MAMUJU, KabarViral79.Com – Kandidat Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Nomor Urut 1, Sutina Suhardi dan Ado Mas'ud secara resmi memulai kampanye perdana di Kecamatan Sampaga dan Papalang.
Calon Bupati Mamuju, Siti Sutina memulai titik pertama kampanye perdananya di Desa Kalonding, Kecamatan Sampaga, Mamuju.
Berbagai Visi dan Misi dipaparkan kepada sejumlah masyarakat yang hadir. Salah satu program yang ditawarkan yaitu Kartu Mamuju Keren.
Baca juga: Sasar Dua Kecamatan, Pasangan Tina – Ado Siap Tuntaskan Keluhan Masyarakat
"Kartu Mamuju Keren adalah kartu yang kami prioritaskan untuk masyarakat Mamuju, di dalamnya terdapat data diri untuk kemudian dapat kami berikan bantuan yang dibutuhkan," papar Wanita yang maju sebagai penantang petahana dalam Pilkada Mamuju 2020 itu.
"Seperti jika Bapak Ibu berprofesi sebagai Petani, maka kami akan memberi bantuan seperti alsintan, pupuk maupun bibit tidak mungkin diberi mesin katinting karena datanya jelas di sini," ungkapnya.
"Begitupun juga jika pendapatan keluarganya kecil, sedang ada anaknya yang ingin lanjut pendidikan maka akan diberi beasiswa melalui program beasiswa Manakarra. Begitu pula dengan akses ke fasilitas kesehatan. Jika kelak kami terpilih sebagai Pemimpin di Kabupaten Mamuju ini maka kami akan gratiskan. Semua itu ada di kartu ini," jelas wanita yang akrab disapa Tina itu.
Kartu Mamuju keren merupakan instrumen yang dipersiapkan Pasangan Nomor Urut 1, Tina – Ado untuk menjawab semua keresahan masyarakat akan kurangnya perhatian Pemkab Mamuju beberapa tahun terakhir.
Baca juga: Warga Desa Bonda Curhat Soal Perbaikan Jalan yang Dijanjikan Habsi Wahid Hingga Kini Tak Terealisasi
"Mamuju Keren merupakan singkatan dari Mamuju yang Kreatif, Edukatif, Ramah, Energik dan Nyaman. Kami ingin membantu masyarakat Mamuju meningkatkan kompetisinya melalui pelatihan keterampilan untuk menciptakan lapangan kerja, membantu permodalan usaha, memberi beasiswa bagi generasi muda untuk dapat melanjutkan jenjang studi, memberi pelayanan kesehatan gratis, hingga bantuan bagi masyarakat kita yang banyak berprofesi sebagai petani dan nelayan," pungkas Tina. (Shir)