![]() |
Tugu Wisata Karang Beureum di Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten |
LEBAK, KabarViral79.Com – Objek wisata di Kabupaten Lebak, Banten, khususnya di wilayah Selatan (Baksel), menawarkan beragam keindahan alam yang menyejukkan mata dan wajib dikunjungi. Salah satunya adalah Wisata Karang Beureum yang terletak di Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak.
Karang Beureum merupakan destinasi yang cocok untuk liburan bersama keluarga. Tempat ini menyuguhkan panorama laut yang luas serta keberadaan batu berwarna kemerahan yang dikenal dengan nama Batu Karang Beureum.
Selain itu, berbagai spot selfie yang Instagramable juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Keindahan alam yang ditawarkan menjadikan Karang Beureum salah satu destinasi unggulan di wilayah tersebut.
Objek wisata ini merupakan hasil inisiatif berbagai pihak, mulai dari para pemuda, tokoh masyarakat, karang taruna, hingga Pemerintah Desa setempat. Pengembangan Karang Beureum juga melibatkan Perum Perhutani, karena lokasinya berada dalam kawasan hutan produksi yang dikelola oleh lembaga tersebut.
Bang Jamil, salah satu penggerak wisata Karang Beureum, menjelaskan bahwa saat ini objek wisata tersebut masih dalam tahap pengerjaan. Meski begitu, seluruh pihak tetap bersemangat dan bekerja keras demi mewujudkan destinasi wisata yang layak dikunjungi.
![]() |
Batu Karang Beureum, ikon wisata alam di Karang Beureum yang memiliki warna kemerahan khas. |
“Alhamdulillah, bukti dari kerja sama antara Perum Perhutani, LMDH, POKDARWIS, dan Karang Taruna dalam rangka pembenahan kawasan wisata di Kampung Cibobos ini menjadikan Karang Beureum sebagai daya tarik wisata (ODTW),” ujar Bang Jamil, Jum’at (30/5/2025).
Ia menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang membangun Tugu Wisata Karang Beureum yang telah rampung dikerjakan, meskipun masih ada beberapa perbaikan yang akan dilakukan. Dana pembangunan ini berasal dari hasil sharing tiket masuk atau retribusi yang diperoleh saat musim liburan.
“Semoga dari penghasilan yang ada, Karang Taruna bersama Pemdes Karangkamulyan dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan taraf hidup masyarakat melalui pengembangan ekonomi lokal,” imbuhnya.
Bang Jamil juga berharap adanya dukungan dana dari instansi pemerintah, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, untuk melanjutkan pembenahan objek wisata agar lebih maksimal.
“Kalau hanya mengandalkan dana sharing, tentu masih sangat terbatas. Kami berharap Dinas Pariwisata bisa memberi dukungan lebih,” katanya.
Salah satu pengunjung, Toni, warga Tangerang, mengaku sudah sering berkunjung ke Karang Beureum bersama teman-temannya.
“Pemandangannya sangat bagus untuk foto-foto. Potensinya besar untuk menjadi tempat wisata yang ramai. Kebanyakan pengunjung memang datang bukan untuk berenang, tapi lebih untuk bersantai dan mengambil foto. Tempat ini juga sudah cukup lengkap untuk beristirahat,” ujar Toni.
(Cup)