SERANG, KabarViral79.Com - Peringati Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) melakukan aksi kampanye dan mimbar bebas terkait kekerasan terhadap perempuan yang terjadi saat ini, dan tergerusnya rasa aman perempuan, di halaman kampus, Senin, 25 November 2019.
Dalam aksinya, mereka mengawali dengan mimbar bebas yang diisi dengan orasi politik serta pembacaan puisi di dalam dan di luar kampus.
Aksi yang dilakukan oleh DPK GMNI tersebut bertujuan guna menggalang kekuatan yang massif dan menyeluruh dan penyadaran terhadap perempuan di seluruh Indonesia, khususnya di Banten.
"Kami mengajak bersama-sama, perempuan-perempuan, masyarakat Kota Serang, beserta seluruh Civitas Akademika guna meyuarakan dan menegakkan keadilan bagi perempuan Indonesia, khususnya yang ada di Banten," kata Korlap Aksi, Dwins saat melakukan orasi di depan Kampus Untirta Kota Serang, Senin, 25 November 2019.
Mereka menilai, semakin terasa saat ini Indonesia tidak ramah terhadap perempuan dengan tidak berfungsi, dan ketidakjelasan lembaga sosial yang mengatasnamakan perlindungan perempuan, payung hukum yang katanya melindungi kaum perempuan terhadap kekerasan seksual.
"Kami disini menuntut untuk segera sahkan RUU PKS, dan tegakkan Perda Nomor 9 Tahun 2014 guna perlindungan perempuan dan anak, tingkatkan jaminan hak ekonomi dan politik bagi buruh migran, serta tingkatkan DP2KBP3A dalam penanggulangan kekerasan perempuan di Banten, juga segera bentuk wadah layanan pengaduan dan penanggulangan kekerasan perempuan di kampus yang dinamai Crisis Centre Sexual (CCS)," tutupnya. (Faiz)