BIREUEN, KabarViral79.Com – Lembah bukit di perbatasan Kabupaten Bireuen dan Bener Meriah, Aceh, memang salah satu kawasan yang sangat indah dan menyimpan banyak potensi pariwisata alam yang mempesona di Provinsi Aceh.
Di tengah lembahnya mengalir sungai yang jernih, yakni sungai Peusangan, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, yang dikenal sebagai salah satu spot rafting, Arung Jeram terbaik di perbatasan Kabupaten ini.
Bahkan pekan ini, Dinas Pemuda, Olahraga dan Parawisata Kabupaten Bireuen siap menggelar event besar, launching Bireuen Ngarum Jeram di Desa Pante Peusangan, Juli, Kabupaten Bireuen, mulai 5 hingga 6 Desember 2020 ini.
Di Desa Pantee Peusangan, Juli, Bireuen ini, menyimpan sejuta pesona pemandangan alam yang mengelilingi DAS Peusangan. Diyakini, keindahan alam dapat memanjakan mata, dengan udara yang sangat segar, serta air jernih nan sejuk, membuat hati dan pikiran benar-benar jadi tenang.
Baca juga: Mengintip Pesona Wisata Alam, Pante Peusangan Bireuen yang Tersembunyi di Lembah Bukit
Saat ini, Desa Pante Peusangan yang berada di arah selatan Kota Bireuen, Jalan Bireuen - Takengon, tepatnya di Kawasan Kilometer 35, berbatasan dengan Kecamatan Pinto Rime Gayo, Bener Meriah, terdapat wahana olahraga Arung Jeram yang menelusuri derasnya sungai kawasan itu.
Arung jeram merupakan wahana outbond mengarungi sungai Pante Peusangan, Juli hingga Salah Sirong, Jeumpa yang begitu sangat eksotis dan keelokan alamnya. Kejernihan dan kebeningan air sungai membuat para penikmat olahraga air ini lupa akan tantangan yang dihadapi, derasnya aliran sungai itu.
Keberadaan objek wisata alam Arung Jeram Pante Peusangan semakin menambah destinasi wisata potensial di Provinsi Aceh, khususnya di Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen. Apalagi kawasan itu dikategori agrowisata, tempat rekreasi yang menyasar sektor pertanian, perkebunan, perhutanan sebagai objek dengan tujuan wisata edukasi, bagi mahasiswa dan masyarakat.
Kepala Dinas (Kadis) Pemuda, Olahraga dan Parawisata Bireuen, Muhammad Al Muttaqin kepada awak media ini, Minggu, 29 November 2020 mengaku, sungai DAS Peusangan ini salah satu sungai terpanjang yang membelah datara tinggi Gayo dan bermuara ke Kabupaten Bireuen.
“Event Arung Jeram ini direkomendasi oleh para penggiat olahraga Federasi Arung Jeram (FAJI) Bireuen, Pegurus Bentang Adventure, aktivis Aceh Green Comunitiny (AGC) Forum DAS Krueng Peusangan (FDKP) Aceh, duta wisata daerah, serta Pemerintah Desa Pante Peusangan akan menjadikan destinasi wisata alam berkelas,” sebutnya.
Menurut Al Muttaqin, wisata Arung Jeram ini dilaksanakan pekan pertama bulan Desember ini akan dilaunching oleh Bupati Bireuen, H. Muzakkar A Gani, merupakan wisata yang diyakini akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat di sekitarnya.
“Kita yakin, nantinya akan muncul dan tumbuhnya simpul ekonomi baru, seperti kebutuhan akan para instruktur dan guide dari masyarakat lokal yang paham akan lingkungan dan medan rute Arung Jeram, termasuk lahirnya pedagang kuliner,” ungkapnya.
Baca juga: Ada Wisata Nuansa Baru “Boboo Island” di Peusangan Siblah Krueng Bireuen
Tujuan utama dibukanya agenda Bireuen Ngarum Jeram 2020 di Desa Pante Peusangan ini guna membangkitkan dunia perawisata daerah, khususnya di Bireuen, sesuai dengan intruksi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf), berkolaborasi dengan Kementerian Desa.
“Dengan dibukanya event Bireuen Ngarum Jeram di desa Pante Peusangan, Juli, Kabupaten Bireuen, maka akan membangkit dunia wisata di sejumlah Kecamatan, guna mendongkrak Pendapatan Asli Gampong (PAG) ke depan. Sebab, setiap desa memiliki potensi yang perlu dikembangkan bersama,” imbuh Kadispora Al Muttaqin.
Selama di Pante Peusangan, Anda akan disugukan pemandangan alam yang masih asri dan alami. Ini akan menjadi sensasi yang berbeda. Bagaimana tidak, kawasan itu jauh dari kebisingan dan polusi, menyaksikan pemandangan alam indah, sambil menyusuri lintasan sungai dengan ikut atraksi rafting Arung Jeram.
“Ini akan memberikan pengalaman rekreasi petualangan terbaik selama wisata di Kawasan Pante Peusangan, apalagi bagi keluarga,” ujar seorang atlet Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Bireuen, Surya Dipa.
Kata dia, sepanjang aliran sungai Pante Peusangan menyuguhkan pemandangan alam asri dan alami, belum terjamah, pemandangan perkebunan warga merupakan ciri khas yang mendominasi alam sekitarnya. Lalu tebing-tebing di sepanjang sungai, di desa ini juga terdapat air terjun, lembah yang dipenuhi pepohonan tropis, dengan latar pergunungan.
“Kita berharap, agenda Arung Jeram ini, wisata alam Pante Peusangan, Juli, Bireuen ini dapat berkembang dengan baik. Dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung, menjadikan ikon wisata tersendiri bagi wilayah Juli, Bireuen ke depan disamping lokasi lainnya,” tutur Surya Dipa. (Joniful)