-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Erick Thohir Sebut Depo Pertamina Plumpang Akan Dipindah ke Tanah Pelindo

By On Kamis, Maret 09, 2023

Menteri BUMN, Erick Thohir saat konferensi pers terkait Depo Pertamina Plumpang yang akan dipindah ke tanah milik Pelindo, Senin, 06 Maret 2023. (Dok.Istimewa) 

JAKARTA, KabarViral79.Com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memastikan akan memindahkan Depo Pertamina Plumpang atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara ke tanah milik PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo).

Menurutnya, keputusan tersebut berdasarkan hasil rapat dengan seluruh pihak, salah satunya Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati.

“Kami sudah merapatkan bahwa Kilang (TBBM Plumpang) akan kita pindah ke tanah Pelindo, ya,” kata Erick dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, 06 Maret 2023.

Erick mengatakan, waktu pembangunan Depo Pertamina baru di tanah Pelindo dilakukan pada akhir 2024. Proses pembangunannya akan memakan waktu sekitar 2 sampai 2,5 tahun.

“Artinya masih ada waktu kurang lebih 3,5 tahun,” ucapnya.

Erick mengatakan, relokasi Depo Plumpang ini untuk mencegah insiden serupa terjadi kembali di masa mendatang.

Baca juga: Jokowi Sebut Kawasan Depo Pertamina Plumpang Zona Bahaya

Erick menekankan bahwa tindakan yang akan dilakukan terhadap TBBM Plumpang Pertamina diharapkan akan menjadi percontohan bagi fasilitas vital nasional, termasuk TBBM lain, dan kilang-kilang Pertamina di tempat lain.

“Ini akan menjadi proyek percontohan pertama, sebelum kita terapkan di kilang-kilang lain, bahkan termasuk juga pabrik pupuk dan smelter,” pungkasnya.

Belum diketahui jelas, lahan milik Pelindo di daerah mana yang akan dipakai oleh Pertamina untuk memindahkan Depo Plumpang tersebut.


Erick mengatakan, pihaknya meminta dukungan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) setempat dan masyarakat karena pemindahan Depo BBM Plumpang ini menjadi bagian dari perlindungan masyarakat.

“Pak Presiden dan kami meyakini hal ini penting, maka kita akan membuat buffer zone atau wilayah aman di sekitar kilang-kilang Pertamina,” ucapnya.

Buffer Zone, kata Erick, tidak hanya untuk kilang atau TBBM Plumpang, melainkan juga untuk Kilang Balongan, Semarang.

Namun, khususnya untuk Plumpang, akan diberikan jarak seluas 50 meter dari tutup pagar.

Baca juga: Viral Video Detik-detik Depo Pertamina Plumpang Meledak dan Kebakaran

“Tentu ini menjadi solusi bersama yang kita harapkan dukungan pemerintah daerah dan masyarakat. Keamanan jadi prioritas kita. Itu saja yang bisa kami sampaikan,” tandasnya.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan dua opsi solusi bagi permasalahan kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Hal itu diungkapkan Presiden saat kunjungannya ke Posko Pengungsian di Ruang Publik Terpadu Rumah Anak (RPTRA) Plumpang, Jakarta Utara, Minggu, 05 Maret 2023.

Adapun dua opsi solusi yang disebut Jokowi antara lain relokasi warga di sekitar Depo Pertamina Plumpang atau memindahkan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina Plumpang.

“Bisa saja Plumpang-nya digeser ke reklamasi atau penduduknya yang digeser, direlokasi,” katanya.

Jokowi menegaskan, Depo Pertamina merupakan zona berbahaya yang harus jauh dari pemukiman penduduk. Karena itu, seharusnya tidak boleh ada pemukiman warga di dekat depo bahan bakar.

Bila warga yang direlokasi, maka kata Jokowi, wilayah yang ditinggali sekarang akan menjadi buffer zone Depo Pertamina.

Presiden meminta jajarannya untuk membuat keputusan cepat apakah warga yang direlokasi atau Depo Pertamina yang dipindahkan.

“Ini akan segera diputuskan sehari dua hari ini oleh Pertamina dan Gubernur DKI sehingga solusinya menjadi jelas. Tetapi memang zona ini harusnya zona air,” tambahnya.

Jokowi menilai, harus ada fasilitas yang melindungi dari objek vital itu, Pasalnya, barang-barang yang disimpan di situ sangat berbahaya ketika berdekatan dengan masyarakat, apalagi dengan pemukiman penduduk. (*/red)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »