![]() |
| Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bireuen, Aceh, menggelar Pendidikan Kader Penggerak Bangsa (PKPB) bagi 311 kader dari Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh II, di Meuligoe Residen Bireuen, Sabtu, 01 November 2025. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, menggelar Pendidikan Kader Penggerak Bangsa (PKPB) bagi 311 kader dari Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh II, di Meuligoe Residen Bireuen, Sabtu, 01 November 2025.
Kegiatan strategis ini dibuka secara resmi oleh Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKB, H. Ruslan M. Daud (HRD), serta turut dihadiri sejumlah Tokoh Ulama Karismatik dan pengurus pusat PKB.
Acara yang digagas Lembaga Kaderisasi Nasional (LKN) DPP PKB tersebut berlangsung selama tiga hari, mulai 1 hingga 3 November 2025, dengan menghadirkan para instruktur nasional dan tokoh penting dari DPP PKB.
Rangkaian kegiatan diawali dengan peusijuek (tepung tawar) yang dilakukan oleh Abu Mudi Samalanga dan Tgk Hasanoel Basri (Waled Nu) kepada para instruktur, HRD, serta seluruh peserta.
Turut hadir dalam kesempatan itu, KH. Hariri Makmun, KH. M. Adnan Anwar (Dewan Pengarah LKN DPP PKB), Muhammad Dawam (Wakil Ketua DPP PKB), Ustaz Ahmad Syahri, dan Fuad Bahari (Wakil Ketua LKN DPP PKB).
![]() |
| Ruslan M. Daud (HRD) saat membuka Pendidikan Kader Penggerak Bangsa (PKPB) bagi 311 kader dari Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh II, di Meuligoe Residen Bireuen, Sabtu, 01 November 2025. |
Ketua Panitia Pelaksana, Zulfikar Muhammad dalam laporannya menyebutkan, kegiatan diikuti 311 peserta yang terdiri atas kader DPC PKB Bireuen, sayap partai, dan anggota DPRK dari Dapil Aceh II.
“Kegiatan ini sebagai upaya penguatan ideologi dan peningkatan kapasitas kader PKB ke depan. Kita berharap seluruh peserta mengikuti dengan serius agar ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dalam pengabdian kepada masyarakat,” ujar Zulfikar.
Sementara itu, Muhammad Dawam menegaskan, pelatihan ini berada pada tingkatan lebih tinggi dibanding level dasar, karena diperuntukkan bagi kader penggerak.
“PKPB bukan sekadar pelatihan, tetapi proses pembentukan kader ideologis yang siap menjadi penggerak di tengah masyarakat. Momentum ini penting untuk memperkuat komitmen perjuangan dan arah pengabdian bagi bangsa serta umat,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, H. Ruslan M. Daud (HRD) menyebutkan, pelaksanaan PKPB merupakan bagian dari upaya PKB dalam membangun kader ideologis, militan, dan berorientasi pada pelayanan publik.
“Kader PKB harus menjadi penyambung lidah rakyat, terutama dalam bidang infrastruktur, sosial, dan kesejahteraan masyarakat di Dapil Aceh II. Nilai-nilai yang ditanamkan instruktur harus diimplementasikan langsung dalam kerja nyata,” tegas HRD.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat soliditas internal partai, memperdalam pemahaman ideologi Nahdlatul Ulama (NU) yang menjadi landasan PKB, serta melahirkan kader penggerak yang siap berkhidmat untuk umat, bangsa, dan negara.
“Pendidikan Kader Penggerak Bangsa ini digelar secara gratis, dan ke depan juga akan dilaksanakan di kabupaten/kota lain di Dapil Aceh II,” tutup HRD. (Joniful Bahri)

