujarnya.

Usai audiensi, warga yang mayoritas Ibu-ibu memeluk Bupati dengan erat sebagai pemimpin mereka. Suasana haru pun sangat terasa karena isak tangis pecah. Mereka menangis di pelukan Bupati sambil berharap kasus ini segera selesai. (*/red)

Remaja yang Hilang Terseret Ombak di Pantai Anyer Ditemukan Tewas

By On Jumat, Juli 04, 2025

Tim SAR Gabungan dari Basarnas Banten saat melakukan pencarian remaja yang hilang di Pantai Anyer. 

SERANG, KabarViral79.Com Tim SAR gabungan berhasil menemukan remaja yang hilang terseret ombak di pantai Anyer, Kabupaten Serang, Banten.

Remaja itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Operasi pencarian di Pantai Puri Retno, Anyer, itu dinyatakan selesai pada Kamis, 03 Juli 2025, setelah korban ditemukan.

Korban ditemukan setelah dua hari operasi pencarian.

Kepala Siaga dan Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, Rizky Dwianto mengatakan, korban ditemukan pada pukul 14.36 WIB sejauh 0,5 nautical mile (NM) dari lokasi kejadian.

“Pada pukul 14.36 WIB, korban akhirnya ditemukan sejauh 0,5 nautical mile (NM) dari lokasi kejadian, tepatnya di koordinat 06°13'0''S 105°48'20''E,” kata Rizky kepada wartawan, Kamis, 03 Juli 2025.

Setelah ditemukan, jenazah dievakuasi ke RSUD Panggung Rawi, Kota Cilegon, dan diserahkan kepada keluarga korban.

Setelah korban ditemukan, kata Rizky, operasi SAR gabungan resmi ditutup.

“Setelah dievakuasi ke RSUD Panggung Rawi menggunakan ambulans, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. Selanjutnya, pada pukul 15.30 WIB, tim melaksanakan debriefing dan operasi SAR resmi diusulkan untuk ditutup,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, remaja bernama Abdul Aziz (18) hilang terseret ombak di pantai hotel Puri Retno, Anyer.

Remaja asal Desa Binuang, Kabupaten Serang, itu dilaporkan hilang setelah terseret ombak saat berenang bersama teman-temannya pada Selasa, 02 Juli 2025, sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat kejadian, teman-teman korban sempat berupaya melakukan penyelamatan. Satu orang dapat ditarik ke tepi dan diselamatkan, namun Abdul Azis tidak berhasil diselamatkan dan terseret ombak hingga menghilang dari permukaan laut.

“Menurut informasi yang diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Banten, laporan pertama diterima pada pukul 10.22 WIB dari pihak Balawista. Berdasarkan kronologi kejadian, korban saat itu tengah berenang bersama sekitar 10 orang temannya di pantai. Secara tiba-tiba, ombak besar datang dan menyeret dua orang ke tengah laut,” kata Kepala Siaga dan Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, Rizky Dwiyanto, Rabu, 02 Juli 2025. (*/red)

Bupati Serang Ratu Zakiyah Lantik Ida Nuraida Jadi Pj Sekda

By On Jumat, Juli 04, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah melantik Ida Nuraida sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang di Pendopo Bupati, Rabu, 03 Juli 2025.

Pelantikan berlangsung khidmat dan lancar yang dibarengkan dengan pelantikan sejumlah pejabat fungsional lainnya.

Ida Nuraida saat ini menjabat Asda III Bidang Administrasi Umum Pemkab Serang.

Pelantikan Pj Sekda merupakan amanat Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2018 tentang Penjabat Sekretaris Daerah.

Berdasarkan peraturan itu, Kepala Daerah harus menetapkan dan mengangkat Penjabat Sekretaris Daerah sebelum terpilihnya Pejabat Sekretaris Daerah definitif.

Bupati Ratu Zakiyah dalam sambutannya mengatakan, meskipun nomenklaturnya adalah Penjabat, namun Ida Nuraida diminta bekerja maksimal.

“Saya ingin mengingatkan bahwa fungsi dan perannya sama dengan pejabat definitif. Saya meminta kepada Penjabat yang baru untuk membantu saya menuntaskan program kerja yang harus diselesaikan, terutama pencapaian program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Serang yang menjadi fokus utama,” ujarnya.

Dia meminta agar Pj Sekda melakukan konsolidasi internal dan eksternal, serta memantau dan mengawasi agar program prioritas tersebut tercapai secara efektif dan efisien.

“Saya juga berharap progres pelaksanaannya dilaporkan secara periodik kepada saya,” ujarnya.

Bupati juga berharap, Ida Nuraida dapat menciptakan suasana kerja yang kondusif dan mendorong kompetisi yang profesional serta pengembangan karier ke depannya.

Sementara bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, Bupati mengajak untuk senantiasa kompak, memupuk integritas, dan terus meningkatkan kinerja masing-masing.

“Hal ini demi mewujudkan Kabupaten Serang yang lebih sejahtera dan bahagia,” tegasnya.

Sementara itu, Pj Sekda Kabupaten Serang, Ida Nuraida mengatakan, setelah dilantik, pihaknya harus menyesuaikan ritme kerja pimpinan dan mengatur segalanya menjadi lebih baik.

“Saya juga harus mencapai visi misi, terutama program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah dan Muhammad Najib Hamas. Pada hari ini langsung kita akan lakukan evaluasi terhadap program kerja tersebut,” ucap Ida.

Turut hadir, Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas, Plh Sekda Rudy Suhartanto, Ketua DPRD Bahrul Ulum, para Staf Ahli Bupati, Para Asda, dan para Kepala OPD di lingkungan Pemkab Serang. (*/red)

Panen Udang Vaname, Bupati Ratu Zakiyah Dorong Desa Domas Jadi Kampung Nelayan Merah Putih

By On Kamis, Juli 03, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah mendorong Desa Domas, Kecamatan Pontang, menjadi Kampung Nelayan Merah Putih Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Hal itu disampaikan Ratu Zakiyah saat meninjau panen udang vaname hasil budidaya sistem bioflok di Desa Domas, Rabu, 02 Juli 2025.

“Alhamdulillah hari ini kita bisa hadir di sini langsung didampingi oleh Pak Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), dalam rangka panen udang vaname di Desa Domas,” kata Ratu Zakiyah kepada wartawan didampingi Mendes PDT, Yandri Susanto usai meninjau panen udang vaname hasil budidaya sistem bioflok.

Turut hadir, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang.

Menurut Ratu Zakiyah, pihaknya sengaja mengajak Mendes PDT, Yandri Susanto agar melihat secara langsung potensi yang dimiliki Desa Domas, Kecamatan Pontang.

Kepala Desa (Kades) Domas, kata dia, merupakan salah satu Kades yang inovatif, sehingga pihaknya mendorong agar menjadi Kampung Nelayan Merah Putih.

“Kita mengusulkan desa ini menjadi kampung nelayan merah putih. Jadi mohon doanya kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Serang, semoga Desa Domas bisa menjadi salah satu yang mendapat alokasi menjadi kampung nelayan merah putih,” ujarnya.

Ratu Zakiyah mengatakan, hal ini selaras dengan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Serang Periode 2025-2030 untuk meningkatkan swasembada pangan, salah satunya di Desa Domas.

“Alhamdulillah, semoga ini juga bisa direplikasikan oleh desa-desa yang lain, potensi desa yang ada untuk dikembangkan, sehingga bisa menghasilkan pertumbuhan ekonomi,” ucapnya.

Ratu Zakiyah juga mengatakan, Kabupaten Serang memiliki potensi produksi perikanan yang cukup besar dan lengkap, baik dari perikanan budidaya juga penangkapan.

“Perikanan budidaya mulai dari budidaya air tawar, payau dan juga budidaya laut,” ujarnya.

Sementara itu, Mendes PDT, Yandri Susanto menyampaikan apresiasi untuk Desa Domas yang telah melakukan panen udang vaname hasil dari bioflok sebagai salah satu program ketahanan pangan dari Kemendes PDT yang menggunakan dana desa.

“Saya apresiasi kepada Ibu Bupati Serang dan jajaran, wabil khusus Pak Kades Domas yang sudah banyak inovasinya, sehingga lahan-lahan nganggur selama ini tidak bermanfaat, ketika dibuat bioflok menjadi cuan,” ucapnya.

Yandri juga mendukung penuh dorongan Bupati Serang untuk menjadikan Desa Domas menjadi Kampung Nelayan Merah Putih.

“Dukungannya kita usulkan. Misalnya Domas ini menjadi salah satu Kampung Merah Putih. Anggarannya lumayan besar. Itu akan merubah wajah desa ini nanti, termasuk bisnisnya akan menjadi bagus di bidang nelayan dan budidaya,” jelasnya. (*/red)

Hari Bhayangkara ke-79, Gubernur Andra Soni Terima Penghargaan dari Polda Banten

By On Rabu, Juli 02, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Gubernur Banten, Andra Soni menerima penghargaan dari Kepolisian Daerah (Polda) Banten atas dedikasi dan kontribusi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Hukum Polda Banten.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto dalam rangkaian acara Syukuran Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Banten, Jl Syech Nawawi Al Bantani, Banjarsari, Cipocok Jaya, Kota Serang, Selasa, 01 Juli 2025.

Andra Soni menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas sinergi yang solid antara Pemprov Banten dan jajaran Polda Banten dalam menciptakan situasi daerah yang aman dan kondusif.

“Saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-79 untuk Bhayangkara. Penghargaan ini bukan hanya untuk saya pribadi, tetapi juga untuk seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Banten yang terus berupaya menjaga sinergi dengan aparat Kepolisian. Kolaborasi ini menjadi kunci penting dalam membangun Banten yang maju dan aman,” ujar Andra Soni.

Ia menekankan pentingnya Kamtibmas sebagai fondasi pembangunan daerah, sekaligus mengapresiasi penanganan berbagai persoalan di tengah masyarakat oleh Polda Banten.

“Alhamdulillah, banyak isu di tengah masyarakat Banten, termasuk premanisme, berhasil ditangani dengan baik oleh Polda Banten. Stabilitas keamanan ini menjadi modal penting bagi keberlanjutan pembangunan,” tambahnya.

Gubernur juga memberikan apresiasi terhadap peran Polri dalam mendukung program-program strategis nasional seperti ketahanan pangan dan Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Kami juga mencatat kontribusi Polri dalam mendukung ketahanan pangan. Ini menunjukkan bahwa sinergi antara aparat keamanan dan pemerintah tidak hanya sebatas penegakan hukum, tetapi juga menyentuh sektor-sektor vital lainnya,” kata Andra Soni.

Sementara itu, Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi Ario Seto menyampaikan, peringatan Hari Bhayangkara ke-79 menjadi momentum bagi institusi Kepolisian untuk terus memperkuat integritas dan profesionalisme.

“Hari Bhayangkara ke-79 ini adalah refleksi dan motivasi bagi Polri untuk terus memperbaiki diri, meningkatkan kinerja, dan memperkuat pelayanan kepada masyarakat. Kami berkomitmen menjadi Polri yang profesional, dicintai rakyat, dan berkontribusi nyata dalam pembangunan Indonesia,” ujar Kapolda.

Kegiatan Syukuran Hari Bhayangkara ini turut dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan tamu undangan lainnya, sebagai bentuk penguatan kolaborasi lintas sektor dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Provinsi Banten. (*/red)

Gubernur Andra Soni Sebut Pengembangan Wirausaha Bagian dari Pembangunan SDM

By On Selasa, Juli 01, 2025


SERANG, KabarViral79.Com Gubernur Banten, Andra Soni menerima Tim Indonesia Muda Preneur Academy di Ruang Rapat Terbatas, Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Senin, 30 Juni 2025.

Pertemuan itu membahas upaya mendorong anak muda menjadi pelaku usaha. 

Menurutnya, pengembangan wirausaha merupakan bagian dari pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).

Andra Soni mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menyambut baik kehadiran Indonesia Muda Preneur Academy sebagai solusi alternatif dalam menghadapi persoalan pengangguran usia muda.

“Mudah-mudahan dengan hadirnya program ini angka pengangguran di Provinsi Banten bisa ditekan. Bahkan dampaknya bisa mengurangi angka kriminalitas, karena kita tahu kemiskinan seringkali jadi akar dari masalah sosial,” ujarnya.

Andra Soni menegaskan, pengembangan kewirausahaan harus menjadi bagian dari strategi pembangunan SDM daerah.

Menurutnya, masih banyak warga Banten yang belum tergali potensi dirinya secara optimal untuk tumbuh dan mandiri karena keterbatasan produktivitas.

“Salah satu solusinya, yaitu kita bersama-sama, mendorong anak-anak muda di Provinsi Banten menjadi pelaku usaha,” tegasnya.

“Kita butuh generasi muda yang kuat secara ekonomi, punya daya saing, dan memberi manfaat bagi lingkungan,” sambungnya.

Sementara itu, Founder Indonesia Muda Preneur dan Penggagas Banten Creative Festival, M. Irfan mengatakan, program itu ditujukan untuk pelajar tingkat akhir dan lulusan muda agar bisa membangun usaha sejak dini.

Peserta akan didampingi langsung oleh praktisi industri dalam membangun brand, memahami pasar, hingga meluncurkan produk.

“Program ini bukan hanya pelatihan, tapi wadah menciptakan wirausaha muda yang siap bersaing di pasar digital. Kami ingin mereka menjadi pencipta lapangan kerja,” ujarnya.

Berdasarkan data BPS 2024, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) usia 15–24 tahun di Provinsi Banten mencapai 19,3 persen.

Irfan menyebut, angka itu menunjukkan perlunya pendekatan baru untuk menyiapkan generasi muda menghadapi dunia kerja dan usaha.

Sebagai langkah awal, Indonesia Muda Preneur Academy 2025 akan melibatkan 30 sekolah dari kabupaten/kota se-Provinsi Banten. Program ini mencakup pelatihan, mentoring, dan pengembangan produk usaha berbasis komunitas.

“Program ini juga ditargetkan menjangkau kota-kota besar lain seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar sebagai bagian dari gerakan nasional membangun generasi muda produktif,” terang Irfan. (*/red)