-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Empat Unit Rumah Warga di Peusangan Bireuen Ludes Terbakar

By On Sabtu, Oktober 03, 2020


BIREUEN, KabarViral79.Com - Empat unit rumah warga di Dusun Loen, Desa Pante Piyeu, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, Aceh, ludes terbakar, Sabtu, 03 Oktober 2020, sekira 10.00 Wib.

Api diduga akibat korsleting arus listrik setelah terjadinya percikan api di Kwh meter listrik di sebuah rumah yang ikut terbakar tersebut, lalu api menyambar ke rumah lainnya yang berdekatan.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.30 Wib. Sementara seorang warga bernama Irwan Abdullah (39), dilaporkan ikut terluka akibat peristiwa itu.

Keempat rumah yang terbakar itu, tiga diantaranya konstruksi permanen, dan satu unit rumah konstruksi kayu ikut rata dengan tanah.

Selain rumah milik Roni Wilda (29), pekerjaan tukang perabot yang ditempati bersama keluarganya, lalu rumah Nurantiah (56) seorang janda, dan rumah M. Zikri (28), serta rumah Mukhsin (39) yang juga tinggal bersama keluarganya.

Menurut Keuchik Desa Pante Piyeu, Peusangan, Bireuen, Anwar Munzir  mengaku, ketika kebakaran itu terjadi, sebagian pemilik rumah sedang berada di tempat lain, kecuali beberapa keluarga yang tinggal di rumah saat kejadian.

“Saat mendapat informasi adanya kebakaran, warga ikut berusaha memadamkan api, terakhir sejumlah armada kebakaran dari Bireuen tiba di loaksi kejadian,” katanya.

Sedangkan korban yang mengalami luka bakar saat memadamkan api bernama  Irwan Abdullah, menantu dari Nurantiah. Setelah kejadian, korban langsung dilarikan ke Pukesmas untuk mendapatkan perawatan medis.

Di tempat terpisah, Kadis Sosial Bireuen, Mulyadi melalui Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial, Faisal Kamal mengatakan, pasca ke empat rumah itu terbakar ikut menyebabkan 13 jiwa dari empat Kepala Keluarga tersebut kehilangan tempat tinggal.

“Saat ini pihak Dinsos Bireuen sudah melakukan pendataan terhadap keluarga korban, dan mengantar bantuan masa panik,” ungkapnya.

Pantauan awak media, tiga rumah permanen hanya menyisakan tembok beton. Sementara, satu unit rumah konstruksi kayu ikut rata dengan tanah setelah dilalap si jago merah. (Joniful)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »