-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Diduga Ada Proyek Siluman di Bakung Cikande Jayanti

By On Senin, November 20, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Masih banyak ditemukan kegiatan proyek pembangunan tanpa judul yang jelas, seperti kali ini proyek pembangunan Saluran Air Bersih (SAB) yang berlokasi di Kampung Bakung RT 15, Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Minggu, 19 Nonember 2023.

Proyek pembangunan SAB sudah lima hari dikerjakan itu namun dalam pantauan awak media tidak terlihat Papan Informasi Proyek (PIP) dan juga para pekerja proyek tidak memakai APD atau K3, tidak adanya pengawasan mandor pelaksanaan sehingga awak media sulit untuk mencari keterangan atau kejelasan proyek tersebut. 

Salah satu pekerja proyek SAB yang berhasil dimintai keterangan mengatakan, proyek SAB ini sudah lima hari dikerjakan.

“Terkait PIP saya tidak tau. Coba saja tanya ke mandor pelaksananya, sekarang lagi berada di lokasi proyek SAB di Desa Pangkat,” ujar salah satu pekerja yang enggan disebutkan namanya

Sementara masyarakat di sekitar proyek pembangunan SAB, saat dikonfirmasi awak media, mereka tidak tau proyek tersebut berasal dari mana.

Sampai berita ini ditayangkan pihak Pemerintahan Desa Cikande, serta pemerintahan kecamatan Jayanti belum bisa dikonfirmasi. (Eka Bulbul)

Kades Pasir Nangka – Kecamatan Tigaraksa, Bantah Tudingan, Adanya Pungli PTSL

By On Senin, November 13, 2023



Tangerang, KabarViral79.Com - Kepala Desa (Kades) Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, membantah jika dikatakan melakukan pungutan liar (Pungli) Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL). Pungutan yang dilakukan pihak desa sudah sesuai arahan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Senin, (13/11/2023).

Kepala Desa Pasir Nangka Syahroni, S.E mengungkapkan, pihaknya telah mengkonfirmasi warganya yang memberikan hak jawab ke media online, dengan mengatakan pihaknya dipungut Rp.1 juta, sampai dengan Rp.1,2 juta untuk program PTSL. Menuturnya itu tidak ada, karena pihaknya telah mengintruksikan kepada panitia PTSL di tingkat desa tidak melakukan pungutan.

“Tidak ada pungutan sebesar itu. Kami hanya memungut sebesar Rp.150 ribu sesuai instruksi BPN,” tegasnya kepada awak media.

Kades Pasir Nangka juga menghadirkan ketua RT, RW, beserta jaro dan ketua serta bendahara panitia PTSL tingkat desa untuk mengklarifikasi kepada media jika tidak ada pungli PTSL di desanya. Kades berani menjamin kepada semua warganya, jika ada oknum yang melakukan pungli PTSL ini untuk langsung melapor kepada pihak yang berwajib.

“Saya sudah sampaikan kepada warga agar melaporkan kepada pihak berwajib jika ada pungli PTSL di Desa Pasir Nangka,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah pusat mengambil kebijakan untuk menggratiskan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Sementara melalui surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri desa boleh memungut Rp.150 ribu untuk biaya patok, materai dan operasional aparat desa.

Namun pada praktiknya, sejumlah masyarakat mengeluhkan dugaan pungutan liar (Pungli) PTSL di sejumlah desa yang ada di Kabupaten Tangerang. Dugaan pungli ini muncul setelah maraknya komentar warga yang tayang di media online.

Kaitan dengan Program PTSL yang ada di desa pasir nangka itu kami sudah mensosialisasikan terkaitan dengan program tersebut ditahun 2019, kegiatan tersebut kami laksanakan dengan kanwil, Provinsi, BPN Kabupaten Tangerang, dihadiri dengan staf RT, RW, dalam kaitan dengan program tersebut, sosialisasi itu dilaksanakan 2 kali karna 2020 itu ada covid-19, jadi stak itu tidak ada kegiatan.

“Menginformasikan kaitan dengan biaya PTSL itu, dengan SKB 3 mentri yaitu sebesar Rp.150 ribu rupiah, tapi kadang kadang masyarakat itu kaitan dengan PTSL itu gratis, tidak gratis itu ada biaya sebesar Rp 150 ribu rupiah, dan kami sudah sosialisasikan dengan pemberitaan yang dimuat oleh media liputan 7 itu, kami juga sangat kecewa karena tidak ada konfirmasi, kaitan dengan pemberitaan yang mereka rilis, di minggu kemarin, harusnya konfirmasi terlebih dahulu kepada pihak desa, agar berita yang dimuat berimbang, dan tahu kebenarannya,” ucapnya.

Harapan kami kalau misalnya ada hal hal yang tidak bisa dipertanggung jawabkan itu mohon jangan mengikuti arus yang tidak benar tidak bagus apalagi ini kan baru selesai pilkades, mohon saya mohon juga dibantu oleh semua lapisan masyarakat, mari kita bersama sama membangun untuk kemajuan desa pasir nangka ini, untuk kemajuan desa mari kita bantu bersama sama melalui program - program yang akan kita laksanakan, agar lebih baik lagi kedepannya.

“Karena didalam setiap kegiatan itu saya sudah sampaikan, sekarang itu harus hati hati jangan terbawa isu yang tidak baik, karena kalau sekarang itu harus bicara itu ada dasar dan ada bukti, jangan hanya disampaikan melalui lisan saja, karna tanpa bukti itu kan mana ada, sekarang hukum itu tidak bicara saja, harus dilakukan dengan pembuktian apa yang sebenarnya terjadi seperti itu,” paparnya.

Yang inisial IS dan R itu IS itu usia 60 itu kemungkinan saya duga beliau tinggalnya di kampung Kadongdong RT 01/ 04, saya sudah konfirmasi melalui bapak RT yang dulu, sekarang sudah tidak menjabat lagi, bahwa beliau IS dan R itu, dia itu tidak ikut dalam memprogramkan PTSL tanahnya tersebut, jadi kenapa dia bisa sampai dirugikan, dirugikan dimananya? Ini harus hati hati inisial IS dan R itu, kalau kita bicara itu kan harus by data jangan nanti hanya keterangan sepihak, artinya ini tidak baik juga dan tidak betul juga.

“Mohon konfirmasi dulu, datang dulu, kroscek dulu, kita sama sama kroscek betul tidak seperti itu, harapan saya semua itu jangan lihat yang negative saja coba ambil positifnya, ayo lah bersama sama kita membangun desa tidak bisa dengan fisiknya dengan pikiran, membangun desa itu, tidak bisa dengan materi ya dengan pikiran lah, yang bisa kita kedepankan ini seperti apa nih kemajuan desa pasir nangka itu akan senang dan saya tidak malu lah kalau misal nya ada hal hal yang artinya salah pribadi stuktural masyarakat boleh tegur saya, ini salah loh ini tidak benar loh, karna niatan saya menjadi kepala desa itu niatnya benar, kalau sudah benar kalau tidak benar tolong luruskan tolong ingatkan namanya manusia itu tidak luput dari salah dan khilaf,” tegasnya.

Sementara itu, Pengacara atau Lawyer pendamping Desa Pasir Nangka Eko S.H. menambahkan, Kami dari kuasa hukum Desa Pasir Nangka ini sangat miris ketika ada pemberitaan yang memang tidak digali kebenaran dan faktanya, bahwa yang bersangkutan narasumber yang ada di berita itu pun ternyata tidak mengikuti program PTSL, sehingga kami bertanya tanya, informasi dari mana perasaan apa yang dicantumkan disini, keadilan mana yang katanya ingin dirasakan, kemudian terlebih ini menyinggung juga soal adanya laporan di polda Banten yang katanya tidak dilanjutkan padahal sudah ditindak lanjut oleh pihak polda Banten, sampai saat ini sudah tidak ada unsur pidana yang ditemukan disitu.

“Kemudian informasi yang seperti ini lah yang sangat menyesatkan, apalagi dalam rilisannya itu narasumber sampaikan bahwa, yang bersangkutan itu ikut dipanggil oleh polda Banten padahal setelah kami kroscek kami akan kroscek ulang, sampai saat ini informasi yang kami dapatkan tidak juga tidak pernah dipanggil juga yang bersangkutan, kedua akan kami kroscek ulang ke polda Banten betul tidak di panggil, kemudian ini yang kami sayangkan bahwa, memang dalam hal, seperti ini tidak adanya, klarifikasi atau pun tidak berikan disitu space atau hak menjawab, jika dikonfirmasinya belum di dapatkan itu biasanya di akhir itu dicantumkan, bahwa sampai saat ini pihak, terkait belum bisa dikonfirmasi sampai, berita ini dirilis kan itu, nah ini tidak ada sama sekali, dan kemudian kami duga juga dengan adanya informasi yang seperti ini, informasi yang kami duga tidak benar pun akan upaya lakukan hukum,” ujarnya.

Akan kami lakukan proses hukum, kami dari tim kuasa hukum akan cari dulu akan kami gali apabila kami duga ada tindakan pidana dalam pemberitaan ini kami akan buka laporan kepada pihak yang berwajib, kepada kepolisian, tapi yang jelas, dugaan awal yang kami dapatkan dari pemberitaan ini, sangat menyesatkan ini lah hal hal yang perlu diwaspadai hal hal yang menyesatkan ini apa kah berita ini valid atau tidak mengenai isi nya kami pun harus betul betul konfirmasi dengan baik, nah ini kami anggap belum terkonfirmasi dengan baik sehingga ada berita yang kami anggap menyesatkan, itulah ketika memang setelah kami gelar, setelah kami diskusi setelah kami bedah, terkait dengan rilisan ini jika memang kami temukan adanya, dugaan tindak pidana kita tidak akan segan untuk melaporkannya.

“Kami akan konfirmasi terlebih dahulu apakah yang bersangkutan dipanggil oleh polda Banten atau tidak, yang kedua kami akan berupaya kirim teguran seperti itu, yang ketiga pelaporan, Sepintas kami lihat disini ini ada kalimat yang seolah olah sedang menyudutkan, sudah seperti memang ada korban dan ada pelanggaran, padahal kan sudah dipanggil oleh pihak polda Banten tidak ada pelanggaran disitu, kemudian yang bersangkutan pun tidak mengikuti itu, ini ada tuduhan yang sangat keras ini terhadap yang disebutkan disini yang muaranya yang kami duga juga kepada pihak desa pasir Nangka,” pungkasnya.

Kami berharap agar lebih bijak menilai atau membaca berita, gali apa yang dibaca koreksi apa yang didengar, bila perlu klarifikasi dengan benar, apakah pemberitaan tersebut benar atau tidak, jangan sampai terbawa isu hoax yang tidak tau muara asal berita dan kebenarannya, karena ini sudah naik ke media seolah olah benar padahal belum tentu benar, semuanya harus dibuktikan secara hukum kalau belum dinyatakan bersalah dipengadilan kan tidak bersalah, apalagi kan sudah diangkat seperti ini kan efek nya kemana mana, yang termakan berita hoaks kan efeknya mempengaruhi kinerja juga.

“Stop memberikan informasi pemahaman yang menyesatkan yang tidak benar agar pemerintahan desa pasir nangka fokus melayani masyarakat kedepannya, bagai mana mau melayani masyarakat yang lain jika informasi yang tidak benar terus terusan disodorkan kepada masyarakat yang tidak tahu apa apa yang justru akan melemahkan daya pikir mereka sendiri yang harusnya merekan tahu yang benar jadi tidak tahu yang benar karena berita yang menyesatkan, kami mohon doanya kepada warga agar kepala Desa Pasir Nangka ini, bisa tenang dan berjalan dengan baik warganya pun bisa kondusif dan jangan termakan berita hoax,” tutupnya.

(*)

Pemprov Banten Gelar Parade Budaya di Bandara Soetta

By On Minggu, November 05, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Dalam rangka promosi budaya di kancah nasional dan internasional, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menggelar Parade Budaya di Smile Center Terminal III Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, Sabtu, 04 November 2023.

Parade Budaya itu juga digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Provinsi Banten.

Dalam kesempatan tersebut, Pemprov Banten menampilkan seluruh budaya dari kabupaten/kota se-Provinsi Banten, seperti pencak silat, debus Banten, tari-tarian, opera, alat musik tradisional, pakaian tradisional hingga senjata tradisional masyarakat Banten.  

Pagelaran dilaksanakan seharian penuh. Bersamaan dengan itu, dilaksanakan parade budaya Banten. Parade dilaksanakan dengan mengitari plaza-plaza disekitaran Terminal III Bandara Soetta. 

Parade tersebut bertujuan, memperkenalkan budaya, kesenian, beraneka ragam produk-produk buatan asli Banten dan pariwisata yang ada di Provinsi Banten kepada pengunjung Bandara Soetta.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Virgojanti dalam sambutannya mengatakan, selain memperkenalkan budaya-budaya Banten di kancah nasional dan internasional, pagelaran ini juga mengkampanyekan Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) yang menjadi program prioritas Pemerintah Pusat. 

“Seluruh aktivitas seni dan budaya di Provinsi Banten mulai dari Banten bagian Utara hingga Banten bagian Selatan kita tampilkan. Dan ini juga merupakan potensi wisata dan ekonomi Provinsi Banten,” ucap Virgojanti.

Dalam kesempatan tersebut, Virgojanti juga mengaku bangga terhadap para pelaku budaya yang tampil dalam parade tersebut, rata-rata yang tampil adalah generasi muda.

Menurutnya, hal itu menunjukan bahwa aktivitas seni dan budaya di Banten sangat berkembang dan dicintai generasi muda.

Virgojanti juga mengatakan, untuk melestairkan budaya, Pemprov Banten bersama dengan DPRD Banten sedang menyusun Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Banten Tentang Pemajuan Budaya. Saat ini, dalam tahap pembahasan DPRD Provinsi Banten. Perda tersebut, untuk menjadikan seni dan budaya lebih membumi secara masif serta dapat diimplementasikan dan menjadi semangat bagi para budayawan dan para pelaku seni dan budaya di Provinsi Banten.

“Sebentar lagi kita punya Perda pemajuan kebudayaan mudah-mudahan lebih membumi lagi secara masif kita implementasikan dan ini juga menjadi semangat bagi para budayawan yang ada di Provinsi Banten, serta bersama-sama untuk melestarikan budaya daerah agar tidak cepat punah,” ungkap Virgojanti.

Sementara itu, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten, Yeremia Mendrofa mengatakan, dengan parade budaya diharapkan pemanfaatan dan pelestarian budaya akan terus maju dan berkembang.

Yeremia mengajak, seluruh masyarakat, khususnya generasi muda untuk bersama-sama melestarikan budaya milik Provinsi Banten.

“Kepada generasi muda di Provinsi Banten, ayo terus kita lestarikan, kembangkan, berdayakan dan gunakan budaya-budaya yg ada di Provinsi Banten. Ayo terus semangat dan raih kesuksesan melalui budaya,” ucapnya. 

Dikatakannya, DPRD Provinsi Banten melalui Komisi V sedang menyusun Raperda Pemajuan Kebudayaan yang saat progresnya sudah tahap harmonisasi dengan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.

Untuk selanjutnya,  akan menuju tahap finalisasi dan  kemudian diajukan ke Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia untuk proses asistensi. Raperda tersebut, lanjut Yeremia, mendorong kebudayaan Provinsi Banten semakin digali, dilestarikan, dikembangkan dan diberdayakan.

“Raperda tentang Pemajuan Kebudayaan sangat penting kita dorong karena Banten kaya akan Budaya dan kekayaan ini juga merupakan kekayaan bangsa Indonesia,” ungkap Yeremia.

“Jangan sampai dengan kemajuan ilmu teknologi saat ini, anak-anak generasi muda di Provinsi Banten lupa akan budayanya. Ini terus kita lakukan, kita dorong bahwa dengan budaya kita bisa mensejahterakan masyarakat, dengan budaya bangsa kita semakin maju,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Executive General Manager Angkasapura II, Dwi Ananda Wicaksana mengatakan, Pemprov Banten menggelar seni dan budaya di lokasi Bandara Soetta ini sangat tepat sekali.

Menurutnya, bandara menjadi tempat berkumpul dari semua kalangan baik domestik maupun internasional.

“Dengan menampilkan acara-acara seperti ini sangat tepat sekali karena di Bandara Internasional ini sekitar 120 ribu orang per hari,” ungkapnya

“Kami sangat berterimakasih kepada Pemprov Banten. Mudah-mudahan kerja sama seperti ini dapat terus terjalin untuk membawa Provinsi Banten dan Indonesia ke tingkat internasional,” pungkasnya. (*/red)

Ajak Komunitas Otomotif Ngopi Bareng, Kapolresta Tangerang Tekankan Keselamatan Berkendara

By On Minggu, November 05, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sigit Dany Setiyono mengajak ratusan bikers yang tergabung dalam berbagai komunitas otomotif untuk ngopi bareng.

Acara bertajuk Yuk Ngopi Wae itu dilaksanakan di Lapangan Apel Polresta Tangerang, Jumat malam, 4 November 2023.

“Tema kegiatan malam ini adalah Komunitas Motor Kamtibmas yang Kreatif, Produktif dan Sinergi dalam Mendukung Pemilu Aman, Damai dan Sejuk,” kata Sigit.

Selain menyampaikan ajakan menciptakan Pemilu yang damai, Sigit juga mengingatkan komunitas otomotif yang didominasi komunitas roda dua itu untuk mengutamakan keamanan, keselamatan, dan ketertiban dalam berlalu lintas. 

“Saya ingin teman-teman sekalian, menerapkan budaya keselamatan berkendara bagi pengendara lain dan diri sendiri,” ujar Sigit.

Sigit juga menyampaikan, Polresta Tangerang memiliki Hotline, yaitu Hallo Pak Kapolres. Hotline itu dibuat dengan tujuan untuk mempercepat informasi dari dari masyarakat kepada Kepolisian.

“Kejadian apapun, baik kecelakaan, kemacetan, kebakaran, maupun adanya geng motor atau tawuran, dan kejadian-kejadian lainnya bisa disampaikan melalui telpon ataupun WA kepada nomor hotline Kapolresta,” tandas Sigit. (Eka Bulbul)

DBMSDA Kabupaten Tangerang Gerak Cepat Perbaiki Jalan Raya Legok - Karawaci

By On Rabu, November 01, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang gerak cepat melakukan pebaikan jalan raya Legok - Karawaci, Kamis, 02 Oktober 2023.

Kepala DBMSDA Kabupaten Tangerang, H. Iwan Firmansyah mengatakan, tahun 2023 sudah melakukan, peningkatan rehabilitasi pemeliharaan jalan yang ada di Kabupaten Tangerang, khususnya jaringan jalan yang fungsinya Kabupaten Tangerang, salah satunya yaitu dari jalan Karawaci, Islamic sampai dengan Legok, Kabupaten Tangerang.

"Ya target sesuai dengan kondisi rusak agar ruas jalan tersebut menjadi fungsional, kami melakukan perbaikan di anggaran tahun 2023 ini dengan dua segmen yang pertama dari arah Karawaci Islamic sampai dengan pertengahan Bojong Nangka. Selanjutnya dari arah Bojong Nangka sampai dengan arah Legok itu spot-spot kondisi jalan yang rusak. Mudah-mudahan di akhir tahun 2023 ini kondisi jalan tersebut bisa baik dan mantab, dapat digunakan untuk masyarakat Kabupaten Tangerang," ucapnya kepada awak media.

Seiring dengan itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang selalu terus berkerja untuk pelayanan publik, khususnya jalan, sehingga masyarakat dalam penggunaan jalan bisa merasakan, yaitu aman nyaman dan berkeselamatan.

Sementara itu, Manager Oprasional PT Gelora Megah Sejahtera Projek Ruas Jalan Karawaci - Legok, Agus Rojikin S.T mengatakan, proyek segmen 1 maupun segmen 2 luas yang penanganan segmen 1 adalah kurang lebih 1.685 meter terdiri dari pada 6 zona luas dari hotel lemo ke arah legok kurang lebih itu 1.530 meter.

"Kemudian untuk di luar dari pelebaran jalan ini, jalan yang awalnya itu 7 meter kita ada penambahan dari 2 sisi masing-masing ½ meter jadi total 8 meter dengan ketebalan 35 cm," ujarnya.


Agus menjelaskan, untuk segmen 1 total luas 1685 meter dari Kelapa Dua, Legok sampai dengan Bonang. Segmen 2 total luas 1.530 meter, di luar pekerjaan beton kita juga melakukan pekerjaan trotoar yang kurang lebih 801 meter.

"Jadi untuk yang di segmen 1 kurang lebih ada 6 blok. Blok yang pertama kurang lebih ada 560 meter. Kedua itu 498 meter. Ketiga 175 meter. Keempat 90 meter. Kelima 175 meter. Keemam 178 meter," jelasnya.

Menurutnya, kontrak pekerjaan mulai 22 Mei 2023, SPMK 23 Mei 2023, dan kontrak berakhir di 18 November 2023.

"Kita harapkan dari dua lokasi dari dua segmen yang ada itu akan kita selesaikan tetap waktu, di akhir November ini sudah dapat digunakan untuk seluruh kegiatan masyarakat yang tadinya sempit macet menjadi lancar," ujarnya.

"Selama pelaksanaan kita mohon maaf kepada masyarakat baik yang ke arah Karawaci atau pun Legok sedikit banyak hambatan karena, arus buka tutup jalan," pungkasnya.

Saat ini, kata dia, pihaknya melakukan percepatan, dengan melaksanakan pembangunan renovasi ini mulai dari pagi sampai dengan malam.

"Jadi kumungkinan kemacetan akan bertambah, tapi kami usahakan untuk segera menyelesaikan sehingga memperlancar pergerakan dari arah Legok Karawaci ataupun sebaliknya. Untuk progress saat ini sudah 64,8 persen. (Reno)

Bulutangkis Jadi Cabor Unggulan Provinsi Banten di Sejumlah Even Olahraga

By On Rabu, November 01, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terus melaksanakan pembinaan bibit atlet bulutangkis untuk ke pentas nasional dan internasional.

Bulutangkis menjadi cabang olahraga unggulan Provinsi Banten di sejumlah even olahraga.

Hal itu diungkap Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pembinaan dan Pelatihan Olahraga (PPO) pada Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Banten Firmansyah usai menghadiri Pembukaan 11th Yonex-Sunrise Doubles Special Championship 2023 di Hall DYSCWIBC Jl. Jelupang Raya No. 15 Pondok Agung, Serpong Utara, Tangerang Selatan, Rabu, 01 November 2023.

Menurut Firman, pembinaan atlet bulutangkis dilaksanakan dengan menggelar berbagai kejuaran, baik yang diselenggarakan Pemprov Banten maupun masyarakat.

“Dengan kejuaraan Yonex  Sunrise, Pemprov Banten memberi apresiasi kejuaraan ini. Karena tujuannya memajukan bulutangkis di Provinsi Banten,” ungkapnya.

Menurutnya, kejuaran tersebut merupakan, upaya menjaring bibit atlet bulutangkis untuk tingkat nasional hingga internasional.

Dikatakannya, Pemprov Banten sendiri saat ini membina enam atlet bulutangkis untuk di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) untuk tampil di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas). Cabang olahraga bulutangkis termasuk cabang unggulan untuk meraih medali.

“Usia 13-15 tahun untuk Popnas. Bulutangkis cabang prioritas, selalu memberikan medali,” ungkap Firman.

Ketua Panitia 11th Yonex-Sunrise Doubles Special Championship 2023, Candra Wijaya mengungkapkan, tujuan kejuaran untuk membantu PBSI melakukan pembinaan atlet bulitangkis. Selain itu, kejuaraan tersebut untuk mempopulerkan nomor ganda pada olahraga bulitangkis.

Sebagai informasi, ajang bergengsi khusus ganda ini berlangsung pada 1-4 November 2023 di Hall Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya International Badminton Centre (DYSCWIBC). Mempertandingan nomor boy's, girl's, mix's doubles kelompok umur 17 dan 19. Juga nomor senior doubles, senior doubles 100+, dan intern doubles. Kecuali nomor bulutangkis konvensional tersebut, untuk pertama kali juga digelar pertandingan nomor three on three gabungan usia 100+ dan 150+. Selain memperebutkan trofi, kejuaraan ini memperebutkan total hadiah Rp472 juta.

Kejuaraan dibuka oleh Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan didampingi Ketua PBSI Provinsi Banten Sudarto Adinagoro dan Candra Wijaya. Pembukaan ditandai dengan pemukulan shuttlecock ke arah peserta. (*/red)

Terkesan Mencari-cari Kesalahan, Jasa Raharja Tidak Mau Biayai Korban Laka Lantas di Solear

By On Rabu, November 01, 2023



TANGERANG, KabarViral79.Com -  Ketua Umum LSM Geram Banten Indonesia H. Alamsyah MK selaku pendamping korban kecelakaan lalulintas (Lakalantas) menyayangkan kinerja dari pihak Jasa Raharja maupun pihak kepolisian yang dinilai saling lempar tanggung jawab dan saling menyalahkan terkait asuransi lakalantas warga Desa Solear, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang Banten. 

Alamsyah mengatakan, klaim asuransi kasus kecelakaan lalulintas warga Solear yang terjadi di jalan raya Cisoka – Adiyasa pada malam Sabtu dini hari sekira pukul 03.00 WIB (14/10/2023) hingga kini masih terus dipimpong oleh pihak Jasa Raharja maupun pihak laka satlantas Polresta Tangerang, seharusnya tidak usah di persulit mengingat sisi kemanusiaan karena ada korban jiwa disana.

“Padahal saat ditemui pihak Jasa Raharja menyampaikan akan berkomunikasi dengan pihak kepolisian dan memastikan terkait asuransi tersebut akan diberikan kepada para korban, lalu kenapa sekarang saling lempar, ini kan berbeda jauh tidak sesuai dengan apa yang menjadi visi dan misi Jasa raharja, Bakti kepada Masyarakat, dengan mengutamakan perlindungan dasar dan pelayanan prima sejalan dengan kebutuhan masyarakat,” ungkap Alamsyah, Selasa (31/10/2023). 

“Saudara Fuad selaku penanggung jawab Jasa Raharja Tigaraksa mengatakan tidak dapat memberikan santunan kepada para korban atas dasar laporan polisi, dan jasa raharja melakukan itu (menolak klaim) para korban sesuai keterangan dari pihak kepolisian, kalau seperti ini kan pihak korban lah yang dirugikan, malah jadi instansi ini saling lempar,” ujar Alamsyah.

Masih menurut Alamsyah, padahal pada tanggal 24 Oktober malam saudara Fuad menghubungi saya meminta agar bisa hadir di kantor jasa raharja Tigaraksa pada tanggal 25 Oktober 2023 jam 07:30 pagi untuk ketemu dengan para pimpinan baik yang di Tangerang maupun yang di provinsi dan memastikan klaim para korban tersebut akan diberikan kepada para korban setelah hasil survei bersama di lakukan, dan untuk komunikasi para pimpinan Jasa raharja menyerahkan satu pintu kepada saudara Fuad.

Namun setelah survei gabungan dilaksanakan pihak Jasa raharja melalui saudara fuad malah terkesan sengaja mengulur-ngulur waktu dengan alasan kasat lantas tidak masuk kantor, dan ke esokan harinya juga sama saja penjelasannya, tinggal nunggu kasat lantas tanda tangan saja karena untuk penyidik dengan kanit sudah tidak ada masalah, menurut keterangan saudara fuad.

Setelah berkali-kali ditanyakan oleh pihak korban entah kenapa saudara Fuad sudah mulai tidak mau merespon komunikasi dan malah membalas dengan chat “silahkan hubungi bu Hastuti saja”.

Disaat nasib para korban belum ada kepastian sama sekali kenapa para keluarga korban malah disibukan dengan berkali-kali undangan via chat untuk duduk bareng dengan pihak mobil truk.

“Sekarang mereka sibuk maksa keluarga korban untuk damai dengan menawarkan sejumlah uang, 5  juta rupiah, ini kan sudah nggak beres, bukannya dibantu melalui klaim asuransi, malah sibuk ngajak damai,” ujar Alamsyah. 

Menurut Alamsyah, ada hal yang aneh dalam persoalan ini, pihak Jasa Raharja dan pihak kepolisian sengaja saling lempar sehingga memberatkan korban.

“Ini saya menilai ada unsur kesengajaan pihak Jasa Raharja untuk tidak mau mencairkan asuransi kecelakaan terhadap 3 orang warga Solear,” tandasnya.



(*)

Optimalkan Capaian Program, Pj Gubernur Al Muktabar: Pemprov Banten Lakukan Sinergi dan Kolaborasi Pentahelix

By On Rabu, November 01, 2023


TANGERANG, KabarViral79.ComPenjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menjalin sinergi dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan untuk optimalkan capaian kinerja pembangunan. Menurutnya, melakukan kolaborasi pentahelix dalam melaksanakan program reformasi birokrasi tematik berdampak.

Hal itu diungkap Al Muktabar usai bersama Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten, Ny. Tine Al Muktabar mendampingi Ketua TP PKK Pusat Ny. Tri Tito Karnavian meluncurkan aplikasi e-Toko PKK dan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Terintegrasi Puskesmas (Simanteps) di Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab Tangerang, Tigaraksa, Selasa, 31 Oktober 2023.

Dikatakannya, Pemprov Banten terus melakukan kolaborasi pentahelix dalam menjalankan segala Program Mandatory Pemerintah seperti penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, inflasi, serta peningkatan investasi melalui reformasi birokrasi berdampak tematik.

“Banyak capaian yang sudah kita lakukan bersama TP PKK Provinsi Banten, angka stunting yang terus mengalami penurunan. Kami yakin di tahun 2024 nanti bisa di bawah 14 persen. Lalu inflasi kita juga terjaga, investasi juga melampaui target,” kata Al Muktabar. 

PKK juga bersama Posyandu terus berkolaborasi dalam melakukan edukasi dan pendamping kepada keluarga beresiko stunting secara intensif sampai mereka benar-benar terselamatkan.

“Semua itu merupakan implementasi dari gerakan reformasi birokrasi berdampak yang terus kita gencarkan sesuai dengan arahan Bapak Presiden Jokowi,” ucapnya.

Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Provinsi Banten, Tine Al Muktabar menambahkan, selain launching aplikasi, dalam kegiatan yang diikuti oleh hampir 400 peserta itu juga dilakukan pemberian bantuan modal bergulir bagi kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) binaan PKK Provinsi Banten kepada 30 Kelompok Pelaksana (Poklak) dan 30 pelaku UP2K.

“Jumlah bantuan modal yang diberikan keseluruhan sebesar Rp75 juta rupiah,” kata Tine.

Kemudian, kata Tine, pemberian penghargaan kader inspiratif PKK sebanyak 71 orang oleh Ketua Umum TP PKK Pusat, dimana masing-masing mendapatkan Rp1 juta. Bantuan perlengkapan sekolah serta ikan konsumsi bagi 100 anak yatim putra putri pengurus PKK Kabupaten Tangerang, hasil kolaborasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dan DKP Provinsi Banten.

“Serta pemberian bantuan 10 Kg beras kepada 27 ribu keluarga, 30 kursi roda, bantuan sosial sebesar Rp750 ribu kepada 249 lansia. Bantuan sosial 58 anak sebesar Rp500 ribu dan bantuan jaminan sosial keluarga dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrem sebesar Rp500 ribu kepada 3.000 penerima,” ujarnya. 

Berbagai bantuan itu diserahkan secara simbolis oleh Ketua Umum TP PKK, Ny. Tri Tito Karnavian didampingi oleh Ny.Tine Al Muktabar, Pj Gubernur Banten Al Muktabar serta Pj Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono. 

Ny. Tri Tito Karnavian kemudian melakukan dialog dan menyapa seluruh kader TP PKK dan Posyandu di 29 Kecamatan se-Kabupaten Tangerang dan tujuh daerah Kabupaten dan Kota se-Provinsi Banten. 

Peninjauan Gerakan Pangan Murah yang dilanjutkan kunjungan ke 29 Gerai/Stand UP2K Kecamatan Binaan dan Gerai UP2K Provinsi Banten. Turut ditinjau pula kegiatan Posyandu, Kebun Hatinya PKK, dan Bank Sampah di Desa Pete, Kecamatan Tigaraksa.

Ketua Umum TP PKK, Ny. Tri Tito Karnavian berharap, Temu Kader PKK se-Provinsi Banten ini tidak hanya sebatas seremonial saja. Tetapi ada asas manfaat yang dirasakan oleh masyarakat sampai tingkat keluarga. 

“Alhamdulillah seluruh kader dan pengurus PKK di Provinsi Banten saya lihat kompak semua. Hal itu terlihat dari berbagai bantuan dan program diberikan kepada masyarakat bisa dirasakan secara langsung,” katanya.

Dikatakan Tri, peran PKK ini sangat vital sekali dalam menyukseskan program Pemerintah yang termaktub dalam RPJMN 2019-2024, terutama pada hal penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, gizi buruk serta 10 program pokok lainnya.

“Intinya kita mempunyai peran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Tri melanjutkan, PKK mempunyai kewenangan untuk menggunakan instrumen APBN atau APBD dalam menjalankan segala programnya. Instrumen itu harus dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang bisa dipertanggungjawabkan secara benar.

“Apalagi keanggotaan PKK ini sampai tingkat keluarga, sehingga bisa dengan intens melakukan pengawasan dalam tumbuh kembang serta asupan gizi anak-anak,” ucapnya. (*/red)

Pastikan Tepat Sasaran, Pj Gubernur Al Muktabar Tinjau Penyaluran Bansos di Tangerang

By On Minggu, Oktober 29, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar meninjau penyaluran bantuan sosial (Bansos) pada Program Penanganan Kemiskinan Ekstrem dalam rangka Ekspedisi Reformasi Birokrasi Tematik Berdampak serta Rangkaian Peringatan HUT ke-23 Provinsi Banten yang dilaksanakan di Aula Al Amanah, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Minggu, 29 Oktober 2023.

“Bantuan itu harus tepat peruntukannya dan manfaatnya, serta dapat digunakan dengan sebaik-baiknya,” ucap Al Muktabar.

Al Muktabar mengajak masyarakat turut mengawal dalam proses penyaluran bantuan tersebut. Lantaran, pada dasarnya bantuan itu dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat.

“Bila ada problem dalam penyalurannya dapat disampaikan kepada kami. Sehingga bisa  dapat diperbaiki dan disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku,” katanya.

Al Muktabar menuturkan, dalam penyaluran bantuan tersebut, pihaknya menggandeng Bank Banten. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kemudahan masyarakat dalam mendapatkan layanan perbankan.

“Kita menggunakan Bank Banten dalam penyaluran bantuan sosial ini. Semoga dengan didukungnya oleh Bank Banten ini dapat memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layanan perbankan,” imbuhnya.

Salah satu penerima manfaat bantuan sosial, Ahmad Mashuri (71), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan Neglasari mengaku merasa senang atas diberikannya bantuan oleh Pemprov Banten. Atas bantuan tersebut dirinya akan gunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

“Saya ucapkan terima kasih, beliau masih memikirkan rakyatnya. Pak Al Muktabar, Pj Gubernur yang peduli dengan rakyat,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Mugiyono (71), warga Kelurahan Koang Jaya, Kecamatan Karawaci merasa bersyukur atas bantuan yang diberikan Pemprov Banten kepada dirinya.

“Senang mendapatkan bantuan, ya buat kebutuhan sehari-hari seperti beras dan lainnya. Saya ucapkan terima kasih atas bantuan ini,” pungkasnya.

Dalam peninjauan tersebut, Al Muktabar didampingi Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten Yeremia Mendrofa, Forkopimda Kota Tangerang, Pj Sekretaris Daerah Provinsi Banten Virgojanti dan sejumlah pejabat Eselon II di lingkungan Pemprov Banten, jajaran Bank Banten serta tamu undangan yang lainnya.

Diketahui, alokasi bantuan sosial dari Pemprov Banten kepada masyarakat Kota Tangerang terdiri dari, bantuan untuk anak stunting sebanyak 100 orang, berupa paket makanan bernutrisi, bantuan sosial anak sebesar Rp500 ribu untuk 80 anak dengan jumlah Rp40 juta.

Kemudian, bantuan sosial lanjut usia sebesar Rp750 ribu untuk 800 orang dengan jumlah Rp600 juta, bantuan sosial bagi disabilitas sebesar Rp500 ribu untuk 70 orang dengan jumlah Rp35 juta, bantuan jaminan sosial keluarga dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrem sebesar Rp500 ribu untuk 2.000 orang dengan jumlah Rp1 milyar.

Pemprov Banten juga memberikan bantuan beras perlindungan sosial sebanyak 10 kilogram kepada 17.997 orang dan bantuan ikan konsumsi satu kilogram sebanyak 100 paket. (*/red)

Gercep, Polresta Tangerang Tangkap DC yang Cegat Warga dan Coba Tarik Motor Lunas

By On Jumat, Oktober 27, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Aparat Polresta Tangerang bergerak cepat merespons keluhan masyarakat terkait aksi Debt Collector (DC) yang mencegat atau memepet warga yang sedang mengendarai sepeda motor di Jalan Raya Pemda Tangerang, Tigaraksa, Kamis, 26 Oktober 2023.

"Benar bahwa ada peristiwa upaya penarikan dari pihak debt collector yang terjadi di Jalan Raya Pemda, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang. Dimana, saat ini korban sudah membuat laporan terkait kejadian tersebut ke SPKT Polresta Tangerang," kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief Nazaruddin Yusuf.

Pada kejadian itu, Sangki Wahyudin bersama istrinya tiba-tiba dipepet beberapa orang yang mengaku debt collector. Kemudian, debt colector hendak mengambil paksa sepeda motor yang sedang dikendarai Sangki dan istrinya dengan alasan menunggak pembayaran angsuran.

"Padahal, korban menyatakan bahwa sepeda motor itu sudah lunas dan menyatakan memiliki BPKB sebagai bukti bahwa kendaraan sudah lunas," kata Arief.

Tidak terima mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan, Sangki pun melaporkan peristiwa itu Polresta Tangerang. Polisi pun bergerak cepat menindaklanjuti laporan itu.

"Kami bergerak cepat menindaklanjuti laporan itu," ujar Arief.

Saat ini, kata Arief, petugas masih memintai keterangan dari terduga pelaku. Arief pun mengimbau masyarakat untuk melaporkan ke polisi apabila mengalami peristiwa serupa.

"Terduga pelaku sudah diamankan di Polresta Tangerang. Saat ini masih dimintai keterangan," tandas Arief. (Eka Bulbul)

Kunjungi Ponpes Al Badar Balaraja, Anies Dikerumuni Ribuan Warga

By On Rabu, Oktober 25, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Bakal Calon Presiden, Anies Baswesan melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al Badar, Desa Dangder, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Rabu, 25 Oktober 2023.

Dalam kunjungan tersebut, ribuan warga mengerumuni bakal calon Presiden Anies Baswedan, untuk minta swafoto. Akibatnya, terjadi desak-desakan saat Anies memasuki arena podium. Kedatangan Anis Baswedan juga disambut dengan solawat Al Badar oleh ribuan Santri Albadar.

“Kami berharap agar ada perubahan dan kita doakan agar Anies menjadi Presiden,” ujar Pengasuh Ponpes Al Badar, KH Uwesqurni dalam sambutannya yang disambut oleh hadirin dengan bacaan Amiin.

Tak hanya mendoakan Anies, Uwes juga mengajak kepada warga yang hadir untuk memanjatkan doa bagi keselamatan umat Islam di Palestina.

Uwes berharap agar kekerasan di Palestina segera berakhir, dan Palestina bisa menjadi negara yang merdeka.

“Kami mengucapkan terima kasih, antusias warga yang hadir, meskipun acaranya mendadak dan tidak diberikan akomodasi sedikitpun, namun warga yang hadir  jumlahnya sangat banyak sekali,” kata Uwes.

Dalam acara tersebut hadir juga partai politik pengusung, Ketua DPW PKB Banten Fauzi, Ketua DPC PKB Kabupaten Tangerang berserta Caleg DPRD dan Provinsi Banten, Ketua DPW Nasdem Provinsi Banten beserta Caleg, dan Ketua  DPD Nasdem Kabupaten Tangerang Yakun Ikraman. (Eka Bulbul)

Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Bawah Jembatan Perbatasan Serang - Tangerang

By On Rabu, Oktober 25, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Seorang pria sekitar berusia 40 tahun ditemukan tewas tergantung di bawah jembatan jalan perbatasan Serang – Tangerang, tepatnya di Kampung Pajagan, Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Tangerang, oleh seorang pencari cacing, Selasa siang, 24 Oktober 2023.

Baehaki, seorang pencari cacing asal Cisoka Tangerang, ketika hendak melakukan aktifitas mencari Cacing, dibuat kaget ketika melihat seorang pria tergantung dalam keadaan sudah tidak bernyawa di bawah jembatan.

Pencari cacing asal Cisoka itu memastikan jika waktu pertama Ia melihat sekitar pukul 13.30 WIB, korban masih mengeluarkan cairan dari mulutnya dan diperkirakan korban belum lama meninggalnya.

Warga kampung Pajagan Cikande yang mencoba ingin melihatnya, kesulitan untuk melihat secara dekat, sebab posisi mayat tergantung persis di bawah jembatan dekat sungai Cidurian. Warga tak satu pun ada yang mengenal korban.

Polsek Cisoka dan Polsubsektor Jayanti ketika mendapat informasi dari petugas Dishub di perbatasan Serang - Tangerang, langsung tiba di lokasi untuk melakuan evakuasi terhadap korban. (Eka Bulbul)

Camat Cisoka Sumarsono Jalin Silaturahmi dengan Awak Media Lewat Olahraga Sepak Bola

By On Rabu, Oktober 18, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Guna untuk memperat ikatan tali silaturahmi dengan para awak media yang ada di wilayah Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Camat Cisoka Sumarsono menggelar pertandingan persahabatan sepak bola di Stadion Mini Sanghyang Tunggul, Desa Karangharja, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Rabu, 18 Oktober 2023.

Dalam kesempatan itu, Camat Cisoka, Sumarsono mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media yang telah datang untuk bersilaturahmi lewat olahraga sepak bola.

"Tentu ini merupakan suatu langka awal yang bagus untuk menghidupkan kembali olahraga sepak bola di lingkup  Kecamatan Cisoka bersama dengan para staf serta Media Center Cisoka (MCC)," ucap Camat Sumarsono.

Lanjut Camat Sumarsono, ke depanya pihaknya akan terus bersenergi dengan seluruh elemen masyarakat di wilayah Kecamatan Cisoka, dan akan mengajak para Kades untuk bersilaturahmi lewat olahraga sepak bola.

"Melalui olahraga, hubungan tali silaturahmi semakin dekat antara satu sama yang lain dalam rangka menjaga kondusifitas suatu wilayah," tutup Camat.

Dalam kesempatan itu, Ketua Pokja Media Center Cisoka (MCC) Anugrah Dwi Sandi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Camat Cisoka yang telah berkenan bersama jajaran Pemerintah Kecamatan Cisoka melaksanakan silaturahmi lewat olahraga sepak bola bersama rekan-rekan media yang tergabung dalam MCC 

"Kami berharap ke depan jalinan talisilaturahmi lewat olahraga sepak bola ini akan menambah hubungan kerja sama yang baik dalam berbagai bidang dalam rangka menuju Cisoka Unggul," tutur Ketua Pokja MCC.

Kendati dalam laga persahabatan sepak bola yang digelar di Stadion Mini Megu,  Desa Karangharja, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Tim Pokja MCC harus mengakui kemenangan Tim Kecamatan Cisoka 2 - 0 dan selain itu juga ikut partisipasi Tim Remaco Cisoka. (RENO)

Kadis DBMSDA: Pembangunan Proyek Jembatan Penggantian Tigaraksa - Cikuya Selesai Sesuai Harapan

By On Rabu, Oktober 18, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Jembatan pengganti Tigaraksa - Cikuya yang terletak antara Perbatasan Kecamatan Tigaraksa menuju Kecamatan dan sekitarnya telah rampung dibangun.

Salah satu warga asal Perum Adiyasa Desa Cikasungka, Nurita mengaku bersyukur atas selesainya pembangunan jembatan tersebut.

"Kami selaku warga ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui DBMSDA  atas selesainya pembangunan jembatan penggantian Tigaraksa - Cikuya ini," ucap pria yang akrab disapa Bejo itu.

Kata dia, sebelumnya kondisi jembatan sangat memprihatinkan hingga membuat pengguna jalan harus waspada. Namun setelah dibangunnya jembatan penggantian ini lebih permanen hingga sangat membantu masyarakat Kabupaten Tangerang dan sekitarnya dalam menjalankan aktivitas sehari sehari.

"Berkat respon Bupati A.Zaki Iskandar, akhirnya jembatan tersebut dibangun lebih permanen melalui DBMSDA Kabupaten Tangerang," ujarnya.

Terpisah Kepala DBMSDA, Iwan Firmansyah melalui Kabid Jalan dan Jembatan DBMSDA Kabupaten Tangerang, Endang Sukendar mengatakan, proyek pembangunan jembatan itu menelan anggaran sebesar Rp.9.312.365.000, berasal dari anggaran APBD tahun 2023, dengan waktu Pelaksanaan 180 Kalender, Lokasi Kecamatan Tigaraksa, Nama Proyek Penggantian Jembatan Tigaraksa - Cikuya (STA .O + 500) dengan pelaksana CV Dua Putra Panjalu.


"Jembatan tersebut menghubungkan wilayah Kecamatan Tigaraksa ,Solear, Lebak, Serang dan Bogor, dan beberapa desa lainnya serta juga mempermudah untuk akses masyarakat menuju lingkup Pemda Tangerang dan lainya," terang Kabid Binamarga, Endang Sukendar.

Menurutnya, pembangunan jembatan penggantian ini untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat dan sebagai jembatan alternatif masyarakat dari beberapa desa menuju Tigaraksa yang merupakan ibukota Kabupaten Tangerang, Banten.

"Alhamdulillah, proses pembangunan jembatan sudah rampung, kini sudah bisa dilalui. Semoga bisa meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Kabid Bina Marga  Endang Sukendar.

Kata dia, pemerintah daerah berkomitmen guna mewujudkan berbagai program pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, pendidikan dan kesehatan.

"Mohon masyarakat bisa saling menjaga dan merasakan memiliki hingga jembatan dapat terjaga dan terpelihara karena jembatan dibangun untuk kepentingan bersama," ujarnya.

Endang menambahkan, bila ada kerusakan pada jembatan, pihaknya sudah meminta pihak rekanan segera melakukan perbaikan. Apabila terjadi kerusakan maka perbaikan masih tanggungjawab pihak rekanan.

"Kami sudah meminta rekanan segera memperbaiki bila ada kerusakan pada proyek pembangunan jembatan  penggantian tersebut," tutup Kabid Bina Marga Kabupaten Tangerang, Endang Sukendar. (RENO)

Gelar Kasus Merupakan Tahapan Dalam Menyelesaikan Kasus Pertanahan

By On Rabu, Oktober 18, 2023



Tangerang, KabarViral79.Com – Dalam menyelesaikan sengketa dan konflik pertanahan, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto pernah mengutarakan sinergi dan kolaborasi 4 (empat) pilar antara Kementerian ATR/BPN, pemerintah daerah, Aparat Penegak Hukum (APH) dan badan peradilan adalah kunci.

Untuk menangani sengketa dan konflik pertanahan, jajaran Kementerian ATR/BPN, Kantor Wilayah BPN dan kantor pertanahan berpedoman pada ketentuan Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 21 tahun 2020 tentang Penanganan dan Penyelesaian Kasus Pertanahan dimana pengaduan sengketa dan konflik pertanahan yang dinyatakan memenuhi syarat, penanganannya diklasifikasikan ke dalam 3 (tiga) klasifikasi yaitu kasus berat, kasus sedang dan kasus ringan namun untuk mengklasifikasikannya perlu pengkajian awal kasus.

“Kaitan dengan penyelesaian permasalahan pertanahan perlu kajian lebih dalam berkenaan dengan kesesuaian data tekstual, data spasial dan perlu juga dikaji dampaknya,” ujar Direktur Jenderal Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan Kementerian ATR/BPN, Ilyas Tedjo Priyono saat pimpin jalannya gelar kasus di Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan, Selasa (17/10/2023).

Beliau melanjutkan jika terdapat indikasi data tekstual dan/atau data spasial pertanahan yang diterbitkan dengan prosedur yang tidak benar, jika berdasarkan kajian mendalam disimpulkan cacat administrasi maka bisa dibatalkan, “Sistem dalam pendaftaran tanah kita adalah Asas Nemo Plus Yuris seandainya ada cacat dalam administrasi maka bisa dibatalkan,” terangnya.

Ilyas Tedjo Priyono atau pria yang akrab dipanggil Pak Tedjo ini mengatakan kehadirannya bersama tim Penanganan Sengketa/Konflik Tanah dari Kementerian ATR/BPN, untuk mengumpulkan informasi, data dan fakta-fakta lain yang berkaitan langsung dengan kasus pertanahan yang sedang ditangani.

Gelar kasus ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Sudaryanto, Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran Yayat Ahadiyat Awaludin, Kepala Bidang Pengendalian dan Penanganan Sengketa Danu Susilo, Kepala Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan beserta jajaran. 



(*)

Sekda Kab.Tangerang: UPTD PPA Bisa Tekan Angka Kekerasan Perempuan dan Anak

By On Selasa, Oktober 17, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, saat ini Kabupaten Tangerang telah memiliki UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Tangerang. 

Menurutnya, UPTD PPA tersebut merupakan komitmen dan kesungguhan pemerintah daerah menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Saya berharap dengan hadirnya UPTD PPA di Kabupaten Tangerang ini, angka kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa berkurang dan kasusnya bisa ditangani dengan baik. Saya juga meminta kepada UPTD untuk ditambah kegiatan, khususnya kegiatan pencegahan karena itu yang paling penting,” kata Sekda saat membuka Rapat Koordinasi Stakeholder Layanan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Tangerang di Ruang Rapat Solear Gedung Setda Kab. Tangerang, Selasa, 17 Oktober 2023.

Sekda mengatakan, rapat koordinasi bisa menambah wawasan dan juga pengetahuan tentang bagaimana cara pencegahan dan penanganan terhadap tindak kekerasan perempuan dan anak.

Ia pun mengajak semua stakeholder untuk terus bersinergi dan berkolaborasi mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Kita jangan pernah letih, jangan pernah putus apalagi semangat ini turun. Mari bersama-sama kita perkuat sinergi dan kolaborasi mencegah supaya tidak terjadinya peningkatan jumlah kekerasan perempuan dan anak termasuk memberikan kesempatan kepada UPTD mengembangkan dan berinovasi dalam hal pencegahan dan penanganannya,” bebernya.

Sekda mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kehadiran Asisten Deputi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atasq pendampingan, asistensi, masukan dan arahan yang diberikan tanpa henti.

“Alhamdulillah berkat asisten tersebut Pemerintah Kabupaten Tangerang saat ini telah memiliki UPTD PPA,” ucapnya.

Sementara itu, Asisten Deputi Perlindungan Hak Perempuan Rumah Tangga Rentan Kementerian PPPA RI, Eni Widiyati mengatakan, kekerasan perempuan dan anak terus naik di Indonesia. Untuk itu keberadaan UPTD PPA merupakan suatu keharusan karena merupakan amanat dari Undang-Undang.

“Sekali dari hati yang paling dalam, mengingat begitu banyaknya perempuan yang masih menjadi korban kekerasan dan juga anak, kami berharap dengan keberadaan UPTD PPA Kabupaten Tangerang ini dapat menekan angka kekerasan tersebut,” harap Eni.

Hal serupa diungkapkan oleh UNFPA Gender Program Officer Ibu Risya Ariyani Kori. Dia mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang yang begitu peduli dan komitmen terhadap penanganan kekerasan perempuan dan anak.

“Ini menunjukkan komitmen yang sangat serius dari Pemerintah Kabupaten Tangerang. Dengan disahkannya UPTD PPA ini, kunjungan dan asistensi yang kami lakukan sebelumnya tidak sia-sia,” ungkapnya. (RENO)

Satpol PP Hentikan Aktivitas Gali Uruk di Kecamatan Gunung Kaler

By On Senin, Oktober 16, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang menghentikan aktivitas gali uruk di Desa Kendati, Kecamatan Gunung Kaler, Senin, 16 Oktober 2023.

Aktivitas gali uruk atau dikenal dalam istilah konstruksi cut and fill ini dilakukan karena mengganggu ketentraman dan ketertiban umum bagi warga sekitar.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Tangerang, Agus Suryana mengatakan, penghentian sementara aktivitas tersebut berdasarkan pengaduan masyarakat Kecamatan Gunung Kaler kepada Satpol PP Kabupaten Tangerang.

"Karena sudah mengganggu ketentraman dan ketertiban umum aktivitas tersebut kami beri tindakan dengan cara memasang Pol PP Line pada alat berat yang berada di lokasi dan memanggil penanggung jawab aktivitas untuk membawa berkas-berkas perizinannya," katanya.

Cut and fill merupakan kegiatan konstruksi dengan menggali dan menimbun.


Cut and fill merupakan proses pengerjaan tanah di mana sejumlah material baik tanah maupun bebatuan yang diambil dari tempat tertentu lalu dipindahkan ke tempat lain agar tercipta elevasi yang diinginkan.

Agus Suryana mengatakan, penindakan aktivitas cut and fill ini disaksikan secara langsung oleh Camat Gunung Kaler dan unsur TNI-Polri serta perwakilan masyarakat sekitar.

Lanjut Agus Suryana, dari hasil pemeriksaan di lapangan, terdapat dua buah alat berat yang dipergunakan pada aktivitas cut and fill tersebut.

"Sebelumnya kami sudah memberikan imbauan kepada pengelola aktivitas galian untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat menimbulkan gangguan Trantibum," ucap Agus.

Sebagai informasi, Satpol PP Kabupaten Tangerang akan menindak segala aktivitas usaha yang menimbulkan gangguan ketentraman dan ketertiban umum, khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang. (Reno)

Salurkan Bantuan Sosial di Kabupaten Tangerang, Pj Gubernur Al Muktabar: Menjadi Tali Asih

By On Sabtu, Oktober 14, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menyalurkan bantuan sosial kepada sejumlah masyarakat di Kabupaten Tangerang. Bantuan tersebut sebagai bentuk Pemerintah hadir di masyarakat, serta menjadi tali asih dengan masyarakat.

“Mohon jangan dilihat nilainya bantuan sosial ini, tapi dapat dilihat dari kebersamaan kita. Mudah-mudahan ini menjadi tali asih kita,” kata Al Muktabar saat kegiatan penyaluran bantuan sosial program penanganan kemiskinan ekstrem dalam rangka ekspedisi reformasi birokrasi berdampak, pada rangkaian HUT ke-23 Provinsi Banten di Gedung Serba Guna Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Tangerang, Sabtu, 14 Oktober 2023.

“Kita akan bahu membahu untuk meringankan beban, dan tentunya dengan saling bersama itu berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Sehingga diharapkan kita mendapatkan kebahagiaan bersama,” sambungnya.

Dalam kesempatan itu, Al Muktabar juga meminta kepada masyarakat yang mendapatkan bantuan sosial untuk menggunakannya dengan sebaik-baiknya.

“Diharapkan kegiatan ekonomi dapat berjalan. Bila berkenan, bantuan itu agar dapat digunakan dengan sebaik-baiknya dengan kebutuhan yang penting,” katanya.

Al Muktabar mengatakan, dalam menjalankan penyelenggaraan pemerintahan, Pemprov Banten saat ini sedang melakukan ekspedisi reformasi birokrasi berdampak dalam mengupayakan penurunan angka kemiskinan dan stunting serta pengendalian inflasi dan menjaga iklim investasi.

“Segala upaya kita lakukan dengan kebersamaan, sehingga kita terus mengisi pembangunan di Provinsi Banten,” ujar Al Muktabar.

Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Virgojanti mengatakan, alokasi bantuan sosial program penanganan kemiskinan ekstrem yang disalurkan oleh Pemprov Banten melalui Dinas Sosial Provinsi Banten untuk Tahun 2023 se-Provinsi Banten, yakni Bantuan Sosial Keluarga sebesar Rp500 ribu untuk 27.500 penerima atau sejumlah Rp 13.750.000.000, dan Jaminan Sosial Lanjut Usia (JSLU) sebesar Rp 750 ribu untuk 3.600 penerima atau sejumlah Rp 2.700.000.000.

Kemudian, untuk Bantuan Pemenuhan Kebutuhan Dasar Anak dalam/luar Panti sebesar Rp500 ribu untuk 600 penerima atau sejumlah Rp300 juta, Jaminan Sosial Orang Dengan Kedisabilitasan (JSODK) sebesar Rp500 ribu untuk 600 penerima atau sejumlah Rp300 juta, serta Bantuan Usaha Ekonomi Produktif sebesar Rp2,5 juta untuk 6.200 atau sejumlah Rp15.500.000.000.

Sedangkan, kata Virgojanti, untuk alokasi bantuan sosial di Kabupaten Tangerang dari Pemprov Banten, terdiri dari bantuan sosial anak sebesar Rp500 ribu kepada 58 anak, bantuan sosial lanjut usia sebesar Rp750 ribu kepada 249 orang, bantuan sosial bagi disabilitas sebesar Rp500 ribu kepada 65 orang dan bantuan jaminan sosial keluarga dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrem sebesar Rp500 ribu kepada 3.000 orang.

“Sedangkan untuk bantuan sosial yang akan diserahkan hari ini di Kecamatan Tigaraksa antara lain bantuan sosial penanganan kemiskinan ekstrem untuk 299 keluarga penerima manfaat, bantuan lanjut usia sebanyak 50 penerima, bantuan sosial anak sebanyak 40 penerima, bantuan sosial bagi penyandang disabilitas dan bantuan benih ikan sebanyak 100 penerima,” ujar Virgojanti.

Selanjutnya, Virgojanti menyampaikan dalam penyaluran bantuan sosial keluarga dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrem prioritas sasaran adalah penerima bantuan Desil 1 sangat miskin dari data P3KE Menko PMK yang terlebih dahulu dilakukan verifikasi dan validasi.

“Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat, dan selanjutnya berdasarkan instruksi Pj Gubernur Banten untuk melaksanakan tugas dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosiak masyarakat,” katanya.

Di tempat yang sama, Asan (67) masyarakat kecamatan Tigaraksa merasa senang atas diberikan bantuan oleh Pemerintah Provinsi Banten.

“Seneng sudah dibantu sama pak Gubernur, bantuannya nanti mau dipakai buat kebutuhan, kaya bayar listrik sama belanja yang lain sama kebutuhan anak-anak,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan, Samari (80) warga Kecamatan Tigaraksa. Ia menyampaikan terima kasih dengan diberikannya bantuan oleh pemerintah Provinsi Banten.

“Seneng banget, nanti buat kebutuhan sehari-hari. Terima kasih sudah diberikan bantuan,” tandasnya. (*/red)

Percepatan Penanganan Stunting, Pj Gubernur Al Muktabar Salurkan Bantuan Pangan Bergizi

By On Sabtu, Oktober 14, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menyalurkan 800 paket  bantuan pangan bergizi kepada keluarga dengan anak berisiko stunting.

Sebanyak 100 paket bantuan diserahkan dalam Ekspedisi Birokrasi Tematik Berdampak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang di Alun-alun Tigaraksa, Sabtu, 14 Oktober 2023.

“Ini adalah momen spesial Ulang Tahun ke-391 Kabupaten Tangerang dan Ulang Tahun ke-23 Provinsi Banten yang sudah diawali beberapa waktu lalu,” ucap Al Muktabar.

“Ini kolaborasi yang baik dalam rangka kita memfasilitasi kegiatan UMKM, pasar murah dalam rangka pengendalian inflasi, serta penyerahan bantuan pangan bergizi untuk anak berisiko stunting. Menyeluruh pada tugas-tugas mandatory yang kita persembahkan untuk masyarakat,” tambahnya.

Al Muktabar mengatakan, kegiatan dilaksanakan dalam rangkaian Ekspedisi Reformasi Birokrasi Tematik Berdampak. Paket Bantuan Pangan Bergizi yang disalurkan berupa beras 5 kg, telur 10 butir, minyak goreng 1 liter, susu bubuk 1 bungkus, susu uht 4 kotak, kacang hijau 0.5 kg, gula merah 0.5 kg, serta biskuit 1 bungkus.

“Harapannya, stunting terus menurun dan inflasi terkendali. Mudah-mudahan dengan terus mengisi pembangunan, masyarakat sejahtera dan bahagia,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu Al Muktabar meninjau stand pelayanan langsung ke masyarakat. Pemprov Banten hadirkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis oleh Tim Dinas Kesehatan, Administrasi Kependudukan, Samsat Keliling UPT Balaraja, Gerakan Pangan Murah, Gerakan Gemar Makan Ikan (Gemari), hingga pasar murah stand UMKM.

Pada stand Gerakan Pangan Murah, turut ditampilkan olahan pangan lokal sebagai sumber karbohidrat. Menyosialisasikan olahan ubi, talas, dan tepung sagu sebagai sumber karbohidrat pengganti beras. Tujuannya untuk menekan konsumsi beras masyarakat yang setiap tahun meningkat.

Menurut Al Muktabar, selain memperkenalkan sumber karbohidrat selain nasi, Pemprov Banten juga memperkenalkan olahan daun kelor sebagai salah satu sumber protein untuk percepatan penanganan stunting.

Diketahui, Pemprov Banten berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan dalam menggencarkan percepatan penanganan stunting. Aplikasi e-dasawisma, gerakan ternak Ikan dan menanam kelor, pendidikan para kader PKK dan Posyandu, penyuluhan kepada para ibu rumah tangga dan calon pengantin turut digencarkan.

Melalui aplikasi e-dasawisma yang dikembangkan TP PKK Provinsi Banten bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, efektivitas percepatan penanganan stunting setiap tahapannya turut terpantau.

Sebagai Upaya  peningkatan  kesejahteraan masyarakat ini membawa Provinsi Banten raih apresiasi Pemerintah Pusat dan mendapatkan penghargaan berupa pemberian Insentif Fiskal secara keseluruhan sebesar Rp18,3 miliar salah satu di dalamnya kategori kinerja  Penurunan Stunting. (*/red)

SDN 3 Caringin Cisoka Dambakan Halaman Sekolah yang Layak, Bukan Beralaskan Tanah!

By On Sabtu, Oktober 14, 2023


TANGERANG, KabarViral79.Com – Di tengah-tengah era kemajuan teknologi dan pesatnya pembangunan di berbagai tempat di wilayah Provinsi Banten, tak terkecuali di Kabupaten Tangerang, mustahil menemukan kondisi halaman sekolah yang masih beralaskan tanah. Namun pada kenyataannya, masih ada sekolah yang belum tersentuh pembangunan.

Pemandangan tak sedap itu terlihat jelas di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Caringin, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten. Sekolah itu sangat membutuhkan pembangunan, khususnya halaman sekolah, mengingat saat ini Disdik Kabupaten Tangerang sedang gencar-gencarnya melaksanakan pembangunan, baik rehab, USB, pembangunan MCK, Revalitasi Halaman dan lainnya. Namun kenapa SDN 3 Caringin Cisoka terlewatkan. Ada apa ini?


Pantauan awak media di SDN 3 Caringin, Sabtu, 14 Oktober 2023, ternyata bukan halamanya saja yang belum dibangun, tapi gedung sekolahnya juga banyak mengalami kerusakan yang cukup parah. Tembok sekolahnya juga masih tembok lama.

Diketahui, SDN 3 Caringin tersebut berlokasi dekat dengan pusat pemerintahan, entah mengapa sekolah tersebut belum dapat perhatian.

Sementara itu, Kabid SD pada Disdik Kabupaten Tangerang, Ruslan Farid saat dikonfirmasi terkait SDN 3 Caringin yang halamanya masih beralaskan tanah dan banyaknya kerusakan di sekolah itu mengaku pihaknya sudah menganggarkan tahun 2024 untuk dibangun.

“Ya, untuk SDN 3 Caringin kita sudah anggarkan pada tahun 2024,” ucap Ruslan Farid. (Reno)