-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Puluhan Pemuda Bireuen Ikuti Pelatihan Keterampilan, Dibiayai Dana Infak Baitul Mal

By On Rabu, Oktober 15, 2025

Puluhan pemuda dan pemudi dari keluarga kurang mampu, mengikuti pelatihan keterampilan kerja, difasilitasi oleh Baitul Mal Bireuen kerja sama dengan UPTD BLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat. 

BIREUEN, KabarViral79.Com Puluhan pemuda dan pemudi dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Bireuen mengikuti pelatihan keterampilan kerja yang difasilitasi oleh Baitul Mal Kabupaten Bireuen bekerja sama dengan UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bireuen.

Pelatihan yang berlangsung sejak 15 Oktober hingga 18 November 2025 tersebut mencakup empat bidang, yakni pembuatan kue, mekanik sepeda motor, menjahit pakaian, dan pengelasan (welding).

Kegiatan ini diikuti 64 peserta, masing-masing bidang diikuti oleh 16 orang, dan seluruh pembiayaannya bersumber dari dana infak Baitul Mal Bireuen Tahun Anggaran 2025.

Pembukaan kegiatan berlangsung di Aula BLK Bireuen, Desa Beunyot, Kecamatan Juli, Rabu pagi, 15 Oktober 2025.

Acara dibuka oleh Plt Asisten III Setdakab Bireuen, Azhari, S.Sos, mewakili Bupati Bireuen, H. Mukhlis, S.T., yang ditandai dengan penyerahan perlengkapan pelatihan kepada peserta secara simbolis.

Plt Asisten III Setdakab Bireuen, Azhari, S.Sos membuka pelatihan keterampilan kerja yang difasilitasi oleh Baitul Mal Kabupaten Bireuen bekerja sama dengan UPTD BLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat. 

Dalam sambutannya, Azhari menyebutkan pelatihan ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam menekan angka pengangguran dan meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal.

Menurutnya, permasalahan ketenagakerjaan di Bireuen masih menjadi tantangan serius karena pertumbuhan angkatan kerja belum seimbang dengan ketersediaan lapangan kerja, khususnya di sektor formal.

“Persoalan lain yang kita hadapi adalah rendahnya kualitas angkatan kerja, baik dari sisi pendidikan maupun keterampilan. Kondisi ini berdampak pada rendahnya daya saing tenaga kerja kita dalam mengisi pasar kerja,” ujar Azhari.

Ia menegaskan, pemerintah bersama berbagai pihak memiliki tanggung jawab untuk membekali generasi muda dengan keterampilan yang relevan agar mereka mampu bersaing dan mandiri, baik sebagai tenaga kerja formal maupun wirausahawan.

“Melalui kerja sama antara Baitul Mal dan BLK ini, kita tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga kemampuan dan keterampilan yang menjadi bekal hidup lebih baik,” tambahnya.

Azhari juga berpesan kepada peserta agar memanfaatkan kesempatan pelatihan ini dengan maksimal, belajar dengan sungguh-sungguh, serta menguasai keterampilan secara menyeluruh agar bisa membuka usaha mandiri di masa depan.

Ia turut mengapresiasi para instruktur dan penyelenggara atas dedikasi mereka dalam mendampingi peserta.

Sementara itu, Kepala Sekretariat Baitul Mal Bireuen, Zubir Putra, S.E., M.M menjelaskan, program tersebut bertujuan meningkatkan keterampilan generasi muda agar dapat hidup mandiri dan siap memasuki dunia kerja.

“Kami berharap para peserta mampu memanfaatkan ilmu yang diperoleh untuk membuka lapangan kerja sendiri, sehingga dapat keluar dari jerat kemiskinan dan berkontribusi bagi kemajuan daerah,” pungkas Zubir. (Joniful Bahri)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »