-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Jembatan Gantung Penghubung di Awe Geutah Bireuen Ambruk, Warga Ikut Jadi Korban

By On Senin, Maret 14, 2022

Jembatan gantung penghubung dari Desa Teupin Reudeup, Peusangan Selatan dan Desa Meunasah Paya, Awe Geutah, Peusangan Siblah Krueng, Bireuen ambruk, Senin, 14 Maret 2022 sekira pukul 12.15 WIB.

BIREUEN, KabarViral79.Com – Satu unit jembatan gantung penghubung dari Desa Teupin Reudeup, Kecamatan Peusangan Selatan dengan Desa Meunasah Paya, Awe Geutah, Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, Kabupaten Bireuen ambruk, Senin, 14 Maret 2022 sekira pukul 12.15 WIB.

Pasca ambruknya jembatan tersebut, diinformasikan sedikitnya 10 warga ikut menjadi korban setelah jatuh ke sungai di kawasan jembatan itu.

Selanjutnya para korban langsung dilarikan ke Puskesmas Peusangan Siblah Krueng, sebagian di antaranya ada yang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Fauziah Bireuen.

Jembatan tersebut ambruk diduga karena ada beban terlalu berat, dan mengakibatkan tali penghubung jembatan gantung tersebut ambruk, sementara warga yang berada di atas jembatan tersebut ikut terjatuh.

Menurut informasi sebelum kejadian, awalnya warga ikut berkurumunan di atas badan jembatan, dan mereka penasaran ingin melihat proses pencarian orang yang diduga jatuh ke sungai sebelum jembatan tersebut ambruk.

Para korban saat ditangani tim medis Puskesmas Peusangan Siblah Krueng, Bireuen pasca terjatuh diatas jembatan gantung, kawasan Awe Geutah, Peusangan Siblah Krueng ambruk.

Keuchik Gampong Awe Geutah Paya, Peusangan Siblah Krueng, M. Dahlan kepada wartawan mengatakan, kronologis kejadian awalnya masyarakat sempat memperoleh informasi, dan diduga ada korban hanyut di bawah jembatan gantung.

“Belakangan jembatan ini penghubung untuk tiga desa, sehingga banyak warga dari desa lainnya datang ingin melihat proses pencarian korban yang diduga hanyut. Terakhir karena tak mampu menahan beban, apalagi jembatan ini sudah lama, sehingga tali penyangga jembatan ikut putus dan ambruk,” ungkapnya.

Kata M. Dahlan, selain warga ikut terjatuh, satu unit sepeda motor milik warga juga ikut jatuh dan tenggelam. Sejauh ini warga di kawasan itu masih melakukan proses evakuasi maupun proses pencarian terhadap korban.

Informasi lain yang didapat, sejumlah warga yang ikut menjadi korban dan telah dilarikan ke Puskemas terdekat, dan sebgaian telah dirujuk ke RSUD dr Fauzaih Bireuen, yakni Herman (45) warga Desa Awe Geutah Paya, Iswadi (36) warga Desa Teupin Reudeup, lalu  Lukman warga Desa Teupin Reudeup, Irfan Maulana (15) warga Desa Teupin Reudeup, Riskiyansyah (10) warga Desa Awe Geutah Paya.

Tak hanya itu, korban lain adalah Muklis (32) warga Desa Awe Geutah Paya, Ataruddin (32) warga Desa Uteun Gathom, Syamaun (55) warga Desa Awe Geutah Paya, dan Mursal (33) warga Desa Teupin Reudeup serta Arman Maulana (13) warga Desa Awe Geutah Paya. (Joniful)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »