![]() |
Camat Jeumpa, Zamzami saat memaparkan sejumlah usulan prioritas pembangunan Musrenbang di Aula Kantor Dinas Kesehatan setempat, Selasa, 21 Febuari 2023. (KabarViral79.Com/Joniful) |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Menyahuti keluhan masyarakat, terutama mengantisipasi banjir yang kerap terjadi di sebagian besar Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen, maka pembangunan saluran pembuangan air di pinggir jalan negara harus segera ditindaklanjuti pihak pemerintah setempat.
Hal itu dikatakan Camat Jeumpa, Drs. Zamzami saat kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) penyusunan perencanaan pembangunan tahun anggaran 2024, di Aula Kantor Dinas Kesehatan setempat, Selasa, 21 Febuari 2023.
Acara Musrenbang tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bireuen Ir. Ibrahim Ahmad, M.Si, ikut didampingi Staff Ahli Bupati dr. Mukhtar MARS, Asisten III Setdakab Bireuen Zamri SE, Kepala Bappeda Bob Mizwar, SSTP, M.Si serta Anggota DPRK Bireuen Dapil 6, Yufaidar SE.
Menurut Zamzami, agenda Musrenbang hari ini merupakan capaian Pra Musrembang yang telah disepakati beberapa usulan prioritas pembangunan di Kecamatan Jeumpa yang telah diinput di aplikasi SIPD.
“Baru-baru ini telah terjadi banjir besar-besaran di sejumlah Gampong di Jeumpa. Menindaklanjuti hal ini, maka pembangunan saluran pembuangan air di pinggir jalan negara, mulai dari Gampong Cot Keutapang sampai dengan jembatan Cot Bada harus diprioritaskan,” katanya.
Begitu pembangunan saluran pembuangan dari Blang Rheum sampai dengan Teupok Tunong guna meminimalisir terjadinya bencana banjir juga harus diperhatikan.
Tak hanya itu, sambung Zamzami, untuk peningkatan sektor pertanian di Jeumpa, pembangunan jalan Salah Sirong, Simpang Jaya hingga Pante Peusangan, Juli atau ke kilometer 35 juga harus terakomodir.
“Penanggulangan abrasi pantai di Gampong Monjambe Jeumpa yang terus terjadi. Ini juga sangat mendesak dilakukan penanggulangannya,” harapnya.
Namun yang lebih penting lagi, kata dia, bidang sosial, yakni adanya pembangunan rumah layak huni bagi fakir miskin. Disusul bidang pemberdayaan ekonomi masyarakat, dibutuhkan bantuan modal usaha dan bibit untuk petani, juga petani tambak.
“Harapan utama, apa yang disampaikan ini mendapat perhatian serius, baik dari Pemerintah Kabupaten juga di tingkat Provinsi,” harapnya.
Sementara itu, Anggota DPRK Bireuen, Yufaidar SE mengatakan, sebagai perwakilan dari masyarakat Jeumpa dan Juli, mendesak Pemkab Bireuen untuk memprioritaskan dan menyahuti usulan prioritas di Kecamatan Jeumpa.
“Masih banyak instruktur, dan pembangunan di Jeumpa belum terakomodir secara merata, terutama dari segi sarana dan prasarana, meskipun Jeumpa merupakan kecamatan tertua di Kabupaten Bireuen,” paparnya. (Joniful)