![]() |
Penampakan tempat pelayanan Puskesmas Kopo. |
SERANG, KabarViral79.Com – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Banten Corruption Watch (BCW) menyoroti kondisi banjir di area pelataran Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kopo, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Banten.
Atas kodisi tersebut, LSM BCW meminta kepada Gubernur Banten untuk melakukan sidak ke lokasi agar ada solusi, karena Puskesmas Kopo kerap jadi langganan banjir.
Hal itu dikatakan Ketua LSM BCW, Ana Triana, SH kepada awak media, Sabtu, 24 Mei 2025.
Menurutnya, kodisi tersebut menunjukkan lemahnya pengawasan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
![]() |
Ketua LSM BCW, Ana Triana, SH. |
“Banjir di Puskesmas Kopo ini akibat bangunan lebih rendah dari jalan, ditambah tidak ada drainase, sehingga ketika hujan deras, air masuk ke ruangan tempat pelayanan masyarakat. Ini mempertegas bahwa Pemkab Serang dan Pemprov Banten telah gagal dan lemah dalam pengawasan. Persoalan ini sudah lama terjadi, namun sampai saat ini tidak ada solusi,” ucapnya.
Bukan hanya itu saja, kata dia, Puskesmas Kopo juga tidak memiliki lahan parkir yang layak, sehingga tak jarang bahu dan bagian jalan sering digunakan tempat parkir kendaraan roda dua dan roda empat bagi pegawai dan masyarakat yang ingin mendapatkan fasilitas kesehatan.
“Sudah bangunannya sempit tidak memiliki lahan parkir yang memadai pula, bagiamana pihak Puskesmas bisa memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Kami minta Dinas Kesehatan segera selesaikan persoalan ini,” ujar Ana Triana yang kerap disapa Bule.
Ia juga menegaskan, akibat sering terjadinya banjir dikhawatirkan akan berdampak signifikan pada kualitas pelayanan kesehatan, khususnya keselamatan pasien.
“Untuk itu, kami meminta Dinas Kesehatan Kabupaten Serang dan Provinsi Banten termasuk Bupati dan Gubernur Banten agar segera merelokasi Puskesmas Kopo, yang sebenarnya rencana relokasi ini sudah lama diwacanakan,” tutupnya. (Reno)