![]() |
Bupati Bireuen, Muzakkar A Gani. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Pasca bertambahnya jumlah warga Bireuen yang terkonfirmasi positif Covid-19, fasilitas pendukung di Gedung Diklat Cot Batee Geulungku, Pandrah, tempat karantina akan ditambah.
Bupati Bireuen, Muzakkar A Gani mengatakan, untuk langkah antisipasinya, maka Gedung Diklat di Cot Batee Geulungku, Pandrah, sebagai lokasi karantina perlu penambahan fasilitas pendukung.
“Sejumlah fasilitasnya memang perlu ditambah, baik sarana olahraga, kamar yang memadai serta kebutuhan air minum serta sarana lainnya,” kata Muzakkar kepada awak media, Kamis, 06 Agustus 2020.
Ditambahnya fasilitas tersebut, kata Muzakkar, bila ada warga Bireuen yang harus ikut menjalani karantina, maka mereka lebih nyaman seperti di rumahnya sendiri.
Belakangan ini, di Gedung Diklat tersebut telah disediakan 30 kamar, setiap kamarnya bisa ditempati tiga orang.
Tak hanya di Gedung Diklat Batee Gelungku, ruang rawatan pasien dugaan positif Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Fauziah Bireuen juga segera ditambah.
Baca juga: Hingga Akhir Juli, 22 Warga Bireuen Dinyatakan Positif Corona
Baca juga: Hingga Akhir Juli, 22 Warga Bireuen Dinyatakan Positif Corona
“Di Rumah Sakit ada ruangan rawat inap 100 kamar, 10 kamar diantaranya akan dialihkan sebagai ruang rawat pasien Covid-19. Itu pun bila ada yang terpapar. Kita doakan tidak ada lagi yang positif Covid-19 di Bireuen,” harapnya.
Ia berharap, warga Bireuen harus ikut berpartisipasi aktif mengedepankan Protokol Kesehatan.
“Ini dilakukan demi menjaga bersama, agar keluarga kita semua tidak ikut berdampak dalam kasus Covid-19,” pungkasnya.
Baca juga: Warga Bireuen yang Positif Corona Bertambah Lagi, Kini Sudah Tujuh Orang
Baca juga: Warga Bireuen yang Positif Corona Bertambah Lagi, Kini Sudah Tujuh Orang
“Belakangan ada warga Bireuen yang telah terpapar Covid-19, tentunya kita dan semua warga harus ikut mencegah, caranya ya mengikuti Protokol Kesehatan,” imbuh Muzakkar. (Joniful)