-->

Berita Terbaru

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Diduga Sopir Mengantuk, Dump Truk Akibatkan Kecelakaan Beruntun di Tol Tangerang – Merak

By On Senin, November 02, 2020


SERANG, KabarViral79.Com – Kecelakaan beruntun melibatkan kendaraan patroli PJR Korlantas Polri serta pejalan kaki terjadi di Jalan Tol Tangerang – Merak Km 66, Kelurahan Pipitan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, Minggu, 01 November 2020.

Kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan tersebut, diantaranya sedan patroli PJR 1127-15, Suzuki Ertiga B 1979 WZB, kendaraan derek tol milik PT. Astra Toll serta Hino dump truk B 9507 PYW.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Jakarta – Merak, Enam Korban dan Satu Kendaraan PJR Ringsek

Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan di jalur bebas hambatan tersebut. 

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Banten mencatat, dua orang mengalami luka berat, sedangkan empat lainnya luka ringan dan dilarikan ke RS Sari Asih, Kota Serang.

Korban luka berat diketahui sebagai penumpang M. Nasan (56), perangkat desa di Kabupaten Tangerang serta pejalan kaki Subhan (51), warga Kampung Dukuh, Desa Lebakwangi, Walantaka, KotaSerang. 

Sedangkan korban luka ringan, Bripda Indra Bayu Aji (21), Aiptu Sapta Digdaya (51). Keduanya personil PJR, serta Dedi Endang Utami (43), sopir truk derek.

Diperoleh keterangan, tabrakan beruntun terjadi sekitar pukul 07.15 Wib, berawal saat kendaraan dump truk B 9507 PYW (sopir melarikan diri) meluncur dengan kecepatan tinggi dari arah Tangerang pada jalur cepat.

Diduga sopir mengantuk, di lokasi kejadian kendaraan berat ini meluncur ke lajur dan menabrak kendaraan patroli PJR 9329 Korlantas dengan awak kabin Aiptu Sapta dan Bripda Indra yang sedang melaksanakan penanganan laka beruntun.

Baca juga: Tiga Minibus Terlibat Tabrakan Beruntun di Tol Jakarta – Merak, Satu Orang Tewas

Karena banturan cukup keras, kendaraan PJR terdorong ke depan menabrak Suzuki Ertiga. 

Ertiga yang dikemudikan Raji Lutfi juga terpental menghantam truk derek serta mengenai salah seorang warga.

Seluruh korban luka-luka langsung dilarikan ke RS Sari Asih oleh tim medis PT. Astra Toll.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten, Kombes Rudi Purnomo mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan, namun diduga kuat karena sopir dump truk mengantuk. Identitas sopir dump truk belum diketahui karena diduga melarikan diri.

“Untuk penyebabnya diduga sopir dump truk diduga ngantuk, tapi akan kita selidiki karena saat ini sopir melarikan diri. Tidak ada korban jiwa, dan kami minta sopir dump truk segera menyerahkan diri,” kata Dirlantas didampingi Kasubdit Gakkum AKBP Hamdani. (red)

Pengelola Jalan Tol KKDM Gelar Simulasi Penanganan Pengguna Jalan Tol yang Diduga Terpapar Covid-19

By On Rabu, April 22, 2020


JAKARTA, KabarViral79.Com – Sebagai salah satu operator jalan tol, PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) yang merupakan salah satu BUJT yang dimiliki oleh PT. Waskita Toll Road (WTR) secara langsung ikut aktif dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan jalan tol serta untuk memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan.

Sopir Truk Penabrak Mobil PJR di Tol Tangerang – Merak Menyerahkan Diri

By On Rabu, November 04, 2020

Sopir dump truk yang melarikan dalam insiden kecelakaan di tol Tangerang-Merak yang menggilas kendaraan patroli PJR Korlantas Polri serta merusak dua kendaraan lainnya akhirnya menyerahkan diri ke Polda Banten.
Eki Faujian (21), sopir dump truk yang melarikan dalam insiden kecelakaan di tol Tangerang-Merak.

 
SERANG, KabarViral79.Com – Sopir dump truk yang melarikan dalam insiden kecelakaan di jalan Tol Tangerang - Merak yang menggilas kendaraan patroli PJR Korlantas Polri serta merusak dua kendaraan lainnya akhirnya menyerahkan diri ke Polda Banten. 

