![]() |
Pembina PPWI Wilayah Lebak Selatan, Samboja Uton Witono. |
LEBAK, KabarViral79.Com – Insiden kekerasan terhadap wartawan yang tengah menjalankan tugas jurnalistik di lingkungan PT Genesis Regeneration Smelting (GRS), Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, Banten, terus menuai kecaman.
Peristiwa yang terjadi baru-baru ini mendapat sorotan tajam dari berbagai kalangan. Salah satunya dari Pembina Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) wilayah Lebak Selatan, Samboja Uton Witono.
Samboja mengecam keras tindakan pengeroyokan dan pemukulan yang dialami wartawan serta Humas Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) saat bertugas di kawasan PT GRS.
Menurutnya, aksi tersebut sangat tidak manusiawi dan mencederai nilai-nilai demokrasi.
“Tindakan pengeroyokan dan pemukulan terhadap wartawan dan Humas KLH itu sungguh barbar dan tidak beradab. Kami sangat prihatin dengan kejadian ini,” tegas Samboja dalam keterangannya kepada media, Jumat, 22 Agustus 2025.
Ia mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) segera mengusut tuntas kasus tersebut serta menangkap para pelaku tanpa pandang bulu.
Samboja menekankan, kekerasan terhadap jurnalis tidak bisa ditoleransi dalam bentuk apa pun, karena profesi wartawan dilindungi Undang-Undang.
“Saya berharap ke depan tidak ada lagi kekerasan terhadap wartawan, apapun alasannya. Wartawan bekerja untuk kepentingan publik, bukan untuk dimusuhi,” tambahnya.
Kasus ini menambah deretan panjang tindak kekerasan terhadap insan pers di tanah air. Hingga kini, aparat Kepolisian masih diminta bergerak cepat agar kejadian serupa tidak terulang dan memberikan rasa aman bagi para jurnalis dalam menjalankan tugasnya. (Cup/Uday)