SERANG, KabarViral79.Com – Selain pelarangan bagi pembesuk, RSUD Provinsi Banten juga membatasi penunggu pasien yang dirawat inap.
Larangan tersebut dibuat untuk menjaga kesehatan masyarakat dalam situasi pandemi COVID-19 akibat Virus Corona SARS-CoV-2 saat ini.
Saat dikonfirmasi Cip Security RSUD Banten membenarkan hal tersebut. Meskipun hingga hari ini di RSUD Banten belum terbukti ada yang positif terjangkit COVID-19, tetapi upaya preventif seperti ini dirasa diperlukan.
“Iya, memang benar begitu. Untuk menjaga kesehatan masyarakat. Di RSUD Banten belum ada yang positif terjangkit virus corona, tapi kita enggak tahu kan, sudah meluas begini, maka kita menjaga. Beberapa rumah sakit lain juga sudah begitu,” ucapnya kepada awak media, Senin, 16 Maret 2020.
Selain pelarangan bagi pembesuk, RSUD Banten juga membatasi penunggu pasien yang dirawat inap. Satu pasien hanya boleh ditunggui satu sampai dua orang saja secara bergantian. Kebijakan ini berlaku mulai hari Senin, 16 Maret 2020.
Hal ini menjadi langkah pencegahan lantaran kondisi selasar rumah sakit seringkali dipenuhi pembesuk dan keluarga penunggu pasien. Keramaian itu diwaspadai punya tingkat penularan yang tinggi. (Nusi Bule)