-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Belasan Keluarga Irwandi Yusuf di Bireuen Ditracking Covid-19

By On Minggu, Agustus 09, 2020

Kadis Kesehatan Buireuen, dr Irwan A Gani. 
BIREUEN, KabarViral79.Com – Pasca dinyatakan positif Covid-19 terhadap keluarga mantan Gunbenur Aceh, Irwandi Yusuf, di Banda Aceh, tim gugus tugas penanganan Covid-19 Bireuen ikut melakukan traking (mendeteksi) atau pendataan terhadap keluarga Irwandi di Peusangan, Kabupaten Bireuen.

Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Buireuen, dr Irwan A Gani mengatakan, traking tersebut lakukan karena anggota keluarga Irwandi Yusuf pernah berinteraksi dengan isterinya Darwati A Gani, dan seluruh anggota keluarga yang tinggal di kawasan Lampriek, Banda Aceh, yang awalnya dikabarkan positif terinfeksi Corona.

Baca juga: Tingginya Warga Bireuen Terkonfirmasi Positif Covid, Fasilitas Gedung Diklat Cot Batee Geulungku Ditambah

“Tim sudah turun ke Desa Sagoe dan Desa Cot Rabo Tunong, Kecamatan Peusangan, Bireuen, guna melakukan traking atau pelacakan dan pendataan keluarga mantan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf,” katanya kepada awak media, Sabtu, 08 Agutus 2020.

Diakui Irwan A Gani, usai mendapat kabar kalau Darwati A Gani positif Covid-19,  Rabu, 05 Agustus 2020 lalu, selanjutnya berkoordinasi dengan tim gugus tugas di Kecamatan Peusangan agar dilakukan pelacakan dan pendataan terhadap keluarga Irwandi Yusuf di Desa Sagoe.

“Informasi  yang kami diterima beberapa waktu lalu, Darwati A Gani pernah pulang ke  Desa Sagoe dan Desa Cot Rabo Tunong, Peusangan, Bireuen, makanya perlu dilakukan pendataan,” sebutnya. 
Tim yang turun itu dipimpin oleh Kepala Puskesmas Cot Ijue, Mahdi M Kes, lalu usai proses tracking, ada 12 orang anggota keluarga Irwandi Yusuf di Desa Sago dan Cot Rabo Tunong, Peusangan pernah melakukan interaksi dengan Darwati.

“Apabila ada orang-orang yang pernah berinsteraksi dengan Darwati, tapi belum terdata oleh tim yang turun ke Desa Sagoe dan Cot Rabo Tunong, diminta segera melakukan isolasi mandiri selama 14 hari,” terang Irwan.
Dibagian lain Irwan A Gani juga menjelaskan, untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di Bireuen, Ia berharap adanya kepatuhan masyarakat dalam menjalankan Protokol Kesehatan. (Joniful)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »