Lebak, KabarViral79.Com – Pembangunan Jalan Nasional III yang menghubungkan Malingping–Bayah menuai sorotan. Pasalnya, proyek jalan yang menggunakan cor beton tersebut belum selesai dikerjakan, namun kondisi di lapangan sudah banyak ditemukan retakan bahkan patahan pada sejumlah titik. Jalan Nasional III Malingping–Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, menjadi perhatian pada Selasa (30/09/2025).
Masyarakat menduga pengerjaan proyek ini tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan spesifikasi teknis yang telah ditentukan. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai kualitas material serta proses pelaksanaan yang digunakan pihak kontraktor.
Untuk itu, publik mendesak Kementerian PUPR melalui Kasatker terkait segera turun tangan melakukan audit menyeluruh terhadap pembangunan Jalan Nasional III tersebut. Hal ini penting dilakukan demi memastikan anggaran negara benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan tidak disalahgunakan.
Masyarakat pengguna jalan berharap agar jalan nasional yang menjadi akses vital Malingping–Bayah dapat dibangun dengan kualitas terbaik, sehingga tidak cepat rusak dan dapat bertahan lama sesuai standar yang seharusnya.
Warga dan pengguna jalan juga menyayangkan hasil pembangunan Jalan Nasional III yang menghubungkan Malingping–Bayah. Pembangunan tersebut diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).
Pasalnya, kondisi jalan yang baru dibangun belum selesai sepenuhnya, namun sudah terlihat mengalami keretakan bahkan ada bagian yang patah. Selain itu, pembangunan gorong-gorong juga dinilai tidak sesuai standar. Hal ini terbukti ketika hujan turun, air tidak mengalir sebagaimana mestinya, melainkan meluap hingga ke badan jalan dan mengganggu aktivitas warga.
Masyarakat meminta pihak terkait, baik pelaksana proyek maupun pengawas, untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh agar pembangunan benar-benar sesuai aturan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi pengguna jalan.
(Tim/Red)