-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Anggota DPR RI, Ruslan M Daud: 300 Unit Saluran Pertanian Telah Rampung Dibangun di Bireuen

By On Minggu, Juli 25, 2021

Anggota DPR RI dari Partai PKB asal Bireuen, H. Ruslan M Daud saat menghadiri kegiatan panen raya jagung Betras, di Desa Batee Raya, Juli, Bireuen, Minggu 25 Juli 2021. 

BIREUEN, KabarViral79.Com – Untuk mendukung program pertanian di daerah, dan memudahkan bagi petani, pembangunan saluran air di sejumlah kecamatan di Kabupaten Bireuen, sebagian besar telah rampung dibangun dan dapat digunakan.

Hal itu dikatakan Anggota DPR RI dari Partai PKB asal Bireuen, H. Ruslan M Daud saat menghadiri kegiatan panen raya jagung Betras, di masa pandemi Covid-19, di Desa Batee Raya, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh, Minggu, 25 Juli 2021.

“Sejauh ini ada 300 unit pembangunan saluran persawahan, dan sebagaian besar telah rampung dikerjakan ini akan membantu petani kita. Kita berharap ke depan petani dapat memetik hasil yang lebih baik, guna mendukung ketahanan pangan,” katanya.

Begitupun terkait program panen raya jagung hari ini, merupakan program agro binapolitan, akan memberi dampak pertubuhan ekonomi bagi patani jagung di tengah pandemi Covid-19.

Saat ini, pertumbuhanan dan kondisi ekonomi masyarakat morat marit diterjang Covid-19, dan kondisi ini tak hanya terjadi di Bireuen, Aceh. Tapi hampir seluruh dunia mengalami hal yang sama.

“Kita berharap dengan adanya program penen raya jagung bagi patani di kawasan Batee Raya, akan memberikan harapan baru bagi petani itu sendiri,” sebutnya.

Di bagian lain H. Ruslan M Daud atau sering disapa HRD itu juga meminta agar tetap  menjaga kekompakan, khususnya pada masa wabah pandemi Covid 19 ini. Ikut mengikuti anjuran pemerintah agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Menyahuti tuntutan masyarakat terkait pengharapan pengaspalan jalan pertanian, dari arah Gampong Batee Raya  yang selama ini sering dilintasi petani.

Ruslan M Daud menjelaskan, terhadap tuntutan pengaspalan pertanian tersebut, pihaknya akan mengusulkan melalui program agro minapolitan, di Dirjen Cipta Karya, Jakarta.

Kendati ini bukan jalan negara, untuk proses tersebut, H Ruslan meminta masyarakat dapat mengusul dulu ke Kabupaten, dengan harapan usulan dari daerah dapat dibicarakan di pusat sehingga jalan usaha tani ini menjadi prioritas ke depan.

“Meski ini bukan ranahnya di pusat, keluhan warga akan kembali saya usulkan ke pusat, dengan dukungan warga masyarakat, terutama petani, harapan ini dapat terwujud,” jelasnya. (Joniful)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »