SERANG, KabarViral79.Com – Warga mengeluh, jalan penghubung antara dua desa, yakni Desa Carenang Udik dan Desa Gabus, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Banten, rusak parah.
Pantauan awak media, pada musim penghujan ini jalan tersebut semakin parah bak kubangan kerbau akibat genangan air, Minggu, 03 Januari 2021.
Deni Sumantri, salah satu warga Desa Carenang Udik mengatakan, jalan penghubung dua desa itu sekarang kondisinya sangat memprihatinkan dan membahayakan pengendara.
“Jalan ini kondisinya sangat memprihatinkan, rusak parah. Jalan yang rusak itu digenangi air saat musim hujan, dan sangat membahayakan pengendara yang melintas,” ucap Deni kepada awak media, Minggu, 03 Januari 2021.
Deni mengatakan, warga berharap Pemerintah setempat atau intansi terkait dapat segera memperbaiki jalan yang menghubungkan dua desa itu. Karena kondisinya sudah sangat memprihatinkan dan membahayakan pengendara yang melintas.
“Kalau siang hari masih kelihatan, tapi kalau malam sangat membahayakan, karena jalan yang berlubang tidak terlihat. Terlebih saat musim penghujan ini, jalanan yang berlubang tertutup oleh air,” pungkasnya.
Hal senada dikatakan Subari, warga Desa Gabus yang sering melintas di jalan tersebut. Menurutnya, jalan itu merupakan jalan utama penghubung dua desa, Desa Carenang Udik dengan Desa Gabus.
Menurut Subari, jalan itu pernah diperbaiki, namun tidak lama rusak kembali.
“Kalau musim hujan, jalan yang rusak digenangi air. Banyak pengendara yang melintas terjatuh di jalan yang berlubang dan licin itu,” ujar Subari.
Sementara itu, Camat Kopo, Tenda Subekti ketika dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp, Minggu, 02 Januari 2021 mengatakan, pihaknya sudah mengajukan perbaikan jalan penghubung dua desa itu ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang.
“Kami (Pemerintah Kecamatan-red) sudan mengajukan ke Pemkab Serang, tapi karena kondisinya juga saat ini dana infrastruktur dialihkan untuk penanganan Covid-19. Namun kami sudah mengusulkan pemeliharaan, tapi akan terealisasi bertahap, yaitu kita hanya dapat 190 meter. Insya Allah secara bertahap. Untuk 2021 kami akan usulkan lagi,” kata Camat. (Heru)