Sopir yang diketahui bernama Eki Faujian (21) itu menyerahkan diri setelah Sie Laka Lantas Subdit Gakkum menghubungi pemilik kendaraan, yaitu PT. Catur Manunggal  STC.

Baca juga: Diduga Sopir Mengantuk, Dump Truk Akibatkan Kecelakaan Beruntun di Tol Tangerang – Merak

“Sopir dump truk menyerahkan diri setelah kami menghubungi pemilik kendaraan. Eki Faujian menyerahkan diri didampingi perwakilan pihak perusahaan 6 jam setelah kami hubungi,” kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten, Kombes Pol Rudi Purnomo, Rabu, 04 November 2020.

Dirlantas mengatakan, Eki Faujian telah ditetapkan sebagai tersangka dalam insiden kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan, satu diantaranya kendaraan dinas patroli PJR pada Minggu, 01 November 2020. 

Dari hasil pemeriksaan, kata Dirlantas, tersangka melarikan diri karena takut menjadi sasaran kemarahan warga.

“Tersangka kabur naik kendaraan truk rekannya yang kebetulan melintas karena khawatir menjadi sasaran kemarahan warga. Setelah tiba di pool di daerah Cilegon, tersangka juga sempat menghubungi pihak perusahaan tentang kecelakaan yang dialaminya,” terang Dirlantas.

Dalam kesempatan itu, Dirlantas mengimbau para pengguna jalan tol tidak memaksakan diri mengemudi jika kondisi fisiknya tidak fit. Selain memperhatikan kondisi tubuh, pengguna jalan tol juga wajib memeriksa kondisi kendaraan agar terhindar dari kecelakaan.

“Selain fisik, juga perhatikan kondisi kendaraan agar terhindar dari kecelakaan serta dokumen kendaraan. Gunakan tempat-tempat peristirahatan (rest area) yang telah disediakan pengelola tol, jangan paksakan mengemudi,” tandasnya.

Sementara itu, ditemui di ruang Sie Laka Lantas, sopir warga Kelurahan Maleber, Kecamatan Karang Tengah, Kota Cianjur, Provinsi Jawa Barat, mengaku kecelakaan terjadi akibat kondisi fisiknya lelah dan kurang tidur.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Jakarta – Merak, Enam Korban dan Satu Kendaraan PJR Ringsek

Menurut sopir kendaraan pengangkut material galian tersebut, kondisi kurang tidur disebabkan dirinya 6 kali mengganti ban dalam perjalanan dari Jakarta ke Cilegon.

“Enam kali saya harus ganti ban, sehingga saya lelah dan kurang tidur. Saya paksakan karena harus kejar rit (angkutan-red) dan saya tidak sadar akan berakibat fatal yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain,” ucapnya.

Eki juga menjelaskan, dirinya sempat menolong para korban sesaat setelah kejadian. Namun ketika tengah membantu mengangkat korban, dirinya mendengar suara sejumlah warga mengancam akan mencari sopir dump truk. 

“Begitu mendengar ancaman, saya mencoba menghindar dan kebetulan ada kendaraan rekan yang melintas,” tuturnya.

Seperti diberitakan, tabrakan beruntun melibatkan sedan patroli PJR 1127-15, Suzuki Ertiga B 1979 WZB, kendaraan derek tol milik PT. Astra Toll serta Hino dump truk B 9507 PYW serta pejalan kaki terjadi di jalan tol Tangerang - Merak Km 66, Kelurahan Pipitan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, Minggu, 01 November 2020.

Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan di jalur bebas hambatan tersebut. 

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Banten mencatat, dua orang mengalami luka berat, sedangkan empat lainnya luka ringan dan dilarikan ke RS Sari Asih, Kota Serang. Sementara sopir dump truk B 9507 PYW diketahui melarikan diri. (Faiz)

Kecelakaan Beruntun di Tol Jakarta – Merak, Enam Korban dan Satu Kendaraan PJR Ringsek

By On Senin, November 02, 2020


SERANG, KabarViral79.Com – Kecelakaan lalu lintas secara beruntun terjadi di Tol Tangerang – Merak Km 66 A arah Merak, tepatnya di Pipitan, Walantaka, Kota Serang, Banten, Minggu, 01 November 2020, sekira pukul 07.44 Wib.

Kecelakaan beruntun itu melibatkan tiga kendaraan, yakni kendaraan PJR Korlantas Polri Pol 1127-15, satu kendaraan Hino Dumptruk Nopol B 9507 PYW, satu minibus Ertiga abu-abu metalik B 1979 WZB.

Baca juga: Tiga Minibus Terlibat Tabrakan Beruntun di Tol Jakarta – Merak, Satu Orang Tewas

Akibat kecelakaan tersebut, tiga kendaraan mengalami kerusakan cukup parah termasuk kendaraan unit petugas PJR pada bagian belakang karena tertabrak dan untuk kendaraan Ertiga mengalami kerusakan pada bagian depan.

Belum diketahui penyebab kecelakaan lalu lintas tersebut karena masih dalam penyelidikan.

Sementara itu, Dir Lantas Polda Banten, Kombes Rudy melalui Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Banten, Kompol Dodid saat dikonfirmasi awak media melalui pesan singkat WhatsApp membenarkan terjadinya kecelakan tersebut.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Libatkan Tiga Motor di Jalan Raya Serang – Jakarta

“Benar terjadinya kecelakaan beruntun sekitar pukul 07.15 Wib di Jalan Tol Tangerang - Merak Km 66 A (arah Merak) yang mengakibatkan tiga unit kendaraan termasuk kendaraan PJR Korlantas Polri Pol 1127-15 dengan luka berat dua orang, luka ringan empat orang. Kerugiaan ditaksir sekitar Rp30 juta. Akibat kejadian tersebut, enam orang mengalami luka-luka, lalu dibawa ke RS Sari Asih Serang,” jelas Dodid dalam pesan singkatnya. (Haris Ranau)

Pecah Ban dan Bergesekan dengan Beton, Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto

By On Kamis, April 18, 2024


JOMBANG, KabarViral79.Com – Bus Pahala Kencana yang mengangkut 34 orang terbakar di Jalan Tol Jombang-Mojokerto, Rabu, 17 April 2024, sekitar pukul 05.50 WIB pagi. 

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.09 WIB. Semua penumpang dan awak bus dikabarkan selamat.

Kanit PJR Jatim III Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim, AKP Yudiyono mengatakan, bus bernomor Polisi B 7426 TK itu dikemudikan oleh Ade (58), warga Desa Dharma Wangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang. Bus melaju dari Bandung menuju ke Denpasar. 

Yudiyono mengatakan, bus melaju di lajur lambat atau kiri. Sesampainya di Kilometer 705 A kendaraan itu mengalami pecah ban belakang dan bergesekan dengan beton. Selanjutnya timbul percikan api.

“Kejadian itu membuat bus terbakar. Posisi terakhir kendaraan di bahu jalan menghadap ke timur,” kata dia, Rabu, 17 April 2024.

Sementara itu, Dept Head Business and Relation Asta Toll Jomo, Udhi Dwi Saputro mengatakan, 34 penumpang dan empat kru dalam kondisi selamat.

“Alhamdulillah info awal tidak ada korban. Keseluruhan penumpang dan kru sudah keluar bus saat terjadi kebakaran,” kata Udhi.

Para penumpang tersebut, kata dia, berangkat dari Bandung menuju ke Denpasar, Bali. Mereka kini masih menunggu kiriman bus pengganti untuk melanjutkan perjalanan.

“Penumpang dievakuasi ke GT Mojokerto Barat menunggu bus pengganti,” ucapnya. (*/red)

Tiga Pelaku Spesialis Pembobol Toko Sembako Ditangkap Polisi, Satu Pelaku Ditembak

By On Jumat, November 06, 2020

Tiga pelaku spesialis pembobol toko kelontongan berhasil diringkus Tim Reserse Mobile (Resmob) Polres Serang di tiga lokasi berbeda di wilayah Kota Serang, Banten, Selasa malam, 03 November 2020, dan Rabu dini hari, 04 November 2020.

SERANG, KabarViral79.Com – Tiga pelaku spesialis pembobol toko kelontongan berhasil diringkus Tim Reserse Mobile (Resmob) Polres Serang di tiga lokasi berbeda di wilayah Kota Serang, Banten, Selasa malam, 03 November 2020, dan Rabu dini hari, 04 November 2020. 

Dalam penangkapan tersebut, salah satu tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena melakukan perlawanan serta tidak menggubris tembakan peringatan.

Ketiga tersangka yang berhasil ditangkap, diantaranya IS (43) warga Desa Teritih, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Suh (35) warga Desa Cigoong, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, serta Yu (35) warga Kelurahan Cilaku, Kecamatan Curug, Kota Serang. 

Baca juga: Polisi Amankan Tiga Pelaku Jasa Aborsi Ilegal di Pandeglang

Dari ketiga pelaku diamankan barang bukti satu unit kendaraan sebagai sarana kejahatan, 39 tabung gas 3 kg serta dua batang besi panjang untuk merusak gembok.

Kapolres Serang, AKBP Mariyono mengatakan, ketiga tersangka merupakan pelaku pencurian spesialis toko kelontongan dan sembako, dan aksi terakhir dilakukan di toko kelontongan "YK" di Kampung Rancawiru, Desa Sukasari,  Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, pada Rabu lalu, 14 Oktober 2020.

“Pelaku masuk dengan cara merusak pintu dan kunci menggunakan dua batang besi. Dari toko kelontongan itu, para pelaku mengangkut 80 tabung gas 3 kg menggunakan kendaraan jenis Avanza,” kata Kapolres Serang, AKBP Mariyono kepada wartawan saat ekspose ungkap kasus di Mapolres Serang, Jumat, 06 November 2020.

Berbekal dari laporan korban, kata Kapolres, Tim Resmob dipimpin langsung Kasatreskrim AKP Arief N Yusuf langsung bergerak melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi para pelaku. 

Setelah dua pekan berlalu, Tim Resmob berhasil mengetahui keberadaan salah satu pelaku dan langsung melakukan pengejaran.

“Tersangka IS berhasil ditangkap Tim Resmob di Jalan Raya Serang - Kasemen, Kelurahan Kaligandu, Kecamatan Serang, Kota Serang, sekitar pukul 19.00 Wib. Tersangka sempat melakukan perlawan dan terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur karena tidak mengindahkan tembakan peringatan,” kata Kapolres didampingi Kasatreskrim AKP Arief N Yusuf, dan Kapolsek Petir AKP Ramses Panjaitan.

Baca juga: Sopir Truk Penabrak Mobil PJR di Tol Tangerang – Merak Menyerahkan Diri

Dari keterangan tersangka, aksi pencurian di Toko "YK" dilakukan bersama dua rekannya. Setelah mendapatkan identitas kedua pelaku, Tim Resmob langsung melakukan pengejaran dan berhasil menangkap tersangka Suh di sekitaran Perum TPI Walantaka. Sedangkan Yu di lokasi hiburan malam di wilayah Walantaka, Rabu, 04 November 2020, sekira pukul 02.00 Wib.

“Dari pengembangan ketiga tersangka, petugas mengamankan sejumlah barang bukti dari tersangka Iwan, diantaranya tabung gas serta alat yang digunakan dalam aksi kejahatan,” tandasnya.

Akibat perbuatannya, ketiga tersangka dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (Faiz)

Mobil Porsche Sereduk Livina dari Belakang di Tol Sidoarjo, Tiga Orang Terluka

By On Senin, Maret 18, 2024


SURABAYA, KabarViral79.Com – Mobil mewah merk Porsche mengalami kecelakaan di Tol Kejapanan - Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), Minggu, 17 Maret 2024. Satu orang terluka berat usai insiden tabrakan di jalan bebas hambatan itu.

Kanit PJR Polda Jatim 2, AKP Puguh Winarno mengatakan, kecelakaan itu melibatkan mobil Porsche 91 Carrera S nomor polisi B 333 LKA yang dikemudikan oleh Nissan Katama Angkasa, warga Dukuh Pakis, Surabaya, pukul 11.45 WIB.

Mobil itu menabrak Grand Livina warna abu-abu metalik nomor polisi L 1496 ACY yang dikendarai oleh Rudy Andrianto bersama keluarganya, warga Pondok Wage Indah, Taman, Sidoarjo.

Puguh menjelaskan, peristiwa itu berawal ketika mobil Grand Livina melaju dari arah Kejapanan mengarah ke Sidoarjo. Ketika itu arus lalu lintas masih landai lancar dan cuaca juga cerah.

“Namun di kilometer 768.400/B ditabrak oleh kendaraan Posrche yang berjalan searah dari belakang. Sehingga terjadi laka lantas tabrak belakang,” kata Puguh.

Menurut Puguh, pengemudi Porsche hanya mengalami luka ringan usai mengalami kecelakaan itu. Lalu, Rudy mendapatkan luka robek di kepala, dan istrinya, Ani Trihandayani luka berat di leher.

“Akibat dari musibah tersebut satu penumpang mobil Grand Livina mengalami luka berat,” ujarnya.

Sedangkan, mobil Grand Livina mengalami kerusakan parah di bagian belakang. Adapun Porsche hanya mendapatkan kerusakan di bagian kap depan.

Aparat Kepolisian pun saat ini tengah melakukan proses penyelidikan di sekitar lokasi kejadian. Mereka juga meminta keterangan sejumlah pihak yang terlibat dalam kecelakaan. (*/red)

Polsek Carenang Berhasil Ringkus Pelaku Pencurian dengan Kekerasan

By On Sabtu, November 07, 2020

Keberhasilan team Reserse Kriminal (Reskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Carenang berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan.

SERANG, KabarViral79.Com – Keberhasilan Team Reserse Kriminal (Reskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Carenang berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan.

Pelaku pencurian dengan kekerasan berusaha untuk melarikan diri, beruntung Team Reskrim Polsek Carenang bertindak sigap dengan cara melumpuhkan pelaku dengan timah panas.

Kapolsek Carenang, Iptu Edi Sutardi mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari LP-B: 25/X/2020/SEKTOR CARENANG, Tanggal 21 Oktober 2020, anggota Reskrim Polsek Carenang melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengecek kondisi korban yang sedang dirawat di Rumah Sakit Tobat Balaraja.

Baca juga: Tiga Pelaku Spesialis Pembobol Toko Sembako Ditangkap Polisi, Satu Pelaku Ditembak

Akibat dari kejadian tersebut, kondisi korban belum sadarkan diri dan belum bisa dimintai keterangan, dan saat itu di wilayah hukum Polsek Carenang sering terjadi tindak pidana yang sama, dan sudah terdaftar pelaporan di Polsek Carenang sebanyak tujuh kali kejadian dalam kurun waktu dua bulan, yakni September – Oktober. 

Kemudian Unit Reskrim Polsek Carenang kembali melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut serta mendalami data dan foto-foto yang diduga sebagai pelaku dari kejadian tersebut. 

Unit Reskrim memanggil kembali para korban untuk diperlihatkan foto-foto yang sudah dikumpulkan. Saat diperlihatkan foto-foto tersebut, ada salah satu korban menyakinkan bahwa pelaku pencurian dengan kekerasan tersebut adalah foto yang sudah perlihatkan dan korban menunjukan salah satu foto, foto tersebut adalah foto tersangka Muniri alias Begeng bin Yunus.

Masih menurut Edi, dari hasil keterangan salah satu korban tersebut, Unit Reskrim melakukan penyelidikan keberadaan pelaku tersebut. Selanjutnya Unit Reskrim mendapatkan informasi bahwa pelaku tersebut tinggal dikontrakan di daerah Jelambar, Jakarta Barat.

“Berbekal informasi tersebut, melakukan penangkapan pelaku pada Jum’at, 23 Oktober 2020, sekira jam 01.00 Wib di Jalan Tubagus Angke, Kelurahan Petamburan, Jakarta Barat. Selanjutnya, pelaku berhasil ditangkap dan langsung dibawa ke Mako Polsek Carenang untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Edi. 

Baca juga: Sopir Truk Penabrak Mobil PJR di Tol Tangerang – Merak Menyerahkan Diri

“Dari hasil pemeriksaan, kami melakukan penyitaan barang bukti berupa satu bilah golok dan satu bilah pisau yang ditemukan di rumah kontrakan pelaku di lingkungan Jelambar, Jakarta Barat. Kemudian tiga unit sepeda motor hasil curian tersebut ditemukan di penitipan sepeda motor di Kampung Rawa Bebek, Jakarta Utara. Sementara empat unit lainnya sudah dijual ke daerah Lubuk Linggau, Sumatra Selatan. Dari hasil pemeriksaan, tersangka mengakui benar telah melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebanyak tujuh kali di wilayah hukum Polsek Carenang,” imbuh Edi.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Carenang, Bripka Lupianto mengungkapkan, pelaku pencurian dengan kekerasan melakukan modus operandi dengan cara tersangka berpura-pura menjadi penumpang ojek dari Pejamuran Mekarbaru Tanggerang menuju TKP (Desa Cakung, Kecamatan Binuang). 

“Sesampainya di TKP yang kebetulan tempat sepi, pelaku memberhentikan lalu mengancam korban dengan menggunakan sebilah golok. Namun korban melakukan perlawanan, sehingga pelaku melukai korban dengan cara membacok korban di bagian tangan sebelah kiri dan lengan tangan sebelah kiri, sehingga korban mengalami luka bacok di bagian tersebut,” tuturnya. (Muji)

Pj Gubernur Al Muktabar: Prestasi Rizki Juniansyah Harus Memotivasi Generasi Muda

By On Kamis, Agustus 15, 2024


SERANG, KabarViral79.Com – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menyambut kedatangan Juara Olimpiade Paris pada Cabor angkat besi kelas 73 kg Rizki Juniansyah di Kota Serang, Rabu, 14 Agustus 2024.

Rizki tiba di kantor PJR Polda Banten dan langsung dikenakan kalung bunga oleh Pj Gubernur Banten Al Muktabar.

Bersama ratusan warga yang sudah menunggu lama, Rizki kemudian diarak keliling Kota Serang bersama puluhan kendaraan roda empat dan roda dua dengan rute Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Ahmad Yani, Jalan Veteran, KP3B Curug dan berakhir di kediaman Rizki Juniansyah di Komplek RSS Pemda, Cipocok Jaya, Kota Serang.

Al Muktabar mengaku bangga atas prestasi yang diraih Rizki. Prestasi itu tidak hanya mengharumkan nama baik keluarga, tetapi Kota Serang, Provinsi Banten serta bangsa Indonesia di mata dunia. Maka tidak heran jika masyarakat Kota Serang menyambut sangat meriah atas kedatangan Rizki.

“Mudah-mudahan prestasi yang diraih  Rizki bisa memotivasi dan menginspirasi semua anak muda di Provinsi Banten, bahwasannya prestasi itu akan kita genggam apabila kita berusaha dengan sungguh-sungguh dan berlatih dengan baik,” ujar Al Mukatabar. 

“Prestasi itu akan terbuka luas untuk kita bisa kita raih, dan itu yang ingin kita tularkan kepada generasi muda,” sambung Al Muktabar.

Al Muktabar menjelaskan, dunia olahraga ini apabila kita serius menggelutinya, selain tubuh menjadi sehat juga ada prestasi yang bisa kita capai di situ. Belum lagi saat ini olahraga sudah melebar pada sebuah industri, dimana di situ ada nilai ekonomi yang bisa kita optimalkan.

“Untuk itu jangan ragu untuk menggelutinya, dan pemerintah tentu akan selalu hadir dengan menyiapkan segala sarana dan prasarana,” ucapnya.

Al Muktabar juga berjanji akan memberikan penghargaan atau apresiasi kepada Rizki yang akan diberikan pada saat HUT ke-24 Provinsi Banten tanggal 4 Oktober 2024 nanti. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Banten, Ahmad Syaukani berharap, akan muncul Rizki-Rizki berikutnya yang akan mengharumkan nama Provinsi Banten di kancah dunia internasional.

Syaukani berkeyakinan prestasi yang diraih Rizki ini akan dapat ditularkan kepada atlet-atlet lainnya.

“Di sini banyak adik-adik Rizki juga yang menyambut dari Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Banten. Mereka adalah generasi muda yang sedang dilakukan pembinaan untuk mencetak para atlet di masing-masing Cabang Olahraga (Cabor) yang ada,” katanya.

Di PPLP itu, lanjutnya, ada banyak Cabor yang terus dilakukan pembinaan dari mulai kelas jenior atau pelajar sampai senior. Misalnya Cabor renang, angkat besi, panjat tebing, karate, silat, taekwondo, tinju dan gulat.

“Di Olimpiade kemarin selain Rizki, kita juga ada Rajiah Salsabila, atlet panjat tebing, itu dari Banten. Dua Cabor ini juga akan menjadi andalan kita di PON nanti,” ucapnya. (*/red)

Kades Lebak Wangi Sepatan Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri

By On Kamis, November 05, 2020

Kepala Desa (Kades) Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Banten, Nesin ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri, Kamis, 05 November 2020.

TANGERANG, KabarViral79.Com – Kepala Desa (Kades) Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Banten, Nesin ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri, Kamis, 05 November 2020. 

“Korban ditemukan sudah meninggal gantung diri sekira pukul 08:45 Wib,” kata Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim dalam keterangan tertulisnya. 

Baca juga: Sopir Truk Penabrak Mobil PJR di Tol Tangerang – Merak Menyerahkan Diri

Menurutnya, korban yang berusia 44 tahun ini meninggal dalam posisi tergantung di toko pembuatan kursi samping rumahnya di Kampung Ceger, Desa Lebak Wangi. 

“Korban merupakan Kepala Desa Lebak Wangi aktif,” katanya. 

Abdul mengungkapkan, sebelum ditemukan meninggal gantung diri, korban sempat begadang dengan tetangganya, Husni (42).

“Jadi, saksi yang menemukan korban meninggal dunia dalam kondisi tergantung menggunakan tali,” ujarnya. 

Baca juga: Tuntut Minta Maaf, Ribuan Massa di Banten Pukuli Boneka Presiden Prancis

Abdul menambahkan, belum diketahui pemicu korban gantung diri. Namun berdasarkan informasi yang dihimpun, Kantor Desa Lebak Wangi sempat didemo massa terkait tudingan tidak transparan dalam menyampaikan bantuan sosial. 

“Pemicunya masih dalam penyelidikan,” pungkasnya. 

Kini, jasad korban yang tergantung dengan tali telah dievakuasi. Keluarga korban telah membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan visum atas kematian korban. (Nusi Bule)

Kapolda Sumbar Pastikan Anggotanya Tidak Ada yang Pijak Tempat Ibadah di Mesjid Raya Sumbar

By On Senin, Agustus 07, 2023


PASAMAN BARAT, KabarViral79.Com – Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono memastikan anggotanya tidak ada yang melakukan penginjakan tempat ibadah shalat di Mesjid Raya Sumbar. 

Hal tersebut disampaikan Irjen Pol Suharyono, usai melakukan peninjauan tempat berkumpul dan istirahat bagi masyarakat pendemo asal Pigogah Patibubur, Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat, Sabtu, 05 Agustus 2023.

Terkait dengan video viral personel masuk ke area suci Masjid Raya, Kapolda Sumbar bersama dengan pengurus Mesjid Raya Sumbar menyampaikan kalau yang digunakan oleh masyarakat untuk tidur bukan area suci tempat shalat, melainkan aula yang memang digunakan sebagai tempat bertemunya atau pelaksanaan kegiatan oleh Pemprov. Bahkan, masyarakat yang masuk ke sana juga dengan sandal dan alas kaki.

“Simpang siur terkait dengan nginjek-nginjek tempat ibadah sudah saya jelaskan bahwa itu adalah lantai dasar dan bukan tempat ibadah,” katanya.

Sama halnya yang disampaikan oleh Pengurus Harian Mesjid Raya Sumbar, Rizardi Maarif, bahwa lokasi di bawah Mesjid merupakan sebuah aula untuk perkumpulan.

“Jadi kita menaruh mereka (masyarakat) tidur di lantai saja kan gak bagus juga, makanya kita kasih karpet. Jadi bukan tempat sholat, itu tempat pertemuan,” terangnya.

Sebelumnya, Irjen Pol Suharyono menjelaskan, hari ini Polda Sumbar telah mengamankan kepulangan masyarakat Pigogah Nagari Air Bangis yang sudah 6 hari melaksanakan unjuk rasa di Kota Padang.

“Kegiatan ini berlangsung dengan aman dan terkendali, semua masyarakat yang tidur dan menginap sementara di Masjid Raya sudah kita pulangkan dan dikawal oleh PJR, Brimob, Samapta dan kita pastikan aman sampai ke Pasaman Barat,” ujarnya. (*/red)

Bocah Tujuh Tahun Tewas Tersengat Listrik

By On Selasa, November 17, 2020

Alam Jagad, seorang bocah yang baru berusia tujuh tahun tewas tersengat listrik saat bermain di fasilitas umum di Komplek Bumi Ciruas Permai, Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, pada Senin kemarin, 16 November 2020.
Foto Ilustrasi. 

SERANG, KabarViral79.Com – Alam Jagad, seorang bocah yang baru berusia tujuh tahun tewas tersengat listrik saat bermain di fasilitas umum di Komplek Bumi Ciruas Permai, Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, pada Senin kemarin, 16 November 2020.

Diperoleh keterangan, sebelum musibah, korban yang baru masuk sekolah dasar hendak bermain bersama tiga temannya di taman yang berada tak jauh dari rumahnya. Bersamaan dengan itu, kondisi di lokasi juga sedang turun hujan.

Baca juga: Kades Lebak Wangi Sepatan Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kemudian selang beberapa menit kemudian warga mendengar teriakan dari anak-anak dan segera mendatangi lokasi. Saat berada di lokasi, warga melihat korban sudah tercebur di selokan dalam posisi tubuh terlentang dengan posisi kepala terendam di dalam air solokan. Sedangkan bagian telapak kaki kanan menyentuh besi dari tiang listrik tersebut.

Saat korban akan dievakuasi, warga merasakan ada aliran listrik pada tubuh korban. Sehingga untuk memutuskan aliran listrik warga menggunakan bambu untuk mengangkat tubuh korban. Setelah berhasil mengangkat tubuh korban dari dalam selokan, warga membawa korban ke Puskesmas Ciruas untuk mendapatkan pertolongan medis, namun korban tidak dapat diselamatkan.

Ayah korban, Hasan Muniri mengatakan, peristiwa tersengat listrik di gardu tersebut bukanlah yang pertama. Sejak 2011, tak kurang dari 5 hingga 10 orang sudah tersengat.

“Enam bulan lalu juga ada yang tersengat. Kita sudah meminta ke petugas PLN untuk memasang pagar. Tapi tidak pernah digubris, hingga akhirnya anak saya yang jadi korban,” kata Hasan kepada wartawan di rumah duka.

Baca juga: Sopir Truk Penabrak Mobil PJR di Tol Tangerang – Merak Menyerahkan Diri

Sementara itu, Kapolsek Ciruas, Kompol Sukirno mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadapa peristiwa tragis itu.

“Kita akan melakukan penyelidikan. Apakah murni kecelakaan atau ada pihak yang lalai. Kita selidiki dulu, secepatnya kita proses,” kata Sukirno kepada awak media Selasa, 17 November 2020.

Menurut Sukirno, dari hasil olah TKP, sumbernya bocornya aliran listrik berasal dari tiang PJU. Karena terdapat NCB terbakar hingga terkelupas yang ujung kabelnya menempel pada tiang listrik penopang gardu listrik. 

“Kita duga ada aliran listrik dari kabel atas,” tutupnya. (Faiz)

Ini Harapan HRD saat Tinjau Infrastruktur Tol Cikampek Jelang Lebaran

By On Kamis, Maret 13, 2025

Anggota Komisi V DPR RI, H Ruslan Daud (HRD) meninjau sejumlah sarana dan infrastruktur di Tol Cikampek, Jawa Barat (Jabar), Kamis, 13 Maret 2025. 

JAKARTA, KabarViral79.Com Anggota Komisi V DPR RI, H Ruslan Daud (HRD) meninjau sejumlah sarana dan infrastruktur di Tol Cikampek, Jawa Barat (Jabar), Kamis, 13 Maret 2025.

Dalam kunjungan itu, Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) dari Dapil Aceh 2 itu, turut didampingi Ketua dan sejumlah anggota Komisi V lainnya. Hadir juga pejabat terkait dari Kementerian Perhubungan dan Korlantas Polri serta Kepala Induk PJR Tol Cikampek, AKP Sandy Titah Nugraha.

Di samping itu hadir juga Dirjen Bina Marga Kementerian PU, Dirjen Perhubungan Darat, Basarnas, KNKT, dan dari BMKG serta unsur terkait lainnya.

Peninjauan berbagai infrastruktur Tol Cikampek tersebut dalam rangka kunjungan kerja spesifik (Kunsfik) Komisi V DPR RI menjelang mudik lebaran Idul Fitri tahun 2025 ini.

Di kesempatan tersebut, HRD mengharapkan kepada Kementerian Perhubungan dan instansi terkait lainnya, untuk melengkapi berbagai infrastrukur di Tol Cikampek, guna memberi kenyamanan kepada pemudik menjelang Idul Fitri tahun ini.

“Mari kita memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi setiap pemudik yang melintasi Tol Cikampek maupun ruas jalan lainnya,” harap HRD.

Menurut Aggota DPR RI dua periode ini, keselamatan dan kenyamanan pemudik jelang lebaran merupakan hal paling utama.

“Kita juga meminta kepada setiap pemudik untuk tetap berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu dan peraturan lalu lintas, jangan ugal-ugalan di jalan raya, bila lelah lebih baik istirahat jangan melanjutkan perjalanan,” pesan HRD. (Joniful Bahri)