-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

IRT Miskin di Jangka Bireuen Alami Patah Bahu Setelah Dipukul OTK

By On Kamis, September 30, 2021

BIREUEN, KabarViral79.Com – Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Zuryani (53), warga miskin di Desa Pulo Pineung, Meunasah Dua, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, Aceh, terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setelah mengalami luka parah di bagian pipi serta patah bagian bahunya.

Korban diduga dipukul oleh orang tak dikenal di rumahnya, Selasa, 28 September 2021 sekira pukul 19.00 WIB. Korban Zuryani dipukul dari arah belakang oleh pelaku yang belum teridentifikasi, saat hendak masuk ke rumahnya usai memasak air di luar.

Baca juga: Tim Satreskrim Polres Bireuen Ringkus Penjual Chip Higgs Domino

Pasca kejadian, korban yang sempat jatuh pingsan dan dilarikan ke Puskesmas Jangka oleh warga setempat. Selanjutnya korban dirujuk ke RSUD dr Fauziah Bireuen.

Usai mendapat perawatan di Puskesmas Jangka, korban terpaksa dirujuk ke RSUD dr Fauziah Bireuen penanganan lebih lanjut.

Menurut informasi dari seorang keluarga dekat korban disebutkan, saat sebelum kejadian korban Zuryani baru saja pulang dari sawah. Ia bekerja sebagai buruh upahan menanam padi di sawah milik orang lain di desanya.

Menjelang salat Magrib, Ia tiba di depan rumah, korban menyempatkan untuk memasak air di dapur berkontruksi kayu tak jauh dari rumah korban.

Ketika peristiwa itu terjadi, suami Zuryani bernama Abdullah tidak sedang berada di rumah. Ia sudah beranjak pergi ke Masjid untuk salat Magrib. Sementara anak-anaknya sudah berkeluarga dan tidak menetap di rumah tersebut.

“Usai memasak air, lalu Ia mandi untuk melaksanakan salat Magrib. Tiba-tiba ketika saat masuk ke dalam rumahnya melalui pintu belakang, spontan ada yang memukul darinya dari arah belakang,” terangnya.

Saat dipukul itu, lalu korban Zuryani langsung berteriak dan minta tolong, tak lama kemudian korban pingsan dan tidak sadarkan diri dengan kondisi tergeletak di dalam rumahnya.

Tak lama kemudian warga datang dan ikut berusaha membantu korban dan membawanya ke Puskesmas Jangka. Sementara uang jerih upahan menanam padi yang diterima sebesar Rp 200 ribu ikut raib di saku celana korban.

Baca juga: Penjual Chip Online Higgs Domino yang Ditangkap di Jangka Bireuen Dijerat Hukum Jinayat

Informasi terakhir, korban hingga kini masih ditangani tim medis di RSUD dr Fauziah Bireuen dan segera menjalani operasi.

Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardy Wirapraja melalui Kasat Reskrim, AKP Arief Sukmo Wibowo, SIK didampingi Kapolsek Jangka, Iptu M Thahar, SH kepada  wartawan, Kamis, 30 September 2021 mengaku, kronologis kejadiannya terjadi, Selasa 28 September 2021.

“Sejauh ini kita belum bisa mematikan, apakah ini perampokan, tapi berdasarkan informasi kalau  uang  yang ada pada korban hilang. Uang itu sendiri merupakan upah usai pulang dari dari menanam padi warga lain,” katanya. 

Saat kejadian itu, tidak satupun warga lain yang ikut melihat. Sedangkan suaminya sendiri telah beranjak pergi ke Masjid untuk shalat Magrib.

Menurut keterangan sementara, saat itu korban sempat meminta tolong warga lain setelah dipukul, lalu Ia ikut pingsan. Lalu warga segera membawanya ke Puskesmas Jangka, selanjutnya baru dirujuk ke rumah sakit.

“Saat ini personel di lapangan sedang memintai keterangan beberapa saksi, guna memastikan pelakunya,” sebut Kapolsek Jangka. (Joniful)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »