GROBOGAN, KabarViral79.Com – Poros Sahabat Nusantara (POSNU) Kabaputen Grobogan membagikan masker dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat pengguna jalan, pedagang dan rumah-rumah warga, Sabtu, 29 Januari 2021.
Turut serta dalam kegiatan bagi-bagi masker tersebut, Wakil Ketua POSNU Grobogan Harun, dan Bidang Humas Dika, serta anggota POSNU lainnya.
“Pada awal tahun dan akhir bulan ini, kita awali dengan rasa optimis dan yakin, kita mampu melewatinya dengan tetap mengikuti apa yang sudah dilakukan pemerintah melalui vaksinasi dan kebijakan-kebijakan yang sudah diterbitkan,” kata Wakil Ketua POSNU Grobogan, Harun melalui siaran persnya yang diterima media ini, Minggu, 31 Januari 2021.
Harun menjelaskan, pihaknya turun ke masyarakat untuk mengkampanyekan kembali penggunaan masker, dan membagikan masker kepada pengendara yang tidak memakai masker, serta memberikan motivasi agar jangan kendor.
“Karena kebanyakan dari mereka butuh masker untuk diganti sehari-hari, bukan tidak mau makai atau bawa,” pungkasnya.
Saat ini, kata Haru, wilayah Grobogan masih zona merah atau daerah berisiko tinggi penularan Covid-19.
“Maka sesuai arahan Bapak Presiden Joko Widodo, mengenai peningkatan kepatuhan masyarakat dalam menggunakan masker melalui gerakan membagi dan mengajak memakai masker serta memberikan motivasi kepada semua warga dan masyarakat agar peduli demi suksesnya menekan angka serta eliminasi Covid-19 di Kabupaten Grobogan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, bagi-bagi masker ini dilakukan secara masif untuk mendorong warga masyarakat tetap optimis dan jangan kendor, karena vaksin sudah hadir.
“Tetap mengikuti Protokol Kesehatan dengan 3M, dan tetap membiasakan menggunakan masker,” tutur Harun.
Harun selaku koordinator pembagian masker ini juga menghimbau kepada warga pengguna jalan, pedagang dan di rumah-rumah warga harus tetap dibiasakan menggunakan masker.
“Sayang sekali, jika awal pandemic kita sangat biasa menggunakan masker, sekarang sudah mulai kendor. Efektif menggunakan masker membuat interaksi tetap berjalan, tidak ada saling curiga ataupun takut dengan tetap yang pasti jaga jarak,” jelasnya.
“Kita akan sisir terus dan memperluas sasaran di pasar-pasar, ponpes serta tempat lain, sebagai wujud kepedulian kami mengawal Pemerintah agar perekenomian tetap jalan, tapi masyarakatnya tetap aman dan saling melindungi. Ini sudah menjadi program dan kebijakan Ketua POSNU Grobogan, Tunggul Saka Adit, untuk dapat terus mengawal Dinkes dan konsisten terhadap isu-isu dan kajian terkait kesehatan masyarakat seperti TBC, PHBS, dan lainnya,” tutupnya. (*/red)