![]() |
Pj Bupati Bireuen, diwakili Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh, Mulyadi, SH, MM bertindak sebagai Inspektur Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 Tahun 2024. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-116 Tahun 2024, Bangkit Untuk Indonesia Emas, hingga dua dekade ke depan merupakan momen krusial yang akan sangat menentukan langkah kita dalam mewujudkan itu semua.
Momen ini mesti kita raih agar kita langgeng menuju mimpi sebagai bangsa. Di titik inilah, seluruh potensi sumber daya alam kita, bonus demografi kita, potensi transformasi digital kita, menjadi modal dasar menuju Indonesia Emas 2045.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan, Ph.D diwakili Asisten I Setdakab Bireuen Bidang Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat, Mulyadi, S.H., M.M saat upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-116 Tahun 2024, di Halaman Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bireuen, Senin 20 Mei 2024.
Mulyadi yang membacakan pidato Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Budi Arie Setiadi menyebutkan, hingga dua dekade ke depan merupakan momen krusial yang akan sangat menentukan langkah kita dalam mewujudkan itu semua.
“Refleksi atas pilihan tersebut bisa kita rujuk dengan berkunjung kembali kepada gagasan awal menjadikan dan membentuk Indonesia,” katanya.
![]() |
Kepala Dinas, Badan, Kantor, Camat dan PNS di Lingkungan Pemkab Bireuen saat mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 Tahun 2024. |
Hari ini, kita berada pada fase kebangkitan kedua, melanjutkan semangat kebangkitan pertama yang telah dipancangkan para pendiri bangsa.
Sementara itu, di hadapan kita telah terbentang potensi kekuatan yang siap merambah dunia. Bonus demografi menunjukkan bagaimana 60 persen penduduk Indonesia dalam dua dekade ini menjadi tenaga usia produktif yang siap mengembangkan inovasi-inovasi baru, bagi kemajuan teknologi dan pertumbuhan ekonomi.
Sebagaimana telah berkali-kali dinyatakan oleh Presiden Joko Widodo, peluang kita menjadi negara maju ada dalam 10 hingga 15 tahun kedepan dengan memaksimalkan bonus demografi.
Bonus demografi yang dimiliki Indonesia haruslah dikelola dengan kebijaksanaan. Salah satu yang berpeluang menjadi penopangnya adalah adopsi teknologi digital.
Tingkat penetrasi internet di Indonesia telah mencapai 79.5 persen dari total populasi. Ini diperkuat dengan potensi ekonomi digital ASEAN yang diperkirakan meroket hingga 1 triliun USD pada Tahun 2030.
Kerja bersama dari seluruh komponen bangsa telah menggerakkan roda transformasi dengan pasti. Hasil demi hasil bisa mulai dinikmati, mulai dari kalangan perkotaan sampai dengan pedesaan, di seluruh penjuru tanah air.
“Untuk itu, mari kita rayakan kebangkitan nasional kedua Menuju Indonesia Emas,” harapnya.
Upacara tersebut dihadiri unsur Forkopimda Bireuen, para Asisten, Staf Ahli, Kakan Kemenag Bireuen, Kepala Dinas, Badan, Kantor, camat dan PNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bireuen. (Joniful Bahri)