![]() |
| Petugas kebersihan dan lingkungan Bireuen berjibaku dengan sampah dan diangkut ke tempat pembuangan sampah di kawasan TPA Peudada setiap paginya. |
BIREUEN, KabarViral79.Com – Volume sampah di Kabupaten Bireuen meningkat tajam pasca banjir yang melanda sejumlah wilayah beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat petugas kebersihan harus bekerja ekstra untuk menangani penumpukan sampah di berbagai titik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Bireuen, Zaldi AP, S.Sos mengatakan, proses pengangkutan sampah telah dilakukan sejak Sabtu (pasca banjir). Namun tingginya volume sampah membuat sebagian masih belum terangkut secara keseluruhan.
"Kami mengangkut sampah sekitar 98 ton per hari. Karena volume sampah meningkat tajam pasca banjir, jadi banyak yang belum terangkut," ujar Zaldi, Kamis, 04 Desember 2025.
![]() |
| Petugas kebersihan dan lingkungan Bireuen berjibaku dengan sampah dan diangkut ke tempat pembuangan sampah di kawasan TPA Peudada setiap paginya. |
Menurutnya, seluruh sopir, kernet, dan petugas kebersihan dikerahkan sesuai wilayah kerja masing-masing. DLHK juga menempatkan petugas tambahan di kawasan Pasar Cureh yang menjadi salah satu lokasi dengan penumpukan sampah terbesar.
"Kita bekerja maksimal sesuai armada dan anggaran yang tersedia. Mudah-mudahan ada tambahan BBM dari pemerintah daerah untuk menambah trip pengangkutan," harapnya.
DLHK Bireuen menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang dirasakan akibat masih adanya sampah yang belum terangkut. Namun, upaya pembersihan sampah akan terus dilaksanakan hingga kondisi lingkungan kembali normal.
"Kami mohon pengertian masyarakat. Proses pembersihan terus kita lakukan setiap harinya," tutup Zaldi. (Joniful Bahri)

