![]() |
Kantor Desa Gununggede, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak |
LEBAK, KabarViral79.Com – Kepala Desa Gununggede, Samsudin, memberikan klarifikasi terkait beredarnya informasi mengenai dugaan tidak adanya penguatan ketahanan pangan tingkat desa (Lumbung Desa, dll) pada Tahun Anggaran (TA) 2022 di Desa Gununggede, Kecamatan Panggarangan. Samsudin menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar, Kamis, 20 Februari 2025.
Saat dikonfirmasi oleh awak media di kantornya pada Kamis, 20 Februari 2025, Samsudin menjelaskan bahwa bantuan belanja bibit ikan dan pakan dari Dana Desa (DD) TA 2022 telah direalisasikan dalam bentuk bibit ikan emas dan pakan yang dipusatkan di Kampung Pamatang Gedong.
Sebanyak Rp110.872.100 (seratus sepuluh juta delapan ratus tujuh puluh dua ribu seratus rupiah) telah dialokasikan untuk pembelian bibit ikan emas dan pakan, yang kemudian dikelola oleh kelompok masyarakat setempat.
![]() |
Kolam pusat bibit ikan emas dari Dana Desa tahun 2022 di Kampung Pamatang Gedong, Desa Gununggede, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak |
“Kami dari Pemerintah Desa Gununggede telah menganggarkan Dana Desa tahun 2022 untuk Ketahanan Pangan melalui sektor hewani, yaitu bibit ikan emas dan pakan. Program ini dipusatkan di Kampung Pamatang Gedong, Desa Gununggede, Kecamatan Panggarangan,” ujar Samsudin.
Lebih lanjut, Samsudin menjelaskan bahwa pernyataannya satu tahun lalu mengenai tidak adanya pembangunan lumbung merupakan kesalahpahaman. Ia mengira lumbung yang dimaksud adalah bangunan leit atau tempat penyimpanan padi.
“Saya ingin memperjelas bahwa penguatan ketahanan pangan tingkat desa (Lumbung Desa, dll) di tahun 2022 telah kami salurkan melalui belanja ikan emas dan pakan dengan pagu anggaran sebesar Rp110.872.100. Seluruh anggaran tersebut telah terealisasikan atau terserap sejak tahun 2022 dan memang benar adanya,” tegasnya.
Samsudin juga menyampaikan permohonan maaf atas pernyataannya di masa lalu yang mungkin kurang dipahami oleh masyarakat.
“Dengan adanya pernyataan saya satu tahun lalu terkait hal ini, saya akui itu adalah kesalahpahaman. Saya sendiri kurang memahami perbedaan antara leit dan lumbung. Maka dari itu, saya mohon maaf atas pernyataan saya sebelumnya yang mungkin kurang dimengerti,” pungkasnya.
(US/Red)