LEBAK, KabarViral79.Com - Tak kenal lelah, Jajaran Sat Brimob Polda Banten masih terus melakukan kegiatan SAR dengan membantu membersihkan lumpur yang menutupi jalan dan membuka akses jalan, Jumat, 03 Januari 2020.
Bersama TNI, personil Sat Brimob Polda Banten melintasi beberapa Desa di Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak. Rute awal yang ditempuh adalah Desa Jaha, lalu Desa Cinyiru, Desa Muara dan Desa Ciladean.
Banjir bandang yang terjadi kemarin menyebabkan banyaknya rumah warga yang hancur dan jembatan penghubung antar desa terputus. Hal tersebut membuat aktivitas dan pendistribusian logistik terhambat.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Banten, Kombes Pol Dedi Suryadi mengatakan, bahwa Desa terparah adalah Desa Ciladean. Jarak yang dilampaui kurang lebih 10 kilometer.
"Untuk kondisi listrik dan sinyal terputus dan mati, 4 jembatan terputus. Akses jalan yang bisa dilalui hanya dengan berjalan kaki. Kurang lebih waktu untuk perjalanan pulang pergi 8 jam," terang Dedi saat ditemui awak media di lokasi bencana.
"Kami masih terus berupaya untuk membuka akses jalan agar pendistribusian logistik dan evakuasi warga tidak terhambat," imbuhnya. (Amel/Sar